Berikut ini adalah kata kerja yang sering digunakan di dalam penggunaan teks prosedur kecuali

Jakarta -

Teks prosedur dikenal sebagai kajian pada mata pelajaran Bahasa Indonesia yang membahas sebuah teks berisi langkah atau tahapan untuk melakukan suatu hal. Seperti apa contoh teks prosedur?


Teks prosedur juga biasa dijelaskan sebagai teks yang berupa langkah dalam melakukan kegiatan ataupun membuat sesuatu dan disajikan dengan urutan-urutan tertentu.


Sebelum mengetahui contoh teks prosedur, simak ciri-ciri, jenis, dan struktur teks prosedur yang dikutip dari buku "Cara Menguasai Soal Bahasa Indonesia" oleh Tomi Rianto berikut ini.


Teks prosedur memiliki ciri-ciri yang dapat berfungsi sebagai pembeda dari teks-teks lainnya dan juga melihat ketepatan contoh teks prosedur.


Ciri-ciri teks prosedur di antaranya:


- Ada tujuan kegiatan yang dibahas

- Ada alat dan bahan yang digunakan untuk membuat kegiatan yang dibahas

- Ada langkah-langkah/proses

- Ada aturan yang harus dipatuhi dalam proses

- Memuat kalimat perintah yang lugas


Jenis-Jenis Teks Prosedur


Contoh teks prosedur bisa terbentuk dari bentuk teks yang dibedakan beberapa jenis.


Berikut ini adalah jenis-jenis teks prosedur.


1. Protokol

Teks protokol merupakan teks prosedur yang langkah langkahnya tidak terlalu ketat atau rumit dan mudah dipahami.


2. Teks Prosedur Sederhana

Teks prosedur sederhana adalah teks prosedur yang dapat ditempuh hanya dengan dua atau tiga langkah saja


3. Teks Prosedur Kompleks

Teks prosedur kompleks adalah teks prosedur yang terdiri atas banyak langkah. Langkah-langkahnya pun berjenjang de ngan sublangkah pada setiap langkahnya.


Struktur Teks Prosedur


Adapun teks prosedur memiliki struktur yang membangun teks. Berikut ini adalah struktur teks prosedur.


1. Judul


Judul teks prosedur berupa nama benda yang hendak dibuat, sesuatu yang dilakukan, atau sesuatu yang digunakan.


2. Pengantar


Pengantar teks prosedur berupa pernyataan yang memberikan informasi umum tentang hal yang hendak dibuat, dilakukan, atau digunakan. Selain itu, pengantar teks prosedur dapat berupa paragraf pengantar yang menyatakan tujuan penulisan.


3. Prosedur


Prosedur atau tahapan sebuah teks prosedur berisi dengan urutan yang benar dan sistematis.


4. Alat dan Bahan/Persyaratan


Alat dan bahan dalam teks prosedur dapat berupa daftar/ rincian alat dan bahan yang digunakan/daftar persyaratan yang harus dibawa pada teks prosedur tertentu


5. Penutup


Penutup dalam sebuah teks prosedur dapat berupa simpulan, rekomendasi, apresiasi, ataupun imbauan


Contoh Teks Prosedur

Berikut ini contoh teks prosedur beserta pembahasannya.


1] Bacalah kutipan paragraf berikut dengan saksama!


"Inilah beberapa kiat atau cara untuk membuat status yang berkualitas di media sosial. Harap diperhatikan, isi status seseorang sebenarnya menggambarkan kepribadian pemiliknya. Hal yang menarik saat ini adalah banyak perusahaan menjadikan status seseorang di media sosial sebagai daftar riwayat hidup pemiliknya. Perusahaan juga dapat mengetahui etos kerja dan karakter pemiliknya. Oleh sebab itu, sejak sekarang isi status tersebut dengan hal yang bermanfaat dan berkualitas."


Kutipan di atas menginformasikan tentang:


A. Manfaat status di media sosial

B. Status adalah gambaran pribadi miliknya

C. Status adalah riwayat hidup pemiliknya

D. Cara menjaga status di media sosial agar berkualitas

E. Status harus meningkatkan kualitas pemiliknya


Pembahasan:

Setiap teks tentu memiliki informasi yang ingin disampaikan. Adapun kutipan teks di atas berisi tentang Status adalah gambaran pribadi pemiliknya.


Hal ini dapat dilihat dari kutipan paragraf tersebut yang menceritakan tentang gambaran pribadi seseorang dapat diketahui melalui statusnya di media sosial. Hal ini didukung dengan kalimat yang berbunyi Harap diperhatikan, isi status seseorang sebenarnya menggambarkan kepribadian pemiliknya.


Jawaban: B

2] Bacalah kutipan berikut dengan saksama!


"Batang pisang dikerat cukup dalam kemudian batang pisang dirobohkan pelan-pelan. Caranya, salah satu pelepah daunnya ditarik sampai hampir roboh. Tandan pisang jangan sampai membentur tanah agar tidak rusak. Sebelum tandan dekat ke tanah ujung tan dan dipegang dengan tangan atau disangga dengan alat yang telah disediakan."


Kutipan di atas merupakan bagian dari ....


A. cara memanen buah pisang


B. cara memanfaatkan buah pisang


C. tanda-tanda buah pisang siap panen


D. buah pisang sebagai bahan keripik pisang


E manfaat buah pisang selain sebagai buah meja


Pembahasan:

Teks tersebut memuat langkah-langkah untuk memanen buah pisang Jadi, kutipan teks di atas merupakan bagian dari cara memanen buah pisang. Hal ini dapat dilihat dari seluruh kalimat pada kutipan teks tersebut.


Jawaban: A

Itulah contoh teks prosedur dengan penjelasan ciri-ciri, jenis, dan strukturnya. Selamat belajar detikers!

Simak Video "Jadilah Orang Terpercaya"



[lus/lus]

Kata kerja imperatif adalah kelas kata yang berfungsi memberikan perintah atau instruksi kepada pendengar atau pembacanya. Secara umum, kata kerja imperatif ini biasa digunakan ketika ingin melarang, memerintah atau meminta sesuatu kepada seseorang.

Kata kerja imperatif yang terdapat pada teks prosedur tersebut yaitu kata ikuti dan diamkan yang terdapat pada kalimat berikut.

Ikuti langkah-langkah mematikan komputer yang benar di bawah ini.

Diamkan beberapa saat hingga komputer padam.

Dengan demikian, jawaban yang tepat adalah pilihan A. 

Artikel ini akan menjelaskan tentang pengertian, ciri-ciri, struktur, kaidah kebahasaan, dan contoh dari teks prosedur.

--

Halo, teman-teman! Pernah nggak kamu iseng ngebaca-baca tulisan di bungkus mi atau makanan instan lainnya. Pada bagian belakangnya, pasti ada semacam petunjuk/instruksi tentang cara menyiapkan mi tersebut dengan benar supaya benar-benar matang dan rasanya jadi enak.

Nah, hal tersebut merupakan salah satu contoh teks prosedur. Teks ini digunakan sebagai arahan, khususnya bagi kamu yang mungkin belum tau cara menyelesaikan suatu tugas.  

Yuk, pahami lebih lanjut mengenai teks prosedur, mulai dari pengertian, struktur, jenis, ciri-ciri, dan contohnya di artikel berikut ini!

Pengertian Teks Prosedur

Secara umum, teks prosedur adalah langkah-langkah suatu aktivitas atau kegiatan untuk menyelesaikan suatu pekerjaan. Teks prosedur ini dibutuhkan sebagai panduan bagi seseorang dalam membuat atau menyusun sesuatu.

Ngomong-ngomong soal teks prosedur, di kelas 7 lalu pernah dibahas juga lho materinya. Kalau kamu lupa, bisa lihat dulu materi lengkapnya di blog ini tentang Mengidentifikasi Teks Prosedur.

Nah, dari pengertian di atas, kira-kira teks prosedur ini terdiri dari apa aja, ya? Kurang lebih strukturnya begini:

Struktur Teks Prosedur

Dalam penyusunannya, teks prosedur memiliki struktur, yakni:

1. Tujuan

Pada awal pembuatan teks prosedur, penulis biasanya memberikan penjelasan terkait tujuan dalam penyusunan teks prosedur. Hal ini juga bisa menginformasikan hasil akhir yang akan dicapai.

2. Material

Merupakan hal-hal apa saja yang perlu dipersiapkan dan yang dibutuhkan dalam pelaksanaan atau pembuatan kegiatan tersebut. Bagian ini berisi informasi tentang alat/bahan yang dibutuhkan dalam pelaksanaan kegiatan.

3. Langkah-langkah

Bagian ini menjelaskan tentang proses atau tahapan yang harus dilakukan demi mendapatkan hasil maksimal sesuai dengan tujuan dari teks prosedur. Langkah-langkah yang dibuat harus secara berurutan. Selain itu, susunannya harus logis, sistematis, dan mudah dipahami oleh pembaca.

4. Penegasan Ulang/Kesimpulan

Bagian terakhir ini menjelaskan tentang simpulan dari suatu prosedur yang telah dilakukan. Bagian ini bersifat opsional, yakni boleh ada dan boleh tidak ada dalam teks prosedur.

Ciri-Ciri Teks Prosedur

Sama halnya dengan teks yang lain, teks prosedur memiliki beberapa ciri antara lain:

1. Menggunakan kalimat perintah;

2. Terdapat panduan yang harus dilakukan;

3. Menggunakan kata kerja aktif;

4. Menggunakan konjungsi [kata hubung];

5. Terdapat aturan dalam hal bahan atau kegiatan;

6. Menggunakan kata keterangan untuk menyatakan rincian waktu, tempat dan cara;

7. Terdapat isi kegiatan yang dilakukan secara urut;

Jenis-Jenis Teks Prosedur

Teks prosedur juga ternyata memiliki beberapa jenisnya, lho! Penasaran? Berikut jenis-jenis teks prosedur.

1. Teks Prosedur Sederhana

Teks prosedur sederhana hanya berisi dua atau tiga langkah saja. Contohnya prosedur untuk mengoperasikan setrika.

2. Teks Prosedur Kompleks

Teks prosedur kompleks terdiri atas banyak langkah dan jenjang untuk tiap tahapannya. Contohnya prosedur pembayaran tilang oleh polisi.

3. Teks Prosedur Protokol

Teks prosedur protokol merupakan teks prosedur yang langkah-langkahnya bisa dibolak-balik, tapi tujuannya tetap bisa tercapai. Contohnya cara memasak mi instan.

Baca juga: Pengertian dan Struktur Teks Eksplanasi

Kalau kamu ingin menyusun teks prosedur, pastikan menggunakan struktur tersebut ya. Karena struktur teks prosedur yang lengkap, akan membuat arahannya menjadi jelas, dan bisa membantu pembaca dalam memahaminya. 

Kaidah Kebahasaan Teks Prosedur

Untuk menyusun sebuah teks prosedur, diperlukan kaidah kebahasaan yang tepat agar sesuai dengan fungsinya. Berikut adalah kaidah kebahasaan yang umum digunakan dalam penulisan teks jenis prosedur: 

1. Kalimat

Pada teks prosedur, kalimat-kalimat yang digunakan dapat dikategorikan dalam 3 bagian. Kalimat tersebut adalah: 

Kalimat Imperatif

Merupakan kalimat yang mengandung perintah. Kalimat imperatif ditandai dengan adanya hal yang harus dikerjakan merujuk pada perintah dalam kalimat. Pada jenis kalimat ini, tanda seru [!] digunakan untuk mengakhiri ungkapan atau pernyataan.

Kalimat Deklaratif

Kalimat ini dikenal sebagai kalimat yang sifatnya lebih memberikan informasi, dan sering juga disebut sebagai kalimat pernyataan. Pada kalimat ini, tanda baca titik [.] digunakan untuk mengakhiri kalimat tersebut. 

Kalimat Interogatif

Kalimat ini digunakan untuk mencari informasi dengan memberi pertanyaan. Oleh karena itu, di akhir kalimat interogatif, diberikan tanda baca tanda tanya [?].

2. Konjungsi

Konjungsi juga sering kita sebut sebagai kata penghubung. Dalam teks prosedur, konjungsi yang kita bahas terdiri dari dua macam, yakni:

Konjungsi Persyaratan

Konjungsi persyaratan adalah kata penghubung yang menyatakan syarat. Contohnya seperti jika, bila, andai, kalau, asalkan.

Konjungsi Temporal

Jenis konjungsi ini sifatnya merupakan kata penghubung yang menandai urutan waktu. Contohnya seperti lalu, kemudian, selanjutnya, setelahnya. 

3. Numeralia

Numeralia dalam teks prosedur merupakan pilihan yang bisa digunakan selain menggunakan konjungsi. Numeralia merupakan kata bilangan yang digunakan untuk mengurutkan langkah-langkah dalam teks prosedur. Misalkan pertama, kedua, ketiga, dan seterusnya.

4. Pronomina

Pronomina atau kata ganti, digunakan untuk menggantikan orang atau benda. Berdasarkan fungsinya yang menggantikan orang atau benda, pronomina dibagi menjadi dua macam: 

Pronomina Penunjuk

Kata ganti untuk menggantikan benda. Contohnya ini, itu, tersebut.

Pronomina Persona

Kata ganti untuk menggantikan orang. Pada pronomina persona, bagi kata ganti untuk orang tunggal, contohnya anda, saya, kamu. Sedangkan untuk orang jamak, contohnya kita, kalian.

5. Verba

Kaidah kebahasaan terakhir dalam teks prosedur, adalah verba atau kata kerja. Verba dalam teks prosedur terbagi menjadi dua macam, yakni:

Verba Material

Kata kerja berimbuhan yang mengacu pada sebuah tindakan atau perbuatan yang dilakukan secara fisik. Contohnya mengupas, mengiris, memaku, memotong, dan lain sebagainya. 

Verba Tingkah Laku

Kata kerja yang ditunjukkan lewat ungkapan. Verba ini juga dipahami sebagai kata kerja yang tidak tampak aktivitasnya. Contohnya menyukai, berpikir, dan menyetujui.

Baca juga: Mengenal Perbedaan Rangkuman dan Notula

Contoh Teks Prosedur

Cara Membuat Paspor

Paspor adalah dokumen resmi yang dikeluarkan oleh pejabat yang berwenang dari suatu negara yang memuat identitas pemegangnya dan berlaku untuk melakukan perjalanan antar negara. Bagaimana cara mengurus paspor? Berikut ini cara mengurus paspor dengan baik dan benar:

1. Pertama, datang ke kantor imigrasi! Bisa datang ke kantor imigrasi yang tertera pada KTP kita atau kantor imigrasi terdekat.

2. Kemudian, beli formulir permohonan! Formulir permohonan ada di loket yang sudah disediakan. Isi dengan lengkap formulir tersebut sesuai dokumen yang Anda miliki dan bawalah dokumen yang asli!

3. Selanjutnya, serahkan formulir permohonan tadi ke loket pendaftaran!

4. Setelah itu, ambil tanda terima dan jadwal foto serta pengambilan sidik jari!

5. Jika sudah berfoto dan mengambil sidik jari, maka Anda sampai pada tahap wawancara dengan menunjukkan dokumen asli.

6. Setelah tahap wawancara usai, langkah berikutnya membayar buku paspor dan menandatangani buku paspor. Minta informasi kapan jadwal pengambilan paspor yang sudah selesai!

7. Pada tanggal yang telah ditentukan sebelumnya, kita dapat datang lagi untuk mengambil paspor yang telah jadi. Biasanya dalam waktu satu minggu paspor baru sudah selesai dan bisa diambil.

---

Itu tadi penjelasan singkat terkait pengertian, struktur, ciri, dan contoh teks prosedur. Yuk, belajar dengan tahapan-tahapan seru dan menyenangkan di ruangbelajar. Mulai dari video belajar, soal latihan, hingga rangkumannya dijamin buat #BelajarJadiMudah.

Referensi:
Suherli dkk. 2017. Bahasa Indonesia untuk SMA/MA Kelas 11. Jakarta: Pusat Kurikulum dan Perbukuan, Balitbang, Kemendikbud.

Artikel diperbarui 15 Maret 2022.

Video yang berhubungan

Bài mới nhất

Chủ Đề