Berikut ini skala termometer yang sering digunakan di indonesia adalah



KONTAN.CO.ID - Selama pandemi Covid-19, masyarakat yang akan memasuki kawasan publik seperti supermarket pasti akan dicek suhu tubuhnya terlebih dahulu menggunakan termometer. Sebenarnya, apa termometer itu? Termometer merupakan alat yang digunakan untuk mengukur suhu atau temperatur suatu benda, mulai suhu tubuh hingga suhu ruangan.  Suhu, melansir dari Lumen learning, digunakan secara ilmiah untuk menunjukkan ukuran derajat tingkat panas atau dingin suatu benda.  Untuk menentukan derajat tersebut dibutuhkan alat yang bernama termometer. Karenanya, pengukuran suhu menggunakan sentuhan seperti jari tangan tak bisa dipertanggungjawabkan karena tidak menunjukkan derajat yang pasti.  Baca Juga: Bilangan bulat: Pengertian, contoh, dan operasi hitung bilangan bulat

Penggunaan raksa dan alkohol pada termometer

Termometer yang biasa digunakan merupakan termometer cair yang berisikan pipa kapiler dan di dalamnya berisi raksa atau alkohol. Raksa digunakan karena memiliki beberapa keunggulan, di antaranya:
  • Cepat panas dari benda yang akan diukur suhunya sehingga suhunya sama dengan suhu benda yang akan diukur
  • Mudah dilihat karena mengkilat
  • Dapat digunakan untuk mengukur suhu rendah dan tinggi. Raksa membeku pada suhu -39 derajat Celcius dan mendidih pada suhu 357 derajat Celcius
  • Tidak membasahi dinding
  • Pemuaiannya teratur
  • Kalor jenisnya rendah sehingga sensitif terhadap perubahan suhunya
Alkohol bisa juga digunakan karena titik bekunya cukup rendah yaitu pada -114 derajat Celcius. Namun, termometer alkohol jarang digunakan untuk mengukur suhu tinggi karena titik didiknya hanya 78 derajat Celcius. Baca Juga: Inilah cara efektif belajar mandiri di rumah untuk pelajar, yuk dicoba

Jenis termometer berdasarkan penggunaannya

Ada banyak jenis termometer yang dipakai masyarakat saat ini. Termometer tersebut terbagi menjadi beberapa macam tergantung dari penggunaannya.  Berikut ini beberapa jenis termometer berdasarkan kegunaannya yang dirangkum dari laman Sumber Belajar Kemendikbud Ristek. Termometer jenis ini biasa digunakan untuk kebutuhan medis yaitu mengukur suhu tubuh pasien. Skala yang digunakan untuk termometer demam adalah 35 derajat Celcius hingga 42 derajat Celcius.  Skala tersebut digunakan karena suhu tubuh tidak pernah kurang dari 35 derajat Celcius dan melebihi 42 derajat Celcius. Baca Juga: Mengenal tiga hukum Newton dan penjelasannya masing-masing Untuk mengukur suhu ruangan, termometer dinding bisa digunakan dan ditempelkan pada dinding rumah atau ruangan lainnya.  Skala yang digunakan untuk termometer jenis ini adalah antara -20 derajat Celcius hingga 50 derajat Celcius. 
  • Termometer maksimum-minimum atau Six-Bellani
Termometer jenis ini digunakan untuk mengukur dua hal sekaligus yaitu suhu tertinggi dan suhu terendah suatu tempat.  Karenanya termometer maksimum-minimum dibuat secara khusus agar bisa mengukur dua suhu yang berbeda sekaligus. Termometer ini terdiri atas raksa dan alkohol namun sekarang menggunakan minyak creosote. Raksa digunakan untuk mengukur suhu maksimal sedangkan alkohol atau minyak creosote untuk mengukur suhu minimum.  Termometer differensial digunakan untuk menentukan selisih suhu dari dua tempat yang saling berdekatan.  Baca Juga: Gaya gravitasi: Pengertian, hukum, serta fungsinya

Skala pada termometer

Selain berdasarkan kegunaannya, jenis termometer juga dibedakan berdasarkan skala yang digunakan. Terdapat empat jenis skala yang digunakan pada termometer saat ini diantaranya adalah: Titik beku pada termometer Celcius adalah pada skala 0 derajat sedangkan titik didihnya berada di skala 100 derajat. Diantara titik beku dan titik didih dibagi 100 skala.  Termometer Fahrenheit memiliki titik beku pada skala 32 derajat sedangkan titik didihnya adalah 212 derajat.  Titik beku termometer ini [0 derajat Fahrenheit] ditetapkan berdasarkan suhu es yang dicampur dengan garam. Diantara titik beku dan titik didih dibagi 180 skala.  Titik beku termometer ini ditunjukkan dengan angka 0 yang disebut suhu mutlak.  Suhu tersebut adalah suhu terkecil yang dimiliki benda saat energi total partikelnya adalah 0.  Pada skala Kelvin, suhu es melebur pada angka 273 dan suhu air mendidih pada angka 373. Diantara titik bawah dengan titik tetap atas dibagi menjadi 100 skala.  Titik beku termometer jenis ini adalah 0 sedangkan titik didihnya adalah 80. Rentang antara dua titik tersebut dibagi menjadi 80 skala.

Selanjutnya: Preposition of place: Pengertian dan contoh penggunaannya dikalimat bahasa Inggris

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Sarah Nafisah Senin, 19 Juli 2021 | 10:15 WIB

Penjelasan lengkap jenis-jenis skala pengukuran suhu [Photo by cottonbro from Pexels]

Bobo.id - Saat tubuh demam, biasanya kita akan menggunakan termometer untuk mengetahui suhu tubuh kita.

Saat mengukur dengan termometer kita akan melihat angka dengan lambang derajat Celsius.

Yap, kebanyakan termometer yang sering digunakan menggunakan skala pengukuran suhu Celsius.

Padahal, ada empat jenis skala pengukuran suhu, yaitu Celsius, Fahrenheit, Kelvin, dan Reamur.

Kita cari tahu selengkapnya tentang skala pengukuran suhu di sini, yuk!

Baca Juga: Pengaruh Kalor pada Benda: Mengubah Suhu dan Mengubah Wujud

1. Celsius

Skala pengukuran suhu yang paling sering kita dengar adalah Celsius.

Satuan suhu ini ditemukan pada tahun 1742 oleh seorang ilmuwan asal Swedia yang bernama Andres Celsius.

Beliau menetapkan titik tetap bawah [titik beku] sebesar 0° Celsius dan titik tetap atas [titik didih] sebesar 100° Celsius.

Satuan suhu Celsius biasanya dilambangkan dengan huruf "C".

Page 2

Page 3

Photo by cottonbro from Pexels

Penjelasan lengkap jenis-jenis skala pengukuran suhu

Bobo.id - Saat tubuh demam, biasanya kita akan menggunakan termometer untuk mengetahui suhu tubuh kita.

Saat mengukur dengan termometer kita akan melihat angka dengan lambang derajat Celsius.

Yap, kebanyakan termometer yang sering digunakan menggunakan skala pengukuran suhu Celsius.

Padahal, ada empat jenis skala pengukuran suhu, yaitu Celsius, Fahrenheit, Kelvin, dan Reamur.

Kita cari tahu selengkapnya tentang skala pengukuran suhu di sini, yuk!

Baca Juga: Pengaruh Kalor pada Benda: Mengubah Suhu dan Mengubah Wujud

1. Celsius

Skala pengukuran suhu yang paling sering kita dengar adalah Celsius.

Satuan suhu ini ditemukan pada tahun 1742 oleh seorang ilmuwan asal Swedia yang bernama Andres Celsius.

Beliau menetapkan titik tetap bawah [titik beku] sebesar 0° Celsius dan titik tetap atas [titik didih] sebesar 100° Celsius.

Satuan suhu Celsius biasanya dilambangkan dengan huruf "C".

Skala termometer yg sering di gunakan di indonesia adalah…

Bagi kamu yang sudah belajar namun tidak juga menemukan jawaban yang pas, dari pertanyaan tentang Berikut Ini Skala Termometer Yang Sering Digunakan Di Indonesia Adalah maka dari itu pada kesempatan ini kita akan memberi jawaban dan pembahasan tepat untuk pertanyaan Berikut Ini Skala Termometer Yang Sering Digunakan Di Indonesia Adalah. Untuk itu sekali lagi kakak sarankan untuk mengafal hasil yang ada di bawah ini, supaya dilain waktu, kalau ada pertanyaan yang sama adik-adik dapat mengerjakannya dengan sempurna.

Halo Eva, kakak bantu jawab ya Termometer adalah alat yang digunakan untuk mengukur suhu ataupun perubahan suhu. Satuan standar internasional untuk suhu menggunakan termometer Kelvin. Kebanyakan negara di dunia, termasuk Indonesia, skala yang digunakan adalah Celsius. Skala Celsius adalah suatu skala suhu yang didesain dengan titik beku air berada pada 0 derajat dan titik didih pada 100 derajat. Skala ini mendapat namanya dari ahli astronomi Anders Celsius. Jadi skala termometer yg sering di gunakan di indonesia adalah Celsius. Halo Eva, kakak bantu jawab ya Termometer adalah alat yang digunakan untuk mengukur suhu ataupun perubahan suhu. Satuan standar internasional untuk suhu menggunakan termometer Kelvin. Sementara itu di Indonesia skala termometer yang digunakan adalah Celcius. Skala Celsius adalah suatu skala suhu yang didesain dengan titik beku air berada pada 0 derajat dan titik didih pada 100 derajat. Skala ini mendapat namanya dari ahli astronomi Anders Celsius. Belum menemukan jawaban?

Pertanyaan serupa

Video yang berhubungan

Bài Viết Liên Quan

Bài mới nhất

Chủ Đề