Berikut salah satu negara yang pertama kali masuk ke dalam organisasi ASEAN adalah

Dhafi Quiz

Find Answers To Your Multiple Choice Questions [MCQ] Easily at cp.dhafi.link. with Accurate Answer. >>


Ini adalah Daftar Pilihan Jawaban yang Tersedia :

  1. Brunei Darussalam
  2. Filipina
  3. Laos
  4. Vietnam

Jawaban terbaik adalah B. Filipina.

Dilansir dari guru Pembuat kuis di seluruh dunia. Jawaban yang benar untuk Pertanyaan ❝Berikut salah satu negara yang pertama kali masuk ke dalam organisasi ASEAN adalah....❞ Adalah B. Filipina.
Saya Menyarankan Anda untuk membaca pertanyaan dan jawaban berikutnya, Yaitu Sisi timur kawasan Asia Tenggara berbatasan dengan negara.... dengan jawaban yang sangat akurat.

Klik Untuk Melihat Jawaban

Apa itu cp.dhafi.link??

Kuis Dhafi Merupakan situs pendidikan pembelajaran online untuk memberikan bantuan dan wawasan kepada siswa yang sedang dalam tahap pembelajaran. mereka akan dapat dengan mudah menemukan jawaban atas pertanyaan di sekolah. Kami berusaha untuk menerbitkan kuis Ensiklopedia yang bermanfaat bagi siswa. Semua fasilitas di sini 100% Gratis untuk kamu. Semoga Situs Kami Bisa Bermanfaat Bagi kamu. Terima kasih telah berkunjung.

Ada berapa negara ASEAN? Sobat Pintar tentu sudah tahu jawabannya bila ada pertanyaan semisal ASEAN ada berapa negara. Iya, enggak? Eh tapi, apa lagi yang Sobat ketahui tentang negara-negara ASEAN? Apakah jumlah negara ASEAN saja? Apa yang Sobat tahu tentang tiap-tiap negara ASEAN tersebut? Let's look into it, Sobat.

Terbentuknya ASEAN

Sejarah berdirinya ASEAN bermula pada tahun 1960an. Pada masa itu, kawasan Asia Tenggara cukup rawan lantaran perselisihan antar negara, seperti Vietnam dengan Kamboja maupun Malaysia dengan Indonesia. Sementara itu, negara-negara besar juga gencar berebut pengaruh ideologinya masing-masing.

Konflik yang terus memanas dikhawatirkan dapat menghambat pembangunan setiap negara dan mengusik stabilitas keamanan kawasan Asia Tenggara. Hingga pada akhirnya beberapa negara bersepakat untuk mengadakan pertemuan di Bangkok, yang menandai berdirinya ASEAN melalui Deklarasi Bangkok. ASEAN didirikan pada tanggal 8 Agustus 1967 oleh 5 negara pendiri ASEAN, yaitu Singapura, Malaysia, Thailand, Indonesia, dan Filipina.

Kemudian, anggota negara ASEAN terus bertambah seiring waktu. Berturut-turut Brunei Darussalam, Vietnam, Laos, Myanmar, dan Kamboja menyusul menjadi anggota, sehingga jumlah negara ASEAN saat ini mencapai 10 anggota.

Negara-Negara Anggota ASEAN

Sesuai dengan kepanjangan ASEAN, Association of Southeast Asian Nations, organisasi ini mewadahi negara-negara di kawasan Asia Tenggara. Berikut ini profil negara ASEAN selengkapnya.


Photo by Hu Chen on Unsplash

1. Singapura

Singapura terletak di pucuk Semenanjung Malaya, terpisah oleh Selat Johor dan Selat Singapura masing-masing dengan Malaysia dan Indonesia. Pemerintahan negara republik ini dijalankan oleh seorang Perdana Menteri. Bahasa resmi Singapura ialah Mandarin, Tamil, Melayu, dan Inggris, sedangkan mata uangnya Dollar Singapura.


Photo by Esmonde Yong on Unsplash

2. Malaysia

Malaysia terdiri dari dua kawasan, yaitu Malaysia Barat di Semenanjung Malaya dan Malaysia Timur di Pulau Kalimantan. Sebagai sebuah negara federal parlementer, Malaysia terdiri dari tiga wilayah federal dan dan 13 negara bagian. Sultan atau Raja memerintah di tiap negara bagian, sedangkan pemerintahan Malaysia dijalankan oleh Perdana Menteri. Bahasa resmi Malaysia ialah Melayu dan mata uangnya Ringgit.


Photo by Mathew Schwartz on Unsplash

3. Thailand

Bangkok, Thailand menjadi saksi mata berdirinya ASEAN. Bersistem monarki konstitusional, kepala negara Thailand ialah seorang Raja sedangkan kepala pemerintahannya adalah seorang Perdana Menteri. Thai adalah bahasa resmi Thailand, sedangkan mata uangnya Baht.


Photo by Jeremy Bishop on Unsplash

4. Indonesia

Sistem pemerintahan negara kita adalah republik. Selain sebagai kepala negara, Presiden juga menjadi kepala pemerintahan. Bahasa resmi nasional kita adalah Bahasa Indonesia, dan mata uang kita ialah Rupiah.


Photo by Eibner Saliba on Unsplash

5. Filipina

Seperti Indonesia, Filipina adalah sebuah negara kepulauan dengan sistem pemerintahan republik. Bahasa resminya adalah Bahasa Inggris dan Filipina, dengan mata uang resmi Peso.


Photo byAdamHillTravel on Pixabay

6. Brunei Darussalam

Brunei Darussalam terletak di Pulau Kalimantan, berbatasan langsung dengan Malaysia Timur. Menganut sistem monarki absolut, Brunei Darussalam memiliki seorang Sultan sebagai kepala pemerintahan. Bahasa resmi nasional Brunei Darussalam adalah Melayu, sedangkan mata uangnya Dolar Brunei.


Photo by Ammie Ngo on Unsplash

7. Vietnam

Nama lengkap negara ini adalah Republik Sosialis Vietnam. Kepala negaranya adalah Presiden, sedangkan kepala pemerintahannya Perdana Menteri. Vietnam berbatas negara secara langsung dengan Tiongkok, Kamboja, dan Laos. Bahasa resmi negara ini ialah Bahasa Vietnam, dengan mata uang Dong.


Photo by Anna Hoch-Kenney on Unsplash

8. Laos

Laos berbatas negara secara langsung dengan Myanmar, Tiongkok, Vietnam, Kamboja, dan Thailand. Pemerintahan dijalankan oleh Partai Sosialis Republik dengan Presiden sebagai kepala negara dan Perdana Menteri sebagai kepala pemerintahan. Lao adalah bahasa resmi Laos, dan mata uangnya adalah Kip.


Photo by Mg Cthu on Unsplash

9. Myanmar

Nama negara ini dulunya adalah Burma. Kini, Myanmar merupakan sebuah negara republik konstitusional dengan pemerintahan yang dijalankan oleh Junta Militer. Bahasa resminya Burma dan mata uangnya Kyat.


Photo by Christian Holzinger on Unsplash

10. Kamboja

Kamboja berbatas negara secara langsung dengan Thailand, Laos, dan Vietnam. Kamboja menganut sistem monarki konstitusional dengan Raja sebagai kepala negara dan Perdana Menteri sebagai kepala pemerintahan. Bahasa resminya ialah Khmer dan mata uangnya Riel.

Itulah seluruh nama-nama negara ASEAN, Sobat. Sekarang, Sobat Pintar tak hanya dapat menjawab pertanyaan negara ASEAN ada berapa atau menjawab soal, misalnya sebutkan negara-negara anggota ASEAN, tapi juga mengetahui profil negara ASEAN tersebut dengan lebih baik.

Jakarta, CNN Indonesia --

Association of Southeast Asian Nation [ASEAN] atau Perhimpunan Bangsa-Bangsa Asia Tenggara merupakan organisasi yang mewadahi kerja sama negara-negara di Asia Tenggara.

Jumlah anggota ASEAN sebanyak 10 negara. Ke-10 negara bekerja sama menjaga stabilitas ekonomi kawasan ASEAN dan menjaga daya saing regional.

Berikut rangkuman 10 negara-negara ASEAN dan sejarah singkatnya.


Sejarah Singkat ASEAN

ASEAN pertama kali dibentuk pada 8 Agustus 1967 di Bangkok, Thailand. Di awal, ASEAN hanya beranggotakan lima negara, yaitu Thailand, Indonesia, Malaysia, Filipina, dan Singapura.

Pendirian didasarkan pada penandatanganan Deklarasi Bangkok. Beberapa tahun kemudian menyusul Brunei Darussalam, Vietnam, Laos, Myanmar, dan Kamboja bergabung menjadi anggota ASEAN.

Deklarasi Bangkok digelar untuk menciptakan kawasan Asia Tenggara yang damai, aman, stabil dan sejahtera. Hal tersebut mencuat akibat situasi di tahun 1960-an yang rawan konflik karena pengaruh ideologi negara-negara besar.

Konflik antar negara di kawasan tertentu dinilai berpotensi mengganggu stabilitas keamanan serta menghambat pembangunan.

Dalam struktur organisasi ASEAN mempunyai Sekretariat Jendral yang ditetapkan dan diangkat dalam Konferensi Tingkat Tinggi ASEAN dengan masa jabatan lima tahun.

Sekjen ASEAN saat ini bernama H.E. Lim Jock Hoi asal Brunei Darussalam yang menjabat sejak 2018 hingga 2022. ASEAN sendiri mempunyai semboyan Satu Visi, Satu Identitas, Satu Masyarakat.

10 Negara Anggota ASEAN

Berikut dipaparkan profil singkat dan karakteristik dari negara-negara ASEAN:

1. Indonesia

Jakarta merupakan ibu kota Indonesia, salah satu dari negara ASEAN [Foto: CNN Indonesia/Bisma Septalisma]

Indonesia atau yang disebut juga Negara Kesatuan Republik Indonesia adalah negara yang dilintasi garis khatulistiwa dan diapit oleh dua benua, yaitu Asia dan Australia.

Indonesia juga diapit oleh dua Samudra yaitu Samudra Pasifik dan Hindia. Indonesia dikenal sebagai negara kepulauan terbesar di dunia yang memiliki belasan ribu pulau. Juga, negara dengan penduduk Muslim terbesar di dunia.

Indonesia menganut sistem pemerintahan Republik yang dipimpin oleh Presiden sebagai kepala negara sekaligus kepala pemerintahan. Indonesia mempunyai luas wilayah mencapai 1.904.569 km persegi dengan populasi penduduk 270 juta jiwa [per September 2020].

Pusat pemerintahan dan ekonomi Indonesia berada di Ibu Kota Jakarta. DKI Jakarta terletak di pulau Jawa, pulau paling padat di Indonesia.

Indonesia memiliki semboyan negara 'Bhineka Tunggal Ika' yang artinya 'Berbeda-beda namun tetap satu'. Salah satu bentuk persatuannya adalah penggunaan Bahasa Indonesia sebagai bahasa resmi atau nasional.

Peringatan kemerdekaan Indonesia dirayakan setiap tanggal 17 Agustus, dan mata uang resmi yang digunakan adalah Rupiah.

2. Singapura

Singapura merupakan negara kepulauan yang terletak di ujung Semenanjung Malaya. Singapura terpisah dari Malaysia oleh Selat Johor dan Indonesia oleh Selat Singapura.

Meski menganut sistem pemerintahan berupa Republik, namun otoritas pemerintahan dan kepemimpinan dilakukan oleh seorang Perdana Menteri. Presiden Singapura saat ini adalah Halimah Yacob dan Perdana Menteri Lee Hsien Loong.

Singapura memiliki semboyan negara 'Majulah Singapura' dengan perayaan kemerdekaan pada 9 Agustus. Sebagai negara kepulauan Singapura memiliki luas wilayah 722 ribu kilometer persegi.

Jumlah penduduk per 2020 mencapai lebih dari 5 juta jiwa. Terdapat empat bahasa resmi yang digunakan yaitu Mandarin Chinese, Inggris, Melayu, dan Tamil. Sementara itu, mata yang digunakan adalah Dollar Singapura [S$].

3. Malaysia

Malaysia adalah salah satu dari negara ASEAN [Foto: Pexels/Pixabay]

Malaysia adalah negara yang menganut sistem pemerintahan Federal Parlementer yang terdiri dari tiga belas negara bagian dan tiga wilayah federal.

Ibu Kota negara ini berada di Kuala Lumpur, sedangkan pusat pemerintahan federal berada di Putrajaya. Malaysia dipisahkan ke dalam dua kawasan yaitu, Malaysia Barat dan Malaysia Timur, 2 negara bagian di Malaysia Timur [Sabah dan Sarawak] berada di pulau Kalimantan.

Pemerintahan negara Malaysia dikepalai oleh seorang Perdana Menteri [Muhyiddin Yassin] dengan Raja atau Sultan yang memerintah di setiap negara bagian.

Model pemerintahan Malaysia ini serupa dengan sistem parlementer Westminster. Malaysia memiliki semboyan 'Bersekutu Bertambah Mutu' yang jika dalam bahasa Indonesia berarti 'Persatuan Menambah Keunggulan'.

Jumlah penduduk Malaysia per 2020 mencapai 37 juta jiwa lebih dengan luas wilayah mencapai 330 ribu kilometer persegi. Bahasa resmi yang digunakan warga Malaysia adalah Melayu sementara mata uang yang digunakan adalah Ringgit.

4. Brunei

Negara Brunei Terletak di utara pulau Kalimantan yang berbatasan langsung dengan Indonesia dan Malaysia [Sarawak dan Sabah]. Sistem pemerintahan di Brunei adalah sistem Monarki Absolut dengan kepala pemerintahan dipegang oleh Sultan [Hassanal Bolkiah].

Populasi Brunei per 2020 mencapai 467 ribu jiwa dengan luas wilayah 5 ribu kilometer persegi. Ibu Kota Brunei adalah Bandar Seri Begawan yang sekaligus merupakan kota terbesar di negara tersebut.

Brunei Darussalam menerapkan bahasa Melayu sebagai bahasa resmi atau nasional dengan Dolar Brunei sebagai mata uang sah. Hari kemerdekaan Brunei jatuh pada tanggal 23 Februari.

5. Kamboja

Salah satu anggota negara ASEAN yang memiliki keindahan alam, Kamboja [Foto: Dok. Rika Nova]

Negara ASEAN selanjutnya adalah Kamboja, yang merupakan negara dengan sistem pemerintahan Monarki Konstitusional. Negara ini dipimpin atau dikepalai oleh Raja Norodom Sihamoni dan perdana menteri Hun Sen.

Penduduk Kamboja mayoritas menganut agama Buddha dan menerapkan bahasa Khmer sebagai bahasa resmi.

Ibu kota dari Kamboja adalah Phnom Penh. Luas wilayah Kamboja mencapai 181 ribu kilometer persegi dengan populasi penduduk per 2020 sebanyak 15 juta lebih jiwa.

Negara dengan semboyan 'Bangsa, Agama, Raja' ini berbatasan langsung dengan Thailand di barat, Laos di Utara, Vietnam di timur, dan Teluk Thailand di selatan.

6. Vietnam

Bernama asli Republik Sosialis Vietnam dengan Kepala Negara Nguyen Phu Trong dan Kepala Pemerintahan atau Perdana Menteri Nguyen Xuan Phuc.

Bahasa resmi yang digunakan adalah bahasa Vietnam. Populasi Vietnam per 2020 tercatat lebih dari 97 juta jiwa dengan luas wilayah 333 ribu kilometer persegi.

Memiliki ibu kota Hanoi, Vietnam berbatasan langsung dengan Tiongkok di utara, Laos di Barat Laut, Kamboja di Barat Daya dan Laut Cina Selatan di Timur. Mata uang yang digunakan adalah Dong.

7. Thailand

Salah satu negara ASEAN, Thailand populer dengan wisata jajanan jalanan-nya. [Foto: iStockphoto/monticelllo]

Dalam bahasa asli Thailand disebut sebagai Mueang Thai [baca: Meng-Thai] yang berarti Negara Thai. Sebagai salah satu pendiri ASEAN Thailand menganut sistem pemerintahan Monarki Konstitusional.

Kepala Negara Thailand adalah Raja Maha Vajiralongkorn dan Kepala Pemerintahan dijalankan oleh Perdana Menteri Prayut Chan O Cha.

Bahasa resmi yang digunakan adalah bahasa Thai dengan Ibu Kota Bangkok. Luas wilayah Thailand mencapai 513 ribu kilometer persegi dengan populasi penduduk mencapai 66 juta jiwa. Mata uang resmi yang digunakan adalah Baht.

8. Laos

Laos satu-satunya negara ASEAN yang terkurung daratan. Di utara berbatasan dengan Myanmar, di barat laut berbatasan dengan Tiongkok, dengan Vietnam di timur, Kamboja di selatan, dan Thailand di sebelah barat.

Pada masa lampau Laos dijuluki Lan Xang atau Negeri Seribu Gajah. Bahasa resmi yang digunakan oleh masyarakat Laos adalah Lao.

Sistem pemerintahan di Laos dijalankan oleh Partai Sosialis Republik, dengan Presiden atau Kepala Negara Bounnhang Vorachith dan Kepala Pemerintahan atau Perdana Menteri Thongloun Sisoulith.

Luas wilayah Laos mencapai 236 ribu kilometer persegi dengan jumlah penduduk per 2020 sebanyak 7 juta jiwa, dengan mata uang resmi yang digunakan adalah Kip.

9. Myanmar

Myanmar atau yang dulu disebut dengan Burma bergabung sebagai anggota ASEAN tahun 1997. Pemerintahan yang dijalankan oleh Junta Militer dengan sistem pemerintahan Republik Konstitusional.

Pemerintahan Myanmar saat ini dijalankan oleh Min Aung Hlaing sebagai Pemimpin Negara dan Presiden oleh Myint Swe. Ibu kota Komersial Myanmar adalah Yangon dan ibu kota administratif berada di Naypyidaw.

Luas wilayah Myanmar mencapai 676 ribu meter persegi dengan populasi per 2020 mencapai lebih dari 54 juta jiwa. Bahasa resmi yang digunakan adalah Burma dan mata uang resmi adalah Kyat.

10. Filipina

Rodrigo Duterte, pemimpin Filipina, salah satu negara anggota ASEAN [Foto: Noel CELIS / AFP]

Salah satu negara pendiri ASEAN merupakan negara kepulauan yang terletak di Lingkar Pasifik Barat. Sistem pemerintahan yang dijalankan negara ini adalah Republik.

Presiden Rodrigo Duterte sebagai Kepala Negara Filipina dan Leni Robredo sebagai Wakil. Kota terbesar Filipina adalah Quezon sementara Ibu Kota berada di kota Manila. Filipina menggunakan bahasa Filipina dan Inggris sebagai bahasa resmi.

Luas wilayah Filipina mencapai 300 ribu kilometer persegi dengan populasi menurut worldometers per 2020 sebesar lebih dari 109 juta jiwa. Mata uang resmi yang digunakan adalah Peso.

itulah daftar negara-negara ASEAN yang mungkin Anda perlu ketahui. Merujuk laman sekretariat ASEAN, disebutkan pada 2011 Timor Leste secara resmi telah mendaftarkan diri sebagai anggota ASEAN namun kepastian bergabungnya masih dalam pembahasan sepuluh negara anggota ASEAN.

[imb/fjr]

[Gambas:Video CNN]

Video yang berhubungan

Bài mới nhất

Chủ Đề