Berikut termasuk dalam contoh kalimat fakta kecuali

Teks eksposisi adalah satu jenis pengembangan paragraf yang isinya bertujuan untuk menjelaskan atau memberikan pengertian dengan gaya penulisan yang singkat, padat, dan akurat.

Kalimat fakta berisi kalimat yang sesuai dengan kenyataan. Penulis juga menambahkan opini pada tulisannya untuk pembaca. Teks ini bertujuan meyakinkan pembaca tentang suatu permasalahan, serta sifatnya argumentatif.

Teks eksposisi berisi kalimat argumentasi berupa fakta-fakta, pernyataan para ahli, dan alasan logis sesuai data temuan. Selain itu teks ini terdiri dari suatu topik yang memberikan informasi pada pembaca.

Teks eksposisi harus memperhatikan isi, struktur, dan kebahasaan teks. Sumber karangan penulis didapatkan dari hasil observasi atau pengamatan, penelitian, dan pengalaman. Ide pokok teks eksposisi berisi identifikasi suatu permasalahan, argumen, dan pengetahuan untuk dibaca.

Tahapan membuat teks eksposisi dimulai dengan menentukan topik terlebih dahulu, menyusun kerangka, kemudian mengembangkan kerangka menjadi teks. Setelah mengembangkan kalimat, penulis meninjau ulang isinya untuk diperbaiki.

Baca Juga

Teks eksposisi disusun berdasarkan pernyataan pendapat [tesis], argumentasi, dan penegasan ulang. Bagian tesis berisi paragraf pembuka yang dijelaskan oleh penulis.

Advertising

Advertising

Bagian argumentasi berupa isi paragraf yang berisi alasan dan dukungan pernyataan. Pada bagian argumentasi ini berisi data dan fakta. Terakhir adalah penegasan ulang yang berada di akhir paragraf. Kalimat ini untuk mengulang kembali pernyataan, serta meyakinkan pembaca tentang kebenaran.

Mengutip dari buku ajar Teks Eksposisi dan Perangkatnya karya Sulastriningsih Djumingin, berikut penjelasan tentang struktur teks eksposisi:

Pembukaan adalah kalimat yang berisi mengenai pandangan awal suatu topik. Pandangan ini sifatnya opsional bisa di tulisan maksudnya atau tidak.

Kalimat teks eksposisi ini merupakan bagian yang berisi pendapat penulis. Bagian tesis membahas tentang suatu topik yang dipermasalahkan. Pernyataan pendapat adalah kalimat yang berisi gagasan, ide, opini, anggapan, argumentasi yang dijelaskan oleh penulis terhadap suatu peristiwa.

Argumen berisi pendukung tesis berupa bukti yang dicantumkan oleh penulis. Dalam menulis argumen, teks tidak hanya terdiri dari satu posisi saja. Argumentasi bertujuan untuk memperkuat tulisan sehingga membutuhkan data hasil temuan, fakta-fakta, dan pernyataan para ahli.

Dalam teks eksposisi, paragraf berisi argumen mampu mendukung pendapat dari penulis. Berikut ciri-ciri kalimat argumentasi:

  1. Berisi ide pokok, gagasan, padangan point of view, dan pendapat para ahli mengenai suatu masalah
  2. Kalimat argumentatif berisi data yang sesuai fakta di lapangan, objektif, data resmi, dan hasil riset para ahli. Data ini penting untuk memperkuat argumen sebagai pendukung tulisan.
  3. Ada perumusan masalah suatu permasalahan yang logism analisis, dan kritis.
  4. Kalimat argumentatif berisi kesimpulan mengenai suatu permasalahan. Selain itu ada juga solusi untuk penyelesaian masalah.

Bisa juga disebut paragraf penutup yang berisi penegasan ulang, penulis memakai kalimat yang berbeda. Tujuan dari kalimat penutup ini menegaskan paragraf argumen, menambah rekomendasi, dan saran.

Ciri-Ciri Teks Eksposisi

Bahasa dalam teks eksposisi memiliki kata penghubung [konjungsi]. Kata penghubung seperti pertama, sebaliknya, meskipun, oleh sebab itu ditulis memakai kalimat tunggal atau majemuk. Berikut ciri kalimat teks eksposisi:

  1. Memakai bahasa baku.
  2. Penyampaian teks lugas.
  3. Berisi informasi tentang pengetahuan.
  4. Tulisan tidak memihak atau tidak memaksakan kemauan penulis ke dalam kalimat.
  5. Bersifat objektif dan netral.
  6. Berisi data yang akurat sebagai fakta pendukung.
  7. Fakta dalam kalimat dipakai sebagai kontribusi atau alat konkritasi.
  8. Teks berisi informasi yang mengajak.

Jenis Teks Eksposisi

Teks eksposisi terdiri dari dua jenis yaitu teks eksposisi analitik dan teks eksposisi hortatorik. Mengutip dari Modul Bahasa Indonesia Paket C Tingkatan V Modul Tema 2, berikut penjelasan jenis teks eksposisi:

Kalimat dalam teks ini terdiri dari beberapa struktur untuk mengungkapkan pendapat [tesis, argumen, kesimpulan atau penegasan ulang. Teks eksposisi analitik mengajak pembaca memahami suatu permasalahan sesuai topik. 

Tujuan dari kalimat ini untuk mempengaruhi pembaca terhadap suatu permasalahan atau topik. Pembaca bisa memberikan pendapat mengenai isi teks eksposisi. Kalimat ini terdiri dari struktur tesis, argumen, dan memberi rekomendasi atau anjuran.

Ciri Bahasa Teks Eksposisi

Teks eksposisi memakai kata penghubung seperti sebaliknya, meskipun, demikian, oleh sebab itu, dan pertama. Konjungsi dipakai sebagai tanda penghubung antar kalimat kalimat tunggal dan kalimat majemuk.

Kalimat tunggal terdiri dari satu subjek, satu predikat, objek, dan keterangan [waktu dan tempat jika ada]. Contoh kalimat majemuk tunggal yaitu Ratna [S] berteman [P] dengan Susi [keterangan].

Sedangkan kalimat majemuk terdiri dari satu subjek atau dua predikat lebih. Kalimat ini memakai keterangan sebagai pelengkap. Contoh kalimat majemuk yaitu Ratna memakai baju putih dan temannya mengenakan baju merah.

Ciri kebahasaan teks eksposisi antara lain:

  1. Kalimat dalam teks untuk mengganti orang atau benda. Contohnya saja saya, kita, aku, kami, dan mereka.
  2. Kebanyakan kalimat dalam teks eksposisi memakai keterangan kata kerja [verba], kata sifat [adjektiva], dan kata benda [nomina].
  3. Nomina merupakan kata yang menyatakan nama tempat, nama orang, dan nama benda.

Contoh Teks Eksposisi

Manfaat Membaca

Buku membuka jendela dunia. Kalimat tersebut menjadi hal yang sering digunakan untuk mengajak seseorang membaca. Membaca juga merupakan hal yang penting bagi kita.

Ada banyak manfaat dari membaca, yaitu sebagai berikut.Pertama, membaca dapat memberikan pengetahuan tentang banyak hal di dunia ini seperti ilmu alam, teknologi, olahraga, seni, dan budaya baik yang ditulis dalam buku maupun surat kabar.

Kedua, kita akan mengetahui banyak berita dan informasi tentang sesuatu yang terjadi di dunia. Aktivitas membaca dapat memberikan kesenangan bagi pembaca. Ketika kita lelah, kita membaca buku, koran, atau majalah pada kolom hiburan seperti komedi, cerita pendek, kuis, dan lain-lain. Hal tersebut dilakukan agar diri kita jauh lebih santai.

Hal tersebut menjelaskan bahwa setiap orang perlu membaca untuk mendapatkan pengetahuan, informasi, dan hiburan. Namun, tidak semua dari kita suka membaca.

Berikut adalah langkah-langkah yang seharusnya kita lakukan untuk gemar membaca?

  • Tentukanlah jenis bacaan yang Anda sukai.
  • Cobalah berbagai jenis buku dengan tema dan cerita yang berbeda.
  • Pergilah ke perpustakaan setempat. Anda dapat membaca buku sebanyak apa pun secara gratis.
  • Ciptakanlah lingkungan membaca yang baik. Anda dapat mencari tempat yang tenang dan nyaman. Bahkan, beberapa orang suka membaca sambil mendengarkan musik. [Sumber: Bahasa Indonesia Paket C Tingkatan V Modul Tema 2]

    Baca Juga

Analisis kalimat berdasarkan struktur teks eksposisi di atas yaitu :

  • Pernyataan pendapat [tesis] dalam teks eksposisi “Manfaat Membaca” adalah Buku membuka jendela dunia.
  • Kalimat argumentasinya yaitu membaca dapat memberikan pengetahuan tentang banyak hal di dunia ini dan kita akan mengetahui banyak berita dan informasi tentang sesuatu yang terjadi di dunia.
  • Bagian rekomendasi teks tersebut yaitu tentukanlah jenis bacaan yang Anda sukai, cobalah berbagai jenis buku dengan tema dan cerita yang berbeda, pergilah ke perpustakaan setempat, dan ciptakanlah lingkungan membaca yang baik.

Kalimat fakta adalah sebuah kalimat yang berisi kenyataan, peristiwa, dan suasana yang benar-benar terjadi. Pengertian fakta sendiri adalah penyataan yang tidak terbantahkan lagi kebenarannya. Kalimat ini berisi data dan fakta sebenarnya di lapangan.

Kalimat ini berisi informasi secara objektif, terdiri dari nama-nama, peristiwa, hari, angka, dan tanggal. Informasi tersebut benar terjadi dan kecil kemungkinan dipengaruhi oleh unsur pribadi yang bersifat objektif.

Baca Juga

  1. Mendiknas meresmikan Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Jakarta, pada tanggal 5 Juni 2003.
  2. Negara Indonesia terdiri dari pulau besar dan kecil.
  3. Hasil perkalian 2x5=10
  4. Jumlah murid IPA 4 adalah 20 orang
  5. Bendera negara Indonesia terdiri dari dua warna yaitu merah dan putih
  6. Indonesia, Malaysia, Singapura, dan Thailand termasuk anggota ASEAN
  7. Indonesia terletak di benua Asia
  8. Kampus UGM berada di kota Yogyakarta
  9. Bola bentuknya bulat
  10. Singa adalah hewan pemakan daging
  11. 1 jam terdiri dari 50 menit dan 3.600 detik
  12. Jokowi adalah Presiden ke-7 Republik Indonesia
  13. Facebook dan Instagram adalah media sosial
  14. Ponsel pintar bisa dipakai untuk foto
  15. Penulis novel Harry Potter adalah J.K. Rowling
  16. Negara Indonesia berbatasan langsung dengan Malaysia dan Papua Nugini
  17. Rusia termasuk negara yang memiliki wilayah luas
  18. Hari kemerdekaan Indonesia adalah 17 Agustus tahun 1945
  19. Pembakaran bahan bakar fosil menghasilkan emisi gas karbon dioksida
  20. Jakarta adalah ibukota negara Indonesia
  21. Paru-paru berfungsi sebagai saluran pernapasan

Fakta berasal dari bahasa latin yaitu Factus. Arti factus sendiri adalah sebuah peristiwa yang benar-benar terjadi dan bisa dibuktikan sesuai kenyataan.

Kalimat Fakta adalah sebuah kalimat yang berisi hal, keadaan, peristiwa yang benar-benar terjadi. Dalam teks tersebut berisi fakta yang bisa dilihat, didengar, dan diketahui banyak orang. Fakta ini harus jelas dan akurat sesuai data terkait. Peristiwa ini berisi informasi yang bisa memperkuat argumen penulis.

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia [KBBI], definisi fakta yaitu keadaan, peristiwa yang benar-benar terjadi. Dalam kalimat berisi pelaku, tempat kejadian, dan rincian kebenaran.

Kalimat fakta berbeda dengan kalimat opini, berisi tentang tanggapan, pemikiran, dan pendapat penulis mengenai peristiwa yang terjadi. Kalimat opini dipengaruhi oleh unsur pribadi yang sifatnya subjektif.

Advertising

Advertising

Ciri-ciri kalimat opini berisi kata kata seperti mungkin, bisa jadi, sangat, tidak mungkin yang merujuk pada subjektivitas seseorang.

Dalam kalimat fakta terdapat kesimpulan yang berisi fakta, pendapat, dan tanggapan pendukung terkait suatu peristiwa. Kesimpulan menjadi pendapat akhir dari informasi.

Dalam teks editorial, kalimat fakta dan opini saling melengkapi. Teks ini berisi bukti, fakta, dan alasan logis sehingga pembaca dan pendengar bisa memahami isu atau masalah.

Ciri Ciri Kalimat Fakta

Mengutip dari modul Tema 14 Bahasa Indonesia, berikut ciri-ciri kalimat fakta:

  1. Kalimat fakta bisa dibuktikan kebenarannya
  2. Berisi data yang akurat, contohnya tanggal, tempat, dan waktu kejadian
  3. Kalimat fakta dari narasumber terpercaya
  4. Sifatnya objektif artinya apa adanya dan tidak dibuat-buat. Kalimat ini ditambahkan dengan keterangan dan data untuk menggambarkan peristiwa
  5. Kalimat menjawab pertanyaan 5W1H yaitu apa, siapa, dimana, kapan, berapa, dan bagaimana.
  6. Jawaban sudah pasti
  7. Peristiwa benar ternyata
  8. Informasi digali sesuai dengan fakta di lapangan
  9. Kalimat fakta berdasarkan hasil temuan dan memakai kutipan untuk memperkuat argumen penulis

Baca Juga

Mengutip dari gunadarma.ac.id, ada dua jenis kalimat fakta yaitu fakta umum dan fakta khusus. Berikut penjelasannya:

Kalimat ini berisi fakta sebenarnya yang berlaku cukup lama, bahkan bisa sepanjang zaman.

Contoh kalimat fakta umum:

Matahari terbit di timur dan terbenam di barat

Kalimat fakta berisi kebenaran yang ditentukan pada waktu tertentu saja.

Contoh kalimat fakta khusus:

Supir mengendarai mobil

Perbedaan Kalimat Fakta dan Opini

  1. Perlu diketahui ada perbedaan antara kalimat fakta yang bersifat objektif dan opini bersifat subjektif
    Kalimat fakta dari kenyataan yang sebenarnya terjadi, sedangkan opini memperlihatkan peristiwa yang belum terjadi.
  2. Kalimat opini tidak ditambahkan data pendukung, berbeda dengan kalimat fakta yang memakai data untuk mendukung argumen.
  3. Opini berisi kalimat pengandaian yang menggunakan kata menurut saya, saya rasa, sepertinya, sebaiknya, mungkin, jika, kalau, sebaiknya, seharusnya, dan masih banyak lagi.
  4. Opini menunjukkan peristiwa spekulatif dan berisi argumen sendiri

Contoh Kalimat Opini

  • Melihat keadaan bumi kita yang sudah dipenuhi dengan pencemaran, manusia sebagai faktor penyebab pencemaran lingkungan, harus mengubah perilakunya terhadap lingkungan.
  • Perkara jumlah kendaraan yang bertambah setiap tahunnya tak hanya berdampak pada kemacetan semata, tapi juga berdampak pada peningkatan jumlah kecelakaan yang terjadi di jalan raya.
  • Sebuah terminal dikatakan mampu memberi pelayanan jika memenuhi kebutuhan penumpang.
  • Ruang kelasku ramai bisa diisi 40 pasang jendela dan kursi
  • Kelas 1 SMA menampilkan pentas seni yang indah dan menakjubkan
  • Semua jendela di ruang kelas sudah dibersihkan oleh murid-murid.

Video yang berhubungan

Bài mới nhất

Chủ Đề