Dapat mengobati sembelit maag dan asma adalah manfaat dari tanaman obat

Jintan ternyata tidak hanya menambah aroma dan rasa hidangan, tapi juga berpotensi menjadi obat alami untuk penyakit asam lambung. Studi terkait khasiat jintan bagi penderita GERD memang belum banyak, tapi ada beberapa yang cukup menjanjikan.

Minyak jintan disinyalir dapat membuat otot usus halus lebih rileks. Ditambah dengan mentol, keduanya merupakan zat antiradang alami yang dapat membantu meredakan keluhan pada sistem pencernaan akibat naiknya asam lambung.

Menurut sebuah studi pada 2019, pemakaian minyak jintan dan mentol bisa membantu mengurangi gejala dispepsia pada 61% peserta. Dispepsia adalah kondisi yang secara awam dikenal sebagai maag. Banyak penderita dispepsia juga mengalami GERD.

Ada banyak cara untuk memperoleh khasiat jintan. Anda dapat mencampurnya dengan minyak pijat dan membalurkannya pada perut yang terasa nyeri. Atau, Anda juga bisa mengolah jintan sebagai bumbu masakan dalam menu sehari-hari.

9. Pisang dan melon

Ketika asam lambung naik, pH [tingkat keasaman] dalam lambung Anda akan menurun sehingga suasana lambung menjadi semakin asam. Kondisi asam tersebut biasanya dinetralisasi dengan obat antasida yang bersifat basa.

Sifat basa ternyata juga ada pada bahan makanan yang mudah diperoleh sehari-hari, seperti pisang dan melon. Seperti halnya antasida, makanan yang bersifat basa akan membantu menetralisasi asam lambung dan meningkatkan pH lambung seperti semula.

Kembalinya pH lambung akan ikut meredakan gejala seperti heartburn, sakit perut, dan sebagainya. Jadi, jika Anda mudah mengalami kenaikan asam lambung, jangan lupa sediakan pisang, melon, dan makanan bersifat basa lainnya di dapur Anda.

10. Susu tanpa lemak

Susu dianggap dapat mengatasi heartburn dan penyakit asam lambung. Eka Gupta, M.B.B.S., M.D., dokter spesialis gastroenterologi di Johns Hopkins Hospital, menyatakan bahwa hal ini bisa benar dan bisa pula keliru, tergantung jenis susu yang Anda gunakan.

Memang terdapat beberapa jenis susu. Ada susu whole milk, susu rendah lemak, dan susu skim tanpa lemak. Lemak bertahan lebih lama dalam lambung. Hal ini dapat memicu produksi asam lambung sehingga memperparah gejala GERD.

Sementara itu, susu tanpa lemak dapat berfungsi sebagai pembatas sementara antara lapisan lambung dengan asam lambung. Oleh sebab itu, apabila Anda ingin meredakan gejala GERD, sebaiknya pilihlah susu skim atau susu tanpa lemak sama sekali.

Sebelum memilih obat, Anda bisa meringankan gejala penyakit asam lambung dengan menggunakan bahan-bahan alami. Ada bahan-bahan makanan yang dapat dikonsumsi langsung maupun minyak esensial yang digunakan dengan cara dioles.

Bahan alami di atas bisa menjadi obat yang manjur. Meski begitu, tetaplah berkonsultasi kepada dokter jika keluhan berlanjut atau bertambah parah. Ini mungkin menandakan bahwa keluhan Anda berkaitan dengan penyakit lain atau penyakit yang lebih serius.



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Dalam daun sirih, terdapat banyak nutrisi yang berguna untuk tubuh, seperti vitamin C, kalsium, dan lain sebagainya. Manfaat daun sirih tak hanya menyembuhkan sariawan, tapi juga beberapa hal di bawah ini.

Memiliki Kandungan Analgesik

Netmeds.com [netmeds.com] mengatakan bahwa daun sirih memiliki kandungan analgesik. Analgesik adalah obat pereda nyeri atau rasa sakit tanpa menghilangkan kesadaran seseorang. Beberapa jenis luka, seperti luka sayat, memar, atau ruam, bisa disembuhkan dengan bahan alami ini. Olah daun sirih sampai berbentuk pasta, kemudian gunakan olahan itu pada luka di tubuh Anda. Dengan begitu, luka bisa sembuh lebih cepat.

Mengatasi Sembelit

Manfaat daun sirih lainnya adalah mengatasi sembelit karena adanya antioksidan yang bisa mengeluarkan radikal bebas dari dalam tubuh. Bahan alami ini mampu mengembalikan keseimbangan pH tubuh sehingga sakit perut bisa mereda. Baca Juga: Daun sirih sebagai obat batuk herbal, begini cara menggunakannya Cara yang perlu Anda lakukan pun cukup mudah. Pertama, rendam daun sirih dalam air selama semalam. Di pagi hari, minum air rendaman daun sirih saat perut masih kosong agar buang air besar bisa lancar.

Meningkatkan Metabolisme

Apakah metabolisme Anda mengalami gangguan? Jika iya, mengonsumsi daun sirih bisa dijadikan pilihan. Netmeds.com mengatakan bahwa daun sirih bersifat karminatif dan anti-flatulent sehingga bisa menjaga kesehatan sistem pencernaan. Mengonsumsi daun sirih secara rutin mampu meningkatkan metabolisme. Artinya, sirkulasi dan penyerapan vitamin, nutrisi, serta mineral menjadi lebih baik.

Mengurangi Masalah Sistem Pernapasan

Masalah sistem pernapasan yang berhubungan dengan pilek dan batuk, seperti asma atau penyumbatan paru-paru, bisa diatasi dengan daun sirih. Anda bisa mendapat manfaat daun sirih tersebut dengan beberapa cara. Baca Juga: Daun sirih, obat herbal yang ampuh mengobati batuk Pertama, oleskan minyak biji sawi [mustard oil] pada daun sirih lalu hangatkan sebentar. Kemudian, letakkan daun yang sudah hangat di dada untuk meredakan penyumbatan. Kedua, rebus beberapa daun sirih dengan kapulaga, cengkih, dan kayu manis di dua gelas air. Minum rebusan itu sebanyak dua hingga tiga kali dalam sehari agar masalah pernapasan bisa berkurang.

Selanjutnya: sakit gigi kumat lagi? Daun sirih bermanfaat sebagai obat sakit gigi

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

  • Jangan Lewatkan
  • Daun Sirih
  • Daun sirih obat diare




KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Lidah buaya tenar dalam dunia kecantikan. Ini segudang manfaat lidah buaya untuk kesehatan.  Lidah buaya banyak dimanfaatkan sebagai tanaman hias di halaman depan rumah. Tidak heran, lidah buaya memiliki bentuk daun yang tegak dengan duri di bagian pinggirnya.  Baca Juga: Manfaat suruhan untuk kesehatan: mengobati jerawat sampai asam urat Selain ditanam langsung di tanah, lidah buaya juga bisa ditanam di dalam pot. Sebagai tanaman, lidah buaya tidak membutuhkan banyak perawatan. Sebab, lidah buaya seperti kaktus yang mampu hidup dan berkembang di tempat kering pada musim kemarau.  Selain menjadi tanaman hias, lidah buaya merupakan tanaman herbal yang tersohor sejak zaman pengobatan kuno.  Mengutip dari buku Berkat Lidah Buaya: Sehat, Cantik, dan Penuh Vitalitas karya Ir. Rosita dan Tim Redaksi Qanita, gel lidah buaya dimanfaatkan sebagai penghalus kulit di zaman Yunani Kuno. Di tanah air, lidah buaya kerab dimanfaatkan sebagai penyubur rambut. Belakangan lidah buaya juga banyak digunakan untuk perawatan kulit.  Tidak heran, lidah buaya mengandung banyak vitamin dan mineral yang baik untuk tubuh di antaranya vitamin A, vitamin C, vitamin, E, vitamin B1, Kalsium, Magnesium, Zinc, dan Fosfor.  Selain itu lidah buaya juga mengandung banyak senyawa yang bermanfaat untuk tubuh seperti Glukosa, Manosa, Hamosa, dan Selulosa.  Kandungan tersebutlah yang membuat lidah buaya mempunyai banyak manfaat baik untuk kesehatan. 

Manfaat lidah buaya

Dalam dunia kesehatan, bagian lidah buaya yang banyak dimanfaatkan sebagai obat herbal adalah daunnya.  Asal tahu saja, di dalam daun lidah buaya terdapat daging dan getah gel yang bersifat antiseptik, antipuritik, anestetik, antijamur, antiinflamasi, dan afrosidiak.  Berikut manfaat lidah buaya untuk kesehatan tubuh.  1. Meningkatkan daya tahan tubuh  Lidah buaya bisa meningkatkan daya tahan tubuh bila dikonsumsi secara rutin. Anda bisa mengonsumsi lidah buaya dengan diolah menjadi minuman segar.  2. Batuk  Lidah buaya juga jadi obat batuk herbal. Sebab, lidah buaya mampu membuang lendir dan menenangkan tenggorokan.  3. Plak gigi  Melansir dari Kompas.com, berkumur dengan lidah buaya bisa mengurangi risiko terkena plak gigi.  Hasil penelitian yang dipublikasikan oleh Ethiopian Journal of Health Sciences, berkumur dengan jus lidah buaya bisa mencegah timbulnya plak gigi.  4. Menyembuhkan luka bakar  Getah gel lidah buaya bersifat antiseptik dan dingin. Hal inilah yang membuat lidah buaya dipercaya ampuh menyembuhkan luka bakar.  Selain itu, lidah buaya merangsang untuk pembentukan jaringan sel kulit baru.  5. Sariawan  Beberapa penelitian menyebutkan lidah buaya bisa mempercepat penyembuhan sariawan. Tidak hanya itu, gel lidah buaya juga bisa mengurangi rasa sakit dari sariawan.  6. Tekanan darah tinggi  Mengutip dari Jurnal berjudul Pengaruh Jus Lidah Buaya Terhadap Penurunan Tekanan Darah Pada Penderita Hipertensi karya Shella Ramadhani, lidah buaya mengandung senyawa aktif flavonoid, ariginiin, dan kalium yang bisa menurunkan tekanan darah tinggi.  Bahkan senyawa aktif dalam lidah buaya juga bisa untuk mengontrol tekanan darah dalam tubuh. Sebagai obat herbal darah tinggi, lidah buaya bisa dikonsumsi dengan cara diolah menjadi jus.  7. Sembelit  Anda sering menderita sembelit? Alih-alih minum serbuk atau pil pencahar Anda bisa mengonsumsi lidah buaya.  Mengutip dari situs sajiansedap.grid.id, lidah buaya mengandung zat polisakarida yang bisa mengatasi masalah pencernaan.  Polisakarida membantu tubuh untuk mencerna makanan dengan lebih sempurna sehingga gizi makanan tersebut bisa terserap maksimal.  8. Diabetes  Lidah buaya mampu mengendalikan kadar gula darah dalam tubuh. Dalam sebuah penelitian menunjukkan lidah buaya mampu melindungi dan memperbaiki sel beta di pankreas yang memproduksi insulin. 9. Asam lambung  Getah gel lidah buaya bermanfaat untuk menjaga keseimbangan asam perut bila dikonsumsi dengan jumlah tepat.  Sebaiknya Anda mengonsumsi lidah buaya dalam jumlah yang disarankan atau tidak berlebihan. Ada baiknya juga Anda berkonsultasi dengan dokter sebelum mengonsumsi obat herbal lidah buaya. 10. Melembabkan kulit  Melansir dari Kompas.com, lidah buaya mengandung vitamin A, C, E dan juga mineral serta antioksidan yang bermanfaat untuk melembutkan lapisan luar dan memperbaiki kondisi kulit.  Baca Juga: 12 manfaat jahe merah untuk kesehatan: menurunkan kolesterol sampai asam urat

Selanjutnya: 5 Manfaat daun binahong untuk kesehatan: mengobati maag sampai sesak nafas

  Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News Editor: Tri Sulistiowati


Video yang berhubungan

Bài mới nhất

Chủ Đề