Selain sebagai obat sariawan manfaat sirih yang dapat digunakan dalam kehidupan sehari-hari adalah

Senin, 27 Oktober 2014 - 18:40 WIB

10 Tanaman Paling Bermanfaat Sebagai Obat

Indonesia tak hanya terkenal dengan kekayaan seni dan budayanya, sumber daya alam juga menjadi keunggulan yang tak ternilai. Sebagai negara agraris, negara kita dianugerahi beragam tanaman herbal atau obat-obatan yang berkhasiat menyegarkan badan bahkan ampuh mengobati berbagai penyakit, baik berat maupun ringan. Sebagian masyarakat secara turun temurun terbiasa meracik berbagai tanaman tersebut sebagai pengobatan alternatif warisan nenek moyang. Saat ini, banyak tersebar taman herbal atau apotek hidup di mana masyarakat melakukan budidaya tanaman obat. Berikut 10 jenis tanaman yang lazim dimanfaatkan masyarakat untuk pengobatan tradisional berdasarkan hasil jajak pendapat KORAN SINDO.

1. JAHE

Jahe merupakan tanaman rempah-rempah yang mengandung banyak khasiat. Rasa hasil olahannya yang menyegarkan membuat sebagian kalangan masyarakat Indonesia sering mengonsumsi jahe dalam bentuk minuman. Wedang jahe, bandrek, teh jahe, serta ronde adalah beberapa minuman tradisional yang menggunakan jahe sebagai bahan dasar. Di luar negeri, minuman hasil olahan jahe bisa pula berupa bir dan ale. Jahe juga dapat diolah menjadi kue bahkan permen. Untuk pengobatan, berdasarkan riset American Society of Clinical Oncology, jahe sangat efektif mengurangi rasa mual akibat kemoterapi, mabuk perjalanan, serta mual di saat hamil. Kandungan jahe pun berfungsi melancarkan aliran darah, meningkatkan sirkulasi energi dalam tubuh, meningkatkan metabolisme, dan menambah nafsu makan.

Info & Tips Kesehatan

Sirih atau nama ilmiahnya Piper betle,adalah jenis tanaman rambat yang sudah diakui sebagai tamanan yang mengandung khasiat obat diseluruh Indonesia.Dikenal didaerah Misalnya dengan nama ranub [Aceh], belo [Batak Karo], demban [Batak Toba], lahina atau tawuo [Nias], sireh, sirih [Palembang], suruh, sirih [Minang], canbai [Lampung], seureuh [Sunda]. Namun, nama yang paling umum adalah sirih.

Kandungan Zat Kimia dari daun sirih

Kandungan kimia yang terdapat pada daun sirih terdiri dari minyak asiri, hidroksikavicol, kavicol, kavibetol, allylprokatekol, karvacrok, eugenol, p-cymene, cineole, caryofelen, kadimen estragol, terpenena, fenil propada, tanin, dan masih banyak lagi.

Karena kelengkapan kandungan zat/senyawa kimia bermanfaat inilah, daun sirih memiliki manfaat yang sangat luas sebagai bahan obat. Bahkan di dalam upacara adat pun, peranan daun sirih sangat dominan, seperti antara lain dalam upacara “ngeuyeuk seureuh” sehari sebelum pernikahan di keluarga Sunda, “sekapur” sirih pada acara-acara di kawasan Sumatra.

Yang paling menonjol adalah manfaat daun sirih untuk pengobatan, mulai sebagai obat batuk, bronchitis, gangguan lambung, rematik, menghilangkan bau badan, keputihan, dan sebagainya. Bahkan, rebusan daun sirih juga sangat bermanfaat untuk obat sariawan, pelancar dahak, pencuci luka, obat gatal-gatal, obat sakit perut yang melilit, obat jantung, menghentikan pendarahan.

Penanaman sirih

Di pedesaan, hampir semua pekarangan rumah, walau hanya satu pohon saja, sirih biasanya ada.Dengan tujuan jika suatu saat  diperlukan, maka tinggal memetik sesuai kebutuhan.Budi daya tanaman sirih sangat sederhana, umumnya dari stek  batang sirih dewasa yang memiliki bagian ruas [yang akan menghasilkan akar kalau ditanamkan], atau disetek pada bagian ruasnya di atas. Kemudian batang setek untuk bibit tersebut, ditanam pada tanah yang gembur dan basah, hanya dalam waktu singkat, tunas akan tumbuh. Perlu disiapkan kayu atau bambu untuk rambatan, karena sirih merupakan tanaman perambat. Kalau tanah tempat tumbuhnya gembur dan lembap [misal selalu dilakukan penyiraman sesuai kebutuhan] dalam waktu singkat rambatannya akan memenuhi batang perambat sejak dari dasar [dekat tanah] sampai ke bagian pucuk tanaman.

Kegunaan dan Khasiat daun sirih

• Sebagai obat untuk diminum.

Caranya, 10-15 lembar daun sirih tua direbus dengan air bersih. Usahakan tidak menggunakan air ledeng yang masih tercium bau kaporitnya. Setelah mendidih dan didinginkan, kemudian disaring, saringannya ditempatkan di dalam gelas. Umumnya penambahan air untuk merebus 10-15 lembar daun sirih, adalah 4-6 gelas, serta setelah penggodokan lebih baik menggunakan daun sirih baru.

Manfaat dari rebusan daun sirih ini antara lain ,untuk menghilangkan sakit gigi/sakit gusi, atau untuk memperkuat kedudukan gigi yang mulai goyang. Setelah 2-3 kali menggunakan air rebusan ini, rasa sakit dan goyahnya kedudukan gigi, akan berkurang atau hilang sama sekali.

Rebusan air bersih ini pun, dapat digunakan untuk menghilangkan bau badan atau bau keringat. Tanpa diminum tetapi digunakan sebagai cairan kumur-kumur, godokan daun sirih dapat digunakan untuk menghilangkan bau mulut, menghilangkan sariawan, menghentikan pendarahan pada gusi dan memperkuat kedudukan gigi.

Misalnya kudis, gatal-gatal, koreng, bisul, luka bakar, dan sebagainya. Caranya, daun sirih yang digunakan sekira 20-25 lembar, dihancurkan atau daunnya diiris-iris, kemudian ditambah air bersih secukupnya, dan dijadikan sebagai pencuci atau “pengompres”. Rasa sakit ataupun gejala sakit, dalam 5-6 kali pemakaian akan segera hilang.

Seperti untuk pengobatan bisul, selain menghilangkan bengkak, rasa sakit juga akan segera hilang. Hal yang sama juga untuk jerawat, setelah beberapa penggunaan dengan cara dioleskan atau dilulurkan, jerawat akan segera hilang.

Bagi ibu-ibu yang baru melahirkan serta memiliki kelebihan produksi ASI, maka daun sirih dapat digunakan untuk menguranginya dengan cara antara lain:
Beberapa lembar daun sirih, jangan terlalu tua dan jangan terlalu muda, diolesi minyak kelapa permukaan atasnya, dihangatkan sebentar, kemudian tempelkan pada payudara yang agak membengkak. Dalam beberapa hari di samping bengkaknya akan hilang, juga kelebihan ASI akan teratasi.

ADA sebuah tradisi pada masyarakat pedesaan kita dengan daun sirih yang masih berlaku hingga sekarang, yakni bila seseorang sakit gigi, apakah pada bagian gusi ataupun sampai longgar mau tanggal, maka petik saja 4-5 lembar daun sirih tua. Lalu,di cuci bersih, diremas-remas, masukkan ke dalam gelas atau cangkir, tambahkan air panas secukupnya digodok dengan 1 gelas air. Setelah masak, biarkan sampai dingin. Airnya gunakan sebagai bahan kumur atau minum sebagian, sampai habis. Jangan heran jika 1-2 hari kemudian, rasa sakit tiba-tiba menjadi hilang dan kedudukan gigi yang sudah longgar mulai baik, serta hilang semua penderitaan sakit gigi yang menyiksa.

Daun sirih untuk mengatasi masalah kewanitaan

Di antara para wanita, yang tiba-tiba terasa gatal sekitar “kawasan vagina” yang beberapa hari tidak hilang-hilang, dengan mencucinya dengan air daun sirih beberapa kali, dengan takaran 8-10 lembar untuk jumlah air panas sekira 1/2 ember [lk. 5 liter], rasa gatal-gatal yang mengganggu, akan hilang secara tiba-tiba.

Manfaat dan khasiat daun sirih lainnya adalah penggunaan daun sirih untuk mencuci ”daerah vagina” yang selalu berlendir sehingga mengganggu hubungan intim suami istri. Caranya, daun sirih direbus dan air rebusannya digunakan untuk mencuci “kawasan vagina” setiap pagi atau sore. Dengan cara demikian, [konon] hubungan intim akan lebih segar, lebih lancar, dan tidak lagi terganggu oleh lendir yang berlebih

Manfaat daun sirih banyak digunakan untuk obat herbal. Tanaman sirih sendiri banyak tumbuh di Indonesia. Memiliki manfaat beragam, daun ini mengandung protein, iodin, sodium, vitamin A, vitamin B1, vitamin B2, asam nikotinat, flavonoid, fenol, tanin, saponin, polifenolat, dan minyak atsiri. Ada dua jenis daun sirih yang biasa dijumpai yakni daun sirih hijau dan sirih merah. Keduanya sama-sama memiliki segudang manfaat untuk kesehatan.

Manfaat Daun Sirih Merah

Dilansir dari alodokter.com, ada beberapa manfaat daun sirih merah untuk kesehatan dan pencegahan penyakit. Apa saja manfaatnya?

Sirih merah memiliki kandungan saponin yang bersifat antiseptik. Senyawa ini beperan penting dalam penyembuhan luka. Selain saponin, sirih merah juga memiliki tanin yang berfungsi membentuk kolagen sehingga luka lebih cepat tertutup.

2. Mencegah infeksi karena bakteri

Manfaat daun sirih selanjutnya yakni untuk mencegah infeksi karena bakteri. Kandungan fenol dan flavonoid di dalam sirih merah ini mampu mencegah risiko infeksi. Bahkan daun tersebut juga mampu menghambat pertumbuhan bakteri Staphylococcus.

3. Obat rematik

Rematik atau rheumatoid arthritis merupakan salah satu penyakit pada sendi yang sering dirasakan sebagian orang. Penyakit ini merupakan salah satu jenis penyakit autoimun. Mereka yang mengidap rematik umumnya akan kecanduan mengonsumsi obat kimia untuk meredakan nyeri. Konsumsi obat kimia terus menerus tentu saja kurang baik dan bisa mengakibatkan gangguan kesehatan di masa mendatang.

Baca Juga

Menyadari hal tersebut, banyak penderita rematik mulai beralih pada pengobatan herbal. Salah satu nya menggunakan sirih merah. Falvonoid dan fenol di dalam sirih merah memiliki sifat anti inflamasi yang mampu meredakan nyeri akibat peradangan pada penderita rematik.

Advertising

Advertising

Radikal bebas merupakan salah satu penyebab penyakit berbahaya karena bisa merusak sel dalam tubuh. Beberapa kandungan flavonoin, tanin, polifenol, dan alkaloid pada sirih merah sangat baik untuk menangkal radikal bebas karena bersifat antioksidan. Dengan demikian, penyakit seperti jantung, kanker, dan alzheimer juga bisa dicegah.

5. Obat diabetes

Penyakit diabetes juga bisa diobati menggunakan obat tradisional seperti sirih merah. Kandungan alkaloid, flavonoid, dan tanin di dalam sirih merah dipercaya bisa menurunkan kadar gula dalam tubuh. Bahkan, penelitian yang menyebutkan bahwa daun sirih merah bisa menurunkan gula darah dari 10% hingga 38%.

Sementara itu, berdasarkan keterangan di laman hellosehat.com, daun sirih yang kaya antioksidan ini juga bisa menurunkan kadar gula di dalam darah. Antioksidan di dalamnya bisa mengurangi stres yang memicu ketidakseimbangan hormon insulin. Jika hormon insulin seimbang, maka kandungan kadar gula di dalam darah juga bisa lebih stabil dan penyakit diabetes bisa dicegah. Meskipun demikian, Anda tetap perlu mengimbanginya dengan pola hidup sehat seperti menjaga pola makan dan olahraga teratur.

6. Mencegah plak gigi

Kandungan minyak atsiri bisa mencegah pertumbuhan bakteri Streptococcus mutans, Lctobacillus caesal, dan Actinomicetes viscousus yang menyebabkan plak gigi. Kandungan tersebut juga ditemukan pada sirih merah, sehingga dengan mengonsumsi daun ini Anda akan bisa menghindari risiko pembentukan plak di dalam mulut.

7. Menjaga kesehatan jantung

Pada sehatq.com dijelaskan bahwa manfaat daun sirih juga bisa untuk menjaga kesehatan jantung. Tanaman ini memiliki kemampuan untuk mencegah darah tinggi dan menjaga agar irama jantung tetap teratur. Dengan begitu, kesehatan jantung bisa tetap terjaga dari risiko masalah kesehatan.

Baca Juga

Manfaat daun sirih selanjutnya yang dilansir dari laman sehatq.com yaitu untuk mengatasi diare. Tanaman herbal ini ternyata memiliki kemampuan membunuh mikroba terutama bakteri E. coli penyebab diare. Hal ini dikarenakan, sirih memiliki kandungan sterol yang berfungsi melawan mikroba jahat di dalam tubuh.

9. Menyembuhkan radang tenggorokan

Berdasarkan penjelasan dari drg. Callista Argentina dari laman KlikDokter.com, daun sirih memiliki kandungan antioksidan alami dan berperan sebagai anti bakteri. Selain itu, kandungan minyak atsiri yang ada pada daun sirih baik untuk kesehatan mulut.

Sifat anti bakteri pada sirih membuatnya mampu menghambat pertumbuhan dan perkembangan bakteri serta mengurangi produksi asam. Daun herbal ini juga dipercaya bisa meredakan berbagai gangguan kesehatan mulut lainnya termasuk radang tenggorokan karena memiliki kandungan vitamin B, vitamin C, dan alkaloid yang berperan sebagai anti radang.

Manfaat Daun Sirih bagi Wanita

Sejauh ini sirih selalu dikaitkan dengan kesehatan wanita. Menurut Organisasi Kesehatan Dunia alias WHO [2016], masalah kesehatan pada reproduksi wanita mencapai 33% dari total penyakit yang menyerang wanita. Angka ini tentu sangat tinggi. Untuk menjaga kesehatan wanita, manfaat daun sirih mengambil beberapa peran penting. Honestdocs.id menyebutkan manfaat daun sirih bagi wanita, sebagai berikut:

1. Menghilangkan aroma kurang sedap pada area intim

Antioksidan, eugenol, dan chavicol pada sirih memiliki kegunaan membunuh mikroba penyebab peradangan yang bisa menimbulkan bau tidak sedap. Cara memanfaatkanya, bisa dengan merebus daun sirih, kemudian meminum air rebusan tersebut.

2. Mengurangi keputihan

Masalah kesehatan wanita lainnya yang biasa dirasakan para perempuan yakni keputihan. Daun sirih  dipercaya bisa menyembuhkan gangguan kesehatan ini. Mengatasi masalah ini bisa dilakukan dengan mencampur air rebusan daun sirih dan bahan alami lainnya seperti kunyit atau rempah lain yang direkomendasikan.

3. Mengurangi nyeri haid

Rasa nyeri saat datang bulan wajar dirasakan para perempuan, namun jika rasa sakit sudah menggangu aktivitas, maka perlu adanya tindakan untuk mengurangi rasa sakit tersebut. Penggunaan daun sirih dengan tambahan kunyit bisa mengurangi rasa sakit saat menstruasi. Selain kunyit, penambahan mahkota dewa dan umbu dewa bersama rebusan sirih juga bisa menjadi obat pereda nyeri haid.

4. Menghilangkan rasa gatal di area intim

Rasa gatal juga dirasakan pada area intim perempuan. Rasa gatal ini bisa diredakan dengan menggunakan air rebusan daun sirih untuk membersihkan area intim atau bisa juga di minum secara langsung.

Baca Juga

Dr. Dyah Novita menyatakan di laman klikdokter.com kalau penggunaan daun sirih tidak boleh diterapkan secara terus-menerus meskipun daun tersebut memiliki kandungan antiseptik. Itu karena, sirih bisa menyebabkan perubahan pH pada area reproduksi perempuan. Sehingga, penggunaan daun sirih harus dilakukan secara wajar. Apabila gangguan kesehatan tidak kunjung hilang maka lebih baik untuk memeriksakan langsung ke dokter.

Manfaat Daun Sirih Hijau untuk Wajah

Senyawa aktif pada bisa juga untuk menjaga kesehatan wajah. Beberapa masalah pada kulit wajah bisa diatasi dengan menggunakan bahan alami ini. Dilansir dari sehatq.com, terdapat berapa manfaat daun sirih untuk wajah. Berikut penjelasannya.

1. Mengatasi masalah jerawat

Masalah jerawat memang menjadi masalah yang sering dikeluhkan. Penyebab jerawat tentu sangat beragam mulai dari produksi minyak berlebih hingga adanya infeksi bakteri. Cara untuk mengatasi jerawat yang membandel bisa dengan menggunakan rebusan daun sirih karena mengandung tanin, flavonoid, dan saponin yang sifatnya antibakteri.

2. Mengobati luka ringan di area wajah

Luka gores biasanya sering terjadi di area wajah, penyebabnya tentu sangat beragam mulai dari tidak sengaja teragaruk atau penyebab lainnya. Luka gores yang tidak segera diobati bisa saja menyebabkan infeksi karena bakteri dengan mudah masuk ke lapisan kulit melalui luka. Untuk menyembuhkan luka tersebut, bisa dengan menggunakan sirih hijau. Hal ini dikarenakan sirih mengandung flavonoid, alkaloid, saponin, polifenol, dan minyak atsiri yang memiliki sifat anti bakteri.

3. Mengobati alergi

Alergi gatal-gatal bisa juga dirasakan hingga ke area muka. Tentu saja kondisi ini sangat menggangu siapa saja yang merasakan. Untuk mengatasi alergi ini, Anda bisa menggunakan campuran daun sirih dengan kunyit, kemudian menjadikannya masker. Senyawa aktif di dalam sirih dan kunyit juga dipercaya bisa meredakan alegi gatal pada wajah.

Manfaat Daun Sirih Untuk Lambung

Manfaat daun sirih selanjutnya yakni untuk mengatasi permasalahan pada lambung. Dikutip dari hellosehat.com, daun sirih ternyata bisa meningkatkan produksi lendir yang berfungsi menjaga kesehatan organ pencernaan. Lendir juga bisa mencegah luka pada usus dan lambung.

Selain itu, sirih juga memiliki kemampuan untuk mengurangi gejala GERD serta berperan dalam menetralkan pH tinggi pada lambung. Dengan demikian, mengonsumsi sirih bisa mengurangi gejala maag, mengatasi asam lambung yang naik, serta meredakan rasa kembung di perut. 

Daun herbal satu ini juga bisa mengurangi gejala penyakit asam lambung, serta berguna untuk mengatasi masalah kesehatan pada saluran pencernaan seperti sembelit dan diare.

Baca Juga

Daun sirih sering digunakan untuk mengobati sakit mata. Namun apakah hal tersebut benar? Berikut beberapa manfaat daun sirih untuk mata yang perlu diketahui.

1. Mengatasi peradangan konjungtiva mata

Berdasarkan penelitian dari American Journal of Clinical and Experimental Immunology, daun sirih bisa digunakan pada pasien konjungtivitas atau peradangan pada konjungtiva mata. Hasil penelitiannya menunjukkan bahwa sifat anti bakteri yang dimiliki sirih bisa membunuh bakteri penyebab gangguan tersebut.

2. Membersihkan mata

Berdasarkan informaasi jurnal Fitofarmaka 2015, daun sirih biasa digunakan untuk obat tradisional  termasuk untuk membersihkan mata. Pemanfaatan rebusan atau ekstrak daun sirih juga dirasa lebih aman karena memiliki senyawa alami. Adapun senyawa alami yang ada di dalam daun sirih seperti minyak atsiri yang tersusun atas fenol, kardinen, kariofilen, terpem, terpinen, metal eter, menthin, dan seskuiterpen.

3. Mengatasi mata gatal dan merah

Dikutip dari litbang.pertanian.go.id, daun sirih juga bisa digunakan untuk mengatasi mata gatal dan merah. Caranya dengan merebus enam lembar daun sirih kemudian dinginkan untuk selanjutnya bisa digunakan langsung untuk mencuci mata. Apabila mata merah dan gatal tidak kunjung hilang, segeralah berobat ke dokter mata.

Baca Juga

Itulah beberapa manfaat daun sirih untuk kesehatan. Meskipun banyak manfaatnya, namun dalam menggunakan bahan alami yang satu ini harus tetap bijak. Pastikan tidak menggunakannya secara berlebihan, dan jika gejala penyakit tidak kunjung menghilang segeralah datang ke dokter agar bisa mendapatkan pemeriksaan lebih lanjut.