Di kitab manakah yang mengajarkan kita untuk menjaga PERSAUDARAAN yang rukun

[133:1]  1 Full Life : APABILA SAUDARA-SAUDARA DIAM BERSAMA DENGAN RUKUN.

Nas : Mazm 133:1-3

Mazmur ini mengungkapkan kebenaran rohani yang sama dengan pasal Yoh 17:1-26 di mana Yesus berdoa agar para pengikut-Nya ditetapkan dalam kasih, kekudusan, dan persatuan. Ia tahu bahwa Roh Kudus tidak dapat bekerja di antara mereka jikalau ada perpecahan yang disebabkan oleh dosa dan ambisi pribadi [lih. 1Kor 1:10-13; 3:1-3]. Tetapi kasih yang sungguh-sungguh bagi Allah dan sesama, bersamaan dengan penyucian dalam kebenaran firman Allah, akan membuat Allah mendekati dan mengurapi umat-Nya

[lihat cat. --> Yoh 17:21;

lihat cat. --> Ef 4:3].

[atau ref. Yoh 17:21; Ef 4:3]

[13:34]  2 Full Life : SALING MENGASIHI.

Nas : Yoh 13:34

Orang Kristen diperintahkan untuk mengasihi, dalam cara yang lebih mulia dan khusus, semua orang Kristen terlepas dari kelompok, keanggotaan gereja, ataupun pandangan teologis.

  1. 1] Orang percaya harus membedakan orang Kristen yang sungguh-sungguh dari mereka yang mempunyai pengakuan palsu dengan cara memeriksa kasih dan ketaatan mereka kepada Kristus dan kesetiaan kepada Firman Allah yang suci [Yoh 5:24; 8:31; 10:27; Mat 7:21;

    lihat cat. --> Gal 1:9].

    [atau ref. Gal 1:9]

  2. 2] Setiap orang yang memiliki iman yang hidup terhadap Yesus Kristus serta tetap setia pada Firman Allah yang diilhamkan dan tidak ada salahnya, sebagaimana yang dimengertinya, sementara menentang suasana populer yang ada pada masa ini, menjadi saudara saya dalam Kristus, dan berhak menerima kasih dan sokongan saya.
  3. 3] Mengasihi semua orang Kristen yang sungguh-sungguh, termasuk mereka yang berlainan organisasi gerejanya, tidak berarti bahwa kita harus berkompromi atau mencocokkan kepercayaan alkitabiah yang khusus atau perbedaan dalam doktrin kita. Hal ini juga tidak berarti bahwa kita harus berusaha agar organisasi kita bersatu.
  4. 4] Orang Kristen tidak boleh berkompromi mengenai kekudusan Allah. Kasih akan Allah dan kehendak-Nya sebagaimana terungkap dalam Alkitab harus senantiasa menguasai dan menuntun kasih kita terhadap sesama saudara. Kasih kepada Allah harus selalu didahulukan

    [lihat cat. --> Yoh 13:35 berikutnya;

    [atau ref. Yoh 13:35]

    Mat 23:37,39].

[13:35]  3 Full Life : TAHU BAHWA KAMU ADALAH MURID-MURID-KU.

Nas : Yoh 13:35

Kasih [Yun. _agape_] harus merupakan ciri khas para pengikut Kristus [1Yoh 3:23; 4:7-21]. Kasih agape ini pada dasarnya merupakan kasih yang memberi diri dan berkorban demi kebaikan orang lain [1Yoh 4:9-10]. Demikianlah, hubungan antara semua orang percaya harus ditandai oleh kepedulian yang bersedia berkorban demi kebahagiaan tertinggi bagi sesama saudara dalam Kristus. Orang Kristen harus saling menolong di dalam pencobaan, berhati-hati terhadap perasaan dan reputasi satu sama lain serta bersedia menyangkal diri untuk meningkatkan kesejahteraan sesama saudara [bd. 1Kor 13:1-13; Gal 6:2; 1Tes 4:9; 2Tes 1:3; 1Pet 1:22; 2Pet 1:7; 1Yoh 3:23].

[16:17]  4 Full Life : WASPADA TERHADAP MEREKA.

Nas : Rom 16:17-18

Pada bagian akhir suratnya, Paulus memberikan peringatan yang keras kepada gereja di Roma untuk waspada terhadap semua orang yang merusak gereja dengan mencemarkan "ajaran" Paulus dan rasul-rasul lainnya. Mereka harus "waspada terhadap" pemberita-pemberita ajaran palsu dan "hindari" orang-orang itu dan pelayanan mereka. Mereka mungkin golongan antinomisme [yaitu, melawan hukum Taurat]. yang mengajarkan bahwa karena keselamatan diperoleh melalui kasih karunia, maka iman yang menyelamatkan tidak perlu meliputi ketaatan kepada Kristus [bd. Rom 6:1-2; 2Kor 4:2; 11:3; Ef 4:14; Wahy 2:4-5;

lihat art. GURU-GURU PALSU].

Mereka percaya bahwa seseorang dapat hidup dalam dosa dan menolak hukum moral Allah, namun tetap memiliki keselamatan kekal. Guru-guru palsu ini merupakan pembicara yang fasih, yang menyampaikan berita yang menyenangkan dan meyakinkan [bd. Yud 1:16], tetapi sesungguhnya mereka penipu.

[1:11]  5 Full Life : DIKUATKAN ... OLEH KUASA KEMULIAAN-NYA.

Nas : Kol 1:11

Agar dapat hidup layak bagi Tuhan [ayat Kol 1:10], kita harus dikuatkan oleh kuasa-Nya. Pemberian kuasa ini merupakan pengalaman yang terus-menerus menerima hidup Allah dari Dia sendiri. Tidak ada hal lain yang dapat memungkinkan kita untuk mengalahkan dosa, Iblis, dan dunia [bd. Fili 4:13;

lihat art. IMAN DAN KASIH KARUNIA].

[4:3]  6 Full Life : MEMELIHARA KESATUAN.

Nas : Ef 4:3

"Kesatuan Roh" tidak mungkin diciptakan oleh manusia. Kesatuan tersebut sudah tersedia bagi mereka yang mempercayai kebenaran dan menerima Kristus sebagaimana diberitakan oleh rasul Paulus dalam pasal Ef 1:1-3:21. Jemaat Efesus kini harus memelihara kesatuan itu, bukan dengan usaha atau pengaturan manusia, tetapi dengan hidup "berpadanan dengan panggilan itu" [ayat Ef 4:1]. Kesatuan rohani dipelihara dengan tetap setia kepada kebenaran dan berjalan seiring dengan Roh [ayat Ef 4:1-3,14-15; Gal 5:22-26]. Kesatuan ini tidak mungkin diperoleh "dengan usaha manusia" [Gal 3:3].

[4:5]  7 Full Life : SATU TUHAN.

Nas : Ef 4:5

Penting bagi iman dan kesatuan Kristen adalah pengakuan bahwa hanya ada "satu Tuhan"

  1. 1] Bahwa hanya ada "satu Tuhan" artinya karya penebusan Kristus itu sempurna dan memadai, dan tidak diperlukan penebus atau pengantara yang lain untuk memberikan keselamatan yang lengkap kepada orang percaya [1Tim 2:5-6; Ibr 9:15]. Orang percaya harus menghampiri Allah melalui Kristus saja [Ibr 7:25].
  2. 2] "Satu Tuhan" juga berarti bahwa mengakui adanya kekuasaan yang setara atau lebih tinggi [sekular atau religius] selain Allah yang dinyatakan dalam Kristus dan Firman yang diilhamkan berarti memisahkan diri dari ketuhanan Kristus dan juga dari hidup yang hanya terdapat di dalam diri-Nya. Tidak mungkin ada ketuhanan Kristus atau "kesatuan Roh" [ayat Ef 4:3] terlepas dari pengakuan bahwa Tuhan Yesus adalah kekuasaan tertinggi bagi setiap orang percaya dan bahwa kekuasaan Kristus itu disampaikan melalui Firman yang tertulis.

[1:27]  8 Full Life : TEGUH BERDIRI DALAM SATU ROH.

Nas : Fili 1:27

Makna sebenarnya dari kesatuan Roh terdiri atas hal hidup dengan cara yang layak [bd. Ef 4:1-3], berdiri teguh dalam satu roh dan satu maksud [bd. Ef 4:3], berjuang bahu membahu seperti prajurit-prajurit untuk membela Injil yang sesuai dengan penyataan rasuli [ayat Fili 1:16; bd. Ef 4:13-15] dan membela kebenaran Injil terhadap orang yang menjadi "seteru salib Kristus"

[lihat cat. --> Fili 3:18].

[atau ref. Fili 3:18]

[2:3]  9 Full Life : DENGAN RENDAH HATI.

Nas : Fili 2:3

Karena umat manusia yang telah jatuh dalam dosa berpembawaan egosentris, maka dunia kurang menghormati sifat rendah hati. Akan tetapi, Alkitab, yang berisi pandangan yang berpusat kepada Allah dalam hal umat manusia dan keselamatan, sangat mementingkan sifat rendah hati.

  1. 1] Bersifat rendah hati berarti bahwa kita menyadari kelemahan-kelemahan kita dan dengan lekas akan menghormati Allah dan orang lain atas hal-hal yang kita kerjakan [Yoh 3:27; 5:19; 14:10; Yak 4:6].
  2. 2] Kita harus rendah hati karena kita adalah makhluk hina [Kej 18:27] dan berdosa, terlepas dari Kristus, [Luk 18:9-14] dan tak dapat membanggakan apa pun [Rom 7:18; Gal 6:3] kecuali bermegah di dalam Tuhan [2Kor 10:17]. Kita harus mengandalkan Tuhan untuk menjadi orang yang berguna dan dapat menghasilkan buah. Kita tak dapat melakukan apa-apa yang baik tanpa pertolongan Allah dan bantuan orang lain [Mazm 8:5-6; Yoh 15:1-16].
  3. 3] Allah tinggal bersama orang yang hidup dengan rendah hati [Yes 57:15; Mi 6:8]. Allah memberi kasih karunia lebih besar kepada orang yang rendah hati, tetapi menentang orang sombong [Yak 4:6; 1Pet 5:5]. Anak-anak-Nya yang paling giat melayani Tuhan "dengan segala rendah hati" [Kis 20:19]
  4. 4] Sebagai orang percaya kita harus hidup dengan rendah hati terhadap orang lain, seraya menganggap mereka lebih penting daripada diri kita sendiri [bd. Rom 12:3].
  5. 5] Lawannya kerendahan hati adalah kesombongan, suatu perasaan yang berlebih-lebihan tentang kepentingan diri dan harga diri di dalam seseorang yang percaya akan kebaikan, keunggulan, dan prestasinya sendiri. Kecenderungan yang tak terelakkan dari sifat manusia dan dunia adalah ke arah kesombongan bukan kerendahan hati [1Yoh 2:16; bd. Yes 14:13-14; Yeh 28:17; 1Tim 6:17].

[3:14]  10 Full Life : MEMENTINGKAN DIRI SENDIRI.

Nas : Yak 3:14

"Mementingkan diri sendiri" adalah sifat buruk yang mendorong kita untuk memajukan kepentingan diri kita sendiri. Mementingkan diri sendiri dalam gereja itu

  1. [1] "dari dunia", yaitu mencemarkan yang kudus dan yang dari Roh;
  2. [2] "dari nafsu manusia", yaitu tanpa Roh Kudus; dan
  3. [3] "dari setan-setan", yaitu dibangkitkan oleh setan-setan

    [lihat cat. --> 1Tim 4:1].

    [atau ref. 1Tim 4:1]

[3:1]  11 Full Life : GURU.

Nas : Yak 3:1

Yang termasuk di sini adalah gembala, pemimpin gereja, misionaris, pengkhotbah atau siapa saja yang memberikan pengarahan kepada jemaat. Seorang guru harus mengerti bahwa tidak ada orang yang mempunyai tanggung jawab lebih besar daripada mereka yang mengajarkan Firman Allah. Di dalam penghakiman yang akan datang, para guru Kristen akan dihakimi dengan lebih ketat daripada orang percaya yang lain.

Video yang berhubungan

Bài Viết Liên Quan

Bài mới nhất

Chủ Đề