Jelaskan faktor pendorong munculnya gerakan reformasi di indonesia

You're Reading a Free Preview
Pages 7 to 16 are not shown in this preview.

Lihat Foto

COMMONS.WIKIMEDIA.ORG

Presiden Soeharto saat mengumumkan mundur dari jabatannya di Istana Merdeka, pada 21 Mei 1998.

KOMPAS.com - Gerakan reformasi terjadi atas tuntutan rakyat kepada pemerintah. Secara umum latar belakang munculnya reformasi karena penyelewengan dan perlakuan tidak adil pada era Orde Baru.

Ketidakadilan tersebut terjadi di berbagai bidang, yaitu politik, hukum, dan ekonomi. Di mana semua bidang terjadi korupsi, kolusi, dan nepotisme [KKN].

Sehingga pemerintah masa Orde Baru dinilai tidak sesuai dengan Pancasila dan UUD 1945 secara murni dan konsekuen.

Kekecewaan tersebut kemudian mendorong gerakan reformasi. Dalam jurnal Berakhirnya Pemerintahan Presiden Soeharto Tahun 1998 [2014] karya Lilik Eka Aprilia dkk, terdapat beberapa faktor yang menjadi penyebab munculnya gerakan reformasi, sebagai berikut:

Partai Golongan Karya Mendominasi bidang politik

Lihat Foto

KOMPAS/Pat Hendranto

Upacara pengesahan Daftar Calon Tetap di Gedung Bina Graha, Selasa [20/4/1971]. Nampak Mendagri Amirmachmud sebagai Ketua Panitya Pemilihan Indonesia sedang menandatangani daftar calon tersebut. Di sampingnya, sedang menunggu giliran menandatangani, dari kiri: Wapangab Jendral Panggabean, Menteri Perhubungan Frans Seda, Menteri Keuangan Ali Wardhana, Menteri Kehakiman Oemar Sono Adji dan Menpen Budiardjo.

Pemilu dilakukan untuk menyalurkan aspirasi rakyat dan untuk menegakkan demokrasi. Di Era Orde Baru telah terjadi enam kali pemilihan umum, yaitu tahun 1971, 1977, 1982, 1992, dan 1997.

Di mana setiap pelakaanaan Pemilu, partai Golongan Karya selalu mendominasi pemenangan. Hal tesebut karena semua elemen pemerintahan [pegawai negeri] diharuskan memilih Golkar atau Golongan Karya.

Baca juga: Peristiwa Penting Era Orde Baru

Hasil pembangunan tidak merata

Pemerintahan Orde Baru selalu memfokuskan pembangunan di Pulau Jawa. Sementara daerah lainnya kurang diperhatikan.

Pembangunan tersebut hanya dinikmati oleh sebagian kecil dari maayarakat. Beberapa daerah luar jawa tetap miskin walaupun menyumbang devisa lebih besar untuk negara.

Misalnya, Kalimantan Timur, Riau, dan Papua memberikan sumbangsih yang cukup besar bagi negara.

Munculnya krisis ekonomi

Krisis ekonomi di Indonesia terjadi pada 1997 yang cukup besar dan dipicu dari krisis keuangan.

GuruPendidikan.Com – Untuk pembahasan kali ini kami akan mengulas mengenai gerakan reformasi yang dimana dalam hal ini meliputi faktor pendorong terjadinya seperti politik, ekonomi, sosial, dan hukum, untuk lebih memahami dan mengerti simak ulasan dibawah ini.

Faktor Pendorong Terjadinya Gerakan Reformasi

Dalam hal ini munculnya gerakan reformasi didorong dari berbagai faktor seperti politik, ekonomi, sosial masyarakat dan juga faktor hukum. Gerakan reformasi ini merupakan salah satu peristiwa sejarah Indonesia saat berakhirnya masa orde baru.

Reformasi merupakan susunan tatanan peri kehidupan lama diganti dengan tatanan peri kehidupan baru secara hukum menuju perbaikan. Reformasi merupakan formulasi menuju Indonesia baru dengan tatanan baru.

Hasil dari perjuangan reformasi tidak dapat dipetik dalam waktu yang singkat tetapi membutuhkan proses dan waktu. Bahkan hasil dari reformasi tersebut baru dapat dinikmati oleh masyarakat Indonesia secara bertahap sehingga perlu adanya agenda reformasi untuk memprioritaskan mana yang terlebih dahulu dilaksanakan.

Reformasi terjadi karena kondisi politik dan ekonomi Indonesia pada saat itu “masa orde baru” tidak terkendali, rakyat Indonesia menjadi semakin kritis dan menyatakan bahwa pemerintahan Orde Baru tidak berhasil menciptakan kehidupan masyarakat yang makmur, adil dan sejahtera berdasarkan Pancasila dan UUD 1945.

Oleh karena itu, kemudian muncul gerakan reformasi yang bertujuan untuk memperbarui tatanan kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara yang dipelopori oleh para mahasiswa. Berikut ini merupakan faktor pendorong terjadinya gerakan reformasi.

Faktor Politik

Adapun faktor politik yang diantaranya yaitu:

  • Adanya KKN “korupsi, kolusi, dan nepotisme” dalam kehidupan pemerintahan.
  • Adanya rasa tidak percaya kepada pemerintah orde baru yang penuh dengan nepotisme dan merajalelanya korupsi.
  • Adanya keinginan demokratisasi dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.
  • Mahasiswa yang menginginkan perubahan.

Faktor Ekonomi

Adapun faktor ekonomi yang diantaranya yaitu:

  • Adanya krisis mata uang rupiah.
  • Naiknya harga barang-barang kebutuhan masyarakat.
  • Sulitnya mendapatkan barang-barang kehidupan pokok.

Faktor Sosial Masyarakat

Seperti adanya kerusuhan pada tanggal 13 dan 14 Mei 1998 yang melumpuhkan perekonomian rakyat.

Faktor Hukum

Belum adanya keadilan perlakuan hukum yang sama diantara warga negara.

Demikianlah pembahasan mengenai “Gerakan Reformasi” Faktor Pendorong Terjadinya & [ Politik – Ekonomi – Sosial – Hukum ] semoga dengan adanya ulasan tersebut dapat menambah wawasan dan pengetahuan adanya semua, terima kasih banyak atas kunjungannya.

Baca Juga:

Mungkin Dibawah Ini yang Kamu Cari

Tanya Tugas Sekolah Ke Guru Pintar

Home Forums > Pelajaran > Sejarah >

Discussion in 'Sejarah' started by Giovani Malinda, Jan 24, 2016.

ads

[You must log in or sign up to reply here.]

ads

Tanya Tugas Sekolah Ke Guru Pintar

Home Forums > Pelajaran > Sejarah >

Kondisi Gedung MPR/DPR saat masa gerakan reformasi. [KOMPAS/EDDY HASBY]

Berikut faktor pendorong gerakan reformasi:

1. Faktor politik.

- Banyaknya korupsi, kolusi, nepotisme dikalangan pejabat pemerintahan memebuat rakyat tidak percaya lagi kepada pemerintahan orde baru.

- Kekuasan orde baru yang oteriter tertutup dan masyarakat berkeinginan demokratisasi dalam kehidupan berbangsa dan bernegara, dan adanya keiniginan untuk perubahan

2. Faktor ekonomi.

-Terjadinya krisis ekonomi moneter pada tahun 1998 membuat rakyat menderita dengan sulitnya mendapatkan berang-barang kebutuhan pokok

3. Faktor sosial.

-Banyak terjadinya kasus pelanggaran HAM misalnya pada tragedi tri sakti, yang banyak memakan korban mahasiswa yang menuntut reformasi dan turunya presiden soeharto

4. Faktor hukum.

-Tidak adanya perlakuan yang adil dalam proses hukum diantara warga negara

#ReformasiIndonesia

#SejarahIndonesia#Sejarah#SMAN1BULIK#Suka_Sejarah

@Suka_Sejarah

Video Pilihan

Page 2

Berikut faktor pendorong gerakan reformasi:

1. Faktor politik.

- Banyaknya korupsi, kolusi, nepotisme dikalangan pejabat pemerintahan memebuat rakyat tidak percaya lagi kepada pemerintahan orde baru.

- Kekuasan orde baru yang oteriter tertutup dan masyarakat berkeinginan demokratisasi dalam kehidupan berbangsa dan bernegara, dan adanya keiniginan untuk perubahan

2. Faktor ekonomi.

-Terjadinya krisis ekonomi moneter pada tahun 1998 membuat rakyat menderita dengan sulitnya mendapatkan berang-barang kebutuhan pokok

3. Faktor sosial.

-Banyak terjadinya kasus pelanggaran HAM misalnya pada tragedi tri sakti, yang banyak memakan korban mahasiswa yang menuntut reformasi dan turunya presiden soeharto

4. Faktor hukum.

-Tidak adanya perlakuan yang adil dalam proses hukum diantara warga negara

#ReformasiIndonesia

#SejarahIndonesia#Sejarah#SMAN1BULIK#Suka_Sejarah

@Suka_Sejarah


Lihat Politik Selengkapnya

Page 3

Berikut faktor pendorong gerakan reformasi:

1. Faktor politik.

- Banyaknya korupsi, kolusi, nepotisme dikalangan pejabat pemerintahan memebuat rakyat tidak percaya lagi kepada pemerintahan orde baru.

- Kekuasan orde baru yang oteriter tertutup dan masyarakat berkeinginan demokratisasi dalam kehidupan berbangsa dan bernegara, dan adanya keiniginan untuk perubahan

2. Faktor ekonomi.

-Terjadinya krisis ekonomi moneter pada tahun 1998 membuat rakyat menderita dengan sulitnya mendapatkan berang-barang kebutuhan pokok

3. Faktor sosial.

-Banyak terjadinya kasus pelanggaran HAM misalnya pada tragedi tri sakti, yang banyak memakan korban mahasiswa yang menuntut reformasi dan turunya presiden soeharto

4. Faktor hukum.

-Tidak adanya perlakuan yang adil dalam proses hukum diantara warga negara

#ReformasiIndonesia

#SejarahIndonesia#Sejarah#SMAN1BULIK#Suka_Sejarah

@Suka_Sejarah


Lihat Politik Selengkapnya

Page 4

Berikut faktor pendorong gerakan reformasi:

1. Faktor politik.

- Banyaknya korupsi, kolusi, nepotisme dikalangan pejabat pemerintahan memebuat rakyat tidak percaya lagi kepada pemerintahan orde baru.

- Kekuasan orde baru yang oteriter tertutup dan masyarakat berkeinginan demokratisasi dalam kehidupan berbangsa dan bernegara, dan adanya keiniginan untuk perubahan

2. Faktor ekonomi.

-Terjadinya krisis ekonomi moneter pada tahun 1998 membuat rakyat menderita dengan sulitnya mendapatkan berang-barang kebutuhan pokok

3. Faktor sosial.

-Banyak terjadinya kasus pelanggaran HAM misalnya pada tragedi tri sakti, yang banyak memakan korban mahasiswa yang menuntut reformasi dan turunya presiden soeharto

4. Faktor hukum.

-Tidak adanya perlakuan yang adil dalam proses hukum diantara warga negara

#ReformasiIndonesia

#SejarahIndonesia#Sejarah#SMAN1BULIK#Suka_Sejarah

@Suka_Sejarah


Lihat Politik Selengkapnya

Video yang berhubungan

Bài Viết Liên Quan

Bài mới nhất

Chủ Đề