Jenis tumbuhan yang mampu menahan gelombang pantai untuk mencegah terjadinya abrasi adalah

Indonesia adalah negara dengan luasan mangrove terbesar di dunia dengan luas sekitar 3,5 juta hektar dibandingkan dengan Brazil yang hanya 1,3 juta hektar [FAO, 2007; Karminarsih, 2007].  Berbagai jenis mangrove terdapat di Indonesia dan pada umumnya tumbuhan ini berada pada wilayah pesisir atau terletak di pinggir pantai dengan substrat berlumpur. Keberadaan dari mangrove memiliki manfaat baik bagi manusia maupun bagi lingkungan tempatnya tumbuh dan berkembang.

Apa itu mangrove? Mangrove merupakan suatu komunitas vegetasi yang berada pada pantai tropika dimana didominasi oleh beberapa spesies pohon bakau yang mampu tumbuh dan berkembang pada kawasan pasang surut pantai berlumpur [Rusdianti dan Sunito, 2012]. Mangrove juga merupakan salah satu tumbuhan yang memiliki tipe perakaran yang sangat kuat dan kokoh. Dengan adanya hal tersebut, mangrove dapat bertahan dalam kondisi terjangan gelombang yang besar. Contohnya yaitu yang terjadi pada beberapa desa yang terdapat di sekitar Aceh [Desa Moawo, Desa Pasar Laweha, Desa Lhok Pawoh dan Desa Ladang Tuha] yang terselamatkan dari bencana tsunami Aceh tahun 2004. Hal tersebut karena mangrove yang berada di sekitar pulau mereka telah meredam kekuatan tsunami yang datang. Mangrove juga dapat menjadi solusi untuk menahan abrasi yang terjadi di pantai karena dapat menstabilkan substrat lumpur dan meredam kekuatan gelombang sehingga dapat mengurangi proses abrasi yang terjadi.

Gambar 1. Kawasan Mangrove

Abrasi adalah proses terjadinya pengikisan daratan oleh gelombang sehingga menyebabkan hanyutnya substrat dan berkurangnya luasan daratan [Utami dan Pamungkas, 2013]. Pantai akan mengalami proses abrasi secara cepat apabila tidak terdapat penahan pada kawasan tersebut. Untuk mengantisipasi adanya hal tersebut, maka pada sekitar pantai terutama pantai berlumpur perlu dilakukan penanaman mangrove. Hal tersebut selain untuk juga untuk memperbaiki kondisi pantai serta mengembalikan keseimbangan ekosistem pantai agar menjadi utuh kembali. Dengan kembalinya kondisi ekosistem pantai yang utuh maka masyarakat sekitar dapat memanfaatkannya sebagai tempat pariwisata edukasi, kawasan konservasi dan sebagainya.

Referensi :

FAO [Food and Agriculture Organization of the United Nations]. 2007. The world’s mangroves 1980–2005. FAO Forestry Paper 153. FAO, Rome

Karminarsih, Emi. 2007. Pemanfaatan Ekosistem Mangrove bagi Minimasi Dampak Bencana di Wilayah Pesisir. JMHT, Vol.XIII, No.3, Desember 2007 : 182-187

Rusdianti, K., dan Sunito, S. 2012. Konversi Lahan Hutan Mangrove Serta Upaya Penduduk Lokal Dalam Merehabilitasi Ekosistem Mangrove. Jurnal Sosiologi Pedesaan, Vol.06, No.01, April 2012 : 1-17

Utami, V.H., dan Pamungkas, A. 2013. Identifikasi Kawasan Rentan Terhadap abrasi di Pesisir kabupaten Tuban. Jurnal Teknik Pomits, Vol.2, No.2 : 114-117

Mochammad Syaiful Rochman [Ilmu Kelautan Universitas Trunojoyo Madura]

email :

SHARE:

Program Studi Magister Ilmu Kesehatan Masyarakat Pascasarjana Universitas Jember melakukan kegiatan Penanaman Mangrove di lingkungan Pantai Payangan, Ambulu Jember  yang  merupakan salah satu bentuk kepedulian terhadap lingkungan.

Kegiatan penanaman 400 bibit mangrove yang dilaksanakan pada hari Jumat tanggal 14 Desember 2018 sebagai ketua panitia pelaksana  Agung Sudrajat, S.KM. dan Pembimbing pelaksanaan kegiatan Dr. Isa Ma’rufi, S.KM., M.Kes. bekerjasama dengan  pengelola mangrove bernama Kelompok Binaan Lumba-Lumba dengan Ketua Bapak Suyitno

Mangrove merupakan salah satu ekosistem alam yang sangat produktif, yang mana mangrove memiliki banyak manfaat yaitu melindungi pantai dari abrasi dan erosi . Susunan akar mangrove yang lebat dan padat berfungsi seperti saringan yang akan  mencegah pasir pantai terbawa arus sungai. Selain itu, adapun manfaat lain dari mangrove sebagai pencegah dan penyaring alami.

Hutan mangrove biasanya yang dipenuhi akar pohon bakau dan berlumpur. Akar tersebut dapat mempercepat penguraian limbah organik yang terbawa ke wilayah pantai. Selain pengurai limbah organik, juga sebagai tempat hidup dan sumber makanan bagi beberapa jenis satwa. Hutan  mangrove juga merupakan tempat tinggal yang cocok bagi banyak hewan seperti biawak, kura-kura, monyet, burung, ular, dan lain sebagainya.

Beberapa jenis hewan laut seperti ikan, udang, kepiting dan siput juga banyak tinggal didaerah mangrove. Akar tongkat pohon mangrove memberi zat makanan dan menjadi daerah nursery bagi hewan ikan dan invertebrata yang hidup di sekitarnya. Ikan dan udang yang ditangkap di laut dan di daerah terumbu karang sebelum dewasa memerlukan perlindungan dari predator dan suplai nutrisi yang cukup di daerah mangrove.

Berdasarkan pengarahan yang disampaikan oleh Bapak Suyitno selaku Ketua Pengelola Mangrove di wilayah Pantai Payangan, sampai saat ini penanaman mangrove terus dilakukan hingga sudah mencapai ribuan mangrove yang telah tertanam dan tumbuh dengan baik.

“sampai saat ini penanaman mangrove terus dilakukan hingga sudah mencapai ribuan mangrove yang telah tertanam dan tumbuh dengan baik”,katanya.

Warga sekitar sudah bisa memanfaatkan buah mangrove menjadi makanan.

“beberapa warga telah membuat tepung dari buah mangrove yang mana tepung tersebut dapat dibuat sebagai bahan sumber pangan”,ungkapnya.

Rina salah satu mahasiswa yang mengikuti kegiatan mengatakan ”penanaman mangrove ini sangat menyenangkan dan dapat menambah wawasan dan pengetahuan serta sikap peduli terhadap lingkungan untuk menjaga kelestarian alam khususnya wilayah pantai, yang sering terjadi abrasi karena ombak air laut”. [har]

Masyarakat dapat mengurangi penggunaan solar dengan menggunakan energi alternatif berupa... A.biogas B.biosolar C.biodiesel D.bioethanol

Proses siklus air, yang ditunjukan secara berturut-turut oleh huruf E, F, G, H dan I adalah …. A. Transpirasi, evaporasi kondensasi, presipitasi dan i … nfiltrasi B. Transpirasi, infiltrasi, kondensasi, presipitasi dan evaporasi C. Evaporasi, transpirasi, kondensasi, presipitasi dan infiltrasiD. Evaporasi, transpirasi, kondensasi, infiltrasi dan presipitasi ​

Udhalen manut tembung linggane Saka ukara pekarangan ditanduri sayur​.

3. Tuliskan Faktor² Yg Mempengaruhi Kualitas Air 4. Tuliskan Pengertian Dan Faktor² Yg Mempengaruhi Siklus Air​

kelemahan dari pupuk kimia adalah​

Mengapa terumbu karang banyak ditemui di Indonesia​

sekolah yang dapat digunakan sebagai sabuk hijau adalah sekolah yang memiliki lahan ​

air dapat naik sampai Daun pada pohon yang tinggi dengan cara​

urutan planet dari yang periode revolusinya paling lama ke paling singkat adalah​

as maul husna itu ada berapa​

Video yang berhubungan

Bài mới nhất

Chủ Đề