Lampu lalu lintas menggunakan rangkaian listrik yang disusun secara
Editor: Wulan Kurnia Putri
AA
Text Sizes
Medium
Large
Larger
Christabel, siswa SDK Penabur, Duren Sawit, mengerjakan tugas sekolah di rumahnya di kawasan Jatinegara, Jakarta Timur, Jumat [27/3/2020]. Ia menggunakan situs Google Classroom untuk menerima pelajaran dari gurunya yang juga mengajar dari rumah saat terjadinya wabah Covid-19.
TRIBUNLOMBOK.COM –Inilahjawaban BukuTematik Terpadu Kurikulum 2013 edisi revisi 2018 untuk Kelas VI SD/MI Tema 3 Subtema 2 Pembelajaran 3.
Buku Tematik Terpadu Kelas 6 Tema 3 mempelajari materi berjudul Tokoh dan Penemuan.
Kemudian, untuk Subtema 2 ini membahas tema berkaitan Penemuan dan Manfaatnya.
Dalam artikel, terdapat kunci jawaban halaman 84, 86, 87, 88, dan 89 untuk Pembelajaran 3.
Pembahasan Buku Tematik Tema 3 Kelas 6 ini hanya sebagai panduan bagi orang tua dalam membimbing anak belajar.
Baca:Kunci Jawaban Tema 3 Kelas 5 SD Halaman 46 47 48 49 51 Buku Tematik Subtema 2 Pembelajaran 1
Baca:Kunci Jawaban Halaman 61 62 63 64 65 66 67 68 Tema 3 Subtema 2 Buku Tematik Kelas 6 SD
BerikutKunciJawabanTema3Kelas6Pembelajaran 3 Subtema 2 halaman 84, 86, 87, 88, dan 89:
Kunci Jawaban Halaman 84
Kita semua pasti sudah mengenal lampu lalu lintas. Kita sering melihat lampu lalu lintas di perempatan atau persimpangan jalan. Lampu lalu lintas terdiri atas tiga warna, yaitu merah, kuning, dan hijau.
Tahukah kamu siapa yang menemukan lampu lalu lintas?
Baca teks eksplanasi berikut dengan teliti!
Halaman selanjutnya arrow_forward
Halaman
1234Sumber: Tribunnews
Tags:
Kunci Jawaban
Kunci Jawaban Buku Tematik
Kunci Jawaban Tema 3 Subtema 2 Buku Tematik Kelas
Video Pilihan
Cerita Ambulans yang 'Tak Mau Dipindahkan' di Rest Area B Boyolali, Pemilik Ungkap Fakta di Baliknya
Ikuti kami di
Cara Membuat Rangkaian Paralel Lampu Lalu Lintas
Cara Membuat Rangkaian Paralel pada miniatur lampu lalu lintas:
Baca Juga : Cara Memilih dan Memasang Saklar Lampu Yang Benar
1. Siapkan peralatannya sebagai berikut:
- Baterai besar 3
- Lampu LED masing-masing 3 volt [dengan warna merah, kuning dan hijau]
- Soket baterai [siap pakai / dapat membuat sendiri dengan lempengan konduktor]
- 3 buah sakelar
- Fiting lampu / dudukan lampu [3 buah]
- Kardus tebal untuk alas / papan tripleks kecil
- Kabel listrik merah dan hitam
- Gunting
- Pisau atau cutter kecil
- Lakban atau selotip hitam
Baca Juga : Perhitungan pada Tranformator Inti Besi / Baja
2. Buat lingkaran pada kardus mirip seperti susunan lampu lalu lintas.
3. Pasang dudukan / fiting lampu secara berurutan
4. Tempat kan lampu secara berurutan merah, kuning hijau pada dudukan yang sudah anda siapkan
5. Pasang baterai pada soket yang sudah disiapkan
6. Hubungkan masing-masing 1 saklar untuk tiap jenis lampu yang berbeda warnanya. Gunakan kabel untuk menyalurkan daya listrik ke lampu yang sudah terpasang.
Baca Juga : Tentang Generator Listrik dan Fungsinya
7. Nyalakan 1 persatu lampu untuk menguji apakah lampu tersebut sudah benar-benar ter aliri aliran listrik
Nah, jenis rangkaian listrik pararel ini juga dapat anda aplikasikan pada pemasangan listrik lampu pada rumah. Umumnya setiap ruangan memiliki lampu utama dengan saklar yang berbeda-beda bukan?!
Jenis rangkaian ini sangat menguntungkan, Karena kita jadi tidak perlu mengecek satu persatu lampu, kabel dan saklar mana dirumah kita yang rusak. Karena telah sendiri-sendiri aliran listriknya dengan saklar dan kabel yang berbeda-beda.
Bagikan