NaCl padat tidak dapat menghantarkan listrik, sedangkan larutan NaCl dapat menghantarkan listrik. Berdasarkan fakta tersebut, dapat disimpulkan bahwa . . . .
Mengapa NaCl padat tidak menghantarkan listrik
NaCl padat tidak menghantarkan listrik karena dalam keadaan padatan [Kristal] senyawa ion tidak menghantarkan listrik. Hal ini disebabkan ion-ionnya yang tidak dapat bebas bergerak. Sebaliknya, bila senyawa ion tersebut dalam bentuk leburan atau larutan, maka ion-ionnya bebas bergerak sehingga dapat menghantarkan listrik. Suatu zat dapat menjadi elektrolit bila di dalam larutannya xat tersebut terurai menjadi ion-ion yang bebas bergerak.
Senyawa ion adalah senyawa yang terbentuk dari unsur logam [sebagai kation] dengan non logam [sebagai anion] menggunakan ikatan ion [serah terima elektron]. Beberapa juga ada yang terbentuk dari kation [ion positif] yang gabungan unsur non logam seperti kation amonium [NH4+]. Senyawa ion selalu tersusun dari unsur logam dan non logam, sedangkan senyawa kovalen tersusun dari sesama unsur-unsur non logam saja.
Senyawa kovalen adalah zat yang terbentuk ketika dua atau lebih elemen yang berbeda bergabung dengan ikatan kovalen. Ikatan kovalen terbentuk ketika dua atom non-logam berbagi elektron. Atom-atom saling berikatan dalam upaya untuk menjadi lebih stabil.