Organel sel yang fungsinya untuk pernapasan sel adalah

Mitokondria adalah organel penting penyusun tubuh. Organel ini biasanya ditemukan pada sel eukariotik. Organel penting ini akan membantu menghasilkan energi yang dibutuhkan untuk reaksi biokimia sel.

Energi yang dihasilkan oleh mitokondria nantinya disimpan dalam molekul kecil yang dikenal dengan nama ATP atau adenosin triphosphate. Proses menghasilkan energi ini disebut sebagai respirasi aerobik.

Respirasi ini terjadi dengan bantuan oksigen untuk menghasilkan energi. Jumlah mitokondria akan berbeda tegantung dari kebutuhan energi dalam metabolisme sel tersebut. Jumlah mitokondria banyak ditemukan pada sel otot, hati, otak, dan ginjal.

Ciri-ciri Mitokondria

Organel sel ini memiliki beberapa ciri yang membedakannya dengan organel lain. Berikut uraiannya.

  1. Ada dalam sel eukariotik.
  2. Secara umum bentuknya lonjong.
  3. Diameter kurang lebih 0,5 µm dengan panjang antara 0,5 – 1 µm.
  4. Memiliki dua lapis membaran.
  5. Dalam ruang organel ada matriks yang mengandung enzim dan protein.
  6. Terdapat lipatan yang disebut krista.
  7. Umumnya hanya mamiliki satu sel.
  8. Di bagian luar terdapat pori-pori yang sifatnya permeabel.
  9. Memiliki sistem genetik berupa ribosom, mtDNA, dan rRNA.
  10. Mirip dengan α-Proteobacteria yang ada di makhluk hidup prokariotik.

Baca Juga

Struktur mitokondria diketahui berkaitan erat dengan fungsi organel tersebut. Mitokondria memiliki dua membran yang dipisahkan oleh ruang antar membran yang sempit.

Menurut penjelasan di buku “Dasar-dasar Patobiologi Molekuler I”, organel ini memiliki membran luar yang halus dan membran dalam berlekuk-lekuk. Di setiap lekukan dipisahkan oleh ruang antar membran.

Advertising

Advertising

Lekukan membran dalam tersebut bernama kristae. Bagian lekukan ini terususn atas lipid dan protein. Molekul lipid yang ada dalam kriste meliputi fosfatidil inositol dan fosfatidil kolin.

Sementara itu, protein dalam mitokondria terdiri atas seluruh enzim yang berguna dalam rantai transport elektron seperti ATP synthetase dan enzim untuk membentuk protein. Proses pembentukan protein tersebut ada dalam kristae. Mitokondria juga memiliki matriks yang letaknya ada dibagian dalam membran dalam.

Fungsi Mitokondria Pada Sel Manusia

Mitokondria menjadi organ penting yang menunjang keberlangsungan hidup manusia. Mengutip dari sehatq.com, berikut ini beberapa fungsi dari organel ini.

1. Menghasilkan Energi

Fungsi mitokondria yang pertama yaitu menghasilkan energi yang dibutuhkan tubuh. Organel ini mampu mengubah energi kimia dari makanan menjadi bentuk energi lain sehingga mudah digunakan oleh sel. Proses tersebut dikenal dengan nama fosforilasi oksidatif.

Proses ini nantinya akan menghasilkan ATP yang berguna untuk proses metabolisme. ATP tersebut akan dihasilkan dalam siklus krebs. Sebelum menghasilkan ATP, siklus krebs akan terlebih dahulu menghasilkan zat kimiawi bernama NADPH. Zat ini yang kemudian digunakan oleh enzim dalam membran sel untuk memproduksi ATP.

Baca Juga

Salah satu proses penting dalam keberlangsungan hidup manusia yaitu kematian sel atau apoptosis. Sel tubuh yang sudah tua atau rusak akan dihancurkan kemudian dibuang dari tubuh. Dalam proses ini, fungsi mitokondria sangat berperan penting.

Organel ini yang nantinya akan menentukan dan mengatur sel tubuh yang harus dihancurkan. Mitokondria nantinya akan mengatur kematian sel dengan menghasilkan sitokom C. Zat tersebut kemudian akan mengaktifkan caspase yaitu enzim yang berperan untuk menghancurkan sel dalam proses apoptosis.

Proses tersebut penting untuk dilakukan sebab berguna untuk menyeimbangkan jumlah sel normal dalam jaringan tubuh. Dengan demikian, tubuh tetap bisa berfungsi normal.

3. Menyimpan Mineral Kalsium

Kalsium adalah salah satu unsur penting dalam proses selular tubuh. Pelepasan kalsium dalam sel akan memicu sel saraf atau endokrin untuk menghasilkan neurotransmiter.

Kalisum tersebut juga berperan dalam pembekuan darah, pembuahan, pembentukan sel tulang, dan menunjang fungsi otot.

Mitokondria nantinya akan membantu menyerap ion kalsium dan menyimpannya sampai mineral tersebut dibutuhkan dalam proses selular. Dengan demikian, penggunaan kalsium akan lebih optimal.

Baca Juga

Fungsi mitokondria lainnya yaitu menghasilkan panas tubuh dengan menggunakan jaringan lemak yang dikenal dengan nama lemak cokelat.

Jaringan lemak ini banyak terdapat di tubuh bayi. Sebab bayi masih sangat rentan terhadap suhu dingin. Jumlah lemak cokelat ini akan berkurang seiring bertambahnya usia.

Ketika kita kedinginan, mitokondria akan menghasilkan panas tubuh dari jaringan lemak tersebut sehingga badan tidak menggigil. Organel ini juga akan mengeluarkan proton untuk menghasilkan panas tubuh.

Fungsi Mitokondria Pada Sel Tumbuhan

Tak hanya di dalam tubuh manusia, mitokondria juga ditemukan pada tumbuhan. Fungsi mitokondria pada sel tumbuhan juga sangat beragam. Berikut penjelasannya.

1. Menghasilkan Energi

Para tumbuhan, mitokondria juga berperan sebagai tempat menghasilkan energi. Sel ini nantinya akan menghasilkan ATP. Proses metabolisme karbohidrat juga nantinya akan berakhir dalam organel ini.

Baca Juga

Mitokondria juga menjadi tempat respirasi atau pernapasan sel. Hal ini merupakan proses kimiawi untuk melepaskan energi yang dimiliki. Penggunaan energi tersebut berguna untuk memecah glukosa melalui proses glikolisis, siklus krebs, dan transpor elektron.

3. Detoksifikasi Amonia

Fungsi mitokondria bagi tumbuhan lainnya yaitu untuk membantu detoksifikasi amonia. Fungsi ini ditunjang oleh enzim yang ada dalam mitokondria.

Organel yang fungsinya untuk pernapasan sel adalah?

  1. lisosom
  2. mitokondria
  3. badan golgi
  4. kloroplas
  5. ribososm

Berdasarkan pilihan diatas, jawaban yang paling benar adalah: B. mitokondria.

Dari hasil voting 987 orang setuju jawaban B benar, dan 0 orang setuju jawaban B salah.

Organel yang fungsinya untuk pernapasan sel adalah mitokondria.

Pembahasan dan Penjelasan

Jawaban A. lisosom menurut saya kurang tepat, karena kalau dibaca dari pertanyaanya jawaban ini tidak nyambung sama sekali.

Jawaban B. mitokondria menurut saya ini yang paling benar, karena kalau dibandingkan dengan pilihan yang lain, ini jawaban yang paling pas tepat, dan akurat.

Jawaban C. badan golgi menurut saya ini juga salah, karena dari buku yang saya baca ini tidak masuk dalam pembahasan.

Jawaban D. kloroplas menurut saya ini salah, karena dari apa yang ditanyakan, sudah sangat jelas jawaban ini tidak saling berkaitan.

Jawaban E. ribososm menurut saya ini salah, karena setelah saya cari di google, jawaban tersebut lebih tepat digunkan untuk pertanyaan lain.

Kesimpulan

Dari penjelasan dan pembahasan diatas, bisa disimpulkan pilihan jawaban yang benar adalah B. mitokondria

Jika masih punya pertanyaan lain, kalian bisa menanyakan melalui kolom komentar dibawah, terimakasih.

Organel yang fungsinya untuk pernapasan sel adalah?

  1. lisosom
  2. mitokondria
  3. badan golgi
  4. kloroplas
  5. ribososm

Jawaban yang benar adalah: B. mitokondria.

Dilansir dari Ensiklopedia, organel yang fungsinya untuk pernapasan sel adalah mitokondria.

[irp]

Pembahasan dan Penjelasan

Menurut saya jawaban A. lisosom adalah jawaban yang kurang tepat, karena sudah terlihat jelas antara pertanyaan dan jawaban tidak nyambung sama sekali.

Menurut saya jawaban B. mitokondria adalah jawaban yang paling benar, bisa dibuktikan dari buku bacaan dan informasi yang ada di google.

[irp]

Menurut saya jawaban C. badan golgi adalah jawaban salah, karena jawaban tersebut lebih tepat kalau dipakai untuk pertanyaan lain.

Menurut saya jawaban D. kloroplas adalah jawaban salah, karena jawaban tersebut sudah melenceng dari apa yang ditanyakan.

[irp]

Menurut saya jawaban E. ribososm adalah jawaban salah, karena setelah saya coba cari di google, jawaban ini lebih cocok untuk pertanyaan lain.

Kesimpulan

Dari penjelasan dan pembahasan serta pilihan diatas, saya bisa menyimpulkan bahwa jawaban yang paling benar adalah B. mitokondria.

[irp]

Jika anda masih punya pertanyaan lain atau ingin menanyakan sesuatu bisa tulis di kolom kometar dibawah.

MITOKONDRIA adalah bagian dari sel yang memiliki fungsi penting dalam kehidupan.

Mitokondria pertama kali diamati dan diisolasi dari sel pada 1850 oleh Kollicker melalui pengamatannya pada jaringan otot lurik serangga. Ia menemukan adanya granula-granula dengan struktur yang bebas dan tidak berhubungan secara langsung dengan struktur internal sel.

Mitokondria adalah salah satu organel yang ada di dalam sel yang berfungsi sebagai tempat berlangsungnya fungsi respirasi sel pada makhluk hidup, selain fungsi selular lainnya, seperti: metabolisme asam lemak, transduksi sinyal selular, homeostasis kalsium, biosintesis pirimidina, dan penghasil ATP [adenosina trifosfat] atau energi pada lintasan katabolisme.

Baca juga: Mahasiswa Kalbis Institute Raih Prestasi di Olimpiade Akuntansi Tingkat Perguruan Tinggi 

Istilah Mitokondria berasal dari gabungan dua kata yaitu “Mito” dan “Chodrion”. Mito artinya benang dan chodrion artinya granular. 

Mitokondria merupakan organel sitoplasma pada sel yang mimiliki bentuk granular atau filamen.

Mitokondria sendiri memiliki 2 membran penyusun yaitu lapisan membran luar dan lapisan membran bagian dalam.

Pada lapisan membran mitkondria bagian dalam ditemukan berbagai lipatan yang disebut dengan cristae [krista]. Di dalam lampisan bagian dalam kita juga menemukan adanya sebuah ‘ruangan’ yang disebut sebagai matriks. Pada matriks tersebut ditemukan beberapa jenis mineral didalamnya.

Kita dapat menemukan banyak sekali mitokondria sel yaitu organ seperti jantung, otot maupun hati.

Mitokondria memiliki 2 membran, yaitu ruang intermembran [rang membran dalam] dan matriks.Mitokondria juga mempunyai ruang intermembran atau ruang diantara kedua membran tersebut. Ruangan ini memiliki ukuran yang relatif sempit serta selektif. 

Membran bagian luar pada organel mitkondria tidak dapat dilalui oleh molekul yang memiliki ukuran kecil dan juga tidak bisa dilalui oleh protein maupun molekul yang memiliki ukuran cukup besar.

Matriks pada mitokondria adalah sebuah ruang yang dibungkus oleh adanya membran dalam yang berfungsi sebagai tempat terjadi beberapa proses metabolisme.

Pada bagian dalam membran terbentuk protein yang termasuk bagian proses respirasi dan juga enzim sebagi pembuat ATP [energi]. Permukaan pada bagian membran dalam pada mitokondria memiliki ukuran yang cukup luas karena berfungsi untuk meningkatkan produktivitas pada respirasi selular.

Pada bagian dalam pada matriks mitokondria juga banyak mengandung protein, ribosom, serta RNA dan DNA. Sehingga mitokondria memiliki kemampuan untuk mensintesis protein, selain organel nukleus [inti sel] dan juga RE [Retikulum endoplasma].

Berikut ini beberapa fungsi mitokondria lainnya:

  1. Menjaga konsentrasi ion kalsium dan membantu sel-sel untuk mencapai fungsinya masing-masing dengan menjadi sebagai tangki penyimpanan ion kalsium.
  2. Pada sel-sel hati mitokondria mempunyai enzim yang berfungsi untuk mendetoksifikasi amonia.
  3. Mengendalikan berbagai siklus pada sel
  4. Membantu pembangunan bagian-bagian tertentu dari hormon seperti esterogen dan testosteron.
  5. Membantu proses kematian pada sel-sel tertentu, seperti sel yang tidak diperlukan memiliki jumlah terlalu banyak. Proses kematian sel tersebut dikenal dengan sebutan “apoptosis“.
  6. Mengawasi jalannya proses diferensiasi, pertumbuhan, dan perkembangan pada sel
  7. Pengubahan energi potensial [seperti glukosa dan lain sebagainya] menjadi energi [ATP]. Energi potensial tersebut diubah menjadi energi untuk memompa jantung, mengganti sel-sel lainnya yang rusak, dan lain sebagainya.
  8. Tempat terjadinya proses metabolisme oksidatif —> respirasi seluler. [OL-1]

Video yang berhubungan

Bài mới nhất

Chủ Đề