Pancuran tempat wudhu yang terdapat di Masjid Menara Kudus disebut

Masjid Menara Kudus adalah salah satu masjid yang berperan dalam sejarah perkembangan Islam di Indonesia, khususnya di Pulau Jawa. Masjid bernama resmi Masjid Al Aqsa Menarat Qudus ini memiliki arsitektur unik, yakni perpaduan Hindu-Jawa dengan Islam.

Masjid yang dibangun sejak tahun 1549 Masehi ini letaknya di Kecamatan Kauman, Kota Kudus, Jawa Tengah. Pendiri Masjid Kudus adalah Sunan Kudus atau Syekh Ja'far Shodiq. Peletakan batu pertama saat pembangunan masjid tersebut menggunakan batu dari Baitul Maqdis Palestina.

Tri Maya Yulianingsih dalam buku Jelajah Wisata Nusantara [2010], menjelaskan bahwa Menara Kudus merupakan hasil akulturasi budaya Hindu-Jawa dengan Islam. Hingga saat ini, Masjid Menara Kudus masih aktif digunakan untuk beribadah umat Islam. Selain itu masjid juga dibuka untuk peziarah ke makam Sunan Kudus.

Sejarah Masjid Menara Kudus

Prasasti yang ada di atas mihrab masjid ini tercetak tahun 956 Hijriah atau 1549 Masehi. Nama asli masjid ini adalah Masjid Al-Quds. Kata ini merujuk kota suci di Palestina yang bernama Al-Quds, atau juga dikenal Yerusalem.

Nama Al-Quds yang kemudian diucapkan sebagai Kudus ini dipilih Sunan Kudus untuk mengobati kerinduannya terhadap tanah kelahirannya tersebut. Sunan Kudus dilahirkan di Al-Quds, Palestina sekitar tahun 1500-an.

Sunan Kudus sendiri adalah salah satu dari Walisongo atau para ulama yang memelopori dakwah Islam di Jawa. Sunan Kudus pernah menjadi Senopati di Kesultanan Demak, kerajaan bercorak Islam pertama di Jawa yang sekaligus meruntuhkan Kerajaan Majapahit. Selain itu, Sunan Kudus juga dikenal sebagai ahli hukum Islam.

Masjid Menara Kudus pada masa kini

KedudukanKudus, Jawa Tengah, IndonesiaAfiliasi agamaIslamDeskripsi arsitekturMacam arsitekturMasjidPembukaan tanah1549 MSpesifikasi

Masjid Menara Kudus [disebut juga dengan Masjid Al Aqsa dan Masjid Al Manar] merupakan sebuah mesjid yang dibangun oleh Sunan Kudus pada tahun 1549 Masehi atau tahun 956 Hijriah dengan menggunakan batu Baitul Maqdis dari Palestina sebagai batu pertama. Masjid ini terletak di desa Kauman, kecamatan Kota, kabupaten Kudus, Jawa Tengah. Mesjid ini berpotongan unik, karena memiliki menara yang serupa yang didirikan candi. Masjid ini merupakan perpaduan selang adat Islam dengan adat Hindu. Pada masa kini, masjid ini pada umumnya menjadi pusat keramaian pada festival dhandhangan yang diadakan masyarakat Kudus bagi menyambut bulan Ramadan.[1]

Daftar pokok

  • 1 Sejarah
  • 2 Arsitektur
  • 3 Galeri
  • 4 Catatan Kaki

Sejarah

Berdirinya Masjid Menara Kudus tidak bebas dari peran Sunan Kudus sebagai pendiri dan pemrakarsa. Sebagaimana para walisongo yang lainnya, Sunan Kudus memiliki metode yang amat ahli dalam dakwahnya. Di selangnya, ia mampu memainkan adaptasi dan pribumisasi nasihat Islam di tengah masyarakat yang sudah memiliki adat mapan dengan mayoritas beragama Hindu dan Budha. Pencampuran adat Hindu dan Budha dalam dakwah yang dimainkan Sunan Kudus, salah satunya dapat kita lihat pada masjid Menara Kudus ini.

Masjid ini didirikan pada tahun 956 H atau 1549 M. Hal ini dapat diketahui dari inskripsi [prasasti] pada batu yang luasnya 30 cm dan panjang 46 cm yang terletak pada mihrab masjid yang ditulis dalam bahasa Arab.[2]

Arsitektur

Masjid

Masjid Menara

Masjid Menara Kudus ini memiliki 5 buah pintu sebelah kanan, dan 5 buah pintu sebelah kiri. Jendelanya seluruhnya berada 4 buah. Pintu luhur terdiri dari 5 buah, dan tiang luhur di dalam masjid yang berasal dari kayu jati berada 8 buah. Namun masjid ini tidak sesuai aslinya, bertambah luhur dari semula karena pada tahun 1918-an sudah direnovasi. Di dalamnya terdapat kolam masjid, kolam yang merupakan "padasan" tersebut merupakan peninggalan kuna dan menjadi sebagai tempat wudhu.

Di dalam masjid terdapat 2 buah bendera, yang terletak di kanan dan kiri tempat khatib membaca khutbah. Di serambi depan masjid terdapat sebuah pintu gapura, yang biasa dikata oleh penduduk sebagai "Lawang Kembar".

Di komplek Masjid juga terdapat pancuran bagi wudhu yang berjumlah delapan buah. Di atas pancuran itu diletakkan arca. Jumlah delapan pancuran, konon mengadaptasi keyakinan Buddha, yakni ‘Delapan Jalan Kebenaran’ atau Asta Sanghika Marga.

Menara

Menara Masjid

Menara Kudus memiliki ketinggian lebih kurang 18 meter dengan anggota dasar mempunyai ukuran 10 x 10 m. Di sekeliling yang didirikan dihias dengan piring-piring bergambar yang kesemuanya berjumlah 32 buah. Dua puluh buah di selangnya berwarna biru serta berlukiskan masjid, manusia dengan unta dan pohon kurma. Sementara itu, 12 buah lainnya berwarna merah putih berlukiskan kembang. Di dalam menara terdapat tangga yang terbuat dari kayu jati yang mungkin dibuat pada tahun 1895 M. Yang didirikan dan adunannya jelas menunjukkan beradanya hubungan dengan kesenian Hindu Jawa karena yang didirikan Menara Kudus itu terdiri dari 3 bagian: [1] kaki, [2] badan, dan [3] puncak yang didirikan. Menara ini dihiasi pula antefiks [hiasan yang mirip bukit kecil].[3]

Kaki dan badan menara dibangun dan diukir dengan tradisi Jawa-Hindu, termasuk motifnya. Ciri lainnya mampu dilihat pada penggunaan material batu bata yang dipasang tanpa perekat semen. Teknik konstruksi tradisional Jawa juga dapat dilihat pada anggota kepala menara yang berpotongan suatu yang didirikan berkonstruksi kayu jati dengan empat batang saka guru yang menopang dua tumpuk atap tajug.

Pada anggota puncak atap tajug terdapat semacam mustaka [kepala] seperti pada puncak atap tumpang yang didirikan utama masjid-masjid tradisional di Jawa yang jelas merujuk pada unsur arsitektur Jawa-Hindu.

Galeri

Catatan Kaki


edunitas.com

Page 2

Deskripsi arsitekturSpesifikasi
Masjid Menara Kudus

Masjid Menara Kudus pada masa sekarang

LetakKudus, Jawa Tengah, Indonesia
Afiliasi agamaIslam
Jenis arsitekturMasjid
Pembukaan tanah1549 M

Masjid Menara Kudus [disebut juga dengan Masjid Al Aqsa dan Masjid Al Manar] adalah suatu mesjid yang dibangun oleh Sunan Kudus pada tahun 1549 Masehi atau tahun 956 Hijriah dengan menggunakan batu Baitul Maqdis dari Palestina sbg batu pertama. Masjid ini terletak di desa Kauman, disktrik Kota, kabupaten Kudus, Jawa Tengah. Mesjid ini mempunyai bentuk unik, sebab memiliki menara yang serupa kontruksi candi. Masjid ini adalah perpaduan selang cara melakukan sesuatu budi Islam dengan cara melakukan sesuatu budi Hindu. Pada masa sekarang, masjid ini biasanya menjadi pusat keramaian pada festival dhandhangan yang disediakan warga Kudus untuk menyambut bulan Ramadan.[1]

Daftar pokok

  • 1 Sejarah
  • 2 Arsitektur
  • 3 Galeri
  • 4 Catatan Kaki

Sejarah

Berdirinya Masjid Menara Kudus tidak bebas dari peran Sunan Kudus sbg pendiri dan pemrakarsa. Sebagaimana para walisongo lainnyanya, Sunan Kudus memiliki metode yang amat pandai dalam dakwahnya. Di selangnya, ia dapat melaksanakan adaptasi dan pribumisasi nasihat Islam di tengah warga yang telah memiliki cara melakukan sesuatu budi mapan dengan mayoritas beragama Hindu dan Budha. Pencampuran cara melakukan sesuatu budi Hindu dan Budha dalam dakwah yang dipertontonkan Sunan Kudus, salah satunya dapat kita lihat pada masjid Menara Kudus ini.

Masjid ini didirikan pada tahun 956 H atau 1549 M. Hal ini dapat diketahui dari inskripsi [prasasti] pada batu yang lebarnya 30 cm dan panjang 46 cm yang terletak pada mihrab masjid yang ditulis dalam bahasa Arab.[2]

Arsitektur

Masjid

Masjid Menara

Masjid Menara Kudus ini memiliki 5 buah pintu sebelah kanan, dan 5 buah pintu sebelah kiri. Jendelanya seluruhnya berada 4 buah. Pintu akbar terdiri dari 5 buah, dan tiang akbar di dalam masjid yang bersumber dari kayu jati berada 8 buah. Namun masjid ini tidak sesuai aslinya, semakin akbar dari semula sebab pada tahun 1918-an telah direnovasi. Di dalamnya terdapat kolam masjid, kolam yang adalah "padasan" tersebut adalah peninggalan kuna dan menjadi sbg tempat wudhu.

Di dalam masjid terdapat 2 buah bendera, yang terletak di kanan dan kiri tempat khatib membaca khutbah. Di serambi depan masjid terdapat suatu pintu gapura, yang biasa dikata oleh penduduk sbg "Lawang Kembar".

Di komplek Masjid juga terdapat pancuran untuk wudhu yang berjumlah delapan buah. Di atas pancuran itu diletakkan arca. Jumlah delapan pancuran, konon mengadaptasi keyakinan Buddha, yakni ‘Delapan Jalan Kebenaran’ atau Asta Sanghika Marga.

Menara

Menara Masjid

Menara Kudus memiliki ketinggian sekitar 18 meter dengan anggota landasan mempunyai ukuran 10 x 10 m. Di sekeliling kontruksi dihias dengan piring-piring bergambar yang kesemuanya berjumlah 32 buah. Dua puluh buah di selangnya berwarna biru serta berlukiskan masjid, manusia dengan unta dan pohon kurma. Sementara itu, 12 buah lainnya berwarna merah putih berlukiskan kembang. Di dalam menara terdapat tangga yang terbuat dari kayu jati yang mungkin dibuat pada tahun 1895 M. Kontruksi dan adunannya jelas menunjukkan beradanya hubungan dengan kesenian Hindu Jawa sebab kontruksi Menara Kudus itu terdiri dari 3 bagian: [1] kaki, [2] badan, dan [3] puncak kontruksi. Menara ini dihiasi pula antefiks [hiasan yang menyerupai bukit kecil].[3]

Kaki dan badan menara dibangun dan diukir dengan tradisi Jawa-Hindu, termasuk motifnya. Ciri lainnya bisa dilihat pada penggunaan materiil batu bata yang dipasang tanpa perekat semen. Teknik konstruksi tradisional Jawa juga dapat dilihat pada anggota kepala menara yang mempunyai bentuk suatu kontruksi berkonstruksi kayu jati dengan empat batang saka guru yang menopang dua tumpuk atap tajug.

Pada anggota puncak atap tajug terdapat semacam mustaka [kepala] seperti pada puncak atap tumpang kontruksi utama masjid-masjid tradisional di Jawa yang jelas merujuk pada unsur arsitektur Jawa-Hindu.

Galeri

Catatan Kaki


edunitas.com

Page 3

Deskripsi arsitekturSpesifikasi
Masjid Menara Kudus

Masjid Menara Kudus pada masa kini

LetakKudus, Jawa Tengah, Indonesia
Afiliasi agamaIslam
Jenis arsitekturMasjid
Pembukaan tanah1549 M

Masjid Menara Kudus [disebut juga dengan Masjid Al Aqsa dan Masjid Al Manar] adalah suatu mesjid yang dibangun oleh Sunan Kudus pada tahun 1549 Masehi atau tahun 956 Hijriah dengan menggunakan batu Baitul Maqdis dari Palestina sebagai batu pertama. Masjid ini terletak di desa Kauman, kecamatan Kota, kabupaten Kudus, Jawa Tengah. Mesjid ini berwujud unik, sebab memiliki menara yang serupa kontruksi candi. Masjid ini adalah perpaduan selang cara melakukan sesuatu budi Islam dengan cara melakukan sesuatu budi Hindu. Pada masa kini, masjid ini biasanya menjadi pusat keramaian pada festival dhandhangan yang disediakan warga Kudus untuk menyambut bulan Ramadan.[1]

Daftar isi

  • 1 Sejarah
  • 2 Arsitektur
  • 3 Galeri
  • 4 Catatan Kaki

Sejarah

Berdirinya Masjid Menara Kudus tidak bebas dari peran Sunan Kudus sebagai pendiri dan pemrakarsa. Sebagaimana para walisongo yang lainnya, Sunan Kudus memiliki metode yang amat pandai dalam dakwahnya. Di selangnya, ia dapat memainkan adaptasi dan pribumisasi nasihat Islam di tengah warga yang telah memiliki cara melakukan sesuatu budi mapan dengan mayoritas beragama Hindu dan Budha. Pencampuran cara melakukan sesuatu budi Hindu dan Budha dalam dakwah yang dipertontonkan Sunan Kudus, salah satunya dapat kita lihat pada masjid Menara Kudus ini.

Masjid ini didirikan pada tahun 956 H atau 1549 M. Hal ini dapat dikenal dari inskripsi [prasasti] pada batu yang lebarnya 30 cm dan panjang 46 cm yang terletak pada mihrab masjid yang ditulis dalam bahasa Arab.[2]

Arsitektur

Masjid

Masjid Menara

Masjid Menara Kudus ini memiliki 5 buah pintu sebelah kanan, dan 5 buah pintu sebelah kiri. Jendelanya semuanya benar 4 buah. Pintu akbar terdiri dari 5 buah, dan tiang akbar di dalam masjid yang bersumber dari kayu jati benar 8 buah. Namun masjid ini tidak sesuai aslinya, semakin akbar dari semula sebab pada tahun 1918-an telah direnovasi. Di dalamnya terdapat kolam masjid, kolam yang merupakan "padasan" tersebut merupakan peninggalan kuna dan dibuat sebagai sebagai tempat wudhu.

Di dalam masjid terdapat 2 buah bendera, yang terletak di kanan dan kiri tempat khatib membaca khutbah. Di serambi depan masjid terdapat suatu pintu gapura, yang biasa dikata oleh masyarakat sebagai "Lawang Kembar".

Di komplek Masjid juga terdapat pancuran untuk wudhu yang berjumlah delapan buah. Di atas pancuran itu diletakkan arca. Jumlah delapan pancuran, konon mengadaptasi keyakinan Buddha, yakni ‘Delapan Perlintasan Kebenaran’ atau Asta Sanghika Marga.

Menara

Menara Masjid

Menara Kudus memiliki ketinggian sekitar 18 meter dengan bidang landasan mempunyai ukuran 10 x 10 m. Di sekeliling kontruksi dihias dengan piring-piring bergambar yang kesemuanya berjumlah 32 buah. Dua puluh buah di selangnya berwarna biru serta berlukiskan masjid, manusia dengan unta dan pohon kurma. Sementara itu, 12 buah lainnya berwarna merah putih berlukiskan kembang. Di dalam menara terdapat tangga yang terbuat dari kayu jati yang mungkin dibuat pada tahun 1895 M. Kontruksi dan adunannya jelas menunjukkan benarnya hubungan dengan kesenian Hindu Jawa sebab kontruksi Menara Kudus itu terdiri dari 3 bagian: [1] kaki, [2] badan, dan [3] puncak kontruksi. Menara ini dihiasi pula antefiks [hiasan yang menyerupai bukit kecil].[3]

Kaki dan badan menara dibangun dan diukir dengan tradisi Jawa-Hindu, termasuk motifnya. Ciri lainnya bisa dilihat pada penggunaan material batu bata yang dipasang tanpa perekat semen. Teknik konstruksi tradisional Jawa juga dapat dilihat pada bidang kepala menara yang berwujud suatu kontruksi berkonstruksi kayu jati dengan empat batang saka guru yang menopang dua tumpuk atap tajug.

Pada bidang puncak atap tajug terdapat semacam mustaka [kepala] seperti pada puncak atap tumpang kontruksi utama masjid-masjid tradisional di Jawa yang jelas merujuk pada unsur arsitektur Jawa-Hindu.

Galeri

Catatan Kaki


edunitas.com

Page 4

Masjid Quba di Madinah, sisi balik

Masjid Quba adalah masjid pertama yang dibangun oleh Rasulullah saw. pada tahun 1 Hijriyah atau 622 Masehi di Quba, sekitar 5 km di sebelah tenggara kota Madinah. Dalam Al Qur'an dibicarakan bahwa masjid Quba adalah mesjid yang dibangun atas dasar takwa [Surat At Taubah:108].

Sejarah

Allah s.w.t memuji masjid ini dan orang yang mendirikan sembahyang di dalamnya dari kalangan penduduk Quba' dengan Firman-Nya:

Sesungguhnya masjid itu yang didirikan atas dasar takwa [Masjid Quba] sejak hari pertama adalah bertambah sama berat untukmu [Hai Muhammad] bersembahyang di dalamnya. Di dalamnya terdapat orang-orang yang ingin membersihkan diri.........[At Taubah, 108].

Masjid ini telah beberapa kali merasakan renovasi. Khalifah Umar bin Abdul Aziz adalah orang pertama yang membangun menara masjid ini. Sakarang renovasi masjid ini ditangani oleh keluarga Saud. Mengutip buku berjudul Sejarah Madinah Munawarah yang ditulis Dr Muhamad Ilyas Abdul Ghani, masjid Quba ini telah direnovasi dan diperluas pada masa Raja Fahd ibn Abdul Aziz pada 1986. Renovasi dan peluasan ini menelan biaya sebesar 90 juta riyal yang membuat masjid ini memiliki daya tampung hingga 20 ribu jamaah.

Kontruksi masjid Quba

Walaupun sangat sederhana, masjid Quba boleh dianggap sebagai contoh bentuk dari pada masjid-masjid yang didirikan orang di kesudahan hari. Kontruksi yang sangat bersahaja itu sudah memenuhi syarat-syarat yang perlu untuk pendirian masjid. Dia sudah memiliki sebuah ruang yang persegi empat dan berdinding di sekelilingnya.

Di sebelah utara diciptakan serambi untuk tempat sembahyang yang bertiang pohon korma, beratap datar dari pelepah dan daun korma, bercampurkan tanah liat. Di tengah-tengah ruang membuka dalam masjid yang kesudahan biasa dinamakan sahn, terdapat sebuah sumur tempat wudhu, mengambil cairan sembahyang. Kebersihan terjaga, cahaya matahari dan udara bisa masuk dengan leluasa.

Masjid ini memiliki 19 pintu. Dari 19 pintu itu terdapat tiga pintu utama dan 16 pintu. Tiga pintu utama berdaun pintu luhur dan ini dijadikan tempat masuk para jamaah ke dalam masjid. Dua pintu diperuntukkan untuk masuk para jamaah laki-laki sedangkan satu pintu lainnya sebagai pintu masuk jamaah perempuan. Diseberang ruang utama mesjid, terdapat ruangan yang dijadikan tempat belajar mengajar.

Panduan di masjid Quba

  • Saat akan memasuki bidang dalam masjid, sebaiknya memperhatikan segala sesuatu yang diajarkan di dinding luar masjid. Itu adalah penunjuk pintu masuk yang dikhususkan untuk jamaah laki-laki atau perempuan. Akan terpampang pada sebuah plakat yang ditempelkan ke dinding pintu masuk untuk jamaah laki-laki maupun perempuan.
  • Tidak diperbolehkan mengambil gambar di dalam masjid.

Tautan luar


edunitas.com

Page 5

Masjid Quba di Madinah, sisi balik

Masjid Quba adalah masjid pertama yang dibangun oleh Rasulullah saw. pada tahun 1 Hijriyah atau 622 Masehi di Quba, sekitar 5 km di sebelah tenggara kota Madinah. Dalam Al Qur'an dibicarakan bahwa masjid Quba adalah mesjid yang dibangun atas dasar takwa [Surat At Taubah:108].

Sejarah

Allah s.w.t memuji masjid ini dan orang yang mendirikan sembahyang di dalamnya dari kalangan penduduk Quba' dengan Firman-Nya:

Sesungguhnya masjid itu yang didirikan atas dasar takwa [Masjid Quba] sejak hari pertama adalah bertambah sama berat untukmu [Hai Muhammad] bersembahyang di dalamnya. Di dalamnya terdapat orang-orang yang ingin membersihkan diri.........[At Taubah, 108].

Masjid ini telah beberapa kali merasakan renovasi. Khalifah Umar bin Abdul Aziz adalah orang pertama yang membangun menara masjid ini. Sakarang renovasi masjid ini ditangani oleh keluarga Saud. Mengutip buku berjudul Sejarah Madinah Munawarah yang ditulis Dr Muhamad Ilyas Abdul Ghani, masjid Quba ini telah direnovasi dan diperluas pada masa Raja Fahd ibn Abdul Aziz pada 1986. Renovasi dan peluasan ini menelan biaya sebesar 90 juta riyal yang membuat masjid ini memiliki daya tampung hingga 20 ribu jamaah.

Kontruksi masjid Quba

Walaupun sangat sederhana, masjid Quba boleh dianggap sebagai contoh bentuk dari pada masjid-masjid yang didirikan orang di kesudahan hari. Kontruksi yang sangat bersahaja itu sudah memenuhi syarat-syarat yang perlu untuk pendirian masjid. Dia sudah memiliki sebuah ruang yang persegi empat dan berdinding di sekelilingnya.

Di sebelah utara diciptakan serambi untuk tempat sembahyang yang bertiang pohon korma, beratap datar dari pelepah dan daun korma, bercampurkan tanah liat. Di tengah-tengah ruang membuka dalam masjid yang kesudahan biasa dinamakan sahn, terdapat sebuah sumur tempat wudhu, mengambil cairan sembahyang. Kebersihan terjaga, cahaya matahari dan udara bisa masuk dengan leluasa.

Masjid ini memiliki 19 pintu. Dari 19 pintu itu terdapat tiga pintu utama dan 16 pintu. Tiga pintu utama berdaun pintu luhur dan ini dijadikan tempat masuk para jamaah ke dalam masjid. Dua pintu diperuntukkan untuk masuk para jamaah laki-laki sedangkan satu pintu lainnya sebagai pintu masuk jamaah perempuan. Diseberang ruang utama mesjid, terdapat ruangan yang dijadikan tempat belajar mengajar.

Panduan di masjid Quba

  • Saat akan memasuki bidang dalam masjid, sebaiknya memperhatikan segala sesuatu yang diajarkan di dinding luar masjid. Itu adalah penunjuk pintu masuk yang dikhususkan untuk jamaah laki-laki atau perempuan. Akan terpampang pada sebuah plakat yang ditempelkan ke dinding pintu masuk untuk jamaah laki-laki maupun perempuan.
  • Tidak diperbolehkan mengambil gambar di dalam masjid.

Tautan luar


edunitas.com

Page 6

Masjid Quba di Madinah, sisi balik

Masjid Quba adalah masjid pertama yang dibangun oleh Rasulullah saw. pada tahun 1 Hijriyah atau 622 Masehi di Quba, sekitar 5 km di sebelah tenggara kota Madinah. Dalam Al Qur'an dibicarakan bahwa masjid Quba adalah mesjid yang dibangun atas dasar takwa [Surat At Taubah:108].

Sejarah

Allah s.w.t memuji masjid ini dan orang yang mendirikan sembahyang di dalamnya dari kalangan penduduk Quba' dengan Firman-Nya:

Sesungguhnya masjid itu yang didirikan atas dasar takwa [Masjid Quba] sejak hari pertama adalah bertambah sama berat untukmu [Hai Muhammad] bersembahyang di dalamnya. Di dalamnya terdapat orang-orang yang ingin membersihkan diri.........[At Taubah, 108].

Masjid ini telah beberapa kali merasakan renovasi. Khalifah Umar bin Abdul Aziz adalah orang pertama yang membangun menara masjid ini. Sakarang renovasi masjid ini ditangani oleh keluarga Saud. Mengutip buku berjudul Sejarah Madinah Munawarah yang ditulis Dr Muhamad Ilyas Abdul Ghani, masjid Quba ini telah direnovasi dan diperluas pada masa Raja Fahd ibn Abdul Aziz pada 1986. Renovasi dan peluasan ini menelan biaya sebesar 90 juta riyal yang membuat masjid ini memiliki daya tampung hingga 20 ribu jamaah.

Kontruksi masjid Quba

Walaupun sangat sederhana, masjid Quba boleh dianggap sebagai contoh bentuk dari pada masjid-masjid yang didirikan orang di kesudahan hari. Kontruksi yang sangat bersahaja itu sudah memenuhi syarat-syarat yang perlu untuk pendirian masjid. Dia sudah memiliki sebuah ruang yang persegi empat dan berdinding di sekelilingnya.

Di sebelah utara diciptakan serambi untuk tempat sembahyang yang bertiang pohon korma, beratap datar dari pelepah dan daun korma, bercampurkan tanah liat. Di tengah-tengah ruang membuka dalam masjid yang kesudahan biasa dinamakan sahn, terdapat sebuah sumur tempat wudhu, mengambil cairan sembahyang. Kebersihan terjaga, cahaya matahari dan udara bisa masuk dengan leluasa.

Masjid ini memiliki 19 pintu. Dari 19 pintu itu terdapat tiga pintu utama dan 16 pintu. Tiga pintu utama berdaun pintu luhur dan ini dijadikan tempat masuk para jamaah ke dalam masjid. Dua pintu diperuntukkan untuk masuk para jamaah laki-laki sedangkan satu pintu lainnya sebagai pintu masuk jamaah perempuan. Diseberang ruang utama mesjid, terdapat ruangan yang dijadikan tempat belajar mengajar.

Panduan di masjid Quba

  • Saat akan memasuki bidang dalam masjid, sebaiknya memperhatikan segala sesuatu yang diajarkan di dinding luar masjid. Itu adalah penunjuk pintu masuk yang dikhususkan untuk jamaah laki-laki atau perempuan. Akan terpampang pada sebuah plakat yang ditempelkan ke dinding pintu masuk untuk jamaah laki-laki maupun perempuan.
  • Tidak diperbolehkan mengambil gambar di dalam masjid.

Tautan luar


edunitas.com

Page 7

Masjid Quba di Madinah, sisi balik

Masjid Quba adalah masjid pertama yang dibangun oleh Rasulullah saw. pada tahun 1 Hijriyah atau 622 Masehi di Quba, sekitar 5 km di sebelah tenggara kota Madinah. Dalam Al Qur'an dibicarakan bahwa masjid Quba adalah mesjid yang dibangun atas dasar takwa [Surat At Taubah:108].

Sejarah

Allah s.w.t memuji masjid ini dan orang yang mendirikan sembahyang di dalamnya dari kalangan penduduk Quba' dengan Firman-Nya:

Sesungguhnya masjid itu yang didirikan atas dasar takwa [Masjid Quba] sejak hari pertama adalah bertambah sama berat untukmu [Hai Muhammad] bersembahyang di dalamnya. Di dalamnya terdapat orang-orang yang ingin membersihkan diri.........[At Taubah, 108].

Masjid ini telah beberapa kali merasakan renovasi. Khalifah Umar bin Abdul Aziz adalah orang pertama yang membangun menara masjid ini. Sakarang renovasi masjid ini ditangani oleh keluarga Saud. Mengutip buku berjudul Sejarah Madinah Munawarah yang ditulis Dr Muhamad Ilyas Abdul Ghani, masjid Quba ini telah direnovasi dan diperluas pada masa Raja Fahd ibn Abdul Aziz pada 1986. Renovasi dan peluasan ini menelan biaya sebesar 90 juta riyal yang membuat masjid ini memiliki daya tampung hingga 20 ribu jamaah.

Kontruksi masjid Quba

Walaupun sangat sederhana, masjid Quba boleh dianggap sebagai contoh bentuk dari pada masjid-masjid yang didirikan orang di kesudahan hari. Kontruksi yang sangat bersahaja itu sudah memenuhi syarat-syarat yang perlu untuk pendirian masjid. Dia sudah memiliki sebuah ruang yang persegi empat dan berdinding di sekelilingnya.

Di sebelah utara diciptakan serambi untuk tempat sembahyang yang bertiang pohon korma, beratap datar dari pelepah dan daun korma, bercampurkan tanah liat. Di tengah-tengah ruang membuka dalam masjid yang kesudahan biasa dinamakan sahn, terdapat sebuah sumur tempat wudhu, mengambil cairan sembahyang. Kebersihan terjaga, cahaya matahari dan udara bisa masuk dengan leluasa.

Masjid ini memiliki 19 pintu. Dari 19 pintu itu terdapat tiga pintu utama dan 16 pintu. Tiga pintu utama berdaun pintu luhur dan ini dijadikan tempat masuk para jamaah ke dalam masjid. Dua pintu diperuntukkan untuk masuk para jamaah laki-laki sedangkan satu pintu lainnya sebagai pintu masuk jamaah perempuan. Diseberang ruang utama mesjid, terdapat ruangan yang dijadikan tempat belajar mengajar.

Panduan di masjid Quba

  • Saat akan memasuki bidang dalam masjid, sebaiknya memperhatikan segala sesuatu yang diajarkan di dinding luar masjid. Itu adalah penunjuk pintu masuk yang dikhususkan untuk jamaah laki-laki atau perempuan. Akan terpampang pada sebuah plakat yang ditempelkan ke dinding pintu masuk untuk jamaah laki-laki maupun perempuan.
  • Tidak diperbolehkan mengambil gambar di dalam masjid.

Tautan luar


edunitas.com

Page 8

Republik Zambia

Bahasa resmiDemonimPemerintahanMerdekaLapangPendudukMata uangZona kalaLajur kendaliRanah InternetKode telepon
Bendera
Motto: Satu Zambia, Satu Bangsa
Lagu kebangsaan: "Stand and Sing of Zambia, Proud and Free"

Ibu kota
[dan kota terbesar]
Lusaka
15°25′LU 28°17′BT / 15,417°LS 28,283°BT / -15.417; 28.283
Inggris
Bahasa kawasan
yang diakui
Chewa, Bemba, Lunda, Tonga, Lozi, Luvale, Kaonde
Zambia
Republik
 - PresidenMichael Sata
 - Wakil PresidenGuy Scott
 - dari Kerajaan Inggris24 Oktober 1964 
 - Total752.618 km2 [1][ke-39]
 - Perairan [%]1
 - Perkiraan 201214.309.466 [ke-70]
 - Sensus 201013.092.666 
 - Kepadatan17.2/km2 [ke-191]
PDB [KKB]Perkiraan 2012
 - Total$23,967 Miliar[2] 
 - Per kapita$1,721[2] 
PDB [nominal]Perkiraan 2012
 - Total$20,517 Miliar[2] 
 - Per kapita$1,473[2] 
Gini [2002–03]42.1
IPM [2011] 0.430 [rendah] [ke-164]
Kwacha Zambia [ZMK]
CAT [UTC+2]
 - Musim panas [DST]Tidak diamankan dan diamati [UTC+2]
kanan
.zm
260

Republik Zambia adalah sebuah negara yang terkurung daratan di Afrika bagian selatan. Negara yang tidak memiliki garis pantai ini berbatasan dengan Republik Demokratik Kongo di sebelah utara; Tanzania di timur laut; Malawi di timur; Mozambik, Zimbabwe, Botswana, dan Namibia di selatan; dan Angola di barat. Zambia dahulu bernama Zambezia Utara dan pengahabisan Rhodesia Utara. Namanya kini berlandaskan sungai Zambezi.

Bahasa resmi Zambia adalah Inggris, yang dipergunakan dalam urusan resmi, bidang usaha, dan dalam pengajaran di sekolah-sekolah. Selain itu hadir delapan bahasa kawasan utama yang dipergunakan, yaitu : Cibemba, Chinyanja, Lunda, Chitonga, Kaonde, Silozi, Nkoya and Luvale.

Provinsi

Provinsi di Zambia

Zambia dibagi menjadi sembilan provinsi, yang pengahabisan dibagi menjadi 73 distrik. Berikut daftarnya:

  • tengah
  • Provinsi Copperbelt
  • Provinsi timur, Zambia
  • Provinsi Luapula
  • Provinsi Lusaka
  • Provinsi utara, Zambia
  • Provinsi barat laut, Zambia
  • Provinsi selatan, Zambia
  • Provinsi barat Zambia

Populasi kota utama

KotaPopulasi
Lusaka1.218.200
Ndola547.900
Kitwe368.800
Kabwe213.800
Chingola150.500
Luanshya124.800
Livingstone108.100

Referensi

Lihat pula

  • Daftar negara-negara di alam

Pranala luar

Distrik di Provinsi Barat kekuatan - Zambia

 

Chavuma · Kabompo · Kasempa · Mufumbwe · Mwinilunga · Solwezi · Zambezi


edunitas.com

Page 9

Republik Zambia

Bahasa resmiDemonimPemerintahanMerdekaLapangPendudukMata uangZona kalaLajur kendaliRanah InternetKode telepon
Bendera
Motto: Satu Zambia, Satu Bangsa
Lagu kebangsaan: "Stand and Sing of Zambia, Proud and Free"

Ibu kota
[dan kota terbesar]
Lusaka
15°25′LU 28°17′BT / 15,417°LS 28,283°BT / -15.417; 28.283
Inggris
Bahasa kawasan
yang diakui
Chewa, Bemba, Lunda, Tonga, Lozi, Luvale, Kaonde
Zambia
Republik
 - PresidenMichael Sata
 - Wakil PresidenGuy Scott
 - dari Kerajaan Inggris24 Oktober 1964 
 - Total752.618 km2 [1][ke-39]
 - Perairan [%]1
 - Perkiraan 201214.309.466 [ke-70]
 - Sensus 201013.092.666 
 - Kepadatan17.2/km2 [ke-191]
PDB [KKB]Perkiraan 2012
 - Total$23,967 Miliar[2] 
 - Per kapita$1,721[2] 
PDB [nominal]Perkiraan 2012
 - Total$20,517 Miliar[2] 
 - Per kapita$1,473[2] 
Gini [2002–03]42.1
IPM [2011] 0.430 [rendah] [ke-164]
Kwacha Zambia [ZMK]
CAT [UTC+2]
 - Musim panas [DST]Tidak diamankan dan diamati [UTC+2]
kanan
.zm
260

Republik Zambia yaitu sebuah negara yang terkurung daratan di Afrika bagian selatan. Negara yang tidak memiliki garis pantai ini berbatasan dengan Republik Demokratik Kongo di sebelah utara; Tanzania di timur laut; Malawi di timur; Mozambik, Zimbabwe, Botswana, dan Namibia di selatan; dan Angola di barat. Zambia dahulu bernama Zambezia Utara dan pengahabisan Rhodesia Utara. Namanya sekarang berlandaskan sungai Zambezi.

Bahasa resmi Zambia yaitu Inggris, yang dipergunakan dalam urusan resmi, bidang usaha, dan dalam pengajaran di sekolah-sekolah. Selain itu hadir delapan bahasa kawasan utama yang dipergunakan, yaitu : Cibemba, Chinyanja, Lunda, Chitonga, Kaonde, Silozi, Nkoya and Luvale.

Provinsi

Provinsi di Zambia

Zambia dibagi menjadi sembilan provinsi, yang pengahabisan dibagi menjadi 73 distrik. Berikut daftarnya:

  • tengah
  • Provinsi Copperbelt
  • Provinsi timur, Zambia
  • Provinsi Luapula
  • Provinsi Lusaka
  • Provinsi utara, Zambia
  • Provinsi barat laut, Zambia
  • Provinsi selatan, Zambia
  • Provinsi barat Zambia

Populasi kota utama

KotaPopulasi
Lusaka1.218.200
Ndola547.900
Kitwe368.800
Kabwe213.800
Chingola150.500
Luanshya124.800
Livingstone108.100

Referensi

Lihat juga

  • Daftar negara-negara di alam

Pranala luar

Distrik di Provinsi Barat kekuatan - Zambia

 

Chavuma · Kabompo · Kasempa · Mufumbwe · Mwinilunga · Solwezi · Zambezi


edunitas.com

Page 10

Republik Zambia

Bahasa resmiDemonimPemerintahanMerdekaLapangPendudukMata uangZona kalaLajur kendaliRanah InternetKode telepon
Bendera
Motto: Satu Zambia, Satu Bangsa
Lagu kebangsaan: "Stand and Sing of Zambia, Proud and Free"

Ibu kota
[dan kota terbesar]
Lusaka
15°25′LU 28°17′BT / 15,417°LS 28,283°BT / -15.417; 28.283
Inggris
Bahasa kawasan
yang diakui
Chewa, Bemba, Lunda, Tonga, Lozi, Luvale, Kaonde
Zambia
Republik
 - PresidenMichael Sata
 - Wakil PresidenGuy Scott
 - dari Kerajaan Inggris24 Oktober 1964 
 - Total752.618 km2 [1][ke-39]
 - Perairan [%]1
 - Perkiraan 201214.309.466 [ke-70]
 - Sensus 201013.092.666 
 - Kepadatan17.2/km2 [ke-191]
PDB [KKB]Perkiraan 2012
 - Total$23,967 Miliar[2] 
 - Per kapita$1,721[2] 
PDB [nominal]Perkiraan 2012
 - Total$20,517 Miliar[2] 
 - Per kapita$1,473[2] 
Gini [2002–03]42.1
IPM [2011] 0.430 [rendah] [ke-164]
Kwacha Zambia [ZMK]
CAT [UTC+2]
 - Musim panas [DST]Tidak diamankan dan diamati [UTC+2]
kanan
.zm
260

Republik Zambia yaitu sebuah negara yang terkurung daratan di Afrika bagian selatan. Negara yang tidak memiliki garis pantai ini berbatasan dengan Republik Demokratik Kongo di sebelah utara; Tanzania di timur laut; Malawi di timur; Mozambik, Zimbabwe, Botswana, dan Namibia di selatan; dan Angola di barat. Zambia dahulu bernama Zambezia Utara dan pengahabisan Rhodesia Utara. Namanya sekarang berlandaskan sungai Zambezi.

Bahasa resmi Zambia yaitu Inggris, yang dipergunakan dalam urusan resmi, bidang usaha, dan dalam pengajaran di sekolah-sekolah. Selain itu hadir delapan bahasa kawasan utama yang dipergunakan, yaitu : Cibemba, Chinyanja, Lunda, Chitonga, Kaonde, Silozi, Nkoya and Luvale.

Provinsi

Provinsi di Zambia

Zambia dibagi menjadi sembilan provinsi, yang pengahabisan dibagi menjadi 73 distrik. Berikut daftarnya:

  • tengah
  • Provinsi Copperbelt
  • Provinsi timur, Zambia
  • Provinsi Luapula
  • Provinsi Lusaka
  • Provinsi utara, Zambia
  • Provinsi barat laut, Zambia
  • Provinsi selatan, Zambia
  • Provinsi barat Zambia

Populasi kota utama

KotaPopulasi
Lusaka1.218.200
Ndola547.900
Kitwe368.800
Kabwe213.800
Chingola150.500
Luanshya124.800
Livingstone108.100

Referensi

Lihat juga

  • Daftar negara-negara di alam

Pranala luar

Distrik di Provinsi Barat kekuatan - Zambia

 

Chavuma · Kabompo · Kasempa · Mufumbwe · Mwinilunga · Solwezi · Zambezi


edunitas.com

Page 11

Republik Zambia

Bahasa resmiDemonimPemerintahanMerdekaLapangPendudukMata uangZona kalaLajur kendaliRanah InternetKode telepon
Bendera
Motto: Satu Zambia, Satu Bangsa
Lagu kebangsaan: "Stand and Sing of Zambia, Proud and Free"

Ibu kota
[dan kota terbesar]
Lusaka
15°25′LU 28°17′BT / 15,417°LS 28,283°BT / -15.417; 28.283
Inggris
Bahasa kawasan
yang diakui
Chewa, Bemba, Lunda, Tonga, Lozi, Luvale, Kaonde
Zambia
Republik
 - PresidenMichael Sata
 - Wakil PresidenGuy Scott
 - dari Kerajaan Inggris24 Oktober 1964 
 - Total752.618 km2 [1][ke-39]
 - Perairan [%]1
 - Perkiraan 201214.309.466 [ke-70]
 - Sensus 201013.092.666 
 - Kepadatan17.2/km2 [ke-191]
PDB [KKB]Perkiraan 2012
 - Total$23,967 Miliar[2] 
 - Per kapita$1,721[2] 
PDB [nominal]Perkiraan 2012
 - Total$20,517 Miliar[2] 
 - Per kapita$1,473[2] 
Gini [2002–03]42.1
IPM [2011] 0.430 [rendah] [ke-164]
Kwacha Zambia [ZMK]
CAT [UTC+2]
 - Musim panas [DST]Tidak diamankan dan diamati [UTC+2]
kanan
.zm
260

Republik Zambia adalah sebuah negara yang terkurung daratan di Afrika bagian selatan. Negara yang tidak memiliki garis pantai ini berbatasan dengan Republik Demokratik Kongo di sebelah utara; Tanzania di timur laut; Malawi di timur; Mozambik, Zimbabwe, Botswana, dan Namibia di selatan; dan Angola di barat. Zambia dahulu bernama Zambezia Utara dan pengahabisan Rhodesia Utara. Namanya kini berlandaskan sungai Zambezi.

Bahasa resmi Zambia adalah Inggris, yang dipergunakan dalam urusan resmi, bidang usaha, dan dalam pengajaran di sekolah-sekolah. Selain itu hadir delapan bahasa kawasan utama yang dipergunakan, yaitu : Cibemba, Chinyanja, Lunda, Chitonga, Kaonde, Silozi, Nkoya and Luvale.

Provinsi

Provinsi di Zambia

Zambia dibagi menjadi sembilan provinsi, yang pengahabisan dibagi menjadi 73 distrik. Berikut daftarnya:

  • tengah
  • Provinsi Copperbelt
  • Provinsi timur, Zambia
  • Provinsi Luapula
  • Provinsi Lusaka
  • Provinsi utara, Zambia
  • Provinsi barat laut, Zambia
  • Provinsi selatan, Zambia
  • Provinsi barat Zambia

Populasi kota utama

KotaPopulasi
Lusaka1.218.200
Ndola547.900
Kitwe368.800
Kabwe213.800
Chingola150.500
Luanshya124.800
Livingstone108.100

Referensi

Lihat pula

  • Daftar negara-negara di alam

Pranala luar

Distrik di Provinsi Barat kekuatan - Zambia

 

Chavuma · Kabompo · Kasempa · Mufumbwe · Mwinilunga · Solwezi · Zambezi


edunitas.com

Page 12

Tags [tagged]: unkris, zakumi, lahir, 16, juni 1994 nama, maskot piala, dunia, 2010, hari pemuda, afrika selatan, pada, tahun 2010 zakumi, kumi sebuah, kata, berarti sepuluh dalam, berbagai bahasa, pranala luar fifa, s official, webpage, on zakumi, center, of studies, disiplin, jadwal kualifikasi pengundian, putaran final, siaran, zakumi center of, studies, program kuliah pegawai, kelas weekend, center of studies, kelas eksekutif, indonesian, encyclopedia

Page 13

Tags [tagged]: unkris, zakumi, lahir, 16, juni 1994 nama, maskot piala, dunia, 2010, hari pemuda, afrika selatan, pada, tahun 2010 zakumi, kumi sebuah, kata, berarti sepuluh dalam, berbagai bahasa, pranala luar fifa, s official, webpage, on zakumi, center, of studies, disiplin, jadwal kualifikasi pengundian, putaran final, siaran, zakumi center of, studies, program kuliah pegawai, kelas weekend, center of studies, kelas eksekutif, indonesian, encyclopedia

Page 14

Tags [tagged]: unkris, zakumi, lahir, 16, juni 1994 nama, maskot piala, dunia, 2010, hari pemuda, afrika selatan, pada, tahun 2010 zakumi, kumi sebuah, kata, berarti sepuluh dalam, berbagai bahasa, pranala luar fifa, s official, webpage, on zakumi, pusat, ilmu pengetahuan, disiplin, jadwal kualifikasi pengundian, putaran final, siaran, zakumi pusat ilmu, pengetahuan, program kuliah pegawai, kelas weekend, pusat ilmu pengetahuan, kelas eksekutif, ensiklopedi, bahasa indonesia, ensiklopedia

Page 15

Tags [tagged]: unkris, zakumi, lahir, 16, juni 1994 nama, maskot piala, dunia, 2010, hari pemuda, afrika selatan, pada, tahun 2010 zakumi, kumi sebuah, kata, berarti sepuluh dalam, berbagai bahasa, pranala luar fifa, s official, webpage, on zakumi, pusat, ilmu pengetahuan, disiplin, jadwal kualifikasi pengundian, putaran final, siaran, zakumi pusat ilmu, pengetahuan, program kuliah pegawai, kelas weekend, pusat ilmu pengetahuan, kelas eksekutif, ensiklopedi, bahasa indonesia, ensiklopedia

Page 16

Tags [tagged]: wasit piala dunia, fifa 2010, unkris, dunia fifa 2010, kemudian pada, 5, februari 2010 fifa, cesar torrentera, rivera, carlos batres leonel, leal carlos, martin, hansson henrik andren, stefan wittberg, viktor, world cup south, africa tm, referees, with assistant, pusat, ilmu pengetahuan, jerome, damon eddy maillet, concacaf joel, aguilar, benito wasit piala, dunia fifa, 2010, wasit, piala dunia fifa

Page 17

Tags [tagged]: wasit piala dunia, fifa 2010, unkris, dunia fifa 2010, kemudian pada, 5, februari 2010 fifa, cesar torrentera, rivera, carlos batres leonel, leal carlos, martin, hansson henrik andren, stefan wittberg, viktor, world cup south, africa tm, referees, with assistant, pusat, ilmu pengetahuan, jerome, damon eddy maillet, concacaf joel, aguilar, benito wasit piala, dunia fifa, 2010, wasit, piala dunia fifa

Page 18

Tags [tagged]: 2010 fifa world, cup referees, unkris, dunia fifa 2010, kemudian pada, 5, februari 2010 fifa, cesar torrentera, rivera, carlos batres leonel, leal carlos, martin, hansson henrik andren, stefan wittberg, viktor, world cup south, africa tm, referees, with assistant, center, of studies, jerome, damon eddy maillet, concacaf joel, aguilar, benito 2010 fifa, world cup, 2010, fifa world cup

Page 19

Tags [tagged]: 2010 fifa world, cup referees, unkris, dunia fifa 2010, kemudian pada, 5, februari 2010 fifa, cesar torrentera, rivera, carlos batres leonel, leal carlos, martin, hansson henrik andren, stefan wittberg, viktor, world cup south, africa tm, referees, with assistant, center, of studies, jerome, damon eddy maillet, concacaf joel, aguilar, benito 2010 fifa, world cup, 2010, fifa world cup

Page 20

Tags [tagged]: asian, football, confederation, unkris, armenia, siprus, israel, seluruh, wilayahnya, terletak, velappan, malaysia, 1978, 27, dato, paul, mony, samuel, u, 16, turnamen, regional, asean, kejuaraan, sepak, bola, yaman, yordania, fifa, afc, menggunakan, nama, hong, kong, center, of, studies, tengah, karibia, concacaf, piala, emas, wanita, amerika, selatan, program, kuliah, pegawai, kelas, weekend, eksekutif, indonesian, encyclopedia

Page 21

Tags [tagged]: asian, football, confederation, unkris, burma, myanmar, republik, china, hong, kong, india, indonesia, bangladesh, bhutan, kirgizstan, maladewa, nepal, pakistan, asia, afc, afganistan, arab, saudi, australia, bahrain, u, 20, piala, dunia, , olimpiade, games, all, africa, center, of, studies, ofc, liga, champions, eropa, uefa, program, kuliah, pegawai, kelas, weekend, eksekutif, indonesian, encyclopedi

Page 22

Tags [tagged]: brazilian, football confederation, center, of studies, unkris, o brasileira, de, desportos cbd konfederasi, olahraga brasil, teres, polis badan mengumumkan, pada 29, fifa, 3 kali 1997, 25 20, copa, am rica 8, kali 1919, 1922, web resmi fifa, inggris brasil, pada, situs resmi conmebol, center of, studies, dunia fifa ballon, d or, tim, kompetisi federasi kode, asia afc, brazilian football confederation, program kuliah, pegawai, kelas weekend, kelas, eksekutif, indonesian, encyclopedia

Page 23

Tags [tagged]: list of football, federation, unkris, list, of football federation, of, football federation, de football, association, 208 anggota didirikan, selatan turnamen, utamanya, ialah copa america, concacaf, enam, anggota, tapi afc mengelompokkan, negara non, selatan turnamen utamanya, ialah cosafa, cup, wafu union of, center of, studies, amerika tengah turnamen, utamanya ialah, uncaf, nations cup list, of football, football

Page 24

Tags [tagged]: list of football, federation, unkris, list, of football federation, of, football federation, de football, association, 208 anggota didirikan, selatan turnamen, utamanya, ialah copa america, concacaf, enam, anggota, tapi afc mengelompokkan, negara non, selatan turnamen utamanya, ialah cosafa, cup, wafu union of, center of, studies, amerika tengah turnamen, utamanya ialah, uncaf, nations cup list, of football, football

Page 25

Tags [tagged]: daftar federasi sepak, bola, unkris, daftar, federasi sepak bola, federasi, sepak bola, de football, association, 208 anggota didirikan, selatan turnamen, utamanya, ialah copa america, concacaf, enam, anggota, tapi afc mengelompokkan, negara non, selatan turnamen utamanya, ialah cosafa, cup, wafu union of, pusat ilmu, pengetahuan, amerika tengah turnamen, utamanya ialah, uncaf, nations cup daftar, federasi sepak, sepak

Page 26

Tags [tagged]: daftar federasi sepak, bola, unkris, daftar, federasi sepak bola, federasi, sepak bola, de football, association, 208 anggota didirikan, selatan turnamen, utamanya, ialah copa america, concacaf, enam, anggota, tapi afc mengelompokkan, negara non, selatan turnamen utamanya, ialah cosafa, cup, wafu union of, pusat ilmu, pengetahuan, amerika tengah turnamen, utamanya ialah, uncaf, nations cup daftar, federasi sepak, sepak

Video yang berhubungan

Bài Viết Liên Quan

Bài mới nhất

Chủ Đề