Perhatikan diagram proses respirasi anaerob proses yang terjadi pada X ke Y adalah

Keterangan: – Tidak ada + Sedikit ++ Sedang +++ Banyak Kesimpulan dari percobaan tersebut adalah…. A. kerja enzim katalase tidak dipengaruhi suhu B. semakin rendah suhu maka semakin efektif kerja enzim C. semakin tinggi suhu maka semakin efektif kerja enzim D. kerja enzim optimal pada suhu 43°C

E. kerja enzim optimal pada suhu 37°C

Jawaban: E
Gelembung dan nyala api lebih banyak terjadi pada suhu 37°C. Hal ini berarti bahwa enzim katalase bekerja optimal pada suhu 37°C.

2. Berikut ini adalah sebagian dari produk berbagai tahapan pada respirasi aerob: 1. CO2 4. 2 FADH 2. 2 ATP 5. 2 NADH 3. 2 GTP 6. 2 Asam piruvat Tahap glikolisis menghasilkan produk …. A. 1, 2, dan 3 B. 2, 3, dan 4 C. 2, 5, dan 6 E. 3, 4, dan 6 D. 3, 4, dan 5 Jawaban: C

Glikolisis adalah perubahan glukosa menjadi 2 asam piruvat + 2 NADH + 2 ATP. Proses glikolisis ini terjadi sitoplasma. Diagram proses glikolisis adalah:

3. Perhatikan jalur reaksi fermentasi berikut: Hasil reaksi yang terbentuk pada nomor 1, 2, dan 3 secara berurutan adalah …. A. karbon dioksida, air dan asam laktat B. karbon dioksida, NAD, dan etanol C. karbon dioksida, FAD, dan asam laktat D. air, karbon dioksida dan etanol E. air, NADH dan asam laktat Jawaban: B Fermentasi merupakan proses perubahan asam piruvat menjadi asetaldehid pada kondisi anaerob. Selanjutnya asetaldehid direduksi menjadi etanol. Keterangan gambar: 1. Karbon dioksida 2. NAD

3. Etanol

4. Hal-hal yang terjadi pada fotosintesis 1. Terjadi fotolisis air. 2. Menghasilkan ATP, NADPH, O2. 3. Terjadi pengikatan CO2 oleh RuBP. 4. Terbentuk amilum. 5. Terjadi di bagian stroma. Proses yang terjadi pada reaksi gelap adalah …. A. 1, 2, 3 B. 1, 2, 4 C. 2, 3, 5 D. 2, 4, 5 E. 3, 4, 5 Jawaban: E Hal-hal yang terjadi pada fotosintesis: 1. Terjadi fotolisis air = terjadi pada reaksi terang. 2. Menghasilkan ATP, NADPH, O2 = terjadi pada reaksi terang. 3. Terjadi pengikatan CO2 oleh RuBP = terjadi pada reaksi gelap. 4. Terbentuk amilum = terjadi pada reaksi gelap.

5. Terjadi di bagian stroma = terjadi pada reaksi gelap

5. Perhatikan bagan siklus Calvin! Berdasarkan bagan tersebut yangditunjuk oleh X dan Y secara berurutan adalah.… A. CO2 dan H2O B. CO2 dan PGAL C. PGA dan CO2 D. H2O dan 3-PGA E. H2O dan PGAL Jawaban: B Keterangan gambar: X = CO2 [karbon dioksida] Y = PGAL [fosfogliseraldehide] Siklus Calvin-Benson [reaksi gelap] terjadi di stroma. Tahapan proses Siklus Calvin adalah: • CO2 difiksasi oleh RuBP menghasilkan PGA [asam fosfogliserat]. • PGA direduksi menjadi fosfogliseraldehid [PGAL] dengan bantuan ATP dan NADPH.

• Dua molekul PGAL selanjutnya digunakan untuk membentuk glukosa, kemudian selanjutnya PGAL membentuk kembali RuBP.

6. Perhatikan gambar mitokondria berikut! Reaksi respirasi yang terjadi pada bagian X adalah…. A. glikolisis B. siklus Krebs C. fermentasi alkohol D. fermentasi asam laktat E. penguraian amilum 6. Jawaban: B Bagian yang ditunjuk adalah matriks mitokondria. Proses reaksi yang terjadi di matriks mitokondria adalah siklus Krebs. • glikolisis = sitoplasma • siklus Krebs = matriks mitokondria • fermentasi alkohol = sitoplasma • fermentasi asam laktat = sitoplasma

• penguraian amilum = sitoplasma

7. Berikut ini berkaitan dengan respirasi anaerob: 1. Dihasilkan senyawa sampingan yang bersifat racun 2. Jumlah energi yang dihasilkan sedikit Dapat menimbulkan penimbunan asam laktat Ciri-ciri di atas menunjukkan bahwa respirasi anaerob …. A. menguntungkan bagi sel B. merugikan bagi sel C. meningkatkan aktivitas sel D. memacu efektivitas sel E. tidak berpengaruh bagi sel Jawaban: B

Respirasi anaerob merupakan respirasi ketika tidak ada oksigen, akibatnya sel hanya akan melakukan fermentasi. Proses fermentasi hanya menghasilkan 2 buah ATP Selain itu proses fermentasi menghasilkan racun, dan memberikan efek yang merugikan bagi tubuh. Contohnya asam laktat akan membuat badan menjadi pegal. Jadi, pernapasan anaerob merugikan bagi tubuh.

8. Dalam proses metabolisme, enzim merupakan senyawa yang bekerja mendorong laju reaksi kimia sehingga sel mampu… A. menyerap energi dari lingkungan B. membebaskan energi ke lingkungan C. meningkatkan energi aktivasi D. menurunkan penggunaan energi aktivasi E. meningkatkan suhu reaksi Jawaban: D

Enzim adalah biokatalisator yang berfungsi sebagai katalis yaitu senyawa yang dapat mempercepat reaksi tapi tanpa ikut beraksi. Enzim mampu menurunkan energi aktivasi sehingga sehingga mempercepat reaksi kimia.

9. Respirasi secara keseluruhan digambarkan dalam skema di bawah ini! Dari skema di samping, asam piruvat dan dekarboksilasi asam piruvat adalah yang ber- nomor…. A. 1 dan 2 B. 2 dan 3 C. 3 dan 4 D. 3 dan 2 E. 4 dan 3

Jawaban: A

Keterangan: 1 = asam piruvat 2 = dekarboksilasi oksidatif 3 = oksaloasetat

4 = transfer elektron

10. Respirasi aerob terjadi melalui beberapa tahapan. Untuk memasuki tahapan siklus Krebs dari proses glikolisis, asam piruvat terlebih da- hulu membentuk…. A. asetil-KoA B. suksinil-KoA C. Co-enzim A D. asam oksaloasetat E. asam suksinat Jawaban: A

Setelah terbentuk asam piruvat dalam proses glikolisis, kemudian asam piruvat akan masuk ke dalam tahapan dekarboksilasi oksidatif membentuk asetil Ko-A.

11. Pada proses peragian glukosa mengalami glikolisis menjadi asam piruvat, asam piruvat diubah menjadi etanol. Jumlah ATP yang di- hasilkan dan organisme yang berperan adalah …. A. 2 ATP, Rhizopus B. 2 ATP, Saccharomyces C. 8 ATP, Rhizopus D. 8 ATP, Saccharomyces E. 36 ATP, Saccharomyces Jawaban: B

Etanol dibentuk melalui proses fermentasi oleh bantuan mikroorganisme Saccharomyces cerevisiae. Jumlah ATP yang dihasilkan adalah 2 ATP.

12. Perhatikan skema berikut ini! Asam piruvat dari proses respirasi aerob selanjutnya akan mengalami perubahan secara berturut-turut. Yang ditunjuk nomor 1 dan 2 adalah…. A. O2 dan glukosa B. O2 dan asetil Ko-A C. CO2 dan glukosa D. CO2 dan asetil Ko-A E. CO2 dan asam laktat Jawaban: D Keterangan: [1] = karbondioksida [CO2]

[2] = asetil Ko-A

13. Hasil percobaan enzim katalase menggunakan C. Co-enzim A

potongan hati H2O2 adalah sebagai berikut.

 

No

Potongan hati + Per- lakuan Gelem- bung udara  

Keterangan

1 H2O2 Suhu 30°C + ++ banyak sekali

+ banyak

– tidak ada atau kurang

2 H2O2 Suhu 35°C ++
3 H2O2 Suhu 75°C
4 H2O2 pH 4
5 H2O2 pH 7 ++
6 H2O2 pH 13

Dari data di atas menunjukkan bahwa yang mempengaruhi kerja enzim antara lain adalah …. A. suhu dan pH B. potongan hati C. jumlah H2O2 D. banyaknya gelembung E. macam substrat Jawaban: A

Berdasarkan tabel, enzim katalase bekerja dipengaruhi oleh suhu dan pH.

14. Perhatikan diagram proses respirasi anaerob berikut! ATP, piruvat, dan etanol pada proses respirasi anaerob ditunjukkan oleh nomor…. A. 1 – 2 – 4 B. 1 – 2 – 5 C. 1 – 4 – 5 D. 3 – 2 – 4 E. 3 – 4 – 5 Jawaban: B Keterangan: 1. ATP 2. Asam piruvat 3. Proton 4. Asetaldehid

5. Etanol

15. Perhatikan gambar kloroplas berikut. Terbentuknya O2 berlangsung pada bagian yang bernomor…. A. 1 B. 2 C. 3 D. 4 E. 5 Jawaban: E Keterangan gambar: 1 = asam nukleat [DNA] -> mengandung materi genetik 2 = stroma -> tempat reaksi gelap dalam fotosintesis [menyusun glukosa] 3 = membran kloroplas -> sistem transport [difusi dan osmosis] 4 = butiran lemak -> cadangan makanan

5 = grana -> tempat reaksi terang dalam fotosintesis [menghasilkan O2 dan ATP]

Senyawa yang ditunjukkan oleh huruf X adalah fosfoenolpiruvat dan Y adalah Asetil Ko-A. Senyawa fosfoenolpirufat terbentuk melalui jalur fermentasi asam laktat. Senyawa asetil Ko-A dibentuk melalui proses DOAP. ATP yang dihasilkan pada mekanisme A adalah 36 ATP. Adapun ATP yang dihasilkan pada mekanisme B adalah 2 ATP.

Pembahasan

Bernafas atau respirasi merupakan pemecahan senyawa organik [glukosa] menjadi senyawa anorganik [karbondioksida, air] dan Energi. Oleh karena itu fungsi respirasi yaitu menghasilkan energi untuk aktifitas sel itu sendiri atau organisme bersangkutan. Respirasi terjadi pada organel mitokondria yang memiliki 2 membran yaitu membran luar dan membran dalam [krista]. Krista mitokondria berlekuk-lekuk yang berfungsi untuk memperluas bidang pengikatan oksigen. Mitokondria memiliki matrik yang terdapat DNA dan ribosom, oleh karena itu mitokondria disebut sebagai organel semiotonom. Organel semiotonom yaitu organel yang mampu mengatur sintesis protein untuk dirinya sendiri.

Reaksi respirasi terdiri dari 2 macam yaitu respirasi aerob yang membutuhkan oksigen dan respirasi anaerob yang tidak membutuhkan oksigen. Respirasi aerob dilakukan oleh kebanyakan organisme eukariotik contohnya adalah hewan, tumbuhan, protozoa. Sedangkan respirasi anaerob kebanyakan dilakukan oleh organisme prokariotik contohnya adalah bakteri.

Pada proses respirasi aerob terjadi beberapa tahap antara lain:

1. Glikolisis

Tempat= sitoplasma sel

Bahan= 1 mol glukosa

Hasil = 2 NADH, 2 ATP, 2 asam piruvat

Setelah tahap glikolisis, akan menuju ke tahap selanjutnya tergantung ada tidaknya oksigen di dalam sel. Misalnya jika ada oksigen di mitokondria maka setelah glikolisis masuk ke tahap DOAP.

2. DOAP [dekarboksilasi oksidatif asam piruvat]

Tempat = membran dalam mitokondria

Bahan= 2 asam privat [dari glikolisis]

Hasil = 2 NADH, 2 CO₂, 2 asetil KO-A

kemudian menuju ke tahap berikutnya yaitu siklus krebs

3. Siklus krebs

Tempat= matriks mitokondria

Bahan= 2 Asetil KO-A

Hasil= 6 NADH, 4 CO₂, 2 FADH, 2 ATP

Kemudian yang terakhir ke tahap transfer elektron

4. Transfer elektron

Tempat= krista mitokondria

Bahan=

a. NADH dan FADH [didapat dari tahap sebelumnya yaitu dari glikolisis, DOAP, dan siklus krebs]

b. Oksigen yang didapat dari luar tubuh /lingkungan luar

Hasil=

a. Hasil berupa energi yang didapat dari penguraian NADH dan FADH. Untuk 1 NADH dibentuk 3 ATP, dan 1 FADH dibentuk 2 ATP. Maka energi yang dibentuk dari NADH dan FADH adalah 10 NADH x 3 ATP = 30 ATP, dan 2 FADH x 2 ATP = 4 ATP. Oleh karena itu total energi yang dihasilkan di Transfer Elektron sebesar 34 ATP.

b. Sebagai aseptor terakhir di transfer elektron adalah oksigen. Oksigen yang ada di krista selanjutnya akan berikatan dengan H⁺ untuk membentuk uap air.

Jadi dalam respirasi aerob dari  pemecahan 1 mol glukosa dihasilkan 6 CO₂, 6 H₂O, dan 38 ATP [2 ATP dari glikolisi, 2 ATP dari siklus krebs, dan 34 ATP dari transfer elektron].

Reaksi respirasi aerob dapat dilihat pada bagan berikut ini:

C₆H₁₂O₆ + 6 O₂ ---> 6 CO₂ + 6 H₂O + 38 ATP [energi kotor]

Proses respirasi anaerob berlangsung melalui tahap sebagai berikut:

1. Glikolisis

Tempat= sitoplasma sel

Bahan= 1 mol glukosa

Hasil = 2 NADH, 2 ATP, 2 asam piruvat

Setelah tahap glikolisis akan menuju ke tahap selanjutnya tergantung ada tidaknya oksigen di dalam sel. Misalnya tidak ada oksigen di mitokondria maka setelah glikolisis masuk ke tahap Fermentasi.

2. Fermentasi

Pada tahap fermentasi dibagi menjadi 2 macam yaitu:

A. Fermentasi alkohol oleh bakteri dan jamur.

Reaksi fermentasi alkohol adalah sebagai berikut:

Glukosa ---> 2 asam piruvat ---> 2 asetaldehid  ---> 2 etanol + 2 NAD + 2 CO₂ + 2 ATP

B. Fermentasi asam laktat oleh otot [otot kekurangan Oksigen]

Reaksi fermentasi asam laktat adalah sebagai berikut

Glukosa ---> 2 asam piruvat ---> 2 pospoenolpiruvat [PEP]  ---> 2 asam laktat + 2 NAD + 2 ATP

Pelajari lebih lanjut

1. proses repirasi aerob: brainly.co.id/tugas/17586943

2. proses fermentasi: brainly.co.id/tugas/17571244

3. transfer elektron: brainly.co.id/tugas/17433342

Detil jawaban

Kelas: 12

Mapel: Biologi

Bab: Metabolisme termasuk Katabolisme dan Anabolisme

Kode: 12.4.2

Kata kunci: katabolisme, respirasi, aerob, tahap-tahap respirasi, fermentasi asam laktat

Video yang berhubungan

Bài mới nhất

Chủ Đề