Sebutkan 3 contoh sikap yang menunjukkan patuh terhadap norma hukum sebagai seorang pelajar

tirto.id - Manusia dalam kehidupan sehari-hari sikap dan perilakunya harus sesuai dengan norma atau aturan yang berlaku di masyarakat.

Manusia memiliki dua kedudukan, yaitu sebagai makhluk individu yang bersifat otonom dan makhluk sosial.

Manusia sebagai makhluk sosial juga tertulis dalam buku Politics karya Aristoteles yang mengatakan bahwa manusia adalah zoon politicon, yaitu manusia selalu hidup berkelompok dalam masyarakat.

Pengertian Norma

Sudah merupakan kelaziman bahwa dalam suatu masyarakat ada aturan yang berlaku. Sebagai makhluk sosial, manusia dituntut untuk dapat mengikuti aturan atau norma dalam berkehidupan di masyarakat.

Secara umum, norma berperan sebagai aturan atau batasan yang wajib ditaati oleh semua anggota masyarakat.

Dalam buku PPKn kelas VII [2017: 36], dijelaskan bahwa seluruh kelompok masyarakat pasti memiliki aturan, bahkan ketika hanya ada dua orang berkumpul, pasti akan ada aturan atau norma yang mengatur mereka dalam berinteraksi.

Pada hakekatnya, norma merupakan kaedah hidup yang memengaruhi tingkah laku manusia dalam hidup bermasyarakat.

Norma terdiri atas empat dasar, yaitu norma kesusilaan, norma kesopanan, norma agama, dan norma hukum.

Seorang ahli hukum bangsa Romawi bernama Cicero [106–43 SM], mengatakan ”ubi societas ibi ius” artinya di mana ada masyarakat, di situ ada hukum. Hukum ini juga merupakan sanksi yang akan kita terima apabila melanggar norma.

Dengan adanya hukum tersebut, apa yang boleh dan tidak boleh dilakukan batasannya menjadi jelas dan dapat dipatuhi bersama.

Sikap patuh ini lah yang kemudian akan berangsur menjadi suatu kesadaran dan kebiasaan dalam berkehidupan.

Contoh Sikap dan Perilaku Sesuai Norma

Aturan yang nyata juga perlu melalui proses sosialisasi. Pertama, aturan harus diketahui oleh anggota masyarakat, selanjutnya peraturan akan diakui oleh anggota masyarakat, artinya masyarakat akan merasa memiliki aturan tersebut dan terikat oleh aturan.

Selanjutnya, aturan akan dihargai oleh masyarakat. Jika dihargai, masyarakat memahami tentang tujuan dan manfaat norma.

Masih dengan buku PPKn di atas, berikut merupakan contoh perilaku sesuai norma dalam kehidupan sehari-hari.

  • Budaya malu, yaitu sikap malu jika melanggar aturan. Misalnya, malu datang terlambat hadir di sekolah; malu ketika berbuat salah; malu ketika tidak bisa menjaga rahasia teman; dan lain-lain.
  • Budaya tertib, yaitu membiasakan bersikap tertib di mana pun kalian berada. Misalnya, mengikuti antrian sesuai dengan nomor antrian; mematuhi peraturan lalu lintas; dan lain-lain.
  • Budaya bersih, yaitu sikap untuk berkata dan berperilaku jujur dan bersih dari tindakan-tindakan kotor. Misalnya, tidak menyontek ketika ulangan atau ujian; tidak mencuri atau korupsi; selalu berbicara jujur; tidak menjelek-jelekan orang lain; dan lain-lain.
  • Budaya sopan, yaitu sikap untuk selalu berlaku sopan di mana pun dan kepada siapa pun. Misalnya, menghormati orang lain; berbicara santun kepada orang yang lebih tua; membiasakan diri untuk mengucap maaf, tolong, dan terima kasih; dan lain-lain.
  • Budaya musyawarah untuk mufakat. Misalnya, pengambilan keputusan oleh masyarakat berdasarkan kesepakatan bersama [konsensus] baik melalui musyawarah atau pemungutan suara; membicarakan permasalahan secara bersama untuk mencapai mufakat; dan lain-lain.

Baca juga:

  • Contoh Pengamalan Sila ke-1 Pancasila di Lingkungan Sekolah & Kelas
  • Apa Saja yang Menjadi Syarat Integrasi Nasional?

Baca juga artikel terkait ILMU KEWARGANEGARAAN atau tulisan menarik lainnya Nika Halida Hashina
[tirto.id - nka/adr]


Penulis: Nika Halida Hashina
Editor: Yandri Daniel Damaledo
Kontributor: Nika Halida Hashina

Subscribe for updates Unsubscribe from updates

Hukum yang dibuat dan diterapkan pada kehidupan masyarakat memang sudah menjadi kewajiban untuk dipatuhi oleh setiap individu tanpa terkecuali yang membuat hukum ini bersifat adil.

Hukum yang dibuat ini tentu saja memiliki tujuan tertentu salah satunya agar individunya dapat menjaga ketertiban dalam lingkungan masyarakat.

Beberapa hukum yang dilanggar juga memiliki sanksi tersendiri yang dikenakan kepada para pelanggar baik sanksi fisik maupun sanksi mental, hal tersebut dilakukan agar masyarakat lebih peduli dan patuh terhadap hukum

Sehingga tidak terjadi tindakan sewenang-wenang, tidak menyeimbangkan antara hak dan kewajiban serta tidak tertibnya lingkungan masyarakat.

Untuk mengurangi terjadinya tindakan pelanggaran hukum maka setiap individu perlu meningkatkan kesadaran hukum pada diri masing-masing dan berperilaku yang baik sesuai dengan hukum yang berlaku,

Baik dalam lingkungan keluarga, lingkungan sekolah, lingkungan masyarakat, lingkungan bangsa dan negara, lingkungan umum serta lain sebagainya.

Baca Juga : Contoh Perilaku Menentang Hukum

Dibawah ini terdapat beberapa contoh sikap taat terhadap hukum dalam lingkungan keluarga, lingkungan sekolah, lingkungan masyarakat lingkungan bangsa dan negara serta lingkungan dalam kehidupan sehari-hari atau kehidupan umum.

1. Dalam Lingkungan Keluarga

Lingkungan keluarga merupakan lingkungan paling dasar dan utama yang membentuk perilaku seseorang, untuk itu orang-orang dalam lingkungan keluarga terutama orang tua harus memberi contoh perilaku yang baik agar anak-anaknya juga ikut berperilaku dengan baik.

  • Menghormati orang yang lebih tua
  • Mematuhi orang tua
  • Mencintai sesama anggota keluarga
  • Menaati segala aturan dalam keluarga yang telah dibuat atas keputusan bersama
  • Membantu pekerjaan orang tua dirumah
  • Membagi tugas rumah dengan seluruh anggota keluarga
  • Mendengarkan segala nasehat yang diberikan oleh anggota keluarga lain
  • Melindungi sesama anggota keluarga
  • Menjaga nama baik dan kehormatan keluarga
  • Melaksanakan kewajiban agama tepat waktu

Sekolah mungkin menjadi rumah kedua bagi sebagian besar orang karena rata-rata orang tersebut menghabiskan sebagian waktunya untuk belajar di sekolah.

Sehingga perilaku seseorang juga turut dipengaruhi oleh lingkungan sekolah seperti dari teman sekolah, guru dan semua yang ada pada lingkungan sekolah tersebut beserta segala hal yang diajarkan.

  • Datang dan pulang sekolah sesuai dengan ketentuan
  • Memakai pakaian dan atribut yang sesuai dengan ketentuan sekolah
  • Mengerjakan pekerjaan tugas yang diberikan oleh guru dirumah
  • Memperhatikan guru pada saat mengajar
  • Tidak berbicara pada saat guru menjelaskan di kelas
  • Menghormati semua warga sekolah termasuk staff
  • Tidak membuat keributan pada lingkungan sekolah
  • Mengikuti segala kegiatan wajib pada sekolah
  • Menjaga nama baik sekolah
  • Tidak mengikuti kegiatan merugikan seperti tawuran antar sekolah

Baca Juga : Norma Hukum

Selain keluarga dan sekolah rupanya lingkungan masyarakat juga turut serta dalam pembentukan perilaku seseorang karena merupakan lingkungan sosial tempat lahir, tumbuh dan hidup yang telah bersama kita sejak kecil.

Sehingga setiap individu yang berada pada lingkungan masyarakat perlu berperilaku baik bukan hanya untuk membentuk penilaian orang lain terhadap kita namun juga sebagai panutan yang baik kepada orang lain yang berada pada lingkungan ini.

  • Menghormati sesama warga seperti antar tetangga
  • Ikut dalam kegiatan yang dilaksanakan oleh masyarakat seperti gotong royong, kerja bakti, ronda dan sebagainya
  • Menjaga nama baik lingkungan masyarakat yang ditempati
  • Mematuhi dan menjalankan peraturan yang berlaku
  • Tidak melanggar nilai-nilai norma yang berlaku dalam masyarakat
  • Ikut menjaga ketertiban dan keamanan dalam masyarakat
  • Ikut membayar segala iuran yang telah disepakati bersama
  • Ikut menjaga kebersihan lingkungan
  • Tidak membuat kegiatan keributan yang membuat resah
  • Tidak berkumpul tanpa izin dan minum minuman keras sekaligus mengkonsumsi obat obatan terlarang.

Sebagai lembaga yang paling menaungi banyak individu dan membuat aturan hukumnya sendiri, tentu saja pertauran yang telah dibuat oleh negara harus dipatuhi oleh setiap warga negaranya tanpa kecuali.

  • Membuat KTP alias Kartu Tanda Penduduk jika telah mencapai usia yang ditentukan
  • Memiliki SIM atau Surat Izin Mengemudi jika mengendarai kendaraan
  • Membayar pajak negara
  • Menjaga nama baik bangsa dan negara
  • Menjaga alam sekitar
  • Menjaga keberlihan lingkungan
  • Mematuhi segala perturan hukum yang telah dibuat dan ditetapkan oleh negara
  • Menghormati sesama warga negara
  • Tidak melakukan tindakan diskriminasi dan rasisme terhadap sesama warga negara yang berbeda daerah, suku, ras dan agama
  • Mengikuti segala kegiatan kenegaraan yang wajib seperti PEMILU.

Setiap orang memiliki kegiatan masing-masing yang berbeda untuk itu kehidupan sehari-hari yang dilakukan oleh setiap orang juga berbeda, meskipun demikian namun setiap orang tetap perlu mematuhi peraturan yang berlaku pada lingkungan umum.

  • Mematuhi peraturan lalu lintas yang berlaku
  • Tidak melakukan tindak kriminalitas
  • Membantu sesama yang memerlukan bantuan
  • Tidak memeras kelemahan orang lain demi kepentingan pribadi
  • Melaporkan segala tindak mencurigakan kepada pihak yang berwenang
  • Tidak melakukan tindak pemanfaatan situasi demi keuntungan diri sendiri
  • Tidak melakukan tindakan yang merugikan diri sendiri dan orang lain
  • Tidak menutup diri dari dunia luar atau mengisolasi diri
  • Tidak membuat kerusuhan
  • Mengikuti kegiatan sosial jika mampu

Baca Juga : Hukum Perdata

Segala perilaku diatas dapat dijadikan sebagai contoh yang baik dalam menjalankan kehidupan dalam lingkungan sosial, karena pelanggaran terhadap hukum yang berlaku tentu saja akan menimbulkan sanksi tertentu baik sanksi secara sosial seperti dikucilkan maupun sanksi hukum secara resmi seperti penjara.

Untuk itu kita wajib melakukan perilaku yang sesuai dan tidak melanggar hukum untuk menghindari segala hal yang tidak diharapkan.

Demikian sedikit informasi mengenai Contoh Sikap Taat Kepada Hukum di lingkungan Keluarga, Sekolah, Masyarakat, dll. Semoga dapat bermanfaat dan menambah wawasan. Mohon maaf jika terdapat kesalahan dalam artikel ini. Terimakasih.

Video yang berhubungan

Bài mới nhất

Chủ Đề