Sebutkan penapis penapis yang dapat digunakan untuk proses image smoothing dan Image sharpening

7.7 Pelembutan Citra [Image Smoothing] Pelembutan citra [image smoothing] bertujuan untuk menekan gangguan [noise] pada citra. Gangguan tersebut biasanya muncul sebagai akibat dari hasil penerokan yang tidak bagus [sensor noise, photographic grain noise] atau akibat saluran transmisi [pada pengiriman data]. Gangguan pada citra umumnya berupa variasi intensitas suatu piel yang tidak berkorelasi dengan piel-piel tetangganya. Secara visual, gangguan mudah dilihat oleh mata karena tampak berbeda dengan piel tetangganya. Gambar 7.9 adalah citra Lena yang mengalami gangguan berupa spike atau speckle yang tampil pada gambar dalam bentuk bercak putih atau hitam seperti beras. Piel yang mengalami gangguan umumnya memiliki frekuensi tinggi [berdasarkan analisis frekuensi dengan transformasi Fourier]. Komponen citra yang berfrekuensi rendah umumnya mempunyai nilai piel konstan atah berubah sangat lambat. Operasi pelembutan citra dilakukan untuk menekan komponen yang berfrekuensi tinggi dan meloloskan komponen yang berfrekuensi rendah. Gambar 7.9. Citra Lena yang mengalami gangguan berupa spike Operasi pelembutan dapat dilakukan pada ranah spsial maupun pada ranah frekuensi. Pada ranah spasial, operasi pelembutan dilakukan dengan mengganti intensitas suatu piel dengan rata-rata dari nilai piel tersebut dengan nilai piel-piel tetangganya. Jadi, diberikan citra f[,y] yang berukuran N M. Citra hasil pelembutan, g[,y], didefinisikan sebagai berikut: m n g [, y] = f [ r, y s] [7.3] d r= m s= n

yang dalam hal ini d adalah jumlah piel yang terlibat dalam perhitungan rata-rata. Gambar 7. memperlihatkan dua buah skema perata-rataan [GON77]. Pada skema pertama, tetangga sebuah piel adalah piel-piel yang berjarak, sedangkan pada skema kedua tetangga sebuah piel adalah piel-piel yang berjarak paling jauh. Tetangga piel radius = [a] Tetangga piel radius = [b] Gambar 7.. Skema perata-rataan Operasi perata-rataan di atas dapat dipandang sebagai konvolusi antara citra f[,y] dengan penapis h[,y]: g[,y] = f[,y] h[,y] [7.] Penapis h disebut penapis rerata [mean filter]. Dalam ranah frekuensi, operasi konvolusi tersebut adalah G[u,v] = F[u,v]H[u,v] [7.5]

Contoh penapis rerata yang berukuran 3 3 dan adalah seperti di bawah ini [elemen yang bertanda menyatakan posisi [, ] dari piel yan dikonvolusi]]: [i] / 9 / 9 / 9 / 9 /9 / 9 / 9 / 9 / 9 [ii] / / / / Algoritma pelembutan citra dengan penapis 3 3 ditunjukkan pada Algoritma 7.. void PerataanCitra[citra Image, citra ImageResult, int N, int M] /* Melembutkan citra Image yang berukuran N M dengan melakukan konvolusi citra Image dengan penapis rerata yang berukuran 3 3. Hasil pelembutna disimpan di dalam ImageResult. */ { int i, j; } for [i=; i

Bài mới nhất

Chủ Đề