Sebutkan reklame apakah iklan yang muncul di televisi dan di bioskop?

a. Menurut cara penyampaiannya dibedakan menjadi dua yaitu :

1] Cara tradisional Reklame dalam bentuk yang sederhana baik peralatan maupun teknik penyampaiannya. Beberapa bentuk reklame jenis ini misalnya :
  • Penjual bakso keliling yang membunyikan mangkoknya dengan sendok.
  • Penjual mie pangsit menggunakan kentongan kecil sehingga orang mengetahui jika ada penjual mie yang lewat.
  • Penjual getuk dengan musik yang menarik.
  • Penjual jamu tradisional menggunakan pengeras suara dan atraksi untuk menarik perhatian pengunjung di pasar dan lain sebagainya.
2] Cara Modern Reklame dalam bentuk yang lebih modern baik media maupun teknik penyampaiannya. Beberapa bentuk reklame jenis ini misalnya :
  • Iklan
  • Spanduk
  • Baliho
  • Selebaran
  • Brosur
  • Etiket dan sebagainya
b. Menurut tujuan pengadaannya yaitu: 1] Reklame non-komersial Reklame nonkomersial adalah reklame yang dibuat untuk kepentingan social, yaitu mengajak, menghimbau, menyampaikan informasi kepada masyarakat agar bersedia mengikuti pesan yang disampaikan. Reklame ini biasanya datang dari pemerintah pusat maupun daerah. 2] Reklame komersial Reklame komersial adalah reklame yang dibuat untuk kepentingan bisnis. Tujuannya adalah agar mendapat keuntungan sebesar-besarnya, biasanya datang dari perusahaan atau bahan usaha milik Negara maupun swasta.

c. Menurut sifatnya yaitu :

1] Reklame peringatan Reklame peringatan adalah jenis reklame yang digunakan untukmengingatkan kepada masyarakat. Hal ini berkaitan dengan kewajiban dari lembaga pemerintah. 2] Reklame permintaan atau ajakan Reklame permintaan atau ajakan merupakan jenis reklame yang bernada meminta atau mengajak warga masyarakat agar bersedia menerima ajakan, reklame ini biasa datang dari pihak pemerintah, swadaya masyarakat, maupun swasta. 3] Reklame penerangan Reklame penerangan adalah reklame jenisn yang informatif, itu berarti bersifat menyampaikan informasi kepada masyarakat. Biasanya sering digunakan oleh pemerintah untuk menyampaikan program-programnya.

d. Menurut pemasangannya yaitu :


1. Reklame luar ruang [outdoor] Reklame luar ruang merupakan reklame yang operasinya diluar rumah atau gedung. Bentuk reklame luar ruang biasanya lebih bebas dibandingkan reklame dalam ruang. Reklame jenis ini misalnya papan nama, papan reklame, spanduk, pamflet dan LED.

2. Reklame dalam ruang [indoor]


Gambar reklame yang cocok dipasang didalam ruangan [indoor] adalah gambar reklame yang berukuran kecil atau sedang dengan bahan yang tidak perlu tahan oleh air dan matahari. Seperti reklame yang terdapat didalam rumah atau gedung seperti di toko-toko, supermarket, digedung bioskop, dan sebaliknya.

e. Menurut medianya yaitu:

1. Reklame audio Media yang digunakan adalah suara atau kode bunyi-bunyian tertentu, baik dengan alat tertentu atau dengan vokal suara. Contohnya pada bentuk reklame tradisional. Tetapi reklame audio modern sekarang sudah banyak menggunakan yang melalui siaran radio. 2. Reklame visual Media yang digunakan adalah objek yang dapat dilihat mata dan gambar, baik gambar diam maupun gambar yang bergerak [film]. Yang termasuk jenis reklame visual antara lain :

– Poster

Merupakan bentuk reklame berupa gambar dan tulisan pada selembar kertas dan ditempel ditempat-tempat umum

– Iklan

Jenis reklame yang bentuknya singkat dan dimuat di media cetak seperti koran, tabloid atau majalah.

– Plakat

Bentuknya secara visual hampir sama dengan poster, hanya ukurannya saja yang lebih kecil dan biasanya ditempel di tembok atau di pohon-pohon di tepi jalan. Penyajiannya lebih sederhana dibandingkan dengan poster.

– Spanduk

Berbentuk selembar kain yang direntangkan melintang di atas jalan raya atau di tepi jalan. Tulisan pada spanduk lebih sederhana dan mudah dibaca serta dipahami para pemakai jalan atau pengendara kendaraan dapat membacanya tanpa harus berhenti.

– Selebaran

Bentuknya kecil seperti plakat tetapi sudah dilengkapi dengan gambar. Ciri khas bentuk reklame ini adalah cara menyampaikannya yaitu dengan cara diberikan secara langsung dari tangan ke tangan kepada calon konsumen. Adapula yang dilakukan dengan cara disebar begitu saja dari mobil sambil berjalan atau dari atas pesawat yang sedang terbang.

– Baliho

Bersifat sementara dan ukurannya besar dan diletakkan di tepi jalan-jalan yang strategis. Dibuat secara semi permanen dengan bambu, kayu, atau pipa besi sebagai penyangganya. Namun sekarang sudah dijumpai bentuk baliho yang menggunakan media kain atau kertas yang berukuran sangat besar dan ditempelkan pada tempat khusus.

– Billboard

Hampir sama dengan baliho karena berukuran besar, tetapi jenis reklame ini sifatnya lebih permanen karena dipasang dalam waktu yang cukup lama dan ditempatkan diatap atau diatas pertokoan

– Buklet

Berbentuk seperti buku karena tulisan dan gambarnya terdiri dari beberapa halaman yang dijilid atau dilipat-lipat. Informasi yang ingin disampaikan lebih lengkap.

– Embalase

Bentuk reklame yang dibuat langsung pada permukaan kemasan barang atau produk.

– Mobile

Reklame berbentuk media tiga dimensi yang dapat bergerak. Baik bergerak sendiri karena tertiup angin [digantung] atau dengan mesin motor penggerak bertenaga batery/ listrik. Ada juga jenis reklame ini yang menggunakan media balon gas.

– Etalase

Reklame tiga dimensi yang terdapat pada ruang kaca di depan-depan toko. Memamerkan barang yang dijual dengan penataan yang menarik. Biasanya menggunakan patung-patung manusia [manequin] untuk memamerkan pakaian yang dijual. 3. Reklame audio visual Menggunakan media gabungan dari audio dan visual. Contohnya pada bentuk reklame yang ditayangkan di televisi, slide atau vidio klip. Penyampaian reklame ini dianggap paling berhasil karena menarik dan lebih mudah dipahami.


e. Menurut izin yaitu : 1. Reklame Insidentil Reklame Insidentil adalah reklame yang masa izinnya kurang dari satu tahun. Reklame yang masuk dalam kategori Reklame insidentil adalah reklame yang diselenggarakan untuk masa-masa tertentu/insidentil. Jenis-jenis reklame ini adalah baliho, spanduk/umbul-umbul/poster, selembaran/brosur/leaflet, stiker/melekat, slide/film baik dengan suara maupun tanpa suara, reklame udara, reklame suara, reklame peragaan luar ruang maupun bersifat permanen dan tidak permanen. 2. Reklame Tetap Reklame Tetap adalah reklame yang masa izinya berlaku hanya satu tahun.

Jenis-jenis Reklame Tetap adalah reklame megatron/ videotron/led, billboard tiang dengan peragaan, billboard tiang menempel pada penerangan, billboard menempel pada peragaan, billboard menempel pada penerangan, kendaraan berjalan/transit.


  Proses Berkarya Reklame >>  

Sumber :

//loliloliloput.blogspot.com/2013/09/seni-pengertian-reklame-iklan-embalase.html, diakses tanggal 07 Juli 2019

//mgmpseni.wordpress.com/materi-belajar/seni-rupa/semester-1/kelas-ix/seni-reklame/, diakses tanggal 07 Juli 2019 //www.sumberpengertian.id/pengertian-reklame/, diakses tanggal 07 Juli 2019 //info.naminakiky.com/2018/01/pengertian-reklame-definisi-jenis.html, diakses tanggal 07 Juli 2019

//mediareklame76.blogspot.com/2012/07/sejarah-dan-arti-reklame-atau.html, diakses tanggal 07 Juli 2019

Page 2

Foto ilustrasi. foto: Twitter @MSAndiP8

Bola.com, Jakarta - Ada beberapa pengertian iklan sesuai Kamus Besar Bahasa Indonesia [KBBI]. Yang pertama, berita pesanan untuk mendorong, membujuk khalayak ramai agar tertarik pada barang dan jasa yang ditawarkan.

Kedua, iklan adalah pemberitaan kepada khayalak mengenai barang atau jasa yang dijual, dipasang di dalam media massa [seperti surat kabar dan majalah] atau di tempat umum.

Bagi perusahaan penyedia barang, iklan menjadi andalan utama untuk memperkenalkan dan memasarkan produk-produknya.

Itulah mengapa, sebuah iklan harus dibuat menarik, informatif, jelas serta memakai kata-kata yang bersifat ajakan. Supaya mendapat atensi dari masyarakat, sebisa mungkin menonjolkan informasi utama dan tidak perlu terlalu bertele-tele.

Dengan begitu, iklan yang dibuat harus jelas dan mudah dipahami masyarakat umum. Paling penting dalam sebuah iklan harus objektif, jujur, tidak mengandung unsur sara dan menyinggung pihak lain.

Di sisi lain, seiring berjalannya waktu, bentuk iklan terus berkembang dan tumbuh. Ada berbagai jenis iklan yang digunakan pemasar untuk mempromosikan atau memperkenalkan produk dan layanannya.

Macam-macam iklan menurut medianya juga bisa menentukan sasaran penerima iklan tersebut. Masing-masing media memiliki karakteristik calon konsumen yang berbeda-beda.

Dengan mengetahui macam-macam iklan berdasarkan medianya, para pengiklan dapat menentukan jenis iklan apa yang diambil sesuai dengan sasaran calon konsumennya.

Berikut jenis-jenis iklan berdasarkan media yang digunakan, dirangkum dari berbagai sumber, Selasa [19/5/2020].

Ilustrasi koran. [dok. pexels.com/Kaboompics]

Iklan cetak biasanya menggunakan media cetak seperti koran, majalah, selembaran, poster hingga baliho. Kerugian utama dari iklan cetak adalah umur simpan iklan yang relatif singkat.

Namun, iklan cetak memiliki jangkauan yang solid dan tepat sasaran. Itulah mengapa, model iklan tersebut merupakan satu di antara jenis iklan yang cukup mahal dan paling efektif.

Tetapi, seiring berjalannya waktu, penggunaan iklan cetak mulai menurun. Terutama sejak banyaknya masyarakat yang memiliki televisi. Alhasil, banyak perusahaan yang memasarkan produknya melalui televisi.

Ilustrasi Internet [sumber: iStockphoto]

Iklan daring merupakan bentuk promosi yang disampaikan melalui internet. Jadi, iklan daring tersebut juga bisa disebut iklan online atau digital.

Periklanan digital dan periklanan online adalah salah satu jenis periklanan yang paling cepat berkembang. Model iklan tersebut biasanya terdapat dalam situs web. Sasaran iklan digital tersebut pastinya jelas, yakni para pengunjung web tersebut.

Bagi pemilik situs web, iklan merupakan sumber pendapatan utama. Sementara bagi pemilik produk, iklan online lebih efektif dan bisa tepat sasaran.

Untuk penetapan harga, iklan digital sangat murah dibandingkan dengan semua bentuk iklan lainnya.

Namun, menyiapkan iklan online bukan perkara gampang. Jadi, membutuhkan keahlian teknis yang mungkin tidak bisa dilakukan semua orang.

Ilustrasi televisi [iStock]

Model iklan ini menggunakan alat elektronik dalam penyampaiannya. Iklan elektronik banyak temui di sekitarmu. Ada dua media yang sering digunakan dalam penyampaian iklan elektronik, yakni radio dan televisi.

Iklan Radio

Jenis iklan dalam radio hanya disampaikan melalui suara saja tanpa ada gambar. Bagi yang sering mendengarkan radio atau yang sering berkendara, pasti sudah sering mendengar iklan radio, mulai iklan produk, layanan masyarakat, iklan yang menawarkan jasa, dan lain-lain

Iklan Televisi

Pasti banyak orang yang menemui iklan di media televisi karena hampir semua lapisan masyarakat sudah memiliki atau paling tidak, melihat televisi.

Melalui televisi, iklan yang disampaikan akan lebih detail karena dalam penyampaiannya tak hanya suara saja melainkan gambar, untuk menjelaskan informasi produk atau jasa yang dipromosikan.

Iklan televisi dianggap lebih menarik karena cara penyampaiannya dan juga berpeluang besar dilihat oleh banyak orang.

Sebuah videotron menampilkan pesan terkait pandemi COVID-19 di Jalan Jenderal Sudirman, Jakarta, Jumat [1/5/2020]. Sejumlah pesan disampaikan dengan beragam cara untuk mengingatkan masyarakat agar ikut serta dalam upaya memutus mata rantai penyebaran COVID-19. [Liputan6.com/Helmi Fithriansyah]

Iklan luar ruang bisanya menampilkan poster dalam ukuran besar dan baliho raksasa yang berisi iklan. Iklan ini biasa ditampilkan di sisi jalan, di kaca gedung-gedung besar, atau di tempat-tempat yang menjadi sasaran khusus, terutama akses yang dilalui publik dalam volume besar.

Seiring berkembangnya zaman, iklan luar ruang telah digantikan oleh papan digital. Papan digital tersebut menampilkan iklan tanpa perlu repot mencetak iklan.

Iklan luar ruangan ini telah berkembang hingga menjadi iklan "outdoor blank space". Ini adalah bentuk iklan yang lebih baru, yang memastikan jangkauan audiens yang luas.

Outdoor Blank Space menempati ruang publik kosong sebagai iklan. Beberapa ruang atau fasilitas publik yang biasanya terdapat iklan ialah ruang metro, bus, taksi, kursi penerbangan, dan kursi bioskop.

Banyaknya orang menggunakan fasilitas tersebut serta umur simpan yang lama membuat iklan ini telah terbukti efektif.

Ilustrasi: Raffi Ahmad, Andhika Pratama dan Astrid Tiar menjadi host Puncak HUT SCTV ke-29, di BSD City, Sabtu [24/9/2019]

Penempatan produk disebut iklan terselubung, di mana produk secara tersirat berada di media hiburan. Film biasanya menjadi tempat utama di mana penempatan produk dilakukan.

Kemudian beberapa acara televisi, seperti sinetron atau reality show juga kerap melakukan penempatan produk. Jadi, dalam sebuah film, biasanya satu di antara tokohnya menggunakan merek sepatu terkenal dan tersorot kamera.

Secara tersirat, film tersebut telah mempromosikan merek tersebut. Jenis iklan ini terlihat makin banyak.

Kemudian host sebuah acara menyebutkan sebuah produk atau dalam televisi menampilkan karakter yang berbicara tentang atau menggunakan sebuah layanan itu, juga disebut penempatan produk.

Sumber: Berbagai sumber

Lanjutkan Membaca ↓

Dapatkan berita terkini setiap hari

email berhasil dikirim

Video yang berhubungan

Bài Viết Liên Quan

Bài mới nhất

Chủ Đề