Ular kadal dan buaya dikelompokkan ke dalam kelas yang sama karena

Jakarta -

Ikan, katak, dan ular merupakan contoh hewan vertebrata. Dalam artikel ini kita akan mempelajari lebih banyak contoh hewan vertebrata berdasarkan kelasnya.

Namun, sebelum itu, apa yang yang dimaksud dengan vertebrata? Berdasarkan keberadaan ruas tulang belakang tubuhnya, hewan dapat dikelompokkan menjadi dua, yakni vertebrata dan invertebrata atau avertebrata.

Vertebrata adalah kelompok hewan yang memiliki ruas tulang belakang. Sementara invertebrata merupakan hewan yang tidak memiliki ruas tulang belakang.

Ciri-Ciri Hewan Vertebrata

Dikutip dalam 'Modul Pembelajaran SMA Biologi: Animalia' oleh Kemdikbud, hewan vertebrata memiliki 12 ciri-ciri khusus, di antaranya:

1. Tubuhnya terbungkus oleh epidermis dan dermis. Pada hewan yang hidup di air, tubuhnya ditutup oleh sisik dengan banyak mengandung kelenjar mucosa. Sementara hewan yang hidup di darat, biasanya kulit luarnya menanduk atau menjadi keras.

Pada kelas reptilia biasanya terdapat sisik tebal, pada kelas burung terdapat bulu, dan pada kelas mamalia terdapat rambut.

2. Memiliki endoskeleton, yaitu rangka yang membantu tubuh tegak dan memengaruhi bentuk tubuh.

3. Memiliki cranium.

4. Terdapat otot atau daging untuk bergerak.

5. Memiliki tractus digestivus.

6. Memiliki sistem peredaran darah.

7. Memiliki sistem pernapasan.

8. Memiliki sistem ekskresi.

9. Memiliki sistem saraf.

10. Mempunyai sistem endokrin.

11. Mempunyai sistem sensoris atau indra.

12. Mempunyai sistem reproduksi.


Contoh Hewan Vertebrata berdasarkan Klasifikasi Kelas

Masih bersumber pada 'Modul Pembelajaran SMA Biologi: Animalia', hewan vertebrata dibagi menjadi 5 kelas, yaitu:

1. Pisces

Kelas pisces atau ikan adalah hewan yang seluruh anggotanya hidup di air, baik air tawar maupun air laut. Contoh hewan vertebrata kelas pisces adalah ikan hiu, ikan pari, ikan lele, ikan tuna, ikan gurami, dan sebagainya.

2. Amphibia

Amphibia berasal dari bahasa Yunani, yaitu amphi yang berarti kedua dan bios yang berarti hidup. Amphibia merupakan hewan yang dapat hidup di dua alam, yakni darat dan air tawar, tetapi tidak hidup di air laut.

Contoh hewan vertebrata kelas amphibia adalah katak dan salamander.

3. Reptilia

Istilah reptilia berasal dari bahasa Latin, yaitu repto yang memiliki arti melata. Dengan begitu, reptilia adalah hewan vertebrata yang bergerak dengan cara melata dan cenderung beradaptasi dengan kehidupan darat dan perairan.

Contoh hewan kelas reptilia adalah kadal, tokek, buaya, kura-kura, ular, dan cecak.

4. Aves

Kelas aves merupakan anggota vertebrata dengan ciri khas tubuh tertutup bulu yang berasal dari epidermis. Selain itu, hewan kelas aves umumnya memiliki alat gerak berupa sayap untuk terbang.

Contoh hewan vertebrata kelas aves adalah burung Elang, burung Kakaktua, burung Kolibri, dan sebagainya.

5. Mamalia

Istilah mamalia berasal dari bahasa Latin mamae yang berarti susu. Pengertian mamalia adalah hewan yang memiliki kelenjar susu pada hewan betinanya.

Contoh hewan vertebrata kelas mamalia adalah kucing, sapi, kambing, beruang, monyet, harimau, anjing, kanguru, gajah, badak, dan lainnya.

Simak Video "Kisah Ilmuwan yang Celaka Karena Temuannya Sendiri "



[pal/pal]

Hi, Sobat Zenius! Kali ini gue akan membahas tentang klasifikasi reptil, ciri-ciri beserta contohnya. 

Reptil merupakan salah satu kelas di dalam subfilum Vertebrata. Anggota kelas ini adalah hewan reptil yang bergerak melata atau merayap dan memiliki sisik di tubuhnya. Gue akan membahas hewan reptil ini secara lengkap mulai dari pengertian, jenis-jenis hewan reptil hingga klasifikasinya.

Selain itu gue juga akan membahas berbagai hal tentang hewan reptil, seperti buaya, ular, dan kura-kura. Hmm… Kira-kira reptil itu apa ya? Lalu, ciri-ciri reptilia dan klasifikasinya bagaimana? Supaya semua pertanyaan elo terjawab, langsung aja yuk simak pembahasan di bawah ini!

Apa Itu Hewan Reptil?

Sebelum jauh membahas reptil, alangkah baiknya elo paham dulu tentang dasarnya, yaitu pengertian hewan reptil. Reptil merupakan salah satu kelas yang terdapat dalam filum Chordata di kingdom Animalia.

Reptil berasal dari bahasa Latin yaitu reptans yang artinya melata atau merayap. Itulah mengapa anggota kelas ini berisi hewan-hewan yang merayap, seperti ular, buaya, dan kura-kura.

Menurut Taylor dan O’Shea, penulis buku The Great Big Book of Snakes & Reptiles tahun 2004, reptil merupakan hewan vertebrata poikiloterm [berdarah dingin], sehingga mereka dapat menyesuaikan suhu tubuh dengan lingkungan sekitarnya.

Tidak seperti hewan berdarah panas yang dapat mengatur suhu internal tubuhnya, hewan poikiloterm sangat bergantung pada suhu lingkungan untuk dapat mengatur suhu tubuhnya dengan baik. Misalnya, dengan cara berjemur di bawah sinar matahari atau berada dekat wilayah perairan.

Salah satu contoh reptil yang sering kita jumpai adalah buaya. Elo pernah melihat buaya sedang berjemur gak? Nah, itu adalah salah satu cara untuk mengatur suhu tubuh mereka, sehingga mereka akan menjadi lebih hangat dan bisa meningkatkan metabolisme tubuh.

Ketika mereka merasa perlu untuk mendinginkan suhu tubuhnya, maka mereka akan menuju perairan atau ke tempat teduh.

Pelajari lebih lanjut
Masih ingat, nggak, kalau Hewan Reptil masuk dalam pembahasan Kingdom Animalia? Buat yang mau inget-inget lagi soal Animalia, klik link berikut: Klasifikasi Lengkap Kingdom Animalia – Materi Biologi Kelas 10.

Ciri-ciri Hewan Reptil

Setelah elo mengetahui sedikit gambaran tentang reptil, tentu kurang rasanya kalau belum mengetahui ciri ciri dari anggota kelas tersebut, iya ‘kan? Nah, berikut ini merupakan ciri-ciri reptilia.

Memiliki sisik adalah salah satu ciri-ciri hewan reptil [Sumber: Wikipedia]

  • Merupakan hewan vertebrata berdarah dingin [poikiloterm].
  • Memiliki sisik yang menutupi tubuhnya.
  • Tetrapoda, yaitu hewan yang memiliki empat tungkai/kaki, kecuali ular.
  • Menghasilkan keturunan dengan cara bertelur [ovipar], penyu bertelur dan melahirkan [ovovivipar].
  • Bernapas menggunakan paru-paru.
  • Tubuh terdiri dari kepala, leher, badan dan ekor.
  • Jantung terdiri dari 4 ruang.

Materi Video Struktur Dasar Hewan Reptil

Tonton gratis materi Struktur Dasar dan Karakteristik Hewan Reptil di website Zenius. Kamu hanya perlu login [atau daftar dulu] untuk belajar mandiri.

Klasifikasi Hewan Reptil

Dari tadi kita udah tau kalau contoh hewan reptil adalah ular, buaya dan kura-kura. Nah, sebenarnya ada gak sih klasifikasi tertentu yang membuat mereka mudah untuk dikenali? Tentu saja ada. Reptil terbagi menjadi 4 ordo, yaitu Crocodilia, Sphenodontia, Squamata dan Testudinata.

Contoh hewan reptil berdasarkan klasifikasinya

Crocodilia

Dari namanya aja udah bisa menebak kalau ordo Crocodilia adalah milik bangsa buaya. Anggota ordo ini memiliki sisik yang tebal dan terbuat dari keratin. Gak hanya itu, sisik tebal tersebut diperkuat dengan lempengan tulang sebagai pelindung yang disebut skuta. Bagian kepala buaya terdapat gigi yang runcing.

Contoh binatang reptil Crocodilia: Buaya dan Aligator.

Sphenodontia

Sphenodontia juga biasa dikenal dengan Rhynchocephalia, yaitu ordo yang mirip kadal. Satu-satunya spesies yang terdapat dalam ordo ini adalah Tuatara.

Kabarnya, Tuatara ini udah hidup sejak zaman dinosaurus lho, Sobat Zenius. Mereka memiliki duri di sepanjang tulang belakangnya, selain itu terdapat mata ketiga yang fungsinya untuk membedakan antara gelap dan terang.

Contoh hewan reptil Sphenodontia: Tuatara.

Squamata

Cicak, yang kita tahu bisa melakukan autotomi, termasuk dalam kategori reptil squamata.

Kalau ada yang bertanya, ordo mana yang memiliki anggota terbanyak di kelas Reptil, jawabannya adalah Squamata. Yap, anggota ordo ini ditandai dengan bagian tubuh yang tertutup sisik.

Contoh binatang reptil Squamata: Bunglon, Cicak, Ular, dan Worm lizard. 

Testudinata

Kalau ada yang bertanya, apakah kura-kura termasuk reptil? Ini jawabannya.

Testudinata atau Chelonia merupakan satu-satunya ordo yang anggotanya memiliki cangkang. Yap, mereka adalah bangsa kura-kura. Bentuk tubuh yang dimiliki yaitu pendek dan lebar.

Cangkangnya terletak pada bagian tulang belakang dan merupakan modifikasi dari tulang rusuk. Fungsi cangkang tersebut digunakan untuk pertahanan dan perlindungan dari predator.

Contoh hewan reptil Testudinata: Kura-kura dan Penyu.

Materi Video Klasifikasi Hewan Reptil

Buat kamu yang sudah berlangganan paket belajar Zenius, tonton video materi Klasifikasi Reptil dan yang lainnya seperti Reproduksi, Respirasi, dan Sirkulasinya hanya di website Zenius. Jangan lupa login dulu, ya, buat mengaksesnya!

Itu dia informasi mengenai kelas Reptil. Semoga informasi di atas bermanfaat ya!

Ternyata, ada banyak jenis hewan yang tergabung dalam kelas ini ya, Sobat Zenius. Seringkali kita hanya mengetahui bahwa reptil itu hanya ular dan buaya, kan? Sekarang tentunya elo udah bisa dong sebutkan 10 hewan reptil, bahkan pasti bisa lebih deh. 

Nah, kalau elo mau uji pemahaman tentang hewan reptil, elo bisa kerjain soal-soal berkualitas dari Zenius dengan klik banner di bawah ini. Have a nice day!

Originally Published: March 30, 2021
Updated By: Arieni Mayesha

Video yang berhubungan

Bài Viết Liên Quan

Bài mới nhất

Chủ Đề