100 pemain basket ncaa terbaik 2022

Siapa Pemain Bola Basket NCAA College Terbaik Dalam Sejarah?

National Collegiate Athletic Association (NCAA) telah menghasilkan beberapa bintang di masa lalu dan akan terus melakukannya.

Dalam olahraga seperti bola basket, bisbol, hoki, dan sepak bola Amerika, produk NCAA telah bersinar dalam skala profesional seperti halnya para sarjana.

Dalam dunia bola basket, banyak pemain telah tampil di NCAA selama masa kuliah mereka dan bahkan profesionalisme.

Kami melihat beberapa pemain bola basket NCAA terbaik sepanjang masa ini dan bagaimana penampilan mereka.

Pemain bola basket perguruan tinggi NCAA terbaik dalam sejarah

20. Ralph Sampson

Universitas Virginia; 1979-1983

Houston Rockets 1983 Pilihan keseluruhan pertama, Ralph Sampson, bermain basket perguruan tinggi di University of Virginia dari tahun pertama sampai tahun senior.

Di tahun ketiganya, ia memenangkan penghargaan Pemain Terbaik Nasional Tahun 1981 dan mempertahankan gelar tersebut hingga tahun terakhirnya pada tahun 1983.

7-kaki-4 Ralph Sampson bermain sebagai center dan secara impresif mencatat rata-rata 11,4 rebound, 16,9 poin dan 1,2 assist per game.

Dia berada di peringkat ke-5 di antara pemain dengan rebound tertinggi di NCAA dengan 1511.

19. Tim Duncan

Universitas Wake Forest, Carolina Utara; 1993-1997

Orang yang dilantik Hall of Fame Naismith 2020 Tim Duncan telah mencapai kesuksesan profesional dan kolegial.

Sebagai pemain di Wake Forest University, dia memimpin timnya ke Kejuaraan NCAA melalui empat musim.

Selain mencatat rata-rata karir perguruan tinggi 12,3 rebound per game, 16,5 poin dan 2,3 assist per game, Duncan dinobatkan sebagai Pemain Nasional Tahun 1997.

Dia juga memenangkan ACC Player of the Year dua kali dan Consensus All-American dua kali.

Di antara hal-hal penting dalam karir kuliahnya adalah 29 pemain ganda-ganda yang dicatat Duncan dalam 31 pertandingan yang dimainkan pada musim 1997.

Duncan telah menghasilkan 1570 rebound sepanjang karir kuliahnya, menjadikannya pemain No. XNUMX di peringkat rebound NCAA.

18. Tyler Hansbrough

Universitas Carolina Utara di Chapel Hill; 2005-2009

Tyler Hansbrough, yang sekarang bermain di Asosiasi Bola Basket China, relatif sukses di NCAA daripada di NBA.

Dia mencetak rata-rata 20,2 poin per game, 8,6 rebound per game dan 1,1 assist per game selama empat tahun di California Utara.

Hansbrough memenangkan NCAA Player of the Year pada 2008, ACC Player of the Year pada 2008, Consensus First-Team All American Award pada 2007-2009, dan NCAA Basketball Championship dengan Tar Heels pada 2009.

Dia juga menjadi pencetak gol terbanyak ACC sepanjang masa dan rebounder dalam sejarah perguruan tinggi.

Hansbrough adalah pitcher gratis sepanjang masa di NCAA, dengan 982 pemain secara keseluruhan.

17. Shaquille O'Neal

Universitas Negeri Louisiana; 1989-1992

Shaq O'Neal paling dikenang karena kesuksesan profesionalnya di NBA sebagai NBA All-Star 15 kali, MVP All-Star NBA 3 kali, dan MVP Final NBA 3 kali.

O'Neal adalah pemain bola basket NCAA di Louisiana State University.

Pusat 7-kaki-1 secara konsisten mencatat 21 poin dan 13 rebound per game.

O'Neal juga mencatat enam triple double di NCAA, stat langka di level ini. O'Neal, yang mencetak rata-rata 1,7 assist, 13,5 rebound, dan 21,6 poin, telah memenangkan penghargaan Consensus All-American dua kali.

Dia juga memenangkan penghargaan Pemain Terbaik Wilayah Tenggara Tahun ini dua kali.

16. Lionel Simmons

Universitas La Salle, Philadelphia; 1986-1990

Lionel Simmons, yang dijuluki "L-Train", memenangkan penghargaan Pemain Terbaik Tingkat Nasional pada tahun terakhirnya di perguruan tinggi.

Meskipun cedera kronis mengakhiri karir profesionalnya secara prematur, tahun-tahun Simmons di perguruan tinggi telah dianugerahi penghargaan pribadi karena penampilannya yang mengesankan.

Dia rata-rata mencetak 24,6 poin, 10,9 rebound, dan 2,7 assist per game.

Simmons memegang rekor sebagai satu-satunya pemain NCAA yang mencatat total 3 poin dan 000 rebound karir.

Dia juga satu-satunya pemain yang mencatatkan dua digit angka dalam 155 pertandingan berturut-turut.

15. Artis Gilmore

Universitas Jacksonville; 1970-1971

Artis Gilmore menghabiskan lima tahun di NCAA, tetapi hanya dua musim di Universitas Jacksonville.

Dalam dua musimnya yang sukses di Jacksonville, ia mencatat 24,3 poin dan 22,7 rebound per game, menempatkannya di antara empat pemain NCAA lainnya yang mencatatkan 20 poin dan rebound per game.

Dia memimpin Jacksonville Dolphins ke pertandingan Kejuaraan NCAA pada tahun 1970 dan dinamai All-American berdasarkan konsensus di dua musimnya.

14. Johnson Ajaib

Universitas Michigan; 1977-1979

Magic Johnson, penerima Naismith Hall of Fame, adalah salah satu penjaga poin terpenting yang pernah diciptakan dalam bola basket.

Tidak mengherankan, Magic Johnson memiliki andil dalam kesuksesannya di NCAA.

Dia memenangkan Kejuaraan NCAA pada tahun 1979 dan dinobatkan sebagai MVP Kejuaraan NCAA.

Dia juga dinobatkan sebagai All-American Consensus dua kali karena rata-rata dia mencetak 17,1 poin, 7,9 assist dan 7,6 rebound per game selama karir kuliahnya selama 3 tahun.

13. Christian Laettner

Universitas Duke; 1988-1992

Laettner adalah pemain mematikan untuk Duke University Blue Devils.

Dia memimpin tim untuk memenangkan Kejuaraan NBA berturut-turut pada tahun 1991 dan 1992 dan memenangkan penghargaan Pemain Nasional Terbaik Tahun Ini.

Dia telah memenangkan All-American Consensus Prize dua kali dan mencatat 7,8 rebound, 16,6 poin dan 1,8 assist per game.

12. Jerry West

Universitas Virginia Barat; 1957-1960

Apa lagi yang bisa kita harapkan dari pria yang sosoknya ada di logo NBA selain rekor mengesankan di semua level kariernya?

Jerry West telah meraih kesuksesan sebanyak yang dia dapatkan di NBA di NCAA.

West mencatat 30 ganda-ganda dalam sekitar 31 pertandingan pada tahun 1960 dan memenangkan Pemain Terbaik Turnamen NCAA Tahun 1959 meskipun kalah untuk gelar.

Selama karir West, dia rata-rata menghasilkan 13,3 rebound, 24,8 poin, dan 2,8 assist per game.

11. Wilt Chamberlain

Universitas Kansas; 1956-1958

Wilt Chamberlain adalah mimpi buruk setiap tim lawan sebagai seorang profesional dan perguruan tinggi.

Pada tahun 1957, ia memenangkan Pemain Terbaik Tahun Ini di Turnamen NCAA 1957, meskipun timnya kehilangan gelar.

Dia juga memenangkan Consensus All-American dua kali dan rata-rata 29,9 poin per game dan 18,3 rebound per game.

10. Larry Burung

Universitas Negeri Indiana; 1976-1979

Sebuah tim India kecil yang sering diabaikan tumbuh menjadi tim yang tangguh di NCAA selama 3 tahun masa jabatan Larry Bird.

Dia rata-rata mencetak 30,3 poin, 4,6 assist, dan 13,3 rebound.

Dia juga memimpin orang India ke Game Kejuaraan NCAA pada tahun 1979; meskipun timnya kalah, dia dinobatkan sebagai pemain nasional perguruan tinggi tahun ini.

9. David Thompson

Negara Bagian Carolina Utara; 1972-1975

David Thompson memimpin North Carolina State University ke Kejuaraan NCAA pada tahun 1974.

Dia memenangkan Pemain Nasional Perguruan Tinggi Tahun Ini pada tahun 1975 dan Pemain Terbaik ACC selama 3 tahun berturut-turut dari tahun kedua hingga tahun senior.

Ia mencatatkan 8,1 rebound dan 26,8 poin per game.

8. Jerry Lucas

Universitas Negeri Ohio; 1959-1962

Lucas telah mencatat statistik yang mengesankan di sekolah menengah dan melanjutkan penampilannya di perguruan tinggi.

Tidak mengherankan bahwa dia ada di daftar pemain bola basket perguruan tinggi terbaik NCAA.

Lihat juga

Dia memenangkan gelar NCAA pada tahun 1960 dan dinobatkan sebagai NCAA MVP tahun 1960 dan 1961.

Lucas juga dua kali National College Consensus Player of the Year, dua kali pemimpin rebound NCAA, dua kali Mr. Basketball USA, dan dua kali All American First Team Parade.

Dia mencapai 14 poin, 053 rebound dan 12 assist.

7. Elvin Hayes

Universitas Houston; 1965-1968

Elvin Hayes bersinar untuk Houston Cougars dalam apa yang menjadi NCAA Game of the Century melawan UCLA Bruins pada tahun 1968.

Dia mencatat 39 poin dan 15 rebound dan mengungguli pemain UCLA Kareem Abdul-Jabbar.

Hayes telah menjadi salah satu pencetak gol reguler tertinggi Cougars saat ia mencatat total 27 dan 313 rebound.

Dia menjadi All-American Consensus dua kali dan melihat nomor punggungnya, 2, ditarik oleh Cougars.

6. Tom Gola

Universitas La Salle, Philadelphia; 1951-1955

Sejak bergabung dengan tim La Salle Explorer, Gola telah memberikan pengaruh.

Dia memimpin tim ke Kejuaraan Bola Basket NCAA pada tahun 1954 sebagai rookie.

Dia dikenal karena kemampuan reboundnya saat dia mencatat total 2, tertinggi dalam sejarah NCAA.

Gola menjadi All-American Consensus 3 kali dan nomor punggungnya, 15, ditarik oleh tim universitas.

5. Oscar Robertson

Universitas Cincinnati; 1957–1960

"The Big O" sebagai Robertson dijuluki sebagai point guard Cincinnati Bearcats di NCAA.

Dia adalah pemain serba bisa yang bisa mengatur, bertahan dan mencetak gol dengan nyaman.

Dia memimpin NCAA dalam mencetak gol selama tiga musim pada 1958-1960 dan dinobatkan sebagai Konsensus Seluruh Amerika di ketiga musim tersebut.

Setelah lulus kuliah, jersey No. 12-nya dilepas.

Sepanjang karirnya di NCAA, Robertson mencetak 26 poin, 710 assist dan total 9 rebound.

4. Bill Russel

Universitas San Francisco; 1953–1956

Pusat veteran Celtics, Bill Russell adalah pemain yang mengesankan selama tahun-tahun basket kuliahnya.

Dia rata-rata 15,1 poin dan 22,5 rebound per game.

Dia memimpin timnya ke Kejuaraan NBA 1955 dan 1956 dan merupakan pemain utama yang paling terkenal.

Ia juga memenangkan penghargaan WCC dan UPI Player of the Year pada tahun 1956.

3. Bill Walton

UCLA; 1971-1974

Di awal tahun 1970-an, Bill Walton adalah sebutan untuk UCLA yang menggemakan bola basket perguruan tinggi.

Dia adalah 3 kali Pemain Perguruan Tinggi Nasional Tahun Ini dan 2 kali Juara NBA.

Dia memimpin dua musim yang tak terkalahkan untuk tim kampusnya dan kemenangan beruntun 88 pertandingan.

Tanpa diragukan lagi, Walton adalah legenda di NCAA.

2. Pete Maravich

Universitas Negeri Louisiana; 1967-1970

Maravich adalah penjaga tembak untuk Macan Louisiana.

Dia adalah pemain ofensif yang mencetak 44 poin per game sebelum garis 3 poin ada.

Maravich memegang rekor pemain terbaik di NCAA dengan 44,2 poin per pertandingan selama 4 tahun.

1. Karim Abdul-Jabbar

UCLA; 1966-1969

Staf nasional dan regional & nbsp; kami telah berkolaborasi & nbsp; pada peringkat 100 pemain teratas jucorecruiting.com kami untuk kelas 2022 JUCO. Peringkat ini didasarkan pada kombinasi produksi di level JUCO dan kinerja pemain yang diproyeksikan di level berikutnya, antara lain.

Karena covid-19 pandemi/pemain yang menerima tahun tambahan kelayakan, kami mendasarkan ini pada pemain yang dapat kami konfirmasi adalah anggota kelas 2022.

Top 100 JUCO 2022 akan diperbarui beberapa kali sepanjang musim dan peringkat akhir akan dirilis setelah menyelesaikan musim JUCO. Pembaruan tersebut akan didasarkan pada kinerja pemain yang konsisten & NBSP; seiring musim berlangsung.

Catatan: Hanya pemain yang saat ini berada di daftar perguruan tinggi junior yang termasuk dalam peringkat.

*Pemain yang terdaftar di bagian bawah peringkat dengan tanda bintang belum memainkan permainan musim ini tetapi akan dipertimbangkan jika/ketika mereka melakukannya.

C

Siapakah pemain bola basket perguruan tinggi nomor 1?

Siapa pemain terbaik di kelas 2022?

Siapa pemain terbaik di kelas 2023?

Siapa pemain bola basket perguruan tinggi terbaik?