100 pemain teratas 2022 musim 1 episode 6 2022
 Show
Table of Contents Show
Tomatometer TOMATOMETERCritic Ratings: 0Critics Consensus No consensus yet. Episode InfoJeremy, Richard and James discover being a trucker is harder than they thought; Jeremy takes a Porsche 911, a Lamborghini Gallardo and a Labrador on the test track.
Cast & CrewPhotosCritic Reviews forThere are no critic reviews yet for . Keep checking Rotten Tomatoes for updates!
Where to Watch Details Description Top Gear returns with a crash, a bang and an overwhelming smell of burning. Jeremy, Richard and James decide to buy second-hand lorries, despite knowing almost nothing about the world of trucks, and then set about discovering how easy it is to be an HGV (heavy goods vehicle) driver - which turns out to be a lot harder than they thought. Also in this episode, Jeremy is on the test track with a scary Porsche 911, a tame Lamborghini Gallardo and a surprisingly talented Labrador, and chat-show legend Michael Parkinson is the Star in a Reasonably Priced Car. Watch Top Gear - Episode 1 (s12 e1) Online - Watch online anytime: Stream, Download, Buy, RentTop Gear, Season 12 Episode 1, is available to watch free on Pluto TV and stream on BBC Two. You can also stream, download, buy, rent Top Gear on demand at Apple TV+, Amazon, Google Play, Apple TV online.
Ad Info Stream Shows Like Top Gear Also on BBC Two
Episode 1Motoring news and views. The team each buy a second-hand lorry, Jeremy tests a scary Porsche 911 on the track, and Michael Parkinson is the Star in a Reasonably Priced Car. Show moreMotoring news and views from the usual team. Jeremy Clarkson, Richard Hammond and James May decide to buy second-hand lorries despite knowing almost nothing about the world of trucks, and then set about discovering how easy it is to be an HGV driver. Which turns out to be a lot harder than they thought. Jeremy is also on the test track with a scary Porsche 911, a tame Lamborghini Gallardo and a surprisingly talented Labrador. Chat show legend Michael Parkinson is the Star in a Reasonably Priced Car. Show lessLast onMusic PlayedTimings (where shown) are from the start of the programme in hours and minutes
Credits
BroadcastsGet Top Gear straight to your inboxSign up to our newsletter for updates Klimaks yang mengejutkanSetelah episode bertema Divine minggu lalu, kami kembali ke jalan-jalan yang tak kenal ampun untuk irisan drama dramatis lainnya, yang diakhiri dengan klimaks yang mengejutkan dan banyak pertanyaan yang tergantung pada arah mana acara akan pergi selanjutnya. Kami mulai dengan merpati yang terbang di udara dan ke jalanan. Ini adalah sesuatu yang bertindak sebagai jangkar artistik tempat semua drama berkisar dan tetap menjadi tema yang konsisten sepanjang episode. Ini membawa kita ke ayah Randy Jerome, yang tiba di pintu Linda. Saat dia menuju ke dalam, Linda menyembunyikan uangnya di kaleng di belakang lemari sementara Randy mendengarkan ayahnya mendiskusikan rumah baru untuk mereka semua pindah. Dia memberi tahu Linda bahwa dongeng terkadang menjadi kenyataan dan dia memiliki proyek yang berbaris yang mungkin bermanfaat bagi mereka semua. Sementara itu, Dennis terus menjaga saudara -saudaranya sementara kami melompat ke karakter yang berbeda, milik merpati nakal dari sebelumnya. Lagu Bobby terus melakukan putaran di jalanan juga karena berbagai pemain disambut oleh Bobby sendiri, yang tiba untuk melihat bagaimana mereka semua bereaksi terhadap lagu tersebut sebelum terus bergegas. Kembali ke rumah, Bobby menyapa Jerome dengan curiga sebelum memastikan ibunya masih memiliki uang yang disimpan di tempat yang aman. Dia mengambil uang langsung ke Fat Larry, yang mengatakan kepadanya bahwa karena pembayarannya terlambat, dia lebih banyak berutang sekarang; pembayaran bunga untuk keterlambatannya. Dia mengatakan padanya untuk menyelesaikan memoles perak dan membuatnya khawatir dan putus asa tentang cara membayarnya kembali. Bobby juga bukan satu -satunya yang kesal dengan Jerome, ketika Shurrie menyusulnya di jalanan berjalan dengan Randy sementara dia seharusnya bersekolah. Jerome membalas, mengatakan kepadanya bahwa dia bisa mengajari Randy jalan jalanan, yang dianggapnya jauh lebih penting daripada pendidikan yang baik. Mengingat ini adalah Shurrie yang kita bicarakan, dia sangat kesal dengan apatisnya terhadap sekolah. Bobby memohon kepada pemilik toko rekaman untuk terus memegang kaset untuknya. Mengingat dia kekurangan uang, dia menemukan kemungkinan peluang bisnis ketika dia melihat dua anak kulit putih datang untuk mencetak gulma. Dia menelepon Dennis dan mengatakan kepadanya bahwa itu adalah uang yang mudah - uang yang mereka butuhkan untuk mencegah nasib jahat menimpa Linda dan untuk mengamankan kaset. Menang/Menang. Divine Heads Home hanya untuk disambut oleh Shurrie, yang memberi tahu kakaknya apa yang terjadi dengan Jerome dan Randy. Setelah melihat bagian dalam sel penjara, Divine mencoba melihat hal -hal dari sudut pandang Jerome, sebelum menjawab telepon dan menunjukkan dirinya dengan benar kembali ke permainan narkoba. Bobby dan Dennis Hustle, mencetak uang ekstra sampai mereka mengambil sedikit jalan memutar dan mulai mengobrol dengan seorang gadis yang duduk di meja di dekatnya. Sayangnya mereka diserang oleh dua pria yang meninggalkan Bobby berlumuran darah dan dipukuli. Berebut untuk pergi, Dennis membawa Bobby ke rumah sakit untuk mendapatkan jahitan sebelum bergegas pulang dan memberi Linda uang tunai yang mereka hasilkan. Namun sebelum dia pergi, Shurrie memberi tahu Dennis bahwa dia tahu apa yang dia inginkan dan orang itu adalah dia. Dengan Linda di atas kepalanya, dia tiba di Rib Shack dan bersiap untuk yang terburuk dengan Larry yang gemuk, hanya untuk menemukan Jerome di sana, setelah melunasi utangnya. Satu -satunya hal yang dia butuhkan, seperti yang terjadi, adalah Linda mengatakan kepadanya bahwa dia mempercayainya. Dia akhirnya mengatakan apa yang ingin dia dengar, sebelum meninggalkannya yang terus-menerus bahwa dia tidak lagi berhutang. Sementara itu, Divine mendapati dirinya berjuang untuk kembali ke permainan setelah keramaian yang sia -sia di sebuah gedung apartemen. Di luar, sekelompok besar berkumpul di jalanan. Pertempuran rap dimulai ketika Raekwon melawan senapan, tepat sebelum polisi tiba di tempat kejadian dan memutuskannya. Sayangnya, Divine mendapati dirinya terjebak di dalam, mendorongnya untuk dengan cepat menyimpan perlengkapan yang dia pegang di dalam tempat sampah. Dia melakukannya tepat waktu juga, ketika seorang petugas tiba dan mulai menepuknya. Haze memusuhi salah satu petugas di luar, yang mengarah ke perkelahian yang pecah saat dia meraihnya dengan headlock dan mencekiknya setelah taser cepat mengenai bagian belakang kepala. Geng memohon padanya untuk melepaskan kabut tetapi, dikonsumsi oleh kemarahan, petugas itu menolak dan akhirnya mencekiknya. Namun dia mencekiknya dengan sangat buruk, dia benar -benar akhirnya membunuhnya. Ketika semua orang melihat dengan ngeri, kami menutup episode dengan montase terakhir saat merpati nakal kami terbang di seberang jalan dan kembali ke udara. Mencapai titik tengah drama ini, Wu-Tang, sejauh ini, berhasil menggabungkan berbagai pengaruh estetika yang berbeda dengan drama yang berhubungan dengan narkoba dan gengnya dengan cukup baik. Semua ide yang berbeda ini-dari animasi yang digambar tangan dan melambangkan merpati-semuanya bermain dalam konsep umum klan Wu-Tang itu sendiri; Sekelompok ide dan sejarah eklektik yang datang bersama untuk membentuk keseluruhan yang kohesif. Ini ide yang cerdas dan yang dieksekusi dengan sangat baik di sini, dengan narasi utama menjaga semuanya terikat bersama. Akhir akhirnya cenderung memalingkan kepala dan sementara konflik polisi ini adalah sesuatu yang tidak sepenuhnya baru, melihat seseorang yang dulunya berasal dari kap karena pelaku cukup mengejutkan dan benar -benar melambangkan keseimbangan kekuasaan di komunitas ini.Banyak pertanyaan tetap menggantung di atas yang satu ini dan apa yang akan terjadi minggu depan masih harus dilihat.perpetrator is pretty shocking and really typifies the balance of power in these communities. Plenty of questions remain hanging over this one though and quite what will happen next week remains to be seen.
|
