Apa ciri-ciri lagu yang memiliki tangga nada diatonis mayor dan minor

Sarah Nafisah Selasa, 31 Agustus 2021 | 13:00 WIB

Pengertian, ciri-ciri, dan contoh tangga nada mayor. [Photo by Alena Darmel from Pexels]

Bobo.id - Apakah teman-teman sudah tahu pengertian tangga nada mayor? Kalau belum, simak penjelasan lengkapnya di sini, yuk!

Saat mempelajari seni musik, umumnya kita akan belajar terlebih dahulu tentang tangga nada. Apa itu tangga nada?

Baca Juga: Cari Jawaban Kelas 5 SD Tema 2, Apa Perbedaan Tangga Nada Mayor dan Minor?

Tangga nada adalah kumpulan not musik yang diurutkan berdasarkan nada rendah hingga tangga tinggi.

Kali ini kita akan mempelajari jenis tangga nada diatonis mayor atau sering disebut dengan tangga nada mayor.

Tangga nada diatonis terdiri dari nada Do Re Mi Fa Sol La Si.

Pengertian Tangga Nada Mayor

Dikutip dari Buku Tematik Kelas 5 SD Tema 2, tangga nada mayor adalah tangga nada diatonis yang memiliki jarak nada atau interval 1-1-½-1-1-1-½.

Mudahnya, tangga nada mayor terdiri dari nada Do Re Mi Fa Sol La Si Do.

Page 2

Page 3

Photo by Alena Darmel from Pexels

Pengertian, ciri-ciri, dan contoh tangga nada mayor.

Bobo.id - Apakah teman-teman sudah tahu pengertian tangga nada mayor? Kalau belum, simak penjelasan lengkapnya di sini, yuk!

Saat mempelajari seni musik, umumnya kita akan belajar terlebih dahulu tentang tangga nada. Apa itu tangga nada?

Baca Juga: Cari Jawaban Kelas 5 SD Tema 2, Apa Perbedaan Tangga Nada Mayor dan Minor?

Tangga nada adalah kumpulan not musik yang diurutkan berdasarkan nada rendah hingga tangga tinggi.

Kali ini kita akan mempelajari jenis tangga nada diatonis mayor atau sering disebut dengan tangga nada mayor.

Tangga nada diatonis terdiri dari nada Do Re Mi Fa Sol La Si.

Pengertian Tangga Nada Mayor

Dikutip dari Buku Tematik Kelas 5 SD Tema 2, tangga nada mayor adalah tangga nada diatonis yang memiliki jarak nada atau interval 1-1-½-1-1-1-½.

Mudahnya, tangga nada mayor terdiri dari nada Do Re Mi Fa Sol La Si Do.

Ciri Ciri Tangga Nada Diatonis Minor – Bermusik atau musik dapat diartikan ilmu ataupun seni menyusun nada atau suara dalam urutan, kombinasi, serta hubungan temporal guna menghasilkan komposisi suara yang memiliki kesatuan.

Selain memiliki komposisi suara yang memiliki kesatuan serta kesinambungan. Dasar utama dalam seni bermusik adalah kerangka yang nantinya mengkombinasikan beberapa hal penting untuk bisa menghasilkan unsur seni musik yang baik.

Unsur-unsur seni musik yaitu tangga nada, Tangga nada adalah susunan berjenjang, contohnya do, re, mi, fa, so, la, si, do. Di dalam seni musik terdapat beberapa jenis tangga nada yang biasanya digunakan untuk lagu-lagu dengan suasana tertentu.

Salah satu tangga nada yang biasanya digunakan untuk lagu-lagu adalah tangga nada diatonis. Tangga nada diatonis sendiri terdiri dari 8 nada, terbagi dalam 2 jenis tangga nada yaitu mayor dan minor. Untuk tangga nada yang sering digunakan lagu kurang bersemangat adalah tangga nada diatonis minor.

Ciri Ciri Tangga Nada Diatonis Minor dan Mayor

Sedikit penjelasan tentang pentingnya tangga nada dalam iringan lagu-lagu baik pop, rock n’ roll ataupun lagu-lagu lainnya. Nah, pada artikel kali ini Inspired2Write.com akan membahas lebih jauh mengenai ciri tangga nada diatonis minor, tangga nada diatonis mayor serta jenis-jenis tangga nada secara lengkap pada ulasan di bawah ini.

Ciri Ciri Tangga Nada Diatonis Minor

Perlu anda tau bahwa tangga nada diatonis minor asli memiliki interval atau jarak nada 1 1/2 1 1/2 1 1. Untuk tangga nada diatonis minor asli memang hanya mempunyai nada-nada pokok dan belum mendapatkan sisipan nada. Berikut ini ciri-cirinya :

  • Bersifat sedih
  • Kurang bersemangat
  • Biasanya diawali dan juga diakhiri dengan nada La=A
  • Lebih sering bertempo lambat

Conotoh lagu yang menggunakan nada minor adalah : syukur, Ayat-ayat cinta, Bubuy Bulan, dan Gugur Bunga.

Ciri Ciri Tangga Nada Diatonis Mayor

  • Memiliki sifat riang gembira
  • Bersifat bersemangat
  • Biasanya diawali dan juga diakhiri dengan nada do. Namun, beberapa juga diawalai dengan nada 5 [sol0 atau 3 [mi] lalu diakhiri nada 1 [do].

Jenis Jenis Tangga Nada

1. Tangga Nada Diatonis

Tangga nada diatonis merupakan tangga nada yang memiliki 7 nada dan 2 macam interval yaitu 1 dan 1/2. Selain itu, tangga nada diatonis dibagi menjadi 2 macam antara lain :

Tangga nada yang satu ini umum digunakan untuk beberapa lagu pop yang bernuansa ceria, bahagia, dan bersemangat.

Untuk tangga nada minor dibagi menjadi 3 jenis nada pokok antara lain tangga nada minor asli, minor harmonis, dan minor melodis. Berikut ini penjelasannya :

Tangga Nada Minor Asli

Tangga nada yang satu ini hanya mempunyai nada pokok tanpa adanya nada sisipan, contohnya : A-B-C-D-E-F-G-A.

Tangga Nada Minor Harmonis

Tangga nada minor yang satu ini merupakan tangga nada minor yang nada ke7 dan dinaikkan 1/2 nada saat naik dan turunnya nada sama.

Tangga Nada Minor Melodis

Tangga nada minor melodis adalah tangga nada minor nada ke-6 serta ke-7 dinaikkan 1/2 nada saat naik, lalu diturunkan 1/2 pada nada saat turun.

2. Tangga Nada Pentatonis

Sama seperti namanya, tangga nada pentatonis merupakan tangga nada yang hanya mengutamakan 5 nada pokok saja. Tangga nada ini sangat populer dikalangan musik rock n’ roll, blues, dan beberapa variasi lagu pop.

3. Tangga Nada Kromatis

Jenis tangga nada yang terakhir adalah tangga nada yang menggunakan 12 nada dan berjarak 1/2. Lalu, tangga nada kromatis dipengaruhi oleh tangga kromatis, atau tanda # [kruis] dan b [mol].

Bila melihat penjelasan singkat dan bentuk tangga nada diatonis minor memang bersifat sedih serta kurang bersemangat. Namun, tidak menutup kemungkinan beberapa lagu yang bertangga nada diatonis minor yang bersemangat contoh saja lagu “Ayam Den Lapeh”. Selain tangga nada, kami juga mempunyai artikel yang tidak kalah penting tentang ciri ciri lagu wajib nasional yang sudah dijelaskan pada pembahasan sebelumnya.

Dalam dunia seni musik terdapat sebuah istilah tangga nada. Tangga nada adalah sebuah susunan nada yang berjenjang, misalnya do, re, mi, fa, sol, la, si, dan do. Tangga nada diatonis merupakan tangga nada yang terdiri atas delapan nada. Tangga nada diatonis dibagi lagi menjadi dua macam, yaitu:

  1. tangga nada diatonis mayor,
  2. tangga nada diatonis minor.

Tangga Nada Diatonis Mayor

Berikut adalah ciri-ciri tangga nada diatonis mayor:

  1. Tangga nada diatonis mayor bersifat optimis dan penuh keyakinan.
  2. Dinyanyikan dengan riang, gembira, dan semangat.
  3. Diawali dan diakhiri dengan nada ‘do’. Namun, tidak menutup kemungkinan diawali dengan nada ‘sol’ atau ‘mi’ dan diakhiri nada ‘do’.
  4. Tangga nada diatonis mayor memiliki interval 1 – 1 – 1/2 – 1 – 1 – 1 – 1/2.

Contoh lagu: Burung Kutilang, Kebunku, Kucingku, Hari Merdeka, Indonesia Raya, Garuda Pancasila, dan Maju Tak Gentar.

Lihat lirik Kebunku di bawah ini:

Tangga Nada Diatonis Minor

Tangga nada diatonis minor ada bermacam-macam. Salah satunya tangga nada diatonis minor harmonis. Tangga nada diatonis minor harmonis adalah tangga nada diatonis minor dengan nada ketujuh dinaikkan setengah.

Berikut adalah ciri-ciri tangga nada diatonis minor.

  1. Tangga nada diatonis minor memiliki interval 1 – 1/2 – 1 – 1 – 1/2 – 1 – 1.
  2. Nadanya bersifat lembut, khusuk, sedih, dan syahdu.
  3. Diawali dan diakhiri dengan nada ‘la’. Namun, tidak menutup kemungkinan diawali dengan nada ‘mi’ dan diakhiri nada ‘la’.

Contoh lagu: Gugur Bunga, Syukur, dan Mengheningkan Cipta.

Di bawah ini adalah lirik lagu Syukur:

Lagu bertangga nada mayor maupun minor dapat dinyanyikan dengan iringan alat musik ritmis atau melodis. Alat musik ritmis memiliki nada dan dimainkan dengan memperhatikan ketukan lagu.

Contoh alat musik ritmis yaitu gendang, marakas, dan tamborin. Sedangkan alat musik melodis contohnya yaitu piano, gitar, biola, pianika, dan seruling.

BACA JUGA:

Video yang berhubungan

Bài Viết Liên Quan

Bài mới nhất

Chủ Đề