Apa doa sholat witir 3 rakaat?

loading...

Sholat Witir adalah sholat penuntup dari rangkaian ibadah Qiyamullail. Jumlah maksimal rakaatnya adalah 11 rakaat, paling sedikit 1 rakaat.

Pada bulan Ramadhan, kebanyakan umat muslim di Indonesia mengerjakan sholat witir 3 rakaat dengan 2 kali salam usai sholat Tarawih. Namun tak sedikit juga yang mengerjakan Witir 3 rakaat dengan sekali salam.

Lalu, bagaimana lafaz niat sholat witir 3 rakaa t dengan dua kali salam? Bagi yang sholat witir 3 rakaat dengan 1 kali salam biasanya berniat dengan lafaz berikut: "Usholli sunnatal Witri tsalatsa raka'atin mustaqbilal qiblati ada'an lillaahi ta'ala(aku niat sholat sunnah sholat witir tiga rakaat menghadap kiblat karena Allah Ta'ala)."

Apabila menjadi makmum tinggal menambah kata "Ma'muman Lillaahi Ta'ala."

Bagaimana dengan Nita Sholat Witir 3 Rakaat 2 Kali Salam?
Ustaz Abdul Somad (UAS) memberi penjelasan sekaligus meluruskan niat yang mungkin selama ini banyak umat Islam keliru melafazkannya. Dalam satu kajiannya di Pekanbaru disiarkan Channel "Wadah Ilmu", UAS menerangkannya dengan lugas.

"Allah itu suka kepada yang ganjil. Maka sholat yang ganjil itu disebut Witir. Sholat witir adalah sholat sunah dengan jumlah rakaat mulai dari 1, 3, 5 7, 9 bahkan11 rakaat. Namun kebanyakan di Indonesia, Mesir atau Maroko dikerjakan tiga rakaat," terang UAS .

Jika mengerjakan sholat Witir tiga rakaat dengan dua salam biasanya dipakai oleh pengikut Mazhab Syafi'i. Menurut mereka yang paling afdhol adalah dua rakaat salam ditambah satu rakaat salam, maka ada sholat genap, yakni dua rakaat.

Lalu sholat yang dua rakaat itu namanya sholat apa? Kata UAS, sholat yang dua rekaat itu namanya sholat Shafa', yang artinya genap. "Wal-Fajr, Wa layaalin 'Ashr, Wash shaf'i wal Watr". Wash Shaf'i genap, wal watr ganjil.

Berikut Lafaz Niatnya:

اُصَلِّى سُنَّةَ الشفع مع الْوِتْر ركعتين مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ اَدَاءً (مَأْمُوْمًا/إِمَامًا) ِللهِ تَعَالَى

Ushollii sunnatas Syaf'i ma'al Witri rak'ataini mustaqbilal qiblati ada'an (imaman/makmuman) lillaahi Ta'aala.

Artinya: "Aku niat sholat sunnah witir syafa' (genap) 2 rakaat (imam/ makmum) karena Allah Ta'ala."

Adapun niat lain yang bisa dibaca yaitu:

اُصَلِّى سُنَّةَ مِنَ الوِتْرِ رَكْعَتَيْنِ مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ أَدَاءً مَأْمُوْمًا لِلهِ تَعَالَى

Ushollii sunnatal minal witri rak'ataini mustaqbilal qiblati ada an makmuman Lillaahi Ta'ala.

Artinya: "Aku niat sholat sunnah bagian dari shalat Witir dua rakaat menghadap kiblat sebagai makmum karena Allah Ta'ala."

Niat Sholat Witir 1 Rakaat:

اُصَلِّى سُنًّةَ الْوِتْرِركعة اَدَاءً مَأْمُوْمًاِللهِ تَعَالَى

Usholli Sunnatal Witri rok'atan Adaa an Ma'muman Lillaahi Ta'ala

Artinya: "Aku niat sholat sunnah witir 1 rakaat menjadi makmum karena Allah Ta'ala."

Baca Juga: Terlanjur Sholat Witir, Masih Bolehkah Tahajud?

Berikut Video ceramah Ustaz Abdul Somad Disiarkan Chanel Wadah Ilmu:

(rhs)

Liputan6.com, Jakarta Salat Witir merupakan salah satu sunah yang dikerjakan antara salat Isya hingga Subuh. Biasanya salat ini ditunaikan setelah mengerjakan salat malam, tahajud dan salat Tarawih. Tentunya, ibadah salat ini bisa menjadi pelengkap ibadah puasa kita.

Seperti diketahui, pada bulan Ramadan, umat Islam disunahkan mengerjakan salat Tarawih. Salat yang hanya dikerjakan di bulan penuh rahmat dan ampunan ini biasanya ditutup dengan mengerjakan salat Witir.

Jumlah rakaat salat Witir adalah ganjil, yakni bisa tiga rakaat, lima, bahkan juga satu rakaat. Rasulullah SAW mengatakan dalam sebuah yang diriwayatkan oleh Abu Dawud. 

  • Keutamaan Membaca Ayat Kursi Sebelum Tidur, Pagi dan Petang
  • Keutamaan Membaca Ayat Kursi Sebelum Tidur, Pagi dan Petang
  • Tiga Ucapan Ramadan dalam Bahasa Arab dan Artinya

Rasul bersabda, “Salat witir wajib bagi setiap muslim. Barang siapa yang ingin berwitir dengan lima rakaat, maka kerjakanlah; yang ingin berwitir tiga rakaat, maka kerjakanlah; dan yang ingin berwitir satu rakaat, maka kerjakanlah!”

Allah SWT menjanjikan pahala besar bagi umat Islam yang mengerjakan salat Witir. Keutamaan salat Witir disebut juga lebih baik daripada unta merah yang memiliki tinggi.

Ini artinya bagi mereka yang mengerjakan salat Witir nilainya jauh lebih besar dari nilai seekor unta merah, bila dikerjakan sebelum waktu salat subuh. 

Ada pun hadits yang menyebutkan keutamaan tersebut adalah:

حَدَّثَنَا أَبُو الْوَلِيدِ الطَّيَالِسِيُّ وَقُتَيْبَةُ بْنُ سَعِيدٍ الْمَعْنَى قَالَا حَدَّثَنَا اللَّيْثُ عَنْ يَزِيدَ بْنِ أَبِي حَبِيبٍ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ رَاشِدٍ الزَّوْفِيِّ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ أَبِي مُرَّةَ الزَّوْفِيِّ عَنْ خَارِجَةَ بْنِ حُذَافَةَ قَالَ أَبُو الْوَلِيدِ الْعَدَوِيُّ خَرَجَ عَلَيْنَا رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَقَالَ إِنَّ اللَّهَ عَزَّ وَجَلَّ قَدْ أَمَدَّكُمْ بِصَلَاةٍ وَهِيَ خَيْرٌ لَكُمْ مِنْ حُمْرِ النَّعَمِ وَهِيَ الْوِتْرُ فَجَعَلَهَا لَكُمْ فِيمَا بَيْنَ الْعِشَاءِ إِلَى طُلُوعِ الْفَجْرِ

Telah menceritakan kepada Kami [Abul Walid Ath Thayalisi] dan [Qutaibah bin Sa’id] dari [Kharijah bin Hudzafah], Abu Al Walid Al Adawi berkata: Rasulullah shallAllahu wa’alaihi wa sallam keluar menemui Kami dan berkata: "Sesungguhnya Allah telah mewajibkan bagi kalian sebuah salat yang dia lebih baik bagi kalian dari pada unta merah, yaitu salat witir, dan telah menjadikannya berada di antara salat Isya hingga terbit fajar." (HR Abu dawud)

Berikut ini adalah doa setelah mengerjakan salat Witir beserta artinya. Dengan membaca doa ini, kita berharap mendapat keutamaan dan kebahagiaan, serta semakin mempertebal keimanan kita kepada Allah SWT.

Saksikan Video Menarik Berikut Ini

Masjid Agung Baiturrahman Banyuwangi memiliki tradisi khusus saat Ramadan. Yakni bertadarus dengan mushaf Al Quran raksasa usai tarawih.Al Quran yang berada di masjid tersebut memiliki ukuran 2 x 1,5 meter. Sedangkan bobotnya mencapai 4 kwintal.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Ilustrasi Kitab Suci Al-Qur’an Credit: shutterstock.com

اَللّٰهُمَّ إِنَّا نَسْـأَلُكَ اِيْمَانًا دَائِمًا، وَنَسْأَلُكَ قَلْبًا خَاشِعًا، وَنَسْأَلُكَ عِلْمًا نَافِعًا، وَنَسْأَلُكَ يَقِيْنًا صَادِقًا، وَنَسْأَلُكَ عَمَلاً صَالِحًا، وَنَسْأَلُكَ دِيْنًاقَيِّمًا، وَنَسْأَلُكَ خَيْرًا كَثِيْرًا، وَنَسْأَلُكَ الْعَفْوَ وَالْعَافِيَةَ، وَنَسْأَلُكَ تَمَامَ الْعَافِيَةِ، وَنَسْأَلُكَ الشُّكْرَ عَلَى الْعَافِيَةِ، وَنَسْأَلُكَ الْغِنَاءَ عَنِ النَّاسِ. اَللّٰهُمَّ رَبَّنَا تَقَبَّلْ مِنَّا صَلاَتَنَا وَصِيَامَنَا وَقِيَامَنَا وَتَخُشُّعَنَا وَتَضَرُّعَنَا وَتَعَبُّدَنَا وَتَمِّمْ تَقْصِيْرَنَا يَا اَللهُ يَااَللهُ يَااَللهُ يَااَرْحَمَ الرَّحِمِيْنَ. وَصَلَّى اللهُ عَلَى خَيْرِ خَلْقِهِ مُحَمَّدٍ وَعَلٰى اٰلِهِ وَصَحْبِهِ اَجْمَعِيْنَ، وَالْحَمْدُ لِلّٰهِ رَبِّ الْعَالَمِيْنَ

Cara membacanya:

Allahumma innaa nas'aluka iimaanan daaimaan, wan'asaluka qalban khaasyi'an, wanas'aluka 'ilman naafi'an, wanas'aluka yaqiinan shaadiqon, wanas'aluka 'amalan shaalihan, wanas'aluka diinan qayyiman,

Wanas'aluka khairan katsiran, wanas'alukal 'afwa wal'aafiyata, wanas'aluka tamaamal 'aafiyati, wanas'alukasyukra 'alal 'aafiyati, anas'alukal ghinaa'a 'aninnaasi.

Allahumma rabbanaa taqabbal minnaa shalaatanaa washiyaamanaa waqiyaamanaa watakhusy-syu'anaa watadhorru'anaa wata'abbudanaa watammim taqshiiranaa yaa allaahu yaa allaahu yaa allaahu yaa arhamar raahimiin.

Washallallaahu 'alaa khairi khalqihi muhammadin wa'alaa aalihi washahbihi ajma'iina, walhamdu lillaahi rabbil 'aalamiina.”

Artinya:

Ilustrasi Kitab Suci Al Qur’an Credit: unsplash.com/Laily

"Wahai Allah. Sesungguhnya kami memohon kepada-Mu iman yang tetap, kami memohon kepada-Mu hati yang khusyu', kami memohon kepada-Mu ilmu yang bermanfaat, kami memohon kepada-Mu keyakinan yang benar, kami memohon kepada-Mu amal yang shaleh, kami memohon kepada-Mu agama yang lurus,

kami memohon kepada-Mu kebaikan yang banyak, kami memohon kepada-Mu ampunan dan afiat, kami memohon kepada-Mu kesehatan yang sempurna, kami memohon kepada-Mu syukur atas kesehatan, dan kami memohon kepada-Mu terkaya dari semua manusia.

Wahai Allah, Tuhan kami. Terimalah dari kami shalat kami, puasa kami, shalat malam kami, kekhusyu'an kami, kerendahan hati kami, ibadah kami. Sempurnakanlah kelalaian atau kekurangan kami,

Wahai Allah Wahai Allah Wahai Allah Wahai Dzat yang Paling Penyayang diantara para penyayang. Semoga rahmat Allah tercurahkan kepada sebaik-baiknya makhluk-Nya, Muhammad, keluarga dan sahabatnya semua, dan segala puji milik Allah, Tuhan semesta alam."

Apa saja bacaan sholat witir 3 rakaat?

Saat melakukan sholat witir 3 rakaat disunahkan membaca surat Al A'la pada rakaat pertama dan surat Al Kafirun pada rakaat kedua. Sedangkan pada rakaat ketiga membaca 3 surat yaitu Al Ikhlas, Al Falaq, dan An Nas.

Bagaimana cara melakukan shalat witir 3 rakaat?

Berikut tata cara salat witir berjumlah tiga rakaat dengan satu salam:.
Membaca niat salat witir 3 rakaat. ... .
Mengucap takbir ketika takbiratul ihram sambil membaca niat..
Membaca surat Al-Fatihah dan dilanjut surat Al-A'laa..
Rukuk..
Iktidal..
Sujud pertama..
Duduk di antara dua sujud..
Sujud kedua..

Berapa kali salam shalat witir 3 rakaat?

Jika mengambil salat witirnya 3 rakaat, maka dilaksanakannya dengan dua kali salam. Adapun tata cara pelaksanaannya tidak jauh berbeda dengan salat pada umumnya.

Apakah shalat witir 3 rakaat 1 salam?

Dapat disimpulkan bahwa menggabung tiga rakaat shalat witir dalam satu kali salam adalah hal yang diperbolehkan, tapi cara demikian dianggap makruh. Cara yang paling utama adalah dengan memisah rakaat kedua dengan salam dan melanjutkan satu rakaat terakhir dengan takbiratul ihram (tiga rakaat dua kali salam).