Apa itu produsen distributor dan konsumen
Manajemen Rantai Pasokan atau disebut Supply Chain Management adalah pengelolaan rantai siklus yang lengkap mulai bahan mentah dari para supplier lalu ke produsen menjadi barang jadi atau jasa, berlanjut ke distribusi sampai kepada konsumen.
Show
Karena itu suatu rantai pasokan sangat penting dalam perekonomian karena jika salah satu Produsen, Distributor atau Peritel mengalami gangguan maka akan berakibat fatal kepada konsumen. Apalagi jika barang yang dihasilkan adalah barang pokok sehari-hari, hal ini bisa berakibat fatal. Misalnya produksi beras Indonesia tiba-tiba turun 50% dari yang ditargetkan, maka kita tidak akan dapat memenuhi kebutuhan konsumen, hal ini akan berakibat kenaikan harga, yang akan berdampak kepada hal lainnya. Karena itu ditemui agar dapat memenuhi kebutuhan beras, pemerintah melakukan impor agar juga dapat menjaga stabilitas harga. Mengingat pentingnya Rantai Pasokan kita akan melihat peranan dan fungsi setiap komponen mulai dari Produsen, Distributor, Peritel, dan Konsumen, tentunya setiap komponen ini harus bisa memberikan nilai tambah supaya barang atau jasa yang diterima oleh konsumen atau pelanggan sesuai dengan harga yang dibayarkan. Tanpa ada nilai tambah yang diberikan pasti rantai pasokan tidak akan bertahan dan bisa saja berubah. Contoh yang saat ini sering kita hadapi adalah peranan Distributor banyak yang mengalami gangguan. Hal ini terjadi karena perkembangan teknologi informasi. Dengan menggunakan Penjualan Online, maka Produsen yang dahulu sulit menjangkau pelanggan langsung, sekarang bisa langsung menggunakan Online Store langsung berhubungan dengan Pelanggan. Hal ini tentunya dapat membuang peranan Distributor, jika Distributor dalam rantai pasokan tersebut dirasa sudah tidak lagi memberikan nilai tambah. Tentunya semakin pendek rantai pasokan suatu barang, akan menjadikan barang dan jasa lebih mudah terjangkau Pelanggan, baik dalam hal waktu pelayanan yang lebih cepat, harga yang lebih murah, bahkan kualitas yang lebih baik karena tiba lebih cepat. Apa itu Produsen?Produsen adalah sebuah istilah populer dalam ekonomi dan bisnis. Produsen, yaitu pelaku usaha yang membuat, memproduksi barang dan/atau jasa dari barang-barang dan/atau jasa-jasa lain (bahan baku, bahan tambahan/penolong, dan bahan-bahan lainnya) untuk dijual atau dipasarkan. Produsen dalam skala menengah besar sering juga disebut manufaktur atau pabrikan. Baca juga: UMKM Adalah: Pengertian Dan Kriteria Yang Harus Diketahui Proses produksi yang dilakukan oleh produsen bertujuan untuk menambah nilai guna dari suatu benda atau menciptakan suatu benda baru yang berguna untuk membantu memenuhi kebutuhan hidup orang banyak atau konsumen / pelanggan. Contoh produsen perusahaan kecil adalah pengrajin mebel. Pengrajin mebel membeli kayu, bambu dan bahan tambahan seperti lem, paku untuk memproduksi kayu menjadi mebel. Mebel yang dihasilkan akan memiliki nilai jual lebih tinggi, hal ini dikarenakan ada unsur jasa dalam merancang, membangun sampai menjadi mebel. Tentunya bernilai jauh lebih tinggi dibanding hanya dijual sebagai kayu. Fungsi dan Peran Produsen Dalam Rantai Pasokan
Apa itu Distributor?Distributor ini biasa juga disebut penyalur yang berarti pihak bisa dalam bentuk orang atau badan yang membeli produk dari produsen untuk didistribusikan atau disalurkan pada konsumen langsung atau retailer seperti warung, toko, supermarket, dan lainnya. Distributor atau Penyalur adalah pihak yang mengambil barang dalam bentuk jadi dari Produsen, tanpa ada lagi proses perubahan atau modifikasi yang dia lakukan, kemudian menjual lagi dengan barang dan / atau jasa yang sama. Terkadang jika sampai terjadi suatu proses pada distributor umumnya sebatas pada pengemasan. Contoh Distributor membeli bahan jadi sabun cuci tangan dalam bentuk DRUM, dimana setiap drum berisi 50lt cairan pembersih. Kemudian distributor melakukan proses pengemasan menjadi kemasan 500ml, 1 liter, dan seterusnya. Dalam beberapa rantai pasokan barang tertentu, distribusi tidak hanya 1 tingkatan, melainkan ada Distributor yang membeli dari Produsen, kemudian ada Grosir yang membeli dari Distributor kemudian menyalurkan ke peritel atau konsumen. Fungsi dan Peran Distributor Dalam Rantai Pasokan
Apa itu Peritel?Retail atau ritel adalah aktivitas perdagangan atau penjualan barang atau jasa secara langsung kepada konsumen atau pelanggan akhir. Barang yang dibeli dari bisnis ritel akan digunakan konsumen sebagai konsumsi pribadi atau keperluan keluarga, dan rumah tangga, bukan untuk bisnis dijual kembali. Organisasi ataupun seseorang yang menjalankan bisnis ini disebut pula sebagai pengecer atau peritel. Pada praktiknya pengecer melakukan pembelian barang ataupun produk dalam jumlah besar dari produsen, ataupun pengimport baik secara langsung ataupun melalui grosir, untuk kemudian dijual kembali dalam jumlah kecil. Saat ini istilah ritel menjadi sangat umum, karena perkembangan bisnis ritel yang menjamur dan didukung oleh industri property seperti mal yang banyak tersebar, sehingga muncul istilah ritel modern dan ritel tradisional. Salah satu ciri pada ritel tradisional, masih dijumpai proses tawar menawar sementara pada ritel modern harga yang dipatok sudah jelas dan tak bisa ditawar. Dikenal pula dengan istilah bisnis eceran, ritel berperan sebagai perantara pemasaran yang menghubungkan produsen utama atau grosir besar dengan konsumen yang membeli dalam jumlah kecil atau bentuk satuan. Setelah membeli sejumlah barang dari kelompok bisnis yang lebih besar, pengecer atau retailer akan menjual kembali barang tersebut dengan menetapkan tambahan harga tertentu untuk memperoleh keuntungan. Fungsi dan Peran Peritel Dalam Rantai Pasokan
Apa itu Konsumen?Konsumen ini adalah siklus terakhir dari aliran produk atau barang dari sebuah rantai pasokan produksi di awal. Konsumen adalah pihak atau orang yang menggunakan jasa atau produk dengan tujuan memenuhi kebutuhannya. Konsumen adalah orang yang hanya akan menggunakan produk tersebut tanpa menjual kembali kepada pihak-pihak tertentu. Sebagai pengguna dari Produk yang dihasilkan Produsen, maka peranan Konsumen adalah yang paling penting, tanpa adanya Konsumen maka semua rantai pasokan tidak akan berjalan, karena itu Konsumen merupakan kunci dari keberlangsungan suatu produk. Peran Konsumen Dalam Rantai Pasokan
KesimpulanSetelah kita mempelajari hubungan rantai pasokan dari Produsen yang membuat barang dan/atau jasa, menjual melalui Distributor, lalu menyalurkannya kepada Peritel, sehingga akhirnya bisa dijangkau oleh pelanggan. Sangat jelas terlihat semuanya komponen memainkan peranan penting, jika salah satu tidak berjalan dengan baik maka Konsumen tidak mendapatkan barang yang diinginkan atau dibutuhkan. Karena itu setiap komponen harus mampu memberikan nilai tambah yang terbaik agar produk dapat diterima Konsumen dengan kualitas baik, mudah didapat dan juga dengan harga yang sesuai. Apa yang dimaksud dengan produsen distributor dan konsumen?Distributor: pihak dalam kegiatan ekonomi yang menyalurkan barang dari produsen ke konsumen. Konsumen: pihak dalam kegiatan ekonomi yang menggunakan suatu barang atau jasa guna memenuhi kebutuhan hidupnya. Produsen: pihak dalam kegiatan ekonomi yang menghasilkan suatu barang atau jasa.
Apa perbedaan konsumen dan distributor?Konsumen bertugas untuk menghabiskan atau menggunakan produk yang telah dibuat oleh produsen. Distributor adalah perantara produsen dan konsumen yang bertugas untuk mendistribusikan atau menyebarkan barang-barang yang telah diproduksi oleh produsen.
Apa yang dimaksud dengan distributor?Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya mengenai pengertian distributor, pihak distributor merupakan pihak yang membeli produk berupa barang atau jasa dari produsen. Kemudian setelah membeli, pihak distributor akan menyalurkan barang yang telah dibeli sebelumnya ke pengecer atau pun konsumen langsung.
Apa arti dari produsen?Mengenal Apa itu Produsen. Produsen adalah sebuah istilah populer dalam dunia ekonomi dan bisnis. Secara keilmuan, arti dari kata produsen adalah orang atau pihak yang memproduksi barang maupun jasa untuk dijual atau dipasarkan. Produsen sering diartikan sebagai pengusaha yang menghasilkan barang dan jasa.
|