Apa kerugian dari topologi fisik mesh?
Halaman artikel ini perlu dirapikan agar memenuhi standar Wikipedia. Tidak ada alasan yang diberikan. Silakan kembangkan artikel ini semampu Anda. Merapikan artikel dapat dilakukan dengan wikifikasi atau membagi artikel ke paragraf-paragraf. Jika sudah dirapikan, silakan hapus templat ini. (Pelajari cara dan kapan saatnya untuk menghapus pesan templat ini) Topologi jala atau Topologi mesh adalah suatu bentuk hubungan antar jaringan dimana setiap perangkat terhubung secara langsung ke perangkat lainnya yang ada di dalam jaringan. Akibatnya, dalam topologi mesh setiap perangkat dapat berkomunikasi langsung dengan perangkaat yang dituju (dedicated links).
Dengan demikian maksimal banyaknya koneksi antar perangkat pada jaringan bertopologi mesh ini dapat dihitung yaitu sebanyak n(n-1)/2. Selain itu karena setiap perangkat dapat terhubung dengan perangkat lainnya yang ada di dalam jaringan maka setiap perangkat harus memiliki sebanyak n-1 Port Input/Output (I/O ports).
Berdasarkan pemahaman di atas, dapat dicontohkan bahwa apabila sebanyak 5 (lima) komputer akan dihubungkan dalam bentuk topologi mesh maka agar seluruh koneksi antar komputer dapat berfungsi optimal, diperlukan kabel koneksi sebanyak 5(5-1)/2 = 10 kabel koneksi, dan masing-masing komputer harus memiliki port I/O sebanyak 5-1 = 4 port (lihat gambar).
Dengan bentuk hubungan seperti itu, topologi mesh memiliki beberapa kelebihan, yaitu:
Meskipun demikian, topologi mesh bukannya tanpa kekurangan. Beberapa kekurangan yang dapat dicatat yaitu:
Berdasarkan kelebihan dan kekurangannya, topologi mesh biasanya diimplementasikan pada komputer-komputer utama dimana masing-masing komputer utama tersebut membentuk jaringan tersendiri dengan topologi yang berbeda (hybrid network).
Artikel bertopik jaringan komputer ini adalah sebuah rintisan. Anda dapat membantu Wikipedia dengan mengembangkannya. Diperoleh dari "https://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Topologi_jala&oldid=17772190" Merdeka.com - Topologi mendefinisikan struktur jaringan bagaimana semua komponen saling berhubungan satu sama lain. Topologi dapat dideskripsikan baik secara fisik maupun logis. Topologi fisik berarti penempatan elemen jaringan, termasuk lokasi perangkat atau tata letak kabel. Topologi logis memetakan aliran data, terlepas dari tata letak fisiknya. Tata letak jaringan sangat penting karena memainkan peran penting dalam bagaimana dan seberapa baik fungsi jaringan Anda. Memilih topologi yang tepat untuk model operasional perusahaan dapat meningkatkan kinerja sekaligus mempermudah menemukan kesalahan, memecahkan masalah, dan mengalokasikan sumber daya di seluruh jaringan secara lebih efektif untuk memastikan kesehatan jaringan yang optimal. Topologi jaringan yang disederhanakan dan dikelola dengan baik dapat meningkatkan efisiensi energi dan data, yang pada gilirannya dapat membantu mengurangi biaya operasional dan pemeliharaan. Berikut macam-macam topologi jaringan: 2 dari 3 halaman
Macam-macam topologi jaringan komputer yang pertama yaitu topologi mesh. Topologi mesh tidak memiliki aturan dalam koneksi. Topologi ini biasanya timbul akibat tidak adanya perencanaan awal ketika membangun suatu jaringan. Berikut kelebihan dan kekurangannya: Kelebihan:
Kekurangan
Topologi Star (Bintang) Macam-macam topologi selanjutnya yaitu topologi bintang atau star. Dalam topologi star, setiap perangkat di jaringan terhubung ke perangkat pusat yang disebut hub. Tidak seperti topologi Mesh, topologi star tidak memungkinkan komunikasi langsung antar perangkat, perangkat harus berkomunikasi melalui hub. Jika satu perangkat ingin mengirim data ke perangkat lain, pertama-tama harus mengirim data ke hub dan kemudian hub mengirimkan data itu ke perangkat yang ditentukan. Kelebihan Topologi Star
Kekurangan Topologi Star
3 dari 3 halaman
Macam-macam topologi berikutnya yaitu topologi bus. Topologi bus ini sering juga disebut sebagai topologi backbone, dimana ada sebuah kabel coaxial yang dibentang kemudian beberapa komputer dihubungkan pada kabel tersebut. Karena semua data ditransmisikan melalui kabel utama, ada batasan garis putus dan jarak yang dapat dimiliki kabel utama. Kelebihan Topologi Bus
Kekurangan Topologi Bus
Topologi Cincin Macam-macam topologi berikutnya yaitu topologi cincin atau ring. Dalam topologi ring, setiap perangkat terhubung dengan dua perangkat di kedua sisinya. Ada dua tautan titik ke titik khusus yang dimiliki perangkat dengan perangkat di kedua sisinya. Struktur ini membentuk cincin sehingga dikenal sebagai topologi cincin. Jika suatu perangkat ingin mengirim data ke perangkat lain maka ia mengirimkan data dalam satu arah, setiap perangkat dalam topologi ring memiliki repeater, jika data yang diterima ditujukan untuk perangkat lain maka repeater meneruskan data tersebut hingga perangkat yang dituju menerimanya. Kelebihan Topologi Ring
Kekurangan Topologi Ring
Topologi Hybrid Kombinasi dari dua atau lebih topologi dikenal sebagai topologi hybrid. Misalnya kombinasi topologi star dan mesh yang dikenal dengan topologi hybrid. Kelebihan Topologi Hybrid
Kekurangan Topologi Hybrid
|