Apa manfaat yang diperoleh dari pengolahan limbah keras jelaskan menurut pendapatmu

Halo sobat dosenpintar.com jumpa lagi bersama artikel-artikel yang tentunya sangat keren ini, pada artikel sebelumnya kita telah membahas mengenai pengertian seni rupa, oke kali ini penulis akan membagikan artikel mengenai Pengertian Kerajinan, Fungsi Kerajinan, Manfaat Kerajinan, Tujuan Kerajinan, Jenis-Jenis Kerajinan dan Beberapa Contoh Kerajinan. Langsung saja simak artikel dibawah ini sobat sekalian.

Kerajianan adalah suatu kegiatan yang memalui beberapa proses yang dapat menghasilkan sebuah karya baik yang hanya mementingkan nilai keindahan saja sebagai hiasan atau yang juga mementingkan nilai kegunaan suatu karya yang diciptakan. Semakin rumit proses pembuatan yang dilakukan maka semakin tinggi kualitas dan nilai jual suatu karya tersebut.

Pengertian Kerajinan Menurut Ahli

  • Kerajinan adalah upaya yang dilakukan terus menerus dengan antusiasme ketekunan, ketangkasan, ketekunan, dedikasi tinggi dan kemajuan besar dalam realisasi suatu karya.

  • Kerajinan tangan adalah kerajinan yang menghasilkan benda seni yang berkualitas, sehingga dalam prosesnya dilakukan dengan rasa keindahan dan dengan ide-ide murni agar menghasilkan produk yang berkualitas yang memiliki bentuk yang indah dan menarik.

  • Kerajinan tangan adalah semua kegiatan di bidang industri atau pembuatan barang yang sepenuhnya dilakukan oleh alam agar rajin, terampil, ulet, dan kreatif dalam upaya menjangkau mereka.

  • Kata kerajinan literal lahir dari sifat rajin manusia. Juga dikatakan bahwa penghasilan atau pembuatan karya seni bukan karena sifat rajin, tetapi muncul dari keterampilan seseorang dalam menghasilkan produk kerajinan tangan.

Fungsi Kerajinan Secara Umum

Setelah memahami pengertian kerajinan selanjutnya ada 2 fungsi kerajinan yang kami rangkum dari situs warta diantaranya sebagai berikut :

  1. Fungsi Hias yang dimaksud adalah kerajinan yang mengutamakan nilai keindahan saja yang biasa digunakan sebagai dekorasi.
  2. Fungsi Pakai maksudnya adalah kerajianan yang mementingkan nilai kegunaan dari karya yang dihasilkan juga mementingkan nilai keindahan walaupun lebih dominan pada nilai kegunaan suatu karya tersebut.

Manfaat Kerajinan

  1. Dapat Mengisi waktu luang, sehingga menghindari kegiatan yang kurang positif.
  2. Melatih kreatifitas individu.
  3. Melatih kesabaran dalam proses pembuatan.
  4. Menghemat pengeluaran, karena dengan membuat kerajinan selain kita tidak harus membeli karya yang kita buat, kita juga bisa menghasilkan pendapatan.
  5. Ladang bisnis, belajar pemasaran dan manajemen.
  6. Mengajarkan Individu Untuk Mengikuti Instruksi
  7. Melatih kemampuan motorik individu.
  8. Membangun rasa percaya diri setiap indivdu.
  9. Belajar untuk menghargai karya orang lain.
  10. Belajar teliti, tekun dan melatih kemampuan.
  11. Menghasilkan karya yang dapat memberikan kepuasan bagi para penghasil karya itu sendiri.

Tujuan Kerajinan

  • Menumbuhkan semangat kewirausahaan dalam menghasilkan karya.
  • Meningkatkan semangat daya cipta setiap individu dalam berkarya.
  • Memfasilitasi setiap individu supaya mampu berekspresi dengan kreatif melalui keterampilan-keterampilan dan teknik dalam berkarya secara ergonomis, teknologi dan juga ekonomis.
  • Menciptakan pelatihan keterampilan dalam menciptakan karya berbasis artistik,  estetis, teknologis dan ekosistem.
  • Dapat memanfaatkan media atau bahan sebaik mungkin sehingga tercipta sebuah karya yang bernilai.
  • Menghasilakan karya jadi yang bisa diapresiasi karena nilai ciptanya.
  • Menumbuh kembangkan jiwa berkarya`
  • Meningkatkan rasa semangat untuk berkreatifitas setiap individu.
  • Menciptakan karya yang dapat dimanfaatkan oleh banyak orang.
  • Menambahkan rasa kepuasan hati atas hasil karya yang diciptakan.

Jenis-Jenis Kerajinan

  • Kerajinan Tanah Liat, kerajinan dari tanah liat ini biasa disebut kerajinan keramik.
  • Kerajinan Serat Alam, kerajinan serat alam biasanya menggunakan metode pembuatan dengan cara menganyam.
  • Kerajinan Kulit. Kerajinan ini menggunakan bahan dasar dari kulit yang biasanya sudah melewati proses samak, bisa juga kulit mentah atau dari kulit sintesis.
  • Kerajinan Gips, Kerajinan Gips ialah menggunakan bahan mineral yang tidak dapat larut bersama air dalam waktu yang cukup lama saat sudah menjadi padat. Fungsi kerajinan ini dapat dijadikan hiasan dinding dan juga mainan.
  • Kerajinan Lilin. Kerajinan ini merupakan pembuatan dari lilin dari awal hingga mencjadi lilin siap pakai.
  • Kerajinan sabun, kerajinan sabun ini dapat kita lakukan dengan 2 cara yaitu mengukir atau dengan cara mencairkan sabun.
  1. Kerajinan yang terbuat dari bahan keras alami ini merupakan kerajinan dengan bahan dasar pembuatannya dari sumber alam ataupun bahan yang telah diolah namun tidak mengubah wujudnya.

  2. Kerajinan bahan keras buatan ialah kerajinan yang bahan dasarnya telah mengalami pengolahan dan berubah bentuk.

Beberapa Contoh Kerajinan

  • Gerabah
  • Vas Bunga
  • Guci
  • Tas
  • Wayang
  • Tempat Lampu
  • Lemari rotan
  • Kursi jati
  • Bingkai Foto
  • Gong
  • Uang Logam
  • Patung

Baiklah, sekian artikel mengenai Pengertian Kerajinan, fungsi, jenis, tujuan serta manfaat. kali ini, semoga sesuai dengan materi pembahasan yang kalian harapkan, serta dapat membatu kalian. Sampai jumpa dilain waktu sobat.

Baca Juga :

  • Rumah Adat Aceh
  • Pengertian BIOS
  • Pengertian Gotong Royong

Baca Juga :  Jenis Jenis Patung

Jakarta -

Pengertian kerajinan adalah barang yang dihasilkan melalui keterampilan tangan. Kerajinan menghasilkan karya yang mementingkan nilai keindahan sebagai hiasan atau kegunaan.

Pembuatan kerajinan yang prosesnya semakin rumit dilakukan, membuat kualitas dan nilai jualnya juga semakin tinggi.

Tujuan Kerajinan

Kerajinan merupakan bagian dari seni rupa terapan yang produksinya melibatkan keterampilan manual dalam membuat benda-benda kebutuhan hidup. Produksi kerajinan dirancang untuk tujuan fungsional [kegunaan] sekaligus memiliki nilai keindahan.

Produk kerajinan yang dibuat tentu memiliki tujuan. Selain untuk hiasan dan kegunaan praktis, ada juga tujuan lainnya.

Berikut beberapa tujuan kerajinan yang dirangkum dari buku Kemendikbud:

a. Sebagai penghias, kerajinan yang dibuat semata-mata sebagai hiasan pada benda atau sebagai pajangan, tidak memiliki makna tertentu.

b. Sebagai benda dipakai, kerajinan yang dibuat berdasarkan tujuan untuk digunakan sebagai kebutuhan sehari-hari.

c. Sebagai kebutuhan ritual, kerajinan yang mengandung simbol-simbol tertentu dan berfungsi sebagai benda magis berkaitan dengan kepercayaan dan spiritual.

d. Sebagai kebutuhan simbolik, kerajinan tradisional biasanya berfungsi melambangkan hal tertentu yang berkaitan dengan spiritual.

e. Sebagai kebutuhan konstruktif, kerajinan berfungsi sebagai pendukung sebuah bangunan.

Tujuan kerajinan meski berbeda-beda tetapi tetap memiliki nilai ekonomis. Yang mana kerajinan itu sendiri bisa menambah nilai jual suatu produk.

Jenis-Jenis Kerajinan

Melansir dari buku Kemendikbud, kerajinan dapat dibagi menjadi beberapa jenis.

1. Kerajinan dari Bahan Lunak

Berdasarkan bahan yang digunakan, kerajinan dari bahan lunak dapat dibedakan menjadi dua jenis, yaitu bahan lunak alam dan buatan.

a. Bahan Lunak Alam

Bahan lunak alam adalah bahan karya kerajinan yang diperoleh dari alam dan cara pengolahannya juga secara alami, tidak dicampur atau dikombinasi dengan bahan buatan.

Contoh bahan lunak alam adalah tanah liat, kulit, getah nyatu, bubur tisu, dan flour clay.

b. Bahan Lunak Buatan

Bahan lunak buatan adalah sesuatu yang diolah manusia dengan menggunakan bahan kimia dan paduannya, bukan asli dari alam, untuk mendapatkan efek duplikasi bahan alam.

Contoh bahan lunak buatan adalah lilin, gips, fiberglass, dan sabun.

2. Kerajinan dari Bahan Keras

Berdasarkan bahan yang dipakai, kerajinan yang terbuat dari bahan keras juga dibagi menjadi dua jenis, yakni bahan keras alami dan buatan.

a. Bahan Keras Alami

Kerajinan ini memakai bahan baku yang berasal dari alam dan mengalami proses pengolahan, namun tidak mengubah wujud bendanya.

Contoh bahan keras alami adalah kayu, rotan, bambu, tulang, biji-bijian, batu, pasir, dan kerang.

b. Bahan Keras Buatan

Kerajinan ini dibuat dari bahan yang telah melalui proses pengolahan kembali hingga menjadi keras dan berubah bentuk untuk dijadikan bahan baku kerajinan. Contoh bahan keras alami adalah besi, logam, kawat, kaca, semen, kaleng, dan timah.

3. Kerajinan dari Limbah Lunak

Limbah lunak mengacu pada kata sifat lunak, yaitu limbah yang bersifat lembut, empuk, dan mudah dibentuk. Limbah lunak dibagi dalam bentuk limbah lunak organik dan anorganik.

a. Limbah Lunak Organik

Limbah lunak organik umumnya berasal dari tumbuh-tumbuhan. Semua bagian tumbuhan yang dapat dikategorikan limbah dapat diolah menjadi produk kerajinan.

Namun, semua harus melalui proses pengolahan agar mendapat bahan baku yang baik.

Limbah lunak organik yang dapat dijadikan karya kerajinan di antaranya kulit jagung, kulit bawang, kulit kacang, kulit buah/biji-bijian, jerami, kertas, dan pelepah pisang.

b. Limbah Lunak Anorganik

Limbah lunak anorganik berasal dari bahan olahan dengan campuran zat kimiawi dan mudah dibentuk serta diolah dengan bahan sederhana. Sifat dari limbah lunak anorganik ini relatif sulit terurai, mungkin beberapa bisa terurai tetapi butuh waktu yang lama.

Limbah lunak anorganik umumnya berasal dari kegiatan industri, pertambangan, dan domestik dari sampah rumah tangga. Contohnya plastik kemasan, kotak kemasan, kain perca, karet sintetis, dan styrofoam.

Contoh Kerajinan

1. Contoh Kerajinan dari Bahan Lunak

Kerajinan dari bahan lunak bisa menghasilkan beberapa bentuk. Di antaranya yaitu kerajinan tanah liat yang dijadikan keramik, vas bunga, guci, tembikar, atau perlengkapan makan dan minum.

Lalu kerajinan gips dapat dijadikan hiasan dinding dan juga mainan. Ada juga sabun yang biasanya diukir lalu diberi pewarna dan motif tertentu, atau dicampur sedikit sagu dan air agar bisa dibentuk sesuai kebutuhan.

2. Contoh Kerajinan dari Bahan Keras

Kerajinan dari bahan keras bisa menghasilkan banyak bentuk. Di antaranya yaitu kayu untuk dijadikan pajangan kayu, mainan kayu, mebel, dan lainnya.

Lalu batu bisa dijadikan patung hiasan serta aksesori pelengkap busana. Logam bisa menjadi perhiasan, wadah logam, atau medali. Atau perak dijadikan miniatur, gantungan kunci, dan perhiasan.

3. Contoh Kerajinan dari Limbah Lunak

Limbah yang beraneka ragam bisa dijadikan kerajinan yang unik-unik. Seperti limbah plastik bekas dapat diolah menjadi tas, wadah tisu, topi, payung jas hujan, taplak, dan masih banyak lagi.

Sedotan dapat menjadi karya seperti bunga hiasan, taplak, hiasan gantung, atau boneka. Lalu kotak kemasan dapat menjadi keranjang sampah, tas, vas bunga, hiasan dinding, dan boneka.

Wah, menarik sekali ya. Yuk bikin sendiri kerajinan tangan.

Simak Video "Lahan Pertanian di Gowa Disulap Jadi Destinasi Wisata Edukasi"



[nwy/nwy]

Video yang berhubungan

Bài mới nhất

Chủ Đề