Apa saja kewajiban ibu di rumah yang kamu ketahui

Apa saja kewajiban ibu di rumah yang kamu ketahui

Tuliskan peran dan tanggung jawab setiap anggota keluarga kalian di rumah! Kunci jawaban tema 2 kelas 3 SD. /Tangkapan layar Buku Tematik Kelas 3 SD MI Tema 2

PORTAL PURWOKERTO - Tuliskan peran dan tanggung jawab setiap anggota keluarga kalian di rumah! Berikut adalah kunci jawaban tema 3 kelas 6 SD.

Simak penjelasan tentang peran dan tanggung jawab setiap anggota keluarga kalian di rumah. Merupakan hasil pembahasan bersama dengan Dodi Iswanto S.Pd, seorang tenaga pendidik di Medan, Sumatera Utara.

Kunci jawaban ini adalah sebagai panduan untuk orang tua. Siswa dapat bereksplorasi lebih lanjut dan mencari jawaban lainnya, sehingga jawaban ini tidak selamanya mutlak.

Baca Juga: Tuliskan Tokoh, Isi Cerita dan Pesan Dalam Dongeng Ayam Jago Baru Pada Tabel Berikut! Kunci Jawaban Kelas 3 SD

Sebelum memulai pembahasan, adik-adik harus mengerti terlebih dahulu pengertian tentang tugas dan peran anggota keluarga di rumah.

>

Anggota keluarga di rumah biasanya terdiri dari ayah, ibu, dan anak. Setiap anggota keluarga memiliki peran dan tanggung jawab berbeda-beda.

Semua peran dan tanggung jawab tersebut disesuaikan dengan kemampuan masing-masing.

  1. Ayah memiliki peran sebagai kepala keluarga. Ayah bertanggung jawab mencari nafkah untuk memenuhi kebutuhan seluruh anggota keluarga.
  2. Ibu bertugas mengurus rumah tangga. Ibu bertanggung jawab atas kelancaran semua urusan di rumah.
  3. Anak mempunyai peran yaitu sebagai anggota keluarga. Tugas seorang anak yaitu belajar dan menghormati orang tua.

Selain memiliki kewajiban, setiap anggota juga memiliki hak. Ayah dan ibu memiliki hak untuk dihormati dan disayangi oleh anak-anaknya. Anak-anak juga memiliki hak untuk dilindungi dan disayangi.

Selain itu, anak juga memiliki hak untuk dipenuhi kebutuhannya seperti makan, keksehatan, pendidikan, dan kemananan. Hak dan kewajiban harus dilaksanakan dengan seimbang.

Seorang anak dilahirkan ke dunia dan dibesarkan dengan penuh kasih sayang dari kedua orang tuanya. Anak menjadi anugerah dan kebahagiaan bagi sepasang suami istri, sehingga mereka dengan sepenuh hati akan mengasuh anak hingga mereka tumbuh dewasa dan menjadi orang sukses.

Namun, tidak hanya orang tua saja yang memiliki kewajiban untuk memberikan cinta dan kasih kepada anak mereka. Setiap anak juga memiliki kewajiban terhadap orang tua, meskipun apapun yang dilakukannya tidak bisa membalas kebaikan orang tua. 

Bahkan meskipun sudah dewasa, mandiri dan sukses, anak harus tetap melakukan kewajiban-kewajibannya sepanjang hayat hidup orang tua. Lalu apa saja kewajiban anak terhadap orang tua yang harus dilakukan? Yuk, ketahui dan pahami kewajiban anak kepada orang tua berikut ini.

1. Taat Kepada Orang Tua

Seruan untuk taat dan mematuhi perintah orang tua telah tertuang dalam QS al-Isra’ ayat 23. Bahwasanya Allah memerintahkan umat-Nya untuk berbuat baik kepada ibu dan bapak. Dalam surat tersebut juga menyebutkan larangan anak membentak keduanya.

Dijelaskan juga dalam QS Luqman ayat 14 bahwa seorang anak wajib berbakti dan berbuat baik kepada orang tuanya, terutama ibunya yang telah mengandung dan menyusuinya hingga berusia dua tahun. Anak diharuskan mematuhi perintah orang tua selama bukan perintah untuk berbuat maksiat atau dosa.

Taat dan berbakti kepada orang tua artinya melakukan tindakan-tindakan yang dapat membuat keduanya senang, bukan hanya sekadar menghormatinya saja. Bahkan kendati mereka bukan orang muslim, tapi seorang anak tetap wajib untuk berbakti selama masa hidupnya. 

2. Segera Datang Ketika Dipanggil

Segera mendatangi bapak atau ibu ketika dipanggil merupakan salah satu wujud mematuhi perintah dan menghormati orang tua. Seringkali kesibukan membuat kita lupa dan bahkan malas jika harus datang saat dipanggil. Tidak sedikit juga yang berkata “ah” ketika dipanggil atau diperintah oleh bapak dan ibu.

Namun, ketahuilah bahwa Allah telah memerintahkan kita untuk menghormati kedua orang tua. Salah satunya dengan segera mendatangi mereka saat dipanggil meskipun kita sedang sibuk atau melakukan sesuatu. Tundalah sebentar, sesungguhnya Allah sangat mencintai seorang anak yang patuh kepada orang tua mereka.

3. Menafkahi Orang Tua Jika Mampu

Di usianya yang lambat laun semakin renta membuat ayah dan ibu kita makin sulit untuk bekerja dan menghasilkan uang. Disinilah kewajiban kita sebagai seorang anak yang harus menafkahi orang tua apabila mampu. 

Firman Allah SWT dalam QS Al-Baqarah ayat 215 menjelaskan bahwa hendaknya seorang anak memberikan nafkah terlebih dahulu kepada orang tua mereka sebelum menafkahkan hartanya ke orang lain (sedekah). Orang tua memiliki hak atas harta yang dimiliki oleh anaknya jika memang si anak diberikan kecukupan. 

Kendati orang tua masih mampu bekerja, tapi sebaiknya sebagai seorang anak tetap memberikan sebagian dari penghasilannya untuk orang tua. Mengenai kewajiban anak kepada orang tua ini juga dijelaskan melalui HR Admad, Abu Dawud dan Ibnu Majah bahwasanya Kamu dan hartamu adalah milik ayahmu.

4. Merawat Orang Tua 

Seiring bertambahnya usia, ayah dan ibu kita akan semakin tua dan renta serta mudah sakit-sakitan. Sebagai seorang anak kita diwajibkan untuk merawat mereka yang sudah tidak mampu lagi merawat diri sendiri. 

Baca Juga:  Apa Saja Bukti Kebenaran dalam Alquran?

Rasulullah SAW bersabda bahwa seseorang yang tidak merawat kedua orang tuanya ketika sudah renta termasuk orang merugi dan tidak masuk surga (HR Muslim). Besar pahala yang akan didapatkan oleh anak-anak berbakti yang dengan sepenuh hati dan bersabar dalam merawat kedua orang tuanya. 

5. Berbicara dengan Santun dan Lembut

Berbicara dengan santun kepada orang tua bukan hanya adab, tapi juga kewajiban yang harus selalu dilakukan. Hindari berbicara dengan nada tinggi yang menyinggung dan menyakiti hati. Dengan membiasakan diri berbicara yang santun dan lembut di rumah juga akan membuat kamu terbiasa bicara dengan baik ketika di luar. 

Namun memang terkadang kita merasa kesal, kecewa atau marah. Alih-alih membentak dan mengeluarkan kata-kata tidak pantas, cobalah biasakan untuk sabar dengan diam terlebih dahulu. Tunggu sampai situasi dingin dan jika perlu sampaikan dengan baik maksud kamu sebenarnya yang mungkin telah membuat salah paham di mata orang tua. 

Oh iya, kewajiban  berbicara dengan santun ini juga harus diterapkan saat mengirim pesan singkat melalui SMS atau chat. Tanpa disadari banyak diantara anak muda yang cenderung asal-asalan saat membalas pesan dari orang tua. Yuk, biasakan bicara dengan baik. Selain menyenangkan hati orang tua, kamu juga akan mendapatkan pahala loh.

6. Menghindari Sesuatu yang Tidak Disukai Ortu

Setiap orang tua selalu berusaha dan menginginkan apa yang terbaik untuk anak-anak mereka. Tidak sedikit juga yang bersifat protektif kepada anak demi kebaikan, misalnya tidak boleh pulang lebih dari jam 7 malam, tidak boleh bepergian jauh tanpa dampingan orang dewasa, dan lain-lain.

Kita sebagai anak berkewajiban untuk mematuhi perintah tersebut dengan tidak melakukan apa yang tidak disukai orang tua. Bahkan dalam hadist juga sudah disampaikan bahwa ridho Allah tergantung ridho orang tua, begitu juga dengan murkanya Allah tergantung dengan murkanya orang tua. 

7. Mendoakan Kebaikan Dunia dan Akhirat

Kewajiban anak lainnya yaitu harus berdoa untuk kebaikan kedua orang tuanya, baik di dunia maupun akhirat. Bahkan meskipun mereka sudah meninggal, anak wajib selalu mendoakannya agar ditempatkan di sisi Allah SWT.

8. Menjaga Nama Baik 

Anak harus menjaga nama baik bapak dan ibunya, terutama ketika berinteraksi dengan dunia luar. Hindari membicarakan keburukan orang tua, menyebarkan aib keluarga dan hal-hal yang sifatnya negatif tentang mereka. Jadilah seperti pakaian bagi keduanya, yakni dengan menutupi apa yang seharusnya tidak dilihat oleh orang lain.

Sudah banyak loh cerita-cerita nyata tentang seorang anak yang dalam hidupnya selalu berbakti kepada orang tua. Mereka pun juga hidup dalam keberkahan, dilimpahkan rezeki serta selalu diberi keselamatan. 

Maka dari itu, pahami dan terapkan beberapa kewajiban anak terhadap orang tua seperti sudah kami sebutkan di atas. Yuk, sayangi kedua orang tua kita mumpung masih punya kesempatan.

Apa saja kewajiban ibu di rumah yang kamu ketahui
Ilustrasi Anak Berpuasa. ©Freepik

JABAR | 12 Juli 2021 19:32 Reporter : Andre Kurniawan

Merdeka.com - Setiap orang yang ada di dunia memiliki hak dan kewajibannya masing-masing. Oleh karena itu, hendaknya kita mengerti apa hak dan kewajiban kita di mana pun berada, baik di rumah, sekolah, tempat kerja, atau di masyarakat.

Tidak terkecuali bagi anak-anak, mereka juga memiliki hak dan kewajibannya sendiri. Terkait hal ini, peran orang tua sangat dibutuhkan untuk mengenalkan pada anak-anak tentang hak dan kewajiban, termasuk hak dan kewajiban anak di rumah.

Hak dan kewajiban anak di rumah hendaknya diperkenalkan sejak usia dini. Dengan begitu, mereka akan merasa diri mereka diperhatikan dan selalu merasa didukung oleh keluarga. Anak-anak yang diperkenalkan tentang kewajibannya di rumah juga akan merasa bahwa kehadiran mereka penting dan dibutuhkan.

Penting untuk menanamkan pengetahuan tentang hak dan kewajiban anak di rumah. Dilansir dari laman stella-maris.sch.id, berikut kami sampaikan apa saja hak dan kewajiban anak di rumah yang wajib diketahui oleh orang tua.

2 dari 5 halaman

Hak dan kewajiban anak di rumah yang pertama adalah anak memiliki hak untuk mendapatkan cinta dan kasih sayang. Kasih sayang memang menjadi hal utama yang harus didapatkan oleh seorang anak dari orang tuanya. Perhatian dan ungkapan-ungkapan sayang dari orang tua adalah salah satu bentuk kasih sayang dan cinta orang tua.

Dan jika Anda memiliki lebih dari satu anak, jangan sampai memberikan perlakuan berbeda pada masing-masing anak. Berikan rasa cinta dan kasih sayang secara adil, sehingga buah hati Anda dapat tumbuh dengan penuh kasih sayang dan cinta kepada orang lain.

Setiap anak memiliki hak untuk mendapatkan perhatian

Hak dan kewajiban anak di rumah yang kedua yaitu anak berhak mendapatkan perhatian dari orang tuanya. Perhatian orang tua adalah apa yang selalu diinginkan oleh anak. Oleh karenanya, sesibuk apa pun aktivitas orang tua, mereka tetap harus menyempatkan diri untuk bertemu dan berkomunikasi dengan anak mereka.

Setiap anak memiliki hak untuk diterima sebagai individu yang berbeda

Kita tahu jika setiap individu memiliki kepribadian yang berbeda satu sama lain. Anak-anak yang berada di satu rumah pun begitu. Meski mereka bersaudara, namun sifat dan perilakunya tentu ada yang berbeda. Sebagai orang tua, jangan sampai sang anak merasa mendapatkan perlakuan berbeda karena sifat dan perilakunya yang tidak sesuai. Jika ada sesuatu yang salah, segera luruskan perilakunya yang salah, dan jangan menyalahkan anak.

3 dari 5 halaman

Untuk mendapatkan pertumbuhan yang baik, seorang anak berhak untuk mendapatkan makanan. Bukan sembarang makanan, karena orang tua hendaknya memberikan makanan yang bergizi, yang dapat mendukung tumbuh kembang sang anak.

Setiap anak memiliki hak untuk mendapatkan perlindungan dan keamanan

Seorang anak berhak untuk mendapatkan perlindungan dan rasa aman dari sebuah keluarga. Contohnya seperti saat orang tua yang melarang anaknya untuk pergi ke suatu tempat. Ini merupakan salah satu bentuk perlindungan yang diberikan oleh kedua orang tua untuk menghindarkan anaknya dari kejadian yang tidak diinginkan.

Setiap anak memiliki hak untuk mendapatkan bimbingan belajar

Sebelum anak masuk sekolah, orang tua adalah guru pertama bagi mereka. Ajarkan mereka membaca, menulis, atau berhitung. Saat seorang anak menempuh pendidikan pun, peran orang tua tetap dibutuhkan, misalnya saat anak mendapatkan tugas dari sekolah. Orang tua harus membimbing dan membantu saat belajar dan menyelesaikan tugasnya.

4 dari 5 halaman

Hak dan kewajiban anak di rumah berikutnya yaitu anak wajib berbakti pada orang tua. Terdapat banyak keutamaan dalam sikap berbakti kepada orang tua, di mana hal itu akan membawa keberkahan dalam hidupnya. Contoh dari perilaku berbakti pada orang tua bisa dalam wujud membantu saat orang tua kesulitan, merawat kedua orang tua, dan mematuhi segala perintah atau keinginan orang tua.

Setiap anak wajib membantu orang tua

Hak dan kewajiban anak di rumah adalah membantu orang tua di rumah. Contohnya seperti membantu membersihkan rumah, kamar tidur atau lainnya. Jika ini diajarkan sejak dini, maka akan menumbuhkan jiwa sukarela dan jiwa suka menolong pada anak.

Setiap anak wajib belajar di rumah

Belajar pada anak tidak hanya dilakukan di sekolah saja, tapi juga wajib untuk belajar di rumah. Cara anak belajar di rumah yaitu dengan mengulang lagi pelajaran yang telah diberikan di sekolah dan mengerjakan pekerjaan rumah (PR).

5 dari 5 halaman

Jika anak berhak mendapatkan kasih sayang, maka anak juga wajib membahagiakan orang tua. Tidak sulit untuk membuat orang tua Anda bahagia, dengan menjadi anak yang baik dan patuh sudah membuat orang tua senang. Apalagi jika usia orang tua sudah tidak muda lagi, maka kepedulian dari anaknya lah yang sangat dibutuhkan mereka.

Setiap anak wajib menjaga nama baik keluarga

Dengan mengajarkan untuk selalu bersikap baik, sopan, ramah dan tidak sombong kepada anggota keluarga mau pun terhadap orang lain, akan menghindari anak dari perilaku buruk yang dapat mencoreng nama baik keluarga. Orang tua yang berhasil mendidik anaknya dan juga menanamkan karakter yang baik akan sangat berpengaruh pada nama baik kedua orang tuanya.

Setiap anak wajib patuh kepada kedua orang tua

Anak sudah seharusnya mematuhi apa yang dikatakan orang tuanya, dan mendengarkan peraturan yang dibuat di rumah. Orang tua dapat memberi pemahaman bahwa mereka yang melahirkan, merawat dan membesarkan, sehingga anak akan memiliki tanggung jawab dan kewajiban untuk selalu menjaga dan melindunginya.

(mdk/ank)