Apa saja manfaat yang bisa kita rasakan dari persatuan dan kesatuan yang terjadi terjalin dalam kehidupan bertetangga?

Lihat Foto

Shutterstock.com

Ilustrasi persatuan Indonesia

KOMPAS.com - Persatuan dan kesatuan menjadi hal penting untuk menjaga dan mempertahankan keberagaman yang ada di Indonesia. 

Dalam buku Pengantar Ringkas Sosiologi: Pemahaman Fakta dan Gejala Permasalahan Sosial [2020] karya Elly M. Setiadi, proses pembentukan persatuan dan kesatuan di Indonesia tidak lepas adanya penjajahan kolonial Belanda dan Jepang.

Negara lain mudah menginvasi Indonesia karena lemahnya persatuan dan kesatuan antarsuku bangsa. Hal tersebut kemudian memunculkan kesadaran bahwa persatuan dan kesatuan menjadi sarana untuk memperkokoh kekuatan bangsa. 

Maka muncul pergerakan nasuonak sebagai perwujudan perlawanan terhadap penjajah. Tidak adanya persatuan dan kesatuan akan berdampak bagi kehidupan berbangsa dan bernegara. 

Baca juga: Contoh Perilaku yang Mencerminkan Rasa Persatuan dan Kesatuan

Dampaknya, kehidupan berbangsan dan bernegara adalah kondisi negara yang terombang-ambil, bahkan bisa terpecah belah. Dampa lebih luas tidak adanya persatuan dan kesatuan dalam kehidupan berbangsa dan bernegara adalah: 

Perpecahan bangsa

Salah satu dampak tidak adanya persatuan dan kesatuan yaitu perpecahan bangsa. Jika rakyat Indonesia tidak bersatu untuk melawan penjajah, mungkin tidak akan terwujud kemerdekaan Indonesia seperti yang diproklamasikan pada 17 Agustus 1945. 

Karena setiap individu atau kelompok merasa memiliki kepentingan sendiri dan tidak memedulikan kepentingan orang lain. Jika itu tidak diantisipasi, tidak heran bangsa menjadi pecah.

Melemahnya pertahanan dan keamanan

Tidak adanya persatuan dan kesatuan dalam kehidupan berbangsa dan bernegara juga akan berdampak pada melemahnya pertahanan dan keamanan bangsa.

Ketika rakyat tidak lagi bersatu malah bertikai sendiri, maka serangan dari luar akan mudah masuk. Mereka tidak hanya masuk, tapi juga akan memengaruhi rakyat.

Baca juga: Faktor Pendorong dan Penghambat Persatuan dan Kesatuan

Terjadi konflik antar kelompok

Tidak adanya persatuan dan kesatuan juga menyebabkan konflik antarkeompok. Merea akan lebih mementingkan golongan sendiri atau suku masing-masing. Sebagai warga negara harus menjaga dan mengamalkan sikap persatuan dan kesatuan di mana pun. 

Adanya persatuan dan kesatuan menjadi alat memperkokoh keamanan dan ketahanan negara dari ancaman baik dalam maupun luar negeri. 

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link //t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca berikutnya

Lihat Foto

KOMPAS.com / GARRY ANDREW LOTULUNG

Ratusan warga dari berbagai wilayah berkumpul untuk mengikuti Parade Bhinneka Tunggal Ika di kawasan Patung Kuda, Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat, Sabtu [19/11/2016]. Parade ini bertujuan merekatkan kembali rasa persatuan bangsa dan juga menjadi momentum refleksi atas sejumlah kejadian yang terjadi beberapa waktu belakangan, seperti pengeboman Gereja Oikumene, Sengkotek, Samarinda, Kalimantan Timur, pada 13 November 2016.

KOMPAS.com - Bangsa Indonesia merupakan bangsa yang berbentuk kepulauan tersebar di berbagai pulau dengan berbagai perbedaan. Istilah persatuan dan kesatuan terbentuk dari kata utuh atau tidak terpecah-pecah.

Dilansir dari situs resmi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI, persatuan adalah kumpulan berbagai komponen sedangkan kesatuan adalah hasil perkumpulan tersebut yang menjadi satu kesatuan utuh dan tidak terpisahkan.

Persatuan Bangsa Indonesia bahkan menjadi sila ke-3 Pancasila yang menjadi ideologi serta pedoman hidup bangsa.

M. Hatta dalam bukuSekitar Proklamasi [1970] menyebutkan bahwa Persatuan Indonesia mengandung unsur-unsur persatuan dan kesatuan, cita-cita persahabatan, dan persaudaraan segala bangsa, diliputi oleh suasana kebenaran, keadilan, kebaikan, kejujuran, kesucian, dan keindahan yang senantiasa dipupuk oleh alamnya.

Baca juga: Cara Memperkokoh Persatuan dan Kesatuan Bangsa

Berikut beberapa manfaat persatuan dan kesatuan Bangsa Indonesia: 

  • Alat mencapai tujuan bangsa

Mengutip buku Pendidikan Pancasila [2009] yang ditulis oleh M. Syamsudin dkk, Tujuan nasional bangsa dituangkan secara jelas dan gambling dalam pembukaan UUD 1945.

Tujuan Bangsa Indonesia yaitu [1] melindungi segenap bangsa Indonesia dan seluruh tumpah darah Indonesia [2] memajukan kesejahteraan umum [3] mencerdaskan kehidupan bangsa [4] melaksanakan ketertiban dunia yang berdasarkan kemerdakaan, perdamaian abadi, dan keadilan sosial.

  • Mengatasi perbedaan dan menghilangkan diskriminasi

Persatuan dan kesatuan bangsa bisa mengatasi perbedaan rakyat Indonesia yang terdiri dari beragam suku bangsa dan budaya. Rasa persatuan dan kesatuan akan menghapuskan diskriminasi, karena semua rakyat adalah satu Indonesia.

Baca juga: Prinsip-Prinsip Persatuan dan Kesatuan Bangsa Indonesia

Selain dua manfaat di atas, terdapat beberapa manfaat persatuan dan kesatuan lainnya, yaitu:

  1. Menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia
  2. Menjaga perdamaian Negara Kesatuan Republik Indonesia
  3. Memperkuat ketahanan nasional dalam mempertahankan Negara Kesatuan Republik Indonesia dari ancaman luar
  4. Memperkuat jati diri Bangsa Indonesia
  5. Mencegah terjadinya perang atau konflik antarsuku maupun antardaeraj di Indonesia
  6. Menciptakan kerukunan antar warga masyarakat
  7. Membangun bangsa Indonesia agar lebih maju dan aman
  8. Menciptakan rasa toleransi dan tenggang rasa dalam menghadapi perbedaan
  9. Menciptakan rasa kekeluargaan, semangat bersatu, saling tolong-menolong, peduli pada sesama, dan gotong-royong dalam kehidupan bermasyarakat
  10. Menciptakan keadaan sosial masyarakat yang lebih baik, rukun, seimbang, selaras, tentram, setia kawan, aman, dan damai
  11. Memperkecil kesenjangan sosial yang terjadi di masyarakat
  12. Menciptakan ketenangan bagi masyarakat dalam memeluk suatu agama tanpa adanya kecaman serta kekerasan dari pihak yang bertentangan
  13. Menjaga tegapnya hak asasi manusia [HAM] dan mencegah penyelewangannya
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link //t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca berikutnya

3 menit

Manusia diciptakan untuk hidup saling ketergantungan dengan sesamanya. Inilah dasar kenapa kita harus berbuat baik dan memetik manfaat hidup rukun dengan sesama.

Hidup rukun adalah sebuah konsep hidup yang tentram, aman, dan damai di mana setiap lingkungan masyarakat hidup saling menyayangi dan menghargai.

Pada dasarnya, setiap orang selalu ingin dimengerti, tapi susah sekali untuk belajar mengerti orang lain.

Inilah yang kerap menjadi pemicu perselisihan antara sesama, saat ego lebih besar dari rasa saling menyayangi.

Pun perbedaan rasanya tak menjadi masalah. Sebaliknya, justru kita akan menghargai adanya perbedaan.

Menarik, kan? Yuk, simak manfaat yang bisa kamu raih dalam hidup rukun!

Manfaat Hidup Rukun dengan Tetangga di Rumah

1. Saling Tolong Menolong

Manfaat hidup rukun yang paling dirasa adalah indahnya saling tolong menolong.

Saat kita membangun kerukunan dengan tetangga, mereka tak akan segan untuk memberikan pertolongan saat kita sedang dalam masalah.

Ini berlaku sebaliknya; saat tetangga sedang kesusahan, kita yang berkewajiban membantu.

Dari sini rasa empati dapat terbangun dan memperkuat hubungan antar tetangga.

2. Memperluas Pergaulan

Saat kita menerapkan hidup rukun, khususnya di lingkungan tetangga, kita akan saling mengenal dan akrab dengan lingkungan sekitar.

Kerap kita temui di kehidupan perkotaan di mana antar tetangga sangat minim interaksi, bahkan ada yang tak saling kenal.

Padahal sejatinya kita harus saling mengenal sebagai upaya memperluas pergaulan.

3. Menjalin Komunikasi yang Baik

Manfaat hidup rukun antar tetangga juga mencakup kepada pola komunikasi yang baik.

Terjalinnya pola komunikasi yang baik bisa meminimalisir kesalahpaham antar sesam.

Ini juga sangat berdampak baik saat di lingkungan tetangga sedang ini mengadakan sebuah acara.

4. Hidup Lebih Tenang

Kamu pasti pernah memikirkan bagaimana tetangga memandang dirimu, kan?

Hal itu terjadi karena mungkin kamu kurang banyak tahu dan bergaul dengan tetanggamu.

Berbeda halnya saat kamu sering bergaul dengan tetangga.

Kamu tidak akan lagi dihantui anggapan tetangga karena memang sudah saling mengenal.

5. Lingkungan Jadi Lebih Aman

Di lingkungan pemukiman yang setiap warganya saling mengenal dan peduli, keamanan akanlebih terjamin.

Tindak kejahatan bisa ditekan, misalnya seperti tindak pencurian atau perampokan.

Sebab tetangga lebih peduli terhadap lingkungan sekitar karena mereka merasa saling mengasihi.

6. Menghargai Perbedaan

Indonesia adalah negara multikultural yang mana terdapat banyak suku, ras, hingga agama.

Juga tak dapat dipungkiri bahwa masyarakat Indonesia masih sering terbentur isu toleransi.

Kunci dari perbedaan adalah hidup rukun sebagai bentuk toleransi antar sesama…

Tak peduli akan perbedaan, nyatanya kita tetap satu bangsa.

7. Saling Mendukung

Tak kalah pentingnya, berakar dari sifat ketergantungan manusia, kita selalu membutuhkan dukungan dari orang lain.

Di lingkungan tetangga yang harmonis, tidak ada istilah saling iri karena setiap warganya saling mendukung.

8. Peduli Terhadap Lingkungan

Dengan terjalinnya hubungan yang baik antar tetangga, lingkungan juga terkena dampak baiknya.

Kegiatan gotong royong akan berjalan dengan lancar dan saling lebih peduli terhadap lingkungan sekitar rumah.

Lingkungan sekitar rumah juga jadi lebih sehat dan aman, serta terhindar dari banjir.

9. Meningkatkan Kesejahteraan

Buah dari sifat tolong menolong yang terjalin adalah peningkatan kesejahteraan antar sesama warga.

Selain berfokus kepada kesejahteraan diri sendiri, lingkungan tetangga yang memiliki ikatan kuat juga ingin saling meningkatkan kesejahteraan bersama.

10. Menghindari Ghibah

Nah, di lingkungan tetangga yang tidak sehat, kerap terjadi gunjingan antar tetangga.

Ghibah bisa bersumber dari rasa iri hati dan keinginan untuk saling menjatuhkan.

Beda halnya dengan lingkungan tetangga yang harmonis, ghibah bisa sangat diminimalisir karena setiap warganya saling mengenal baik.

11. Mengamalkan Nilai-Nilai Pancasila

Salah satu gambar hidup rukun dengan tetangga adalah terciptanya rasa persatuan dan kesatuan antara tetangga, tanpa sedikitpun menginginkan adanya perpecahan.

Pada dasarnya, menjaga persatuan dan kesatuan merupakan nilai-nilai Pancasila pada sila ke-3 yang menjadi landasan atas kepentingan bersama dalam masyarakat.

12. Mengutamakan Musyawarah

Rukun tetangga [RT] merupakan organisasi masyarakat yang berada di bawah rukun warga [RW]. Keduanya merupakan organisasi masyarakat yang diakui oleh pemerintah.

Sebagai sebuah organisasi, setiap anggotanya harus mengutamakan musyawarah dalam mengambil tindakan atau memecahkan masalah.

***

Semoga artikel ini bermanfaat ya, Sahabat 99!

Simak informasi menarik lainnya di Berita Properti 99.co Indonesia.

Sedang mencari hunian di Sentraland Avenue?

Kunjungi www.99.co/id dan temukan hunian impianmu dari sekarang!

Video yang berhubungan

Bài Viết Liên Quan

Bài mới nhất

Chủ Đề