Apa saja yang termasuk kedalam atribut produk coba jelaskan dan berikan contoh dari atribut produk
Motif yang ada dalam diri seseorang akan membangkitkan dan mewujudkan suatu tingkah laku yang diarahkan guna mencapai tujuan dan sasaran kepuasan. Dal … am perannya secara langsung, motif mempunyai beberapa fungsi. Jelaskan fungsi penting motif untuk mengarahkan konsumen? bantu jwab ya Show saat ini Diklat apa yang cocok bagi guru dan tenaga kependidikan, serta alasannya berdasarkan fakta 1.Dalam Pemasaran, Seorang wirausaha harus memberikan kepuasan terhadap Konsumen dalam hal ini ada 4 hal yg harus Diperhatikan dalam manajemen Pemasar … an terutama dalam pengolahan produknya yaitu: CHIPER, BETTER, FASTER dan ValuE ADDED, jelaskan dan berikan Contohnya.2.Menurut Kotler, kegiatan manusia yang bertujuan memuaskan dan keinginan manusia melalui proses Pertukaran, Sebutkan dan uraikan Secara singkat proses manajemen Menurut Kotler tersebut.3.Apa yang dimaksud dengan Evaluasi Manajemen Usaha.4.Jelaskan perbedaan antara manajemen Produksi dan manajemen Pemasaran. apa saja keterampilan kerja yang dibutuhkan dalam pembuatan karya/produk pengawetan bahan nabati... a. kreatif dan inovatif b. jujur dan optimis c. di … siplin d. realitis e. semua benar 1. jasa-jasa yang ditawarkan oleh bank BRI2.jasa-jasa yang ditawarkan oleh bank BCA3. perbandingan jasa-jasa yang ditawarkan pada bank BRI dan BCA moh … on dijawab dengan jelas dan benar kerjasamanya Terima kasih
Atribut produk menjadi pertimbangan konsumen untuk melakukan pembelian atas produk dan mempunyai pengaruh terhadap minat beli konsumen. Unsur-unsur atribut produk yang cukup penting menurut Tjiptono (2007) yaitu:
Kemudian menurut Ribhan (2006) unsur-unsur atribut produk meliputi aspek produk dan non-produk dari produk kartu seluler yang ditawarkan. Aspek produk meliputi variasi produk, kualitas, nama merek, logo, warna, slogan, symbol, kemasan, dan desain produk itu sendiri. Aspek non produk meliputi fitur dan layanan yang ditawarkan. 1. Variasi Produk Menurut Angiopora (dalam Indra Budi, 2002) Faktor ini memiliki pengertian yang luas, tidak hanya menyangkut jenis produk (product item) dan lini produk (product line) tetapi juga menyangkut kualitas, desain, bentuk, merk, kemasan, ukuran, pelayanan, jaminan dan pengembalian yang harus diperhatikan oleh perusahaan secara seksama terhadap keanekaragaman (variasi) produk yang dihasilkan secara keseluruhan. Artinya dengan semakin bervariasinya produk yang dihasilkan, maka perusahaan juga semakin banyak melayani berbagai macam kebutuhan dan keinginan dari berbagai sasaran konsumen yang dituju. 2. Kualitas Produk Menurut Henry Simamora (2000:447) “kualitas produk adalah kemampuan sebuah produk untuk memuaskan kebutuhan atau tuntutan pelanggan.” 3. Nama Merek Menurut Angiopora (dalam Indra Budi, 2002) nama merek adalah istilah yang mengidentifikasikan produk dari penjual dan membedakannya dari produk pesaing. 4. Warna Produk Warna adalah salah satu dari dua unsur yang menghasilkan daya tarik visual, dan kenyataannya warna lebih berdaya tarik pada emosi daripada akal. Warna produk membantu mengurangi hambatan penjualan dan ini merupakan faktor vital dalam menciptakan desain grafis yang menjual. (sidikartvolushit.blogspot.com) 5. Slogan Produk Pernyataan atau susunan kata tertentu yang menjelaskan singkat suatu produk atau jasa layanan yang diulang-ulang sehingga mudah diingat publik.
6. Simbol produk Simbol produk menurut Rangkuti (2004: 26) adalah “Icon yang mewakili sekumpulan nilai yang melekat pada produk yang dihasilkan.” 7. Kemasan Menurut Christine Suharto (2000) Kemasan dapat didefinisikan sebagai seluruh kegiatan merancang dan memproduksi wadah atau bungkus atau kemasan suatu produk. 8. Desain Produk Menurut Angiopora (dalam Indra Budi, 2002) Desain adalah totalitas dari keistimewaan yang mempengaruhi cara penampilan dan fungsi suatu produk dalam hal kebutuhan langganan. 9. Fitur Fitur adalah alat persaingan untuk membedakan produk perusahaan terhadap produk sejenis yang menjadi pesaingnya. 10. Layanan Menurut Tjiptono (2004) Layanan adalah kegiatan yang dilakukan oleh perusahaan kepada pelanggan yang telah membeli produknya. Menurut Aaker (1996) there is a risk that loyal customers can be enticed away by a competitor if the performance of the product or service is not improved. Berdasarkan pernyataan tersebut, dapat dijelaskan bahwa terdapat suatu resiko dimana pelanggan yang loyal akan bisa dipengaruhi pesaing jika atribut produknya dalam hal ini penampilan produk atau layanannya tidak diperbaiki, karena mungkin saja konsumen memindahkan pembeliannya ke merek lain yang menawarkan berbagai manfaat yang cukup besar sebagai kompensasinya. MARKETING STRATEGY – PRODUCT STRATEGY Secara konsep, pengertian produk adalah sesuatu yang bisa ditawarkan kepada konsumen sebagai usaha untuk mencapai tujuan perusahaan melalui pemenuhan kebutuhan dan keinginan konsumen, atau jika dari sisi konsumen, maka pengertian produk adalah segala sesuatu yang bisa digunakan untuk memenuhi kebutuhan dan keinginannya yang dihasilkan oleh produsen. Atribut produk adalah segala sesuatu yang menyertai produk tersebut yang dianggap penting oleh produsen dan konsumen yang dijadikan pembeda dan pengambilan keputusan atas produk tersebut atau dasar keputusan pembelian atas produk tersebut. Fungsi atribut produk adalah disesuaikan dengan masing-masing atribut tersebut, seperti merek, memiliki fungsi pembeda dengan produk yang lain, sebagai alat untuk menyampaikan pesan dan lainnya. Sedangkan fungsi dari atribut kemasan produk adalah untuk melindungi isi dari produk itu sendiri, memberikan kemudahan dalam pemindahan produk dan lainnya. Berikut adalah beberapa jenis atribut produk yang umum beserta fungsinya, yaitu : # 1 : MEREK (BRAND)Brand atau merek adalah identitas atau pembeda satu produk dengan produk lainnya yang berupa nama, istilah, simbol, tanda, lambang, desain, warna atau kombinasi dari beberapa atribut tersebut. Fungsi Merek
Benefit MerekSebuah merek dari produk yang dibeli oleh konsumen bukanlah sekumpulan atribut saja, melainkan memiliki benefit tertentu bagi konsumen tersebut, jadi hakekatnya konsumen bukan membeli merek produk tersebut, melainkan konsumen membeli benefit atau manfaat dari merek tersebut. Nilai-nilai MerekSebuah merek juga menyampaikan nilai-nilai dari produk yang menggunakan merek tersebut, seperti merek Lux, yang menyampaikan nilai-nilai kecantikan bak bintang dari sabun mandi, Mercy yang menyampaikan nilai-nilai prestise, kenyamanan dan keselamatan yang tinggi bagi sebuah mobil. Budaya dan Kepribadian MerekMerek atau brand juga menyampaikan sebuah budaya dan kepribadian, Mercy akan menyampaikan budaya negara Jerman (teknologi tinggi) atau Eropa, serta akan memberikan kepribadian bagi sang pengendara sebagai pemimpin yang karismatik dan kesuksesan. # 2 : KEMASAN (PACKAGING)Packaging atau kemasan adalah bagian dari produk yang merupakan pembungkus atau wadah atau tempat bagi sebuah produk dengan berbagai tujuan, seperti untuk memudahkan proses pemindahan, untuk memudahkan identifikasi, untuk menciptakan daya tarik produk dan sebagainya. Fungsi KemasanKemasan atau packaging memiliki berbagai bentuk dan memiliki beberapa sebutan yang seringkali disesuaikan dengan bentuk dan fungsinya, seperti pembungkus (wrapper) karena bentuk dan fungsinya untuk membungkus, wadah atau tempat (container) karena bentuk dan fungsinya sebagai wadah atau kontainer. Berikut adalah beberapa fungsi atau tujuan dari kemasan atau packaging secara umum, yaitu :
Manfaat KemasanSebuah kemasan (packaging), pembungkus (wrapper) ataupun wadah / tempat (container), akan memiliki manfaat-manfaat, yaitu :
Kemasan atau kemasan produk akan banyak ditemukan untuk produk-produk yang mudah berubah (bentuk, rasa, kualitas, estetika) jika tidak dilengkapi dengan kemasan, misalnya untuk makanan, dimana hampir selalu membutuhkan kemasan (kemasan makanan memiliki berbagai bentuk, mulai dari hanya untuk membungkus, kemasan untuk memegang, sampai kemasan yang berfungsi sebagai tempat atau wadah). Beberapa kemasan dibuat sangat unik (kemasan unik), dimana kemasan dibuat tidak hanya didasarkan pada fungsi kemasan secara dasar saja, melainkan memiliki fungsi yang lain, seperti memiliki nilai estetika, nilai promosi (daya tarik), nilai kualitas, dan lain sebagainya, contoh kemasan makanan unik produk permen dan coklat yang biasanya untuk anak-anak. # 3 : LABEL (LABELING)Labeling atau label adalah bagian dari kemasan atau dalam bentuk yang lain yang digunakan untuk memberikan informasi sehubungan dengan produk. Secara umum ada tiga macam label, yaitu :
# 4 : LAYANAN PELENGKAP (SUPPLEMENTARY SERVICE)Sebuah produk pada hakekatnya tidak akan terlepas dari unsur layanan atau jasa yang menyertai produk tersebut, baik itu dalam bentuk jasa murni maupun dalam bentuk jasa pelengkap (supplementary service). Bentuk dari jasa atau layanan yang menyertai sebuah produk tentu sangat bervariasi, tergantung dari jenis produk itu sendiri, dan juga tergantung dari perusahaan dimana produk tersebut berada. Secara umum jasa atau layanan diklasifikasikan menjadi : Jasa Informasi, merupakan layanan pelengkap dengan fungsi memberikan informasi, misal informasi mengenai cara menggunakan produk, informasi mengenai harga produk, informasi mengenai peringatan, informasi mengenai kondisi atau syarat penjualan, dan lain sebagainya. Jasa Konsultasi, merupakan layanan pelengkap dalam bentuk jasa konsultasi baik manajemen maupun teknis, pemberian saran, konseling dan lain sebagainya. Jasa Order Taking, merupakan layanan pelengkap yang meliputi aplikasi keanggotaan klub atau program tertentu, jasa yang berbasis kualifikasi, jasa langganan, jasa order entry, jasa reservasi dan lain sebagainya. Jasa Hospitality, merupakan jasa tambahan dalam bentuk sambutan, fasilitas makan dan minum (foods and beverages), fasilitas kamar kecil (toilets), fasilitas ruang tunggu (dengan tempat duduk, hiburan, majalah dll.), fasilitas tranportasi dan sebagainya. Jasa Caretaking, merupakan layanan tambahan dalam bentuk perhatian dan perlindungan terhadap barang milik pelanggan yang mereka bawa (parkir kendaraan baik roda dua maupun roda empat, penanganan barang bagasi, titipan tas koper belanjaan, dan lain-lain), serta perhatian dan perlindungan atas barang-barang yang dibeli oleh pelanggan seperti pengemasan, penghantaran (transportasi), instalasi / pemasangan, pembersihan, inspeksi / diagnosa dan lain sebagainya. Jasa Exceptions, merupakan layanan pelengkap yang meliputi permintaan khusus sebelum penyampaian produk, penanganan komplain saran dan kritik, pemecahan masalah seperti jaminan / garansi produk, atau kegagalan pemakaian produk, kesulitan yang muncul dari pemakaian produk yang disebabkan kegagalan produk, restitusi atau pengembalian uang kompensasi dan lain-lainnya. Jasa Biling, yaitu jasa dalam bentuk laporan rekening periodik, faktur transaksi individual, laporan verbal mengenai jumlah rekening, self-biling dan lain sebagainya. Jasa Pembayaran, merupakan jasa tambahan dalam bentuk swalayan oleh pelanggan, pelanggan melakukan interaksi langsung dengan petugas perusahaan yang menerima pembayaran, pengurangan secara otomatis atas rekening nasabah, kontrol dan verifikasi. # 5 : JAMINAN PRODUK atau GARANSIMerupakan janji dari perusahaan atas kondisi seperti kualitas, fungsi, ketahanan dan lain sebagainya kepada konsumen mereka, dimana konsumen akan mendapatkan perbaikan secara cuma-Cuma atau kompensasi berupa penggantian (ganti rugi) sejumlah nominal tertentu apabila produk tidak berfungsi sebagaimana mestinya atau tidak seperti yang dijanjikan. Baca juga : Strategi Pemasaran : Mengenal Beberapa Strategi Produk Strategi Pemasaran : Konsep, Pengertian dan Perkembangannya 5 Kiat Membuat Seasonal Pack yang Menjual dan Meningkatkan Merek Demikian pembahasan kita mengenai salah satu bagian strategi pemasaran berupa atribut produk, yang meliputi merek (brand), kemasan (packaging), label, layanan pelengkap dan jaminan atau garansi produk. Terima kasih sudah berkunjung ke blog Distribusi Pemasaran Dotcom, semoga Anda mendapatkan manfaat dan jangan lupa untuk meninggalkan komentar positif yang konstruktif. Salam Sukses Sehat dan Bahagia Picture : |