Apa teknik pengolahan untuk batu hitam dan batu padas dalam pembuatan kerajinan limbah keras

Suara.com - Salah satu jenis kerajinan yang populer di Indonesia adalah kerajinan dengan bahan keras. Penggunaan bahan dasar yang bersifat keras menjadi karakter tersendiri yang tersemat dalam kerajanan jenis ini. Bagaimana teknik membuat kerajinan bahan keras? 

Apa itu kerajinan bahan keras? Teknik apa yang digunakan? Apa saja contohnya? Berikut adalah ulasan tentang teknik kerajinan bahan keras lengkap dengan definisi, dan contohnya.

Definisi Kerajinan Bahan Keras

Kerajinan bahan keras adalah salah satu jenis kerajinan yang cukup digemari, sesuai dengan namanya kerajinan ini menggunnakan bahan dasar kesenian menggunakan bahan dasar yang bersifat keras. Contohnya seperti kayu, rotan, bambu dan logam.

Baca Juga: 7 Manfaat Merajut bagi Kesehatan yang Jarang Diketahui

Teknik Kerajinan Bahan Keras

Dalam membuat kerajinan yang menggunakan bahan keras diperlukan teknik khusus dalam proses pembuatannya, hal ini dikarenakan bahan dasar dalam pembuatan kerajinan tangan memiliki bahan keras. Menyadur dalam buku Pembelajaran Kearajinan Tangan dari Bahann Clay Tepung ada 4 teknik yang dapat digunakan untuk mengolah kerajinan bahan keras:

Berikut adalah 4 teknik yang dapat diterapkan pada pembuatan kerajinan bahan keras:

1.       Teknik Ukir

Teknik kerajinan bahan keras yang pertama adalah teknik ukir, teknik ini dilakukan dengan cara menggoreskan, memahat, mencungkil bagian dari bahan dasar tersebut hingga membentuk pola yang diinginkan. Teknik ini cocok diterapkan pada bahan keras, seperti kayu dan batu.

Baca Juga: Inspirasi Kerajinan Kayu untuk Hiasan Rumah

2.       Teknik Ukir Tekan

Teknik yang kedua ini cocok diterapkan utuk kerajinan dengan bahan keras seperti logam dan tembaga. Seorang pengerajin diharuskan untuk dapat menggunakan sebuah alat khusus yang diaplikasikan di atas permukaan sebuah plat dengna cara ditekan.

3.       Teknik Anyam

Teknik selanjutnya menjadi teknik yang paling familiar dalam membuat kerajinan tangan, teknik ini dapat diaplikasikan pada kerajinan dengan bahan dasar bambu dan rotan.

4.       Teknik Pahat

Teknik kerajinan bahan keras yang terakhir adalah teknik pahat, teknik ini dilakukan dengan cara mengurangi atau membuang beberapa bagian pada bahan dasar untuk dibentuk menjadi sebuah pola. Umumnya teknik jenis ini menggunakan alat bantu seperti palu, pahatan, kikir untuk kemudian diaplikasikan pada kerajinan dengan bahan dasar kayu.

Contoh Kerajinan Bahan Keras

Umumnya bahan dasar yang digunakan dalam membuat kerajinan bahan keras terbagi menjadi dua jenis, yakni bahan alami dan buatan. Berikut adalah beberapa contoh kerajinan dengan bahan keras:

  1. Batu
    Contoh: Patung, guci, hiasan dinding, hiasan kolam, kursi, lampu taman
  2. Kayu
    Contoh: Meja, kursi, peralatan dapur, peralatan makan, pajangan
  3. Rotan
    Contoh: Meja, kursi, piring, tas, alas dan perabot dapur
  4. Bambu
    Contoh: lonceng angin, kotak pensil, gelas, vas bunga, lampu hias, alat musik daerah
  5. Kaca
    Contoh: Lampu tidur, vas bunga, akuarium, pot tanaman
  6. Logam
    Contoh: Vas bunga, patung, miniatur kendaraan, simbal drum, kerajinan daur ulang

Demikian adalah ulasan tentang teknik kerajinan bahan keras dan beberapa contoh kerajinannya. Semoga dapat memberikan wawasan pengetahuan baru untuk anda sekalian.

Kontributor : Dhea Alif Fatikha

BAB IMODUL PRAKARYA KERAJINAN BAHAN KERASA.KEGIATAN BELAJAR 1A.1RENCANA PEMBELAJARAN SISWAPembelajaran ilustrasi ini bertujuan untuk memberikan wawasan baik secara teoritismaupun praktis dalam mempersiapkan, melaksanakan dan mengevaluasi pembelajaran kerajinanserat secara tepat. Selain itu, melalui materi ini dapat meningkatkan kemampuan peserta didikkhususnya prinsip-prinsip kerajinan bahan kerasA.2KEGIATAN BELAJARa.Tujuan Kegiatan Pembelajaran1.menyatakan pendapat tentang keragaman karya kerajinan bahan Keras sebagai ungkapanrasa bangga sebagai wujud rasa syukur kepada tuhan dan bangsa; 2.memahami pengertian, sejarah, jenis, sifat, dari karakteristik kerajinan bahan kerasberdasarkan rasa ingin tahu dan peduli lingkungan; 3.memahami teknik pengolahan, prinsip perancangan, prosedur pembuatan danpenyajian/kemasan kerajinan bahan keras berdasarkan karakter yang dapat dikembangkansesuai kebutuhan wilayah setempat; dan 4.merancang, membuat, menguji dan mengomunikasikan produk kerajinan bahan kerasdaerah setempat berdasarkan teknik dan prosedur yang tepat berdasarkan orisinalitas idedan cita rasa estetis diri sendiri, dengan disiplin dan tanggung jawabb.Uraian Materi1.Pengertian Kerajinan Bahan KerasProduk kerajinan dari bahan keras merupakan produk kerajinan yang menggunakanbahan dasar yang bersifat keras. Beberapa bahan keras yang digunakan dalam pembuatan produkkerajinan dapat dibagi menjadi dua, yaitu sebagai berikut.a.Bahan keras alami, yaitu bahan yang diperoleh di lingkungan sekitar kita dan kondisifisiknya keras, misalnya kayu, bambu, batu, dan rotan.b.Bahan keras buatan, yaitu bahan-bahan yang diolah menjadi keras sehingga dapatdigunakan untuk membuat bahan-bahan kerajinan, misalnya berbagai jenis logamdan fiberglass.

2.Macam-Macam Produk Kerajinan Bahan Kerasa.Kerajinan LogamKerajinan logam menggunakan bahan logam, seperti besi, perunggu, emas, perak,dan lain-lain. Teknik yang digunakan menggunakan sistem cor, ukir, tempa, atau sesuaidengan bentuk yang dikehendaki. Bahan logam banyak digunakan sebagai perhiasan atauaksesori.Selain itu, bahan logam juga digunakan sebagai benda hias dan benda fungsionallainnya, seperti gelas, kap lampu, wadah serbaguna, serta piala sebagai simbol kejuaraan.Sifat loga adalah keras sehingga dalam pengolahannya memerlukan teknik yang tidakmudah, misalnya diolah dengan teknik bakar/pemanasan dan tempat.b.Kerajinan KayuKerajinan ukir kayu adalah kerajinan yang menggunakan bahan dari kayu yangdikerjakan atau dibentuk menggunakan tatah ukir. Kerajinan ukir memang lebih banyakmenggunakan bahan bakukayu sebagai bahan utamanya. Adapun jenis kayu yang biasadigunakan adalah kayu jati, mahoni, waru, sawo, dan nangka.

Upload your study docs or become a

Course Hero member to access this document

Upload your study docs or become a

Course Hero member to access this document

End of preview. Want to read all 6 pages?

Upload your study docs or become a

Course Hero member to access this document

Video yang berhubungan

Bài Viết Liên Quan

Bài mới nhất

Chủ Đề