Apa yang harus dilakukan perusahaan untuk mengembangkan SDM yang berkualitas dan berdaya saing?
Ada pengakuan yang berkembang bahwa praktek HRD yang dipilih dapat memiliki dampak yang langsung pada kinerja individu dan organisasi. Temuan ini dibangun di atas gagasan bahwa orang dapat memainkan peran penting dalam keberhasilan suatu organisasi (Garavan, 2007). Show
Teori human capital mengakui bahwa investasi dalam pendidikan, pelatihan dan Pengalaman dapat membawa upah yang signifikan dan manfaat pekerjaan kepada individu. Strategi pengembangan SDM dapat dipandang sebagai suatu investasi dalam modal dalam bentuk manusia, dan keputusan untuk berpartisipasi dalam pelatihan kegiatan, dan keterampilan yang dipandang sebagai pilihan rasional pada bagian dari individu. Teori pengembangan SDM pada umumnya memiliki inti yang sederhana, yakni: Investasi baik pelatihan formal atau informal dan pendidikan yang meningkatkan kinerja seseorang, produktivitas dan pendapatan. Teori ini juga membuat perbedaan penting antara dua jenis investasi pelatihan: umum dan spesifik. Pelatihan spesifik dari perusahaan tidak dapat dipindah tangankan dan memiliki nilai yang terbatas di luar organisasi. Sedangkan pelatihan umum memiliki nilai di pasar tenaga kerja dan memiliki nilai untuk meningkatkan karier. Perspektif pada modal manusia mengambil titik awal bahwa manusia adalah salah satu sumber daya yang tersedia untuk perusahaan. Asal-usul bahwa manusia dapat digunakan sebagai modal adalah merujuk pada hasil kerja dari Prahalad dan Hamel (1990), yang menganalisis daya saing perusahaan yang dikaitkan dengan ke kepemilikan perusahaan. Mereka mendalilkan bahwa suatu perusahaan dapat memiliki faktor yang unik yang memungkinkan untuk menjadi kompetitif dan modal manusia adalah salah satunya. ini adalah pandangan berbasis sumber daya yang menjadi paradigma saat ini terhadap daya saing perusahaan dan sebagai kumpulan kompetensi yang menarik perhatian bagi isu-isu pembelajaran, investasi SDM, akumulasi pengetahuan dan pengalaman. Hamel dan Prahalad(1994: 223) menjelaskan kompetensi inti sebagai ‘seikat keterampilan dan teknologi daripada keterampilan tunggal atau teknologi. Pola pikir ini menunjukkan bahwa pengembangan SDM memiliki nilai dalam meningkatkan kompetensi inti, beberapa di antaranya didasarkan pada kemampuan manusia. Keterampilan ini perlu dikembangkan dari waktu ke waktu agar dapat memberikan perusahaan sebuah kemampuan yang perusahaan lain akan merasa sulit untuk ditiru. Namun mereka juga perlu disewakan kepada perusahaan lain agar mereka menjadi sesuatu nilai yang strategis. Teori Berbasis Sumber Daya Sumber daya manusia memberikan potensi keunggulan yang kompetitif dan berkelanjutan melalui penggunaan pengembangan SDM untuk mengembangkan kompetensi yang spesifik dari perusahaan itu sendiri dan menghasilkan pengetahuan taktik untuk bersaing di kerasnya persaingan ekonomi yang makin ‘kejam’ saat ini. Sudah dibuktikan bahwa pengetahuan taktik dan industri yang spesifik memiliki nilai yang paling dalam di dalam sebuah perusahaan. Pendekatan berbasis sumber daya menekankan kebutuhan perusahaan untuk menerapkan strategi berbasis sumber daya manusia tertentu, yang bertujuan untuk mencapai keunggulan kompetitif dengan meningkatkan kompetensi dan komitmen sumber daya manusia. Penelitian telah menunjukkan bahwa pengembangan SDM adalah sebuah nilai yang harus dipertahankan di sebuah perusahaan. Pengembangan SDM ini termasuk pelatihan kerja, pengembangan kepemimpinan, pengembangan kompetensi teknis, strategi untuk menghasilkan pengetahuan taktik perusahaan, dan strategi jejaring sosial. Praktek pengembangan terbaik menunjukkan bahwa praktek HRD yang universal khususnya berhubungan dengan kinerja bisnis harus ditingkatkan sebaik mungkin. Pengembangan SDM dapat membantu untuk membentuk pola-pola perilaku yang membantu perusahaan mencapai tujuannya. Tujuan perusahaan yang berbeda memerlukan berbagai jenis perilaku dan praktek HRD yang berbeda. Faktor-faktor yang menjadi relevan dalam konteks ini antara lain adalah: ukuran perusahaan, teknologi, kepemilikan, sektor dan lokasi, dan variabel kontingensi. Ini menunjukkan bahwa permintaan untuk karyawan yang terampil akan ditentukan oleh strategi bersaing. Pada gilirannya, ketersediaan sumber daya manusia yang berkualitas akan berdampak pada strategi kompetitif dan, di mana perusahaan memiliki ekspektasi pertumbuhan yang signifikan yang dikombinasikan dengan tingkat keterampilan yang tinggi dan kesiapan pada kompetensi, ini akan mendorong ekspansi dan pertumbuhan sebuah perusahaan. Namun, di mana perusahaan tidak memiliki keterampilan dan kompetensi, hal itu akan menyebabkan perubahan dalam strategi. Ada beberapa kunci untuk mengembangkan SDM guna mencapai cita-cita perusahaan, antara lain adalah: integrasi kegiatan SDM dengan misi dan tujuan perusahaan, pengamatan lingkungan; dukungan manajemen untuk SDM ; perumusan dan pelaksanaan kebijakan dan rencana SDM ; penyelarasan SDM dengan kegiatannya; perluasan peran SDM dengan mengadakan pelatihan spesialis sesuai dengan bakat yang dimilikinya sesuai dengan cita-cita perusahaan dan evaluasi dari kontribusi individu itu sendiri. Pengembangan sumber daya manusia telah muncul sebagai isu strategis yang signifikan dalam sebuah perusahaan. Salah satu alasan untuk ini adalah meningkatnya pengakuan bahwa individu-individu yang berada dalam suatu perusahaan merupakan sumber penting untuk keunggulan kompetitif yang berkelanjutan. Keterampilan dan kompetensi memungkinkan perusahaan untuk lebih fleksibel dan untuk mengkonfigurasi ulang untuk menjawab tantangan yang strategis. Serta konsisten dengan ide-ide yang diusulkan berdasarkan teori berbasis sumber daya manusia untuk memaksimalkan kinerja bisnis. Mengembangkan tenaga kerja berbakat merupakan prioritas yang paling penting menjawab tantangan bisnis ke depannya. Tantangan ini bisa dijawab dengan cara fokus pada pengembangan karyawan yang ada serta mengembangkan karyawan baru sehingga mereka dapat berkontribusi dengan cepat dalam hal kinerja. Download Sekarang - 20 Materi Pelatihan Manajemen SDM yang Super Amazing......
Dalam sebuah perusahaan kualitas sumber daya manusia sangat menentukan kemajuan sebuah bisnis dalam jangka pendek maupun jangka panjang. Dengan sumber daya manusia yang berkualitas, maka akan membawa perusahaan ke arah yang lebih baik. Salah satu cara untuk menjaga kualitas kinerja SDM adalah dengan melakukan pelatihan dan pengembangan sumber daya manusia pada setiap karyawan di era digital pada saat ini. Dilakukannya pengembangan SDM agar setiap karyawan dapat membentuk personal yang berkualitas dengan keterampilan, kemampuan kerja, dan loyalitas kerja kepada suatu perusahaan ataupun organisasi. Teknologi digital juga telah menjadi kebutuhan utama dalam proses manajemen perusahaan.
Strategi pengembangan SDM tidak hanya melalui pendidikan dan pengembangan keterampilan, namun ada banyak cara untuk mengembangkannya. Anda dapat melakukan pembelajaran digital melalui webinar, simulasi, video pelatihan, dan lain sebagainya. Dengan adanya langkah pengembangan SDM secara digital, secara tidak langsung perusahaan dapat menghemat biaya pelatihan maupun biaya perjalanan. Mengapa Pengembangan SDM Penting Dilakukan ?Sumber daya manusia (SDM) merupakan unsur yang paling penting di dalam sebuah perusahaan. Strategi pengembangan SDM merupakan suatu perencanaan dalam manajemen mengenai sistem informasi manajemen mengenai cara bagaimana kualitas SDM mampu berkembang ke arah yang lebih baik dan meningkat kemampuan kerjanya. Pengembangan SDM sangat dibutuhkan untuk kelangsungan sebuah perusahaan dalam memiliki loyalitas yang baik dan berkembang secara lebih dinamis . Manfaat dari sebuah pengembangan sumber daya manusia dirasa semakin penting, dikarenakan tuntutan jabatan atau pekerjaan, sebagai akibat kemajuan teknologi dan semakin ketatnya persaingan diantara perusahaan yang sejenis. Di dalam hubungan seorang karyawan dengan pimpinan perusahaan bukan hanya terikat atas hubungan kerja saja. Namun secara manusiawi keduanya juga saling berinteraksi. Oleh sebab itu, pengembangan SDM dapat dijadikan sebagai suatu bentuk apresiasi seorang pimpinan perusahaan terhadap karyawan dalam aspek humanis. Metode Pelatihan Dalam Pengembangan SDM di Era DigitalDalam meningkatkan kinerja SDM sebuah perusahaan, tentunya dibutuhkan pelatihan dan pendidikan. Yang dimaksud dalam pelatihan dan pendidikan ini adalah aktivitas meningkatkan dan memelihara kemampuan karyawan untuk bekerja. Namun adapun metode pelatihan dan pengembangan tenaga kerja yang berguna untuk meningkatkan tanggung jawab dan kedisiplinan masing-masing tenaga kerja. Ada banyak metode pelatihan dan pengembangan SDM yang dapat dipilih dan digunakan. Masing-masing metode pelatihan ini pun memiliki kekhususan serta ektivitas tersendiri dalam mencapai sasaran tertentu. da beberapa metode pengembangan SDM atau karyawan yang biasa dilakukan di perusahaan-perusahaan yaitu: – Metode Skill Training – Metode Pelatihan Ulang – Metode Pelatihan Lintas Fungsional – Metode Pelatihan Tim – Metode Pelatihan Kreativitas Namun untuk melakukan metode pelatihan tersebut hendaknya disesuaikan dengan jenis pelatihan yang akan dilaksanakan dan dapat dikembangkan oleh suatu organisasi. Baca Juga : Perbedaan Jenis Bisnis B2B dan B2C Yang Harus Anda Tahu
5 Strategi Dalam Pengembangkan SDM di Era DigitalBerikut strategi dalam pengembangan SDM di era digital yang harus Anda tau pada saat ini, yaitu : 1. Berikan Kesempatan Karyawan Untuk Menyalurkan IdeDi dalam suatu perusahaan tentu karyawan juga ikut berperan dalam mengembangkan dan menjadi roda penggerak bagi perkembangan perusahaan. Sebab karyawan juga butuh tempat untuk mencurahkan semua ide dan gagasan yang mereka punya. Dengan memberikan kesempatan kepada karyawan untuk menyalurkan ide mereka, berarti membiarkan karyawan tersebut berkembang dan mengembangkan potensi yang mereka miliki. Maka dari itu untuk mengembangkan SDM dalam suatu perusahaan, berikan kesempatan karyawan Anda untuk menyalurkan setiap ide dan gagasan yang ingin diberikan. Sehingga dari setiap ide dan gagasan tersebut Anda dapat mendengarkan dan mempertimbangkannya. 2. Memberikan PelatihanPelatihan juga diperlukan dalam pengembangan SDM pada era digital pada saat ini. Anda dapat melakukan pengembangan individu dalam bentuk peningkatan keterampilan, pengetahuan yang dimiliki dan sikap. Melakukan pelatihan dalam era digital pada saat ini juga sangat penting bagi pengembangan SDM, baik dalam melakukan meeting secara online, dan lainnya. Dengan adanya pelatihan dalam setiap SDM, maka perusahaan dapat melihat potensi karyawannya dengan pengembangan keterampilan dan pengetahuan yang mereka miliki. Sebab dengan Anda menerapkan pelatihan pada karyawan, maka Anda secara langsung akan mendapatkan SDM yang berkualitas dari sebelumnya. 3. Memberi Penghargaan Kepada KaryawanKaryawan yang berprestasi dalam pekerjaannya merupakan salah satu strategi pengembangan SDM. Hal tersebut akan membuat karyawan lainnya termotivasi untuk dapat menjadi lebih baik dan juga akan memberi kontribusi besar terhadap perusahaan dalam mengembangkan perusahaannya. 4. Sesuaikan Dengan Budget yang Anda MilikiDalam melakukan program pelatihan dan pengembangan SDM tentunya perusahaan sudah memiliki budget tersendiri untuk digunakan sebagai pelatihan dan pengembangan SDM. Namun dengan melakukan pelatihan digital justru Anda tidak membutuhkan budget yang terlalu besar untuk melakukannya dibandingkan Anda harus mendatangi seorang trainer dan harus menyewa sebuah gedung. 5. Melihat Hasil Dari Proses Evaluasi Pengembangan SDMYang terakhir adalah dengan mencatat hasil apa saja yang didapat selama proses pengembangan di perusahaan. Tentukan KPI (Key Performance Indikator) yang akan digunakan untuk mengevaluasi sebelum implementasi teknologi dijalankan. KPI tersebut akan digunakan untuk mengevaluasi apakah hasil yang didapatkan sudah sesuai dengan tujuan digitalisasi perusahaan. Hasil evaluasi dapat digunakan untuk mengetahui aspek apa yang perlu ditingkatkan dan hal apa saja yang patut dipertahankan. Sudah dijelaskan di atas 5 strategi pengembangan SDM di era digital bagi perusahaan. Selain penerapan teknologi digital dalam produksi perusahaan Anda, gunakan juga teknologi digital seperti aplikasi pembukuan agar laporan keuangan perusahaan bisa dikelolah dengan mudah dan cepat. Harmony adalah aplikasi akuntansi online yang praktis dan mudah digunakan. Anda dapat membuat laporan keuangan dengan mudah walau tidak memiliki latar belakang akuntan sekalipun. Harmony memiliki 20 lebih laporan keuangan real time yang bisa membantu Anda dalam mengelolah keuangan bisnis Anda. Laporan keuangan akan rapi, cepat tersedia dan bisa dilihat dimanapun dan kapanpun sesuai kemauan Anda. Jadi tunggu apalagi? Yuk coba Harmony GRATIS 30 hari disini. Harmony juga menyediakan jasa akuntansi jika Anda tidak mau repot dalam mengelola pembukuannya dan ingin terima beres, Anda dapat menggunakan Harmony Accounting Service. Untuk mengetahui Harmony lebih lanjut dan mengetahui update mengenai seputar akunting, bisnis, keuangan, pemasaran dan pajak, silahkan kunjungi sosial media kami seperti Facebook, Instagram, dan LinkedIn Harmony. |