Apakah kipas angin penyebab paru paru basah

Tidur Pakai Kipas Angin Bisa Kena Paru-Paru Basah? Dokter: Mitos!

Khadijah Nur Azizah - detikHealth

Jumat, 19 Jul 2019 20:00 WIB

Apakah kipas angin penyebab paru paru basah
Ilustrasi tidur dengan kipas angin. (Foto: iStock)

Jakarta - Jika cuaca sedang panas-panasnya, kipas angin merupakan penyelamat agar badan tidak kegerahan dan tetap nyaman apalagi jika sedang bersiap-siap untuk tidur. Tapi banyak yang beranggapan tidur dekat kipas angin bisa bikin paru-paru basah. Hmm.. mitos atau fakta ya?

"Mitos. Jadi paru-paru basah itu sebenarnya istilah awam ya tapi dalam istilah medisnya efusi pleura atau cairan yang ada di rongga pleura," kata spesialis paru konsultan dari RS Persahabatan, dr Sita Andarini, SpP(K), Kamis (18/7/2019).

Pleura adalah bagian vital dari saluran pernapasan yang bertujuan untuk melindungi paru-paru dan mengurangi gesekan yang mungkin timbul antara paru-paru, tulang tusuk dan rongga dada yang berbentuk selaput.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Baca juga: Telapak Tangan Sering Berkeringat, Gejala Paru-paru Basah?


Dikutip dari WebMD, efusi pleura adalah jumlah cairan yang tidak biasa di sekitar paru-paru. Pleura menciptakan terlalu banyak cairan ketika teriritasi, meradang, atau terinfeksi.

"Cairan dalam rongga pleura bisa disebabkan karena berbagai macam hal, contohnya dengan orang dengan infeksi TB, pada pasien kanker paru, atau pasien gagal jantung juga kadang suka sering didapatkan cairan pada rongga pleura dan tidak berhubungan dengan kipas angin," tambah dr Sita.

Meski tidur di depan kipas angin tidak menyebabkan paru-paru basah, tapi kebiasaan ini tetap harus dikurangi. Boleh saja tidur menggunakan kipas angin asal arahnya jangan langsung ke badan ya!

Baca juga: Kopi Mencegah atau Menyebabkan Kanker? Ilmuwan Sudah Temukan Kesimpulannya



Simak Video "Apakah Makanan Pengaruhi Ukuran Payudara?"
[Gambas:Video 20detik]
(kna/up)

kipas angin tidur dengan kipas angin paru-paru paru-paru basah mitos

Karena suhu yang panas memang bisa membuat tidur jadi tidak nyenyak, sehingga dengan menyalakan kipas angin, maka suhu kamar akan lebih sejuk.

Bahkan ada yang mengarahkan kipas angin langsung ke tubuhnya agar suhu yang ada di sekitarnya lebih dingin.

Baca Juga: Mengapa Suara Kentut Bisa Berbeda? Cari Tahu 7 Misteri Unik Tubuh Manusia, yuk!

Namun ada yang mengatakan kalau mengarahkan kipas angin langsung ke tubuh saat tidur, apalagi kalau semalaman itu tidak baik bagi kesehatan.

Sebabnya, kipas angin yang dihadapkan langsung ke tubuh bisa menyebabkan munculnya penyakit paru-paru basah, teman-teman.

Kira-kira benar atau tidak, ya, kalau mengarahkan kipas angin ke tubuh bisa menyebabkan paru-paru basah?

Menyalakan Kipas Angin yang Diarahkan Langsung ke Tubuh Disebut Bisa Sebabkan Paru-Paru Basah

Banyak yang bilang kalau paparan kipas angin langsung ke tubuh bisa menyebabkan penyakit paru-paru basah, teman-teman.

Dalam dunia medis, paru-paru basah disebut juga sebagai efusi pleura.

Efusi pleura adalah kondisi saat ada penumpukan cairan di antara dua lapisan pleura.

Nah, pleura ini adalah membran atau lapisan yang memisahkan paru-paru dengan dinding dada di bagian dalam.

Baca Juga: Agar Cepat dan Tepat, Ikuti 6 Tips untuk Melakukan Pencarian di Google Ini, yuk!

Meski dipercaya oleh banyak orang, nyatanya menyalakan kipas angin dan diarahkan langsung ke tubuh bukan merupakan penyebab penyakit paru-paru basah.

Bahkan dari sudut pandang medis, paparan kipas angin tidak akan menyebabkan munculnya penyakit paru-paru basah, lo.

Berbagai Kondisi yang Menyebabkan Penyakit Paru-Paru Basah

Sebelumnya sudah dijelaskan, nih, kalau paru-paru basah atau efusi pleura merupakan kondisi saat ada penumpukan cairan di antara dua lapisan pleura.

Sebenarnya, cairan yang diproduksi oleh pleura ini punya fungsi penting bagi pernapasan.

Baca Juga: Tak Hanya untuk Pernapasan, Ini Pentingnya Paru-Paru bagi Manusia

Cairan yang diproduksi oleh pleura berfungsi sebagai pelumas yang membantu paru-paru bergerak dengan lancar saat bernapas.

Sayangnya, ketika cairan ini berlebihan dan menumpuk, maka akan menyebabkan gejala tertentu, yang kemudian dikenal sebagai paru-paru basah.

Lalu kondisi seperti apa, ya, yang bisa menyebabkan munculnya penyakit paru-paru basah?

Ada dua jenis penyebab paru-paru basah atau efusi pleura, yaitu eksudatif dan transudatif.

Baca Juga: Mengenal Sistem Gerak pada Manusia: Macam-Macam Sendi dan Contohnya

Efusi pleura eksudatif terjadi karena cedera paru-paru, tumor, peradangan, hingga penyumbatan pembuluh darah maupun pembuluh getah bening.

Sedangkan efusi pleura transudatif disebabkan karena meningkatnya tekanan di pembuluh darah atau rendahnya jumlah protein dalam darah. Akibatnya, cairan akan masuk ke lapisan pleura.

Nah, ada beberapa penyebab lain yang menyebabkan terjadinya paru-paru basah.

Seperti kondisi pneumonia, TBC atau tuberkulosis, kanker paru-paru, gagal jantung, hingga penyakit ginjal.

Namun Tetap Hindari Tidur dengan Kipas Angin yang Menyala Semalaman

Meski tidur dengan kipas angin yang menyala semalaman dan mengarah ke tubuh tidak terbukti menyebabkan paru-paru basah, ada beberapa hal yang harus diperhatikan jika tidur dengan kipas angin yang menyala semalaman, nih.

Pertama, kipas angin yang menyala bisa menyebabkan debu di kamar jadi bertebaran akibat angin dari kipas.

Debu ini tidak baik untuk beberapa orang dengan kondisi tertentu, nih, seperti yang memiliki alergi maupun asma.

Tidur dengan kipas angin yang menyala semalaman juga bisa menyebabkan rongga hidung menjadi kering, bahkan menjadi lebih mudah haus saat sedang tidur.

Baca Juga: Banyak Orang Lebih Suka Makan Biskuit yang Dicelupkan ke Susu, Ini Penjelasan Ilmiahnya

Terakhir, hal ini juga bisa menyebabkan kita jadi mengalami kram otot.

Menyalakan kipas angin dan langsung diarahkan ke tubuh akan membuat otot jadi menegang dan menyebabkan kram otot.

Maka dari itu, jika tetap ingin tidur dengan kipas angin yang menyala, sebaiknya atur posisi kipas angin dan arahkan ke tempat lain.

Dengan cara ini, kita tetap tidak kepanasan saat tidur, tapi tidak menyebabkan berbagai risiko tadi.

Yuk, lihat video ini juga!

-----

Teman-teman, kalau ingin tahu lebih banyak tentang sains, dongeng fantasi, cerita misteri, dunia satwa, dan komik yang kocak, langsung saja berlangganan majalah Bobo, Mombi SD, NG Kids dan Album Donal Bebek. Caranya melalui: www.gridstore.id

Atau teman-teman bisa baca versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di ebooks.gramedia.com

Apakah kipas angin bisa menyebabkan paru

Setelah ditelusuri lebih lanjut, faktanya menurut dr. Meta Hanindita, SpA. dari RSUD Dr Soetomo Surabaya mengatakan bahwa pendingin ruangan baik AC maupun kipas angin tidak ada hubungannya dengan flek di paru-paru atau gangguan pernapasan pada anak secara langsung.

Apa penyebab penyakit paru

Paru-paru basah adalah kondisi yang terjadi akibat peradangan pada salah satu atau kedua paru-paru. Umumnya, kondisi tersebut bisa terjadi karena terdapat infeksi, baik infeksi bakteri, virus, maupun jamur, pada paru-paru.

Apa ciri2 paru2 basah?

Sadari 5 Gejala Paru-Paru Basah Ini!.
Batuk. Batuk pada penderita pneumonia cenderung sering terjadi. ... .
Demam. Demam yang diderita oleh penderita pneumonia dapat menyebabkan munculnya banyak keringat. ... .
Sesak Napas. Sesak napas pada penderita pneumonia merupakan hal yang wajar. ... .
Kehilangan Energi. ... .
Membiru..

Apa akibat terlalu sering memakai kipas angin?

Beberapa bahaya dari tidur menggunakan kipas angin adalah alergi debu Anda bisa kambuh lantaran hembusan angin yang ada bisa menyebarkan debu dan polen dengan sangat cepat. Selain itu, mata dan kulit Anda juga terancam menjadi sangat kering ketika terpapar hembusan angin dalam waktu lama.