Apakah pohon itu makan dan minum?

Apakah pohon itu makan dan minum?
Tahukah Kamu, Bagaimana Tumbuhan Mendapatkan Makanan?

PortalMadura.Com – Seperti yang kita tahu bahwa semua makhluk hidup, tanpa terkecuali, membutuhkan makanan untuk bertahan hidup, termasuk juga tumbuhan. Proses mendapatkan makanan pada tumbuhan disebut dengan fotosintesis.

Pada proses tersebut tumbuhan mengambil karbondioksida dari udara dan air lalu mengubahnya menjadi zat organik glukosa dengan bantuan sinar matahari.

Baca Juga

Tumbuhan akan menangkap energi dari sinar matahari melalui zat pigmen yang disebut klorofil atau zat hijau daun. Klorofil akan merubah energi cahaya menjadi energi kimia. Proses yang umumnya terjadi di daun ini akan melepaskan oksigen sebagai hasil pembuangannya.

Secara kimiawi, proses tersebut dapat dijabarkan dalam rumus karbondioksida + air – sinar matahari – Glukosa + Oksigen atau 6CO2 + 6H2O – (sinar matahari) – C6H12O6 + 6O2. Zat Glukosa yang dihasilkan inilah yang digunakan oleh tumbuhan untuk bertumbuh dan menjadi lebih kuat.

Tanpa ketiga faktor, Air, Karbondioksida dan sinar matahari, tumbuhan tidak dapat melakukan proses fotosintesis.

Apakah pohon itu makan dan minum?
Proses Fotosintesis Tumbuhan mendapatkan makanan

Uniknya cadangan glukosa akan disimpan di daun, akar (jenis umbi-umbian), dan di buah. Jadi sebenarnya buah dan umbi yang kita makan itu adalah cadangan makanan bagi tumbuhan lho.

Nah, sekarang sudah mengerti kan, bagaimana proses dan apa pentingnya fotosintesis bagi tumbuhan.

Jangan Lupa Ikuti kami di Google Berita.

Jakarta: Setiap makhluk hidup pasti membutuhkan makanan, tak terkecuali tumbuhan. Namun, pernahkah terlintas di benak Sobat Medcom, bagaimana tumbuhan bisa memperoleh energi meskipun tidak memiliki organ pencernaan layaknya manusia?

  Rupanya, tumbuhan mampu memasak makanan sendiri (autotroph). Proses memasak yang disebut fotosintesis ini terjadi di bagian daun. Lebih tepatnya, pada bagian klorofil, yaitu pigmen yang berfungsi menangkap energi cahaya matahari lalu mengubahnya menjadi energi kimia yang terikat dengan molekul karbohidrat.

  Dikutip dari Ruangguru, bahan baku makanan untuk tumbuhan adalah karbon dioksida. Zat ini dihasilkan oleh manusia ketika bernapas, serta dikeluarkan dari hasil pembakaran kendaraan motor dan pabrik. Inilah sebabnya muncul anggapan tumbuhan dapat menjadi ‘pembersih udara’.

Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?

Selain karbon dioksida, proses fotosintesis juga membutuhkan air. Zat yang biasanya ditemukan di dalam tanah ini dimanfaatkan tumbuhan sebagai mineral.

  Kedua zat tersebut lantas diolah sedemikian rupa hingga menjadi glukosa dan oksigen. Glukosa merupakan senyawa yang digunakan sebagai sumber energi. Inilah yang membantu tumbuhan untuk tumbuh, mulai dari penumbuhan daun baru, hingga pembentukan batang yang lebih kuat.

  Adapun oksigen ialah senyawa yang dihasilkan dan langsung dikeluarkan dari tumbuhan setelah fotosintesis terjadi. Oksigen berperan penting untuk kehidupan makhluk hidup, sebab merupakan gas yang diperlukan untuk bernapas.

  Untuk itu, mulailah menanam tumbuhan di lahan kosong sekitar rumah. Selain membuat udara sejuk, kegiatan ini juga dapat membantu menambah pasokan oksigen di bumi. (Nurisma Rahmatika)

  Baca: Perbedaan Sel Hewan dan Sel Tumbuhan Lengkap dengan Gambar

Apakah pohon itu makan dan minum?

Aneh rasanya, tapi tanaman memang memiliki “pabrik” mereka sendiri untuk memproduksi makanan. “Pabrik” ini adalah daun hijau. Kita semua tahu bahwa buah persik dan apel rasanya manis, yang berarti mengandung gula. Dari mana rasa manis tersebut berasal? Ini dihasilkan oleh daun pohon persik atau pohon apel, dengan menarik produk yang diperlukan dari tanah dan udara.

Salah satu komponen – karbon dioksida – daun tanaman menyerapnya dari udara. Komponen lain – kelembaban – akar pohon mengekstrasinya dari tanah. Kedua zat ini cukup bagi tanaman untuk menghasilkan gula. Perlu dicatat bahwa proses menyintesis makanan terjadi di daun hanya di bawah pengaruh sinar matahari dan karena itu disebut fotosintesis. “Foto” dalam bahasa Yunani berarti “terang”. Banyak tanaman, bagaimanapun, seperti kita ketahui, tidak memiliki buah atau rasa yang manis. Ini bukan berarti daunnya tidak menghasilkan gula, hal tersebut terjadi karena proses perubahan terlalu cepat menjadi pati atau protein tanpa pemanis.

Tentu saja, “pabrik” makanan pada tanaman, sama seperti yang lain, membutuhkan mesin. Pada daun, ada tubuh-tubuh hijau kecil, disebut kloroplas, yang bertindak sebagai mesin. Warna mereka diperjelas dengan kandungan substansi hijau yang tinggi – yatitu klorofil. Energi yang mendorong “mesin” bergerak dipasok oleh sinar matahari. Secara umum proses produksi pangan berlangsung sebagai berikut. Akar tanaman mengambil kelembaban dari tanah. Air naik di sepanjang jalur tubuh tanaman dan selanjutnya di sepanjang batang dan dahan sampai masuk ke penampungan khusus pada dedaunan.

Selanjutnya air tersebut disalurkan, melalui setiap sel, sampai ke kloroplas. Bersamaan dengan air, daunnya dihasilkan oleh tanaman itu sendiri, namun tidak ditemukan dalam akumulasi nutrisi: akar, buah dan biji. Pada saat yang sama, daun menyerap udara yang mengandung karbon dioksida. Antara gas dan air ini dalam kloroplas, di bawah pengaruh sinar matahari, terjadi reaksi kimia dan pati atau bentuk gula. Setelah ini, nutrisi yang telah terbentuk didistribusikan sepanjang pembuluh yang sama ke seluruh organisme tanaman.

Selain itu, daun harus menyingkirkan zat yang tidak perlu dan produk ekskresi yang diserap dalam proses penciptaan makanan. Oleh karena itu, sisa udara yang tidak terpakai, sebagian besar adalah udara, diperkaya dengan oksigen yang sama, terbentuk selama fotosintesis, dilepaskan ke atmosfer melalui stomata – lubang kecil di antara sel-sel di bagian bawah daun.

Apakah pohon bisa makan dan minum?

Tumbuhan tidak dapat berpindah tempat layaknya manusia dan hewan, sehingga ia tidak bisa mencari makan dan membuat makanannya sendiri. Umumnya, proses fotosintesis pada tumbuhan terjadi di bagian daun.

Apakah pohon makan?

Jawaban: Ya, tumbuhan memerlukan makanan. Tumbuhan juga termasuk makhluk hidup yang memiliki ciri kehidupan, seperti membutuhkan makan, berkembang biak, bernapas, hingga beradaptasi.

Apakah tumbuhan butuh minum?

Tumbuhan memerlukan air untuk melakukan berbagai proses. Salah satu manfaat air bagi tumbuhan diantaranya adalah untuk proses fotosintesis. Fotosintesis ini kemudian nantinya akan menghasilkan oksigen yang sangat dibutuhkan untuk berbagai kebutuhan makhluk hidup.

Apa yang makan tumbuhan?

Makanan untuk tumbuhan adalah karbondioksida dari udara dan air yang dibantu cahaya matahari. Proses terbentuknya makanan untuk tumbuhan adalah cahaya matahari mengubah air dan karbondioksida menjadi karbohidrat dan oksigen. Proses ini disebut dengan proses fotosintesis.