Apakah yang dapat dilakukan untuk mengatasi terjadi kemacetan brainly

Apakah yang dapat dilakukan untuk mengatasi terjadi kemacetan brainly

Arah arus lalu-lintas pada Jembatan Semanggi, Jakarta. (Sigit Wahyu)

Apabila lampu pengatur lalu-lintas masih menimbulkan kemacetan yang panjang akibat jumlah kendaraan yang hendak melintas cukup banyak, maka perlu dibangun jalan layang.

3. Jalan Searah dan Sistem Buka Tutup

Sistem jalan searah sangat efektif untuk mengatasi kemacetan, asal badan jalan tidak digunakan untuk parkir. Apabila arus kendaraan tidak padat, sistem jalan searah bisa diubah lagi menjadi sistem dua arah dengan memberlakukan sistem buka tutup. Sistem buka tutup artinya, pada jam-jam tertentu berlaku jalan dua arah, tetapi pada jam-jam tertentu bisa ditutup menjadi satu arah.

4. Lingkaran  di Tengah Persimpangan

Apabila persimpangan jalan memiliki ruang yang cukup luas dan arus kendaraan tidak begitu padat, maka sistem membangun lingkaran berbentuk tugu/taman di tengah persimpangan bisa mengatasi kemacetan. Dengan sistem lingkaran di tengah persimpangan, semua kendaraann yang hendak belok ke kanan harus melingkari taman atau tugu.  Namun, kalau arus kendaraan sudah sangat padat, maka sistem lingkaran di tengah persimpangan bisa dikombinasi dengan memasang lampu pengatur lalu-lintas.

5. Simpang Susun

Sistem jalan simpang susun ini menggabungkan jalan layang dan jalan searah dengan sistem percabangan yang rumit. Agar pengemudi tidak salah arah, setiap percabangan dipasang rambu-rambu penunjuk arah.

Salah satu contoh jalan raya simpang susun adalah Jembatan Semanggi Jakarta. Dengan sistem jalan satu arah, arus lalu-lintas diatur sedemikian rupa, sehingga kendaraan bisa menuju ke arah mana pun tanpa harus melewati persimpangan.

Bagaimana arah arus lalu-lintas yang terjadi pada simpang susun Jembatan Semanggi sekarang? Yuk, kita cermati skema di bawah ini.

Sumber gambar: nptel.ac.in, Infografi Jembatan Semanggi: detik.com


Page 2


Page 3

Apakah yang dapat dilakukan untuk mengatasi terjadi kemacetan brainly

Sigit Wahyu

Arah arus lalu-lintas pada Jembatan Semanggi, Jakarta.

Bertemunya jalan raya di pertigaan dan perempatan sering menimbulkan kemacetan arus lalu-lintas. Kemacetan sering terjadi karena pengemudi kendaraan tidak sabar dan tidak mau antri.  Tahukah kamu, bagaimana  petugas lalu-lintas mengatur arus lalu-litas untuk mengatasi kemacetan? Ternyata ada 5 prinsip pengaturan arus lalu-lintas untuk menghindari kemacetan.

1. Lampu Pengatur Lalu Lintas

Pergerakan kendaraan di persimpangan sering menimbulkan tabrakan atau pun kemacetan, kalau masing-masing tidak mau mengalah. Untuk mengatasinya, di persimpangan dipasang lampu pengatur lalu-lintas.

Lampu pengatur lalu-lintas terdiri tiga lampu dan warna. Apabila lampu warna merah (paling atas) menyala, kendaraan wajib berhenti. Apabila lampu warna kuning (tengah) menyala, kendaraan siap-siap berjalan. Apabila lampu hijau (paling bawah) menyala, kendaraan boleh jalan.

Berjalan bergantian sesuai dengan waktu yang ditentukan atau time sharing merupakan prinsip dari lampu pengatur lalu-lintas. Setiap pengendara, wajib mematuhi rambu lampu pengatur lalu-lintas. Apabila pengendara nekat menerobos dan tidak tertib, maka akan terjadi kemacetan bahkan tabrakan.

Apakah yang dapat dilakukan untuk mengatasi terjadi kemacetan brainly

Sigit Wahyu

Arah arus lalu-lintas pada Jembatan Semanggi, Jakarta.

Arah arus lalu lintas pada perempatan yang diatur dengan lampu pengatur lalu-lintas.

 2. Jalan Layang

Apabila lampu pengatur lalu-lintas masih menimbulkan kemacetan yang panjang akibat jumlah kendaraan yang hendak melintas cukup banyak, maka perlu dibangun jalan layang.

3. Jalan Searah dan Sistem Buka Tutup

Sistem jalan searah sangat efektif untuk mengatasi kemacetan, asal badan jalan tidak digunakan untuk parkir. Apabila arus kendaraan tidak padat, sistem jalan searah bisa diubah lagi menjadi sistem dua arah dengan memberlakukan sistem buka tutup. Sistem buka tutup artinya, pada jam-jam tertentu berlaku jalan dua arah, tetapi pada jam-jam tertentu bisa ditutup menjadi satu arah.

4. Lingkaran  di Tengah Persimpangan

Apabila persimpangan jalan memiliki ruang yang cukup luas dan arus kendaraan tidak begitu padat, maka sistem membangun lingkaran berbentuk tugu/taman di tengah persimpangan bisa mengatasi kemacetan. Dengan sistem lingkaran di tengah persimpangan, semua kendaraann yang hendak belok ke kanan harus melingkari taman atau tugu.  Namun, kalau arus kendaraan sudah sangat padat, maka sistem lingkaran di tengah persimpangan bisa dikombinasi dengan memasang lampu pengatur lalu-lintas.

Apakah yang dapat dilakukan untuk mengatasi terjadi kemacetan brainly

Sigit Wahyu

Arah arus lalu-lintas pada Jembatan Semanggi, Jakarta.

Arah arus lalu-lintas belok kanan harus mengitari lingkaran.

5. Simpang Susun

Sistem jalan simpang susun ini menggabungkan jalan layang dan jalan searah dengan sistem percabangan yang rumit. Agar pengemudi tidak salah arah, setiap percabangan dipasang rambu-rambu penunjuk arah.

Salah satu contoh jalan raya simpang susun adalah Jembatan Semanggi Jakarta. Dengan sistem jalan satu arah, arus lalu-lintas diatur sedemikian rupa, sehingga kendaraan bisa menuju ke arah mana pun tanpa harus melewati persimpangan.

Apakah yang dapat dilakukan untuk mengatasi terjadi kemacetan brainly

Sigit Wahyu

Arah arus lalu-lintas pada Jembatan Semanggi, Jakarta.

Arah arus lalu-lintas pada simpang susun Jembatan Semanggi.

Bagaimana arah arus lalu-lintas yang terjadi pada simpang susun Jembatan Semanggi sekarang? Yuk, kita cermati skema di bawah ini.

Apakah yang dapat dilakukan untuk mengatasi terjadi kemacetan brainly

Sigit Wahyu

Arah arus lalu-lintas pada Jembatan Semanggi, Jakarta.

Arus lalu-lintas pada simpang susun Jembatan Semanggi.

Sumber gambar: nptel.ac.in, Infografi Jembatan Semanggi: detik.com

Fimela.com, Jakarta Kemacetan merupkankeadaan tersendatnya hingga berhentinya arus lalu lintas. Umumnya, kondisi ini diakibatkan oleh menumpuknya jumlah kendaraan yang melebihi kapasitas yang sudah tersedia di jalan.

Masalah kemacetanbanyak terjadi di kota-kota besar yang ada di Indonesia, apa lagi jika kota tersebut tidak memiliki transportasi publik atau umum serta sistem lalu lintas yang memadai. Bukan hanya itu, kemacetan terjadi juga dapat disebabkan oleh jumlah masyarakat atau penduduk dalam suatu yang begitu padat, misalnya seperti Ibu KotaJakarta.

Advertisement

BACA JUGA

Resah dengan Kemacetan di Jakarta, Pindah Rumah ke Bali Saja Gimana?

Masak di Tengah Jalan, Pria Ini Menyebabkan Kemacetan Panjang

Siapa Sangka, Kemacetan Juga Bisa Jadi Penyebab KDRT

Biasanya kemacetan terjadi di daerah-daerah yang dekat dari fasilitas umum seperti sekolah, pasar, terminal bus, stasiun kereta api, persimpangan kereta api hingga lampu merah (traffic lights). Alhasil, masalah kemacetan di wilayah perkotaan mengganggu kenyamanan warga kota dalam beraktivitas.

Melihat bahwa isu kemacetan adalah hal yang penting, ada baiknya jika kamu tahu hal-hal apa saja yang memicu terjadinya kemacetan. Untuk itu, berikut Fimela.com kali ini akan mengulas penyebab kemacetan lalu lintas yang paling umum. Dilansir dari beragam sumber, simak ulasan selengkapnya di bawah ini.

TERKAIT: 9 Arti Mimpi Handphone Rusak yang Bikin Khawatir

TERKAIT: Apa Manfaat Bawang Putih Tunggal Untuk Kesehatan? Cek Di Sini

TERKAIT: 3 Cara dan Aturan Waktu Membuat Bawang Hitam

TERKAIT: 5 Penyebab Hp Tidak Bisa Konek WiFi dan Cara Mengatasinya

TERKAIT: 7 Arti Mimpi Dikasih Emas yang Membawa Sukacita