Bagaimana Cara mengatasi gangguan pelumasan jika terjadi tekanan minyak pelumas yang rendah

jatuh dibawah 29 kPa 0,3 kgcm 2 . Sistem pelumasan memegang peranan yang penting dalam proses kerja mesin, apabila terjadi kerusakan pada sisitem pelumasan maka kerja mesin akan terganggu. Dalam proses kerjanya komponen-komponen dalam sistem pelumasan dapat mengalami gangguan-gangguan atau masalah setelah digunakan dalam waktu yang lama. Gangguan-gangguan yang sering terjadi pada sistem pelumasan diantaranya : 1. Tekanan Oli Rendah Pelumas oli masuk kedalam komponen-komponen mesin dengan mendapatkan tekanan oleh sebuah pompa oli. Tekanan pada oli menyebabkan oli dapat masuk kedalam saringan oli, lalu masuk ke saluran utama kemudian menuju ke kepala silinder, jurnal poros hubungan, mekanisme katup kemudian minyak pelumas menuju kembali ke karter. Tekanan minyak pelumas yang diberikan haruslah kuat karena hal ini sangat menentukan mengalirnya minyak pelumas ke komponen-komponen mesin yang memerlukan pelumasan. Tekanan oli yang rendah menyebabkan aliran minyak pelumas tidak seluruhnya dapat melumasi komponen-komponen mesin yang bergerak, akibatnya komponen-komponen tersebut akan mengalami kerusakan. Prosedur pemeriksaan penyebab gangguan dan cara mengatasi gangguan tekanan oli yang rendah adalah sebagai berikut : no Bagian yang diperiksa Penyebab gangguan Cara mengatasi 1. 2. 3. 4. 5. 6. Oli mesin Saringan oli Katup relief Pompa oli Baut pembuangan pada saringan oli Roda gigi atau rumah pompa 1.oli mesin kurang 2.kualitas oli mesin buruk saringan oli tersumbat katup relief rusak pompa oli rusak baut pembuangan kendor karena tidak tepat dalam melepas dan memasang Roda gigi atau rumah pompa sudah aus 1.tambahkan oli mesin 2.ganti oli mesin bersihkan atau ganti saringan oli ganti katup relief perbaiki atau ganti pompa oli tambahkan sealer kemudian kencangkan baut secara tepat. Ganti roda gigi atau rumah pompa Tabel 1. prosedur pemeriksaan gangguan tekanan oli rendah 2.Tekanan oli terlalu tinggi Tekanan oli terlalu tinggi dapat disebabkan oleh kerusakan pada saluran katup relief. Hal ini dapat menyebabkan oli yang seharusnya ke katup relief diteruskan ke saringan oli dan ini dapat menyebabkan kerusakan dan terjadinya penyumbatan pada saringan oli. Cara mengatasi masalahtekanan oli terlalu tinggi ini adalah dengan mengganti katup relief. 3.Pemakaian oli boros Kurangnya oli pada suatu mesin dapat disebabkan oleh beberapa kebocoran dari bagian-bagian mesin yang kurang rapat saat pemasangan. Kemungkinan terjadinya kebocoran dapat dipariksa pada beberapa komponen-komponen pelumasan diantaranya : a. Oli keluar dari kepala dan tutup silinder Keluarnya oli dari kepala dan tutup silinder dapat disebabkan oleh kurang kencangnya baut pengikat kepala dan tutup silinder. Keadaan paking yang sudah rusak juga dapat memungkinkan terjadinya kebocoran oli pada kepala dan tutup silinder. Kebocoran oli ini dapat diatasi dengan cara mengencangkan baut pengikat dan mengganti paking bila telah mengalami kerusakan. b. Kebocoran pada saringan oli Pemasangan saringan oli harus dilakukan dengan tepat dan kencang. Hal ini dikarenakan pemasangan yang kurang kencang dan tidak tepat dapat menyebabkan terjadinya kebocoran pada saringan oli. Kencangkan saringan oli dan gantilah seal oli yang rusak apabila terjadi kebocoran pada saringan oli. c. Kebocoran pada baut pembuangan oli Kebocoran pada baut pembuangan dapat disebabkan oleh kurang kencangnya saat pemasangan setelah melakukan pembuangan oli. Kencangkan baut sesuai spesifikasi agar tidak terjadi kebocoran pada baut oli. d. Kebocoran oli ke ruang bakar Komponen-komponen mesin seperti dinding silinder, torak, dan cincin torak suatu saat akan mengalami keausan akibat adanya gesekan. Keausan tersebut dapat menyebabkan oli masuk ke ruang bakar. Hal ini mengakibatkan tenaga mesin yang dihasilkan menjadi berkurang dan menimbulkan kerak pada torak dan kepala silinder. Langkah yang diambil dalam mengatasi hal ini adalah dengan mengganti torak, cincin torak dan dinding silinder. Berikut adalah ringkasan dalam mengatasi beberapa masalah apabila pemakaian oli yang terlalu boros. no masalah Penyebab gangguan Cara mengatasi 1 2 Oli keluar dari kepala silinder Kebocoran pada saringan oli 1.baut pengikat kepala dan tutup silinder kurang kencang 2.keadaan paking yang sudah rusak 1.kurang kencang atau tidak tepatnya saat pemasangan saringan oli 2.keadaan oil seal sudah rusak 3.keadaan saringan oli sudah rusak 1.mengencangkan baut pengikat 2.gantilah paking dengan yang baik 1.mengencangkan saringan oli 2.mengganti oil seal yang baik 3.ganti saringan oli dengan yang baik no masalah Penyebab gangguan Cara mengatasi 3 4 Kebocoran pada baut pembuangan oli Kebocoran oli ke ruang bakar kurang kuatnya baut pembuangan saat pengencangan keausan pada dinding silinder, torak, dan cincin torak kencangkan baut pembuangan ganti dinding silinder, torak, dan cincin torak Tabel 2. prosedur pemeriksaan gangguan pemakaian oli boros 4.Oli berubah menjadi encer Pada umumnya minyak pelumas setelah mengalami beberapa kali pemakaian maka akan berubah menjadi encer.Tetapi apabila oli encer dan batang pengukur oli berada diatas tanda “F” maka pada sistem pelumasan terdapat beberapa kemungkinan masalah. Penyebab terjadinya hal ini diantaranya : no masalah Penyebab gangguan Cara mengatasi 1. 2. Tercampurnya air dengan oli Terdapatnya bahan bakar dalam oli 1. paking kepala silinder sobek atau rusak 2.keausan pada dinding dan kepala silinder keausan dinding silinder, torak, dan cincin torak 1.ganti paking kepala silinder. 2.ganti dinding dan kepala silinder ganti dengan yang baik Tabel 3. prosedur pemeriksaan gangguan oli berubah encer

Lihat dokumen lengkap [54 Halaman - 445.35KB]

Liputan6.com, Jakarta - Sepeda motor menjadi salah satu transportasi andalan masyakat di Indonesia. Meski sadar kerap digunakan setiap hari, namun tak sedikit dari mereka yang tidak peduli dalam urusan servis ataupun sekadar ganti oli.

Menurut Kepala Bengkel AHASS Daya Motor Cibinong, Asep Suherman, jika belum memasuki waktu untuk servis ada baiknya penggantian oli rajin dilakukan. Sebab, jika malas mengganti oli, maka akan timbul beberapa risiko.

“Contoh, kondisi seher yang akan lebih cepat aus,dan bearing crankshaft akan lebih cepat aus. Belum lagi kondis keausan dari part lainnya,” ungkap Herman saat berbincang dengan Liputan6.com, Senin [12/6].

Jika terlalu lama dibiarkan, kata Herman, ada beberapa efek sepeda motor akan terasa seperti suara mesin kasar dan kondisi motor akan amat sangat tidak nyaman dipaksa. Selain itu, jarang mengganti oli juga bisa membuat beberapa kerugian, antara lain:

Mesin Kepanasan atau Overheating

Salah satu fungsi pelumas tentu sebagai pendingin. Jika oli mesin sudah dalam keadaan buruk dan volumenya berkurang banyak karena terlambat diganti, maka oli tak lagi mampu mendinginkan mesin dengan baik. Jika dibiarkan seperti itu terus, lama kelamaan komponen mesin bisa rusak, seperti kepala silinder akan melengkung dan harus diganti.

Menurunnya Kinerja Mesin

Jarang melakukan pergantian oli akan beresiko performa mesin menjadi jauh lebih berkurang. Karena fungsi oli pada mesin sangatlah vital, ketika kondisi oli sudah tidak bagus atau berkurang, otomatis performa mesin pun menurun.

Boros BBM

Meski tak terlihat korelasinya, namun ketika mesin menyala, maka sejumlah komponen mesin akan terjadi gesekan. Jika oli mesin lama tidak diganti dan kinerja oli berkurang, maka gesekan antar komponen mesin tersebut akan makin kasar dan keras.

Hal ini membuat tarikan mesin jadi lebih berat, sehingga yang terjadi adalah dibutuhkannya lebih konsumsi bahan bakar. Tentu saja, ini membuat alokasi pembelian BBM meningkat.

Komponen Mesin Lain Ikut Rusak

Hanya karena jarang ganti oli, banyak komponen yang menjadi cepat aus. Maka dari itu, kurang maksimalnya pelumas melumuri komponen dengan tepat, dapat mengakibatkan kerusakan pada part lainnya.

Resiko yang paling menyesakkan yaitu turun mesin. Jika ini terjadi, maka langkah yang harus dilakukan adalah mengganti komponen dengan baru dan mengeluarkan biaya lebih banyak.

Harga Jual Kembali Rendah

Jika telah mengalami berbagai masalah akibat jarang ganti oli, tentu saja performa mesin pun berkurang. Hal ini pun dapat menurunkan harga jual sepeda motor dipasaran.

Pernah kesal karena mesin mobil sukar di starter? Atau mesin tiba-tiba mati? dan berbagai kerusakan lainnya? Apa sih penyebabnya dan gimana cara mendiagnosa kerusakannya? Yuk kenali cara mendiagnosa kerusakan pada mobil Anda, agar Anda bisa melakukan langkah tepat yang harus Anda lakukan.

1.Jika mesin mobil sulit di starter

Jika mesin mobil Anda sulit di starter, kemungkinan penyebab kerusakannya antara lain:

  • Motor starter rusak, atau
  • Ada kesalahan dalam sistem rangkaian listrik, atau
  • Penyambungan antar terminal kurang baik, atau
  • Kurangnya arus listrik pada baterai.

2. Jika motor starter bekerja, namun mesin tetap tidak dapat bekerja

Penyebabnya bisa jadi;

  • Motor starter rusak
  • Roda gigi dari roda gaya atau pinion rusak
  • Bensin habis, atau terlalu banyak bensin dalam ruang bakar
  • Bensin terlalu sedikit dalam karburator
  • Karburator banjir
  • Mesin menjadi terlalu panas
  • Busi yang tidak dalam performa terbaiknya

3. Jika mesin mobil tidak bekerja dengan halus

Diagnosanya:

  • Kabel busi dan distributor tidak terpasang dengan baik
  • Ada beberapa busi yang tidak bekerja dengan baik
  • Penyetelan karburator kurang tepat

4. Mesin tidak menghasilkan daya yang penuh

Diagnosa penyebabnya:

  • Kesalahan atau kerusakan dari sistem pembakaran atau penyalaan mesin
  • Penyaluran bahan bakar yang kurang tepat
  • Mesin mobil yang terlalu panas
  • Slip pada kopling
  • Terjadi gesekan pada rem
  • Proses kompresi dalam silinder kurang maksimal

5. Mesin tiba-tiba mati

Diagnosa penyebabnya:

  • Kurang tepatnya penyetelan putaran tanpa beban akibat saluran bahan bakar yang tersumbat atau bahan bakar yang habis
  • Busi tidak bekerja akibat kabel listrik terlepas atau terjadi korsleting listrik, ataupun terminal baterai kotor.

6. Jika Mesin tiba-tiba panas

Diagnosa penyebabnya:

  • Kekurangan air dalam karburator
  • Tersumbatnya pipa-pipa radiator
  • Selang radiator terpelintir atau tertekuk
  • Sirip radiator kotor
  • Rusaknya thermostat
  • Pompa pendingin tidak bekerja dengan baik
  • Saat penyetelan kurang tepat. Hal ini dikarenakan terlalu banyak kerak karbon dalam ruang bakar
  • Tersumbatnya knalpot
  • Slip pada kopling
  • Rem yang menggesek
  • Minyak pelumas yang rusak
  • Proses pelumasan yang kurang baik
  • Salah dalam menjalankan kendaraan
  • Beban kendaraan terlalu berat

Solusi Mengatasi Suara Mesin Mobil Kasar

Setelah Anda mengetahui beberapa penyebab kenapa suara mesin mobil jadi kasar atau berisik. Ada beberapa cara yang dapat dilakukan mengatasi masalah tersebut. Baik dari perawatan sederhana, hingga perawatan kompleks seperti turun mesin.

Solusi terbaik yang dapat Anda lakukan, seperti:

– Mengganti Oli

Kendatipun Anda sudah rutin melakukan penggantian oli pada mobil Anda, namun jika cara penggantiannya salah dapat berakibat pada munculnya bunyi kasar pada mesin mobil Anda. Sangat disarankan untuk melakukan penggantian oli dengan benar.

Saat ini, ada metode yang disebut cuci darah untuk oli mobil di mana sistem penggantian oli dilakukan dengan mesin berteknologi canggih yang mampu memastikan mengangkat 100% oli kotor atau sisa-sisa karbon akibat pembakaran pada mesin mobil Anda.

– Tune Up Mobil

Melakukan perawatan Tune Up merupakan hal yang perlu rutin minimal 1 tahun sekali untuk dilakukan agar mobil Anda selalu dalam kondisi terbaiknya.

– Ganti Komponen Mobil yang Rusak

Penyebab bunyi kasar pada mobil Anda dapat diakibatkan salah satunya karena ada satu atau beberapa komponen dalam mobil yang rusak, sehingga performanya menurun.

Jika terjadi hal demikian, maka sangat wajib dilakukan untuk dilakukan penggantian komponen yang rusak dan sudah tidak dapat diperbaiki lagi. Hal itu sangat penting Anda lakukan untuk mobil kesayangan Anda.

– Lakukan Perawatan AC Mobil

Jika Anda merasa suara kasar tersebut muncul bukan dari mesin mobil Anda, ataupun oli yang kering. Maka, bisa jadi itu berasal dari kompresor AC Anda.

Jika demikian, maka Anda perlu melakukan perawatan AC dengan cara memberikan flushing sehingga mesin kompresor dapat kembali bersih seperti baru.

Demikianlah beberapa penyebab suara mesin mobil menjadi kasar atau berisik dan cara mengatasinya. Perawatan kendaraan secara berkala merupakan faktor penting bila ingin terhindar dari kerusakan yang dapat terjadi suatu hari. Dengan cara itu, setidaknya membuat kendaraan prima sehingga nyaman dan aman ketika digunakan.

Namun perlindungan bagi kendaraan pada dasarnya tidak hanya sebatas perawatan saja. Ada faktor lain yang juga penting bagi sebuah kendaraan. Bila Anda menjawab asuransi, itu benar. Sama seperti perawatan, kendaraan juga butuh perlindungan, terutama dari risiko kerusakan akibat kecelakaan, kehilangan atau pencurian, kebakaran, dan lainnya.

Sebelum terlambat yang berujung pada penyesalan, tidak ada salahnya untuk segera mengasuransikan mobil kesayangan Anda. Apalagi saat ini proses pembelian polis, pembayaran premi, dan pengajuan klaim semakin mudah. Garda Oto, produk asuransi mobil dari Asuransi Astra dapat dimiliki dengan mengunjungi situs gardaoto.com melalui smartphone atau komputer [PC]. #PeaceofMind bersama Garda Oto.

Video yang berhubungan

Video yang berhubungan

Bài mới nhất

Chủ Đề