Apabila sering memasak udang, Anda pasti tahu bahwa udang akan menciut dan melengkung saat dimasak. Sekalipun sedikit perubahan ukuran adalah hal normal, udang yang menciut atau melengkung sampai rapat akan memiliki tesktur yang alot karena dagingnya terlalu matang. Kami akan menjawab beberapa pertanyaan terkait cara memasak udang yang benar untuk menghasilkan cita rasa udang yang lebih lezat dan lembut di lidah.
-
1
Perut bawah udang memiliki bagian yang saling menyambung. Saat memasak udang di lain waktu, balikkan posisinya dan perhatikan perut bawahnya. Anda akan melihat sederet ruas yang saling berlipat tepat di bagian perut. Ruas-ruas ini membuat bentuk udang melengkung sampai rapat saat dimasak terlalu lama.[1]
- Beberapa jenis udang lebih mudah melengkung daripada jenis udang lainnya. Udang berukuran kecil lebih mudah melengkung dibandingkan udang yang besar.
Iklan
-
1
Buatlah sayatan kecil di perut bawah udang. Balik udang dan buatlah 2 sampai 3 sayatan dangkal dengan pisau di lekukan bagian dalam. Tekan udang di atas talenan untuk membukanya sebelum dimasak.[2]
- Sayatan tersebut akan melepas sambungan ruas perut bagian bawah udang sehingga dagingnya tidak akan melengkung terlalu rapat.
-
1
Ya, cuci dan keringkan udang dengan penyaring. Cara ini akan menyingkirkan serpihan cangkang atau kotoran yang masih menempel di dagingnya. Pakailah air dingin untuk mencuci udang yang sudah dibersihkan secara menyeluruh.[3]
- Sekalipun udang berada dalam kondisi beku, Anda tetap harus mencucinya untuk menghilangkan kristal es dari lemari pembeku.
Iklan
-
1
Ya, boleh saja. Bilas udang dengan air dingin untuk memecahkan sisa es yang menyelimuti udang. Jika Anda hendak merebusnya, berikan tambahan waktu memasak selama 1 menit. Untuk metode memasak lainnya, Anda perlu memastikan warna udang sudah berubah menjadi merah muda dan putih untuk memastikannya sudah matang.[4]
- Pakailah termometer untuk memastikan suhu udang berada di angka 63°C sebelum menyantapnya.[5]
-
1
Anda boleh melakukannya, tetapi tidak harus. Membelah udang atau memotongnya secara memanjang dari kepala sampai ekor akan mengurangi risiko dagingnya melengkung atau menciut. Namun, Anda pun bisa sekadar memperhatikan warna udang yang sedang digoreng untuk memastikannya tidak terlalu matang.[6]
- Beberapa resep mengharuskan Anda membelah udang. Jika iya, ikuti resep tersebut dan belah udang sebelum digoreng.
Iklan
-
1
Pasang pengatur waktu berdasarkan ukuran udang. Kebanyakan udang berukuran kecil hanya butuh waktu 2 sampai 3 menit untuk matang. Jangan beranjak dari depan panggangan, oven, atau kompor, dan bersiaplah untuk mengangkat udang yang sudah matang secepatnya.[7]
- Udang berukuran jumbo butuh waktu sekitar 7 sampai 8 menit untuk matang.
-
2
Perhatikan warna udang yang berubah menjadi merah muda. Udang sudah matang saat warnanya berubah merah muda dan bentuknya sedikit melengkung. Angkat udang dari kompor sesegera mungkin supaya tidak terlalu matang.[8]
- Bentuk lengkungan udang akan tampak rapi seperti huruf "C". Udang yang melengkung terlalu jauh sampai kepalanya menyentuh ekor biasanya terlalu matang.
Iklan
-
1
Didihkan sepanci air dan masukkan 45 gram garam. Anda bisa mengurangi waktu masak dengan memanaskan air terlebih dahulu. Nyalakan kompor dengan suhu tinggi dan tunggu sampai muncul gelembung-gelembung besar pada permukaan air.[9]
-
2
Masukkan udang, lalu tutup panci. Tuangkan udang secara perlahan ke dalam air. Udang yang dingin mungkin akan menurunkan temperatur air, tetapi hal ini tidak masalah – tetap nyalakan kompor dengan api besar untuk menaikkan suhunya.[10]
-
3
Pasang pengatur waktu berdasarkan ukuran udang. Waktu memasaknya tergantung dari ukuran dan temperatur udang. Pasang pengatur waktu dan awasi udang yang dimasak karena dagingnya dapat berubah terlalu matang dengan cepat.[11]
- Udang segar berukuran kecil: 30 detik. Udang beku berukuran kecil: 1 menit.
- Udang segar berukuran sedang: 1 menit. Udang beku berukuran sedang: 1.5 menit.
- Udang segar berukuran besar: 2 menit. Udang beku berukuran besar: 3 menit.
- Udang segar berukuran jumbo: 3 menit. Udang beku berukuran jumbo: 4 menit.
-
4
Masukkan udang ke air dingin untuk menghentikan proses memasak. Jika Anda tidak hendak menyantapnya langsung, segera bilas udang dengan air dingin atau masukkan ke es supaya tidak bertambah matang. Jangan masukkan udang ke air panas karena hal ini justru akan membuatnya terlalu matang sehingga dagingnya terasa keras.[12]
- Jika Anda hendak menyantap udang saat itu juga, cukup tiriskan airnya.
Iklan
-
1
Anda akan mengalami keracunan makanan. Sekalipun beberapa restoran sushi menyajikan udang yang agak mentah sebagai makanan, sebagian besar pakar tidak merekomendasikan konsumsi udang mentah atau kurang matang. Anda dapat mengalami mual, muntah, atau diare.[13]
- Sebagian besar kasus keracunan makanan akan membaik dalam beberapa hari.
-
2
Anda dapat terjangkit parasit. Beberapa jenis ikan dan udang mengandung parasit yang hanya mati saat dimasak. Udang yang sudah dibekukan sekali pun tetap dapat mengandung parasit.[14]
- Jika Anda mengalami muntah, kehilangan berat badan, dan kehilangan nafsu makan selama lebih dari satu minggu setelah menyantap udang yang kurang matang, segera temui dokter.
Iklan
-
1
Ya, tetapi rasanya mungkin kurang nikmat. Udang akan terasa lembek apabila sudah dicairkan dan dibekukan kembali beberapa kali. Pada umumnya, hal ini akan membuat udang kehilangan tekstur dan rasa.[15]
- Jika Anda membeli udang "segar", tetapi teskturnya lembek, Anda mungkin bisa mendapat pengembalian dana.
-
1
Udang terasa alot karena terlalu matang. Jika Anda memanaskannya terlalu lama, udang akan mulai melengkung dan berubah keras. Hal ini dapat terjadi pada metode memasak apa pun. Karena itu, sangat penting untuk mengamati udang yang sedang dimasak.[16]
- Udang sudah matang saat warnanya berubah menjadi merah muda dan putih.
-
2
Sayangnya, Anda tidak dapat memperbaiki tesktur udang yang terlalu matang. Hal terbaik yang dapat dilakukan adalah mencoba mengawasi udang secara lebih saksama saat Anda memasaknya di lain waktu. Cobalah untuk mencampurkan udang yang terlalu matang ke hidangan bersaus supaya lebih basah, seperti pasta alfredo.[17]
Iklan
-
1
Udang akan mengeluarkan bau amis dan busuk. Udang segar hampir tidak berbau sama sekali sebelum dimasak. Jika udang yang hendak dimasak mengeluarkan bau tak sedap, jangan memakannya.[18]
- Baunya mungkin juga mirip dengan amonia sehingga kadang dianggap mirip dengan bau kencing kucing.
- Perhatikan udang saat dimasak agar dapat diangkat dari kompor sesegera mungkin setelah matang.
Iklan
Tentang wikiHow ini
Halaman ini telah diakses sebanyak 2.658 kali.