Cara menggunakan can laravel use mongodb?
Indonesian (Bahasa Indonesia) translation by AaliyaA (you can also view the original English article) Show Selama bertahun-tahun, MongoDB telah menjadi NoSQL database baik untuk individu maupun perusahaan yang membangun aplikasi berskala besar. Ini open source, easily scalable, dan provides high availability. Ini juga mendukung query yang sangat kompleks dan kontrol konkurensi halus. Namun, tugas-tugas yang diperlukan seperti menginstal database, menyetelnya untuk mempertahankan kinerja yang optimal dalam jangka waktu yang lama, dan mengamankannya cenderung membutuhkan banyak upaya yang terampil dan berdedikasi. Untungnya, ada alternatif yang lebih mudah: MongoDB Atlas, versi cloud yang dikelola sepenuhnya, dari database. Dengan MongoDB Atlas, Anda dapat membuat MongoDB cluster pada cloud provider utama apa pun pilihan Anda dan mulai menggunakan cluster tersebut dalam hitungan menit. Menggunakan Atlas's browser-based user interface, Anda juga dapat secara intuitif mengkonfigurasi cluster dan memantau kinerjanya. Dalam tutorial ini, saya akan menunjukkan cara membuat MongoDB Atlas free tier cluster dan menggunakannya dalam Python application. PrasyaratSebelum melanjutkan, pastikan Anda telah menginstal dan mengonfigurasi berikut di komputer Anda:
1. Membuat ClusterUntuk dapat menggunakan MongoDB's cloud services, Anda memerlukan akun MongoDB Atlas. Untuk membuatnya, buka home page dan tekan tombol Get started free. Setelah Anda melengkapi formulir pendaftaran singkat, Anda akan dialihkan ke panduan pembuatan cluster. Di bagian pertama, Anda harus memilih cloud provider dan wilayah yang Anda sukai. Untuk meminimalkan latensi jaringan, Anda sebaiknya memilih wilayah yang paling dekat dengan komputer Anda. Untuk saat ini, bagaimanapun, karena kita membuat free tier cluster, pastikan wilayah yang Anda pilih adalah salah satu yang memiliki free tier available. Selain itu, jika Anda menggunakan Google Cloud VM atau Amazon EC2 instance sebagai development environment Anda, pilih corresponding cloud provider terlebih dahulu. Di bagian Cluster Tier, pilih opsi M0 untuk membuat cluster tingkat gratis Anda. Ini menawarkan 512 MB storage space, versi terbaru MongoDB dengan WiredTiger sebagai storage engine, satu set replika dari tiga node, dan 10 GB bandwidth per minggu. Terakhir, berikan nama yang mudah untuk cluster dan tekan tombol Create Cluster. MongoDB Atlas sekarang akan memakan waktu sekitar lima menit untuk menyiapkan cluster Anda. 2. Mengkonfigurasi ClusterSebelum Anda mulai menggunakan cluster, Anda harus memberikan beberapa detail terkait keamanan, jadi alihkan ke Security tab. Pertama, di bagian MongoDB Users, Anda harus membuat user baru untuk diri sendiri dengan menekan tombol Add new user. Pada dialog yang muncul, ketik nama user dan kata sandi yang Anda inginkan, pilih Read and write to any database apa saja, dan tekan tombol Add User. Selanjutnya, di bagian IP Whitelist section, Anda harus memberikan daftar alamat IP dari mana Anda akan mengakses cluster. Untuk saat ini, memberikan alamat IP komputer Anda saat ini sudah cukup. Tekan tombol Add IP address untuk membuat entri alamat IP baru. Pada dialog yang muncul, tekan tombol Add current IP address untuk mengisi otomatis Whitelist Entry field. Selain itu, jika Anda tidak memiliki alamat IP statis, ada baiknya untuk menandainya sebagai entri sementara dengan mencentang opsi Save as temporary whitelist. Akhirnya, tekan Confirm untuk menambahkan entri. 3. Memperoleh String KoneksiAnda akan memerlukan string koneksi yang valid untuk terhubung ke cluster Anda dari aplikasi Anda. Untuk mendapatkannya, pergi ke tab Overview dan tekan tombol Connect. Pada dialog yang terbuka, pilih opsi Connect Your Application dan tekan tombol I'm using driver 3.6 or later. Sekarang Anda seharusnya dapat melihat string koneksi Anda. Itu tidak akan memiliki kata sandi Anda yang sebenarnya, jadi Anda harus memasukkannya secara manual. Setelah Anda melakukannya, buat catatan string sehingga Anda dapat menggunakannya nanti. 4. Menginstal Python DriverAgar dapat berinteraksi dengan cluster MongoDB Atlas Anda secara terprogram, Anda harus memiliki MongoDB driver yang
diinstal di komputer Anda. Untuk bahasa pemrograman Python, PyMongo adalah driver paling populer yang tersedia saat ini. Cara yang disarankan untuk menginstalnya di komputer Anda adalah dengan menggunakan modul python3 -m pip install pymongo --user Anda mungkin telah memperhatikan bahwa string koneksi MongoDB Atlas Anda adalah python3 -m pip install dnspython --user 5. Menghubungkan ke ClusterAnda sekarang dapat menggunakan cluster MongoDB Anda dari aplikasi Python apa pun. Untuk mengikuti saya, buat script Python baru dan buka menggunakan editor kode apa pun. Di dalam script, untuk dapat berinteraksi dengan cluster, Anda memerlukan instance dari kelas import pymongo my_client = pymongo.MongoClient( 'mongodb+srv://alice:/test?retryWrites=true' ) Konstruktor di atas segera kembali dan tidak akan menimbulkan kesalahan apa pun. Oleh karena itu, untuk memeriksa apakah Anda telah berhasil membuat sambungan, saya sarankan Anda mencoba melakukan operasi pada cluster. Panggilan ke metode Jika tidak ada kesalahan dalam string koneksi Anda, panggilan ke metode try: print("MongoDB version is %s" % my_client.server_info()['version']) except pymongo.errors.OperationFailure as error: print(error) quit(1) Sekarang Anda dapat melanjutkan dan mencoba menjalankan scrip tAnda. 6. Memasukkan DokumenString koneksi default yang Anda dapatkan dari interface web MongoDB Atlas menyebutkan my_database = my_client.test Database MongoDB terdiri dari satu atau lebih koleksi, yang tidak lain adalah kumpulan BSON documents (short for binary JSON). Free tier cluster Anda di MongoDB Atlas dapat memiliki maksimal 500 koleksi. Demi contoh realistis, mari buat koleksi baru yang diberi nama my_collection = my_database.foods Perlu disebutkan bahwa kode di atas tidak segera membuat Menggunakan metode my_collection.insert_one({ "_id": 1, "name": "pizza", "calories": 266, "fats": { "saturated": 4.5, "trans": 0.2 }, "protein": 11 }) Menambahkan dokumen satu per satu bisa menjadi tidak efisien. Dengan metode my_collection.insert_many([ { "_id": 2, "name": "hamburger", "calories": 295, "protein": 17, "fats": { "saturated": 5.0, "trans": 0.8 }, }, { "_id": 3, "name": "taco", "calories": 226, "protein": 9, "fats": { "saturated": 4.4, "trans": 0.5 }, } ]) Bidang 7. Running QueriesSaat Anda menambahkan beberapa dokumen ke koleksi Anda, Anda dapat menjalankan queries dengan memanggil metode Kode berikut menunjukkan kepada Anda cara mencetak nama semua item makanan yang ada dalam koleksi kita: my_cursor = my_collection.find() for item in my_cursor: print(item["name"]) # Output is: # pizza # hamburger # taco Jika Anda ingin metode my_cursor = my_collection.find({ "name": "pizza" }) Untuk pertanyaan yang lebih kompleks, Anda dapat menggunakan MongoDB's intuitively named query operators dalam kamus yang Anda berikan ke metode my_cursor = my_collection.find({ "calories": { "$lt": 280 } }) for item in my_cursor: print("Name: %s, Calories: %d" % (item["name"], item["calories"])) # Output is: # Name: pizza, Calories: 266 # Name: taco, Calories: 226 Dengan menggunakan notasi titik, Anda juga dapat menggunakan bidang berlapis di querie Anda. Kode berikut menunjukkan kepada Anda bagaimana menemukan dokumen whose my_cursor = my_collection.find({ "fats.trans": { "$gte": 0.5 } }) for item in my_cursor: print("Name: %s, Trans fats: %.2f" % (item["name"], item["fats"]["trans"])) # Output is: # Name: hamburger, Trans fats: 0.80 # Name: taco, Trans fats: 0.50 8. Memperbarui dan Menghapus DokumenSangat mirip dengan metode Anda dapat menggunakan berbagai operator pembaruan dalam metode pembaruan Anda. Yang paling umum digunakan adalah my_collection.update_one( { "name": "taco" }, # query { "$set": { # new data "fiber": 3.95, "sugar": 0.9 } } ) Jika query yang Anda berikan ke metode Terakhir, dengan menggunakan metode my_collection.delete_many({ "calories": { "$lt": 300 } }) # Deletes all the three documents KesimpulanJika Anda seorang pengembang aplikasi web atau seluler yang ingin menggunakan MongoDB untuk menyimpan data, layanan MongoDB Atlas adalah untuk Anda. Ini memungkinkan Anda fokus mengembangkan aplikasi Anda daripada mengkhawatirkan detail seperti keamanan, kinerja, dan kepatuhan terhadap praktik terbaik. Dalam tutorial ini, Anda belajar cara membuat MongoDB cluster menggunakan layanan, menyambung ke sana, dan melakukan operasi baca dan tulis dasar di atasnya. Untuk mempelajari lebih lanjut tentang MongoDB Atlas, Anda dapat merujuk ke official documentation.. |