Cara menggunakan php if string

Selamat datang di tutorial warung belajar, melanjutkan pembahasan pada seri tutorial PHP, pada part 20 ini kita akan membahas mengenai fungsi bawaan php yang digunakan untuk manipulasi string.

Seperti yang dijelaskan di pembahasan tipe data di PHP, tipe string digunakan untuk menyimpan value berupa text, kata ataupun kalimat.

Nah maksud dari manipulasi string adalah kita akan belajar memanipulasi textnya dengan menggunakan fungsi bawaan PHP, semisal merubah textnya menjadi huruf kecil semua, menjadi huruf besar semua dan masih banyak lagi fungsi lainnya.

beberapa fungsi yang akan kita bahas antara lain :

• strtolower()
• strtoupper()
• ucfirst()
• ucwords()
• substr()
• trim()
• ltrim()
• rtrim()
• str_replace()

Baik kita akan langsung saja bahas fungsi bawaan dari PHP untuk manipulasi string.

Merubah Huruf Besar Menjadi Huruf Kecil

Anda dapat menggunakan fungsi strtolower untuk merubah text menjadi huruf kecil, perhatikan contoh skrip dibawah ini :

1

2

3

4

5

6

$username = "BUDIWICAKSONO";

echo $username;

echo "
";

echo strtolower($username);

?>

lalu jika kita buka di browser maka hasilnya adalah sebagai berikut :

Keterangan :

• Perhatikan di Line 2 kita membuat variabel dengan nama $username dengan value “BUDIWICAKSONO” perhatikan kita menggunakan huruf kapital untuk value dari variabel $username
• Berikutnya di Line 3 kita coba tampilkan isi dari variabel $username dengan perintah echo, maka yang tampil dibrowser adalah “BUDIWICAKSONO”
• pada line 5 kita menggunakan fungsi strtolower untuk menampilkan isi dari variabel $username, maka yang ditampilkan di browser adalah tulisan “budiwicaksono” dengan menggunakan huruf kecil.

Contoh berikutnya kita akan menggunakan fungsi strtolower untuk menyamakan value dari 2 variabel, dengan membedakan besar kecilnya huruf, seperti yang telah dijelaskan diawal bahwa PHP bersifat Case Sensitive yang artinya besar kecilnya huruf akan dianggap berbeda,

dalam contoh ini kita ilustrasikan membuat code untuk melakukan pengecekan username saat login, perhatikan skrip dibawah ini :

1

2

3

4

5

6

7

8

9

10

11

12

13

14

15

16

17

18

19

20

21

$username = "BUDIWICAKSONO";

$username_valid = "budiwicaksono";

if($username == $username_valid)

{

echo "username valid";

}

else

{

echo "username tidak valid";

}

echo "

if(strtolower($username) == $username_valid)

{

echo "username valid";

}

else

{

echo "username tidak valid";

}

?>

jika kita buka di browser maka hasilnya adalah sebagai berikut :

Keterangan :

• pada line 4 kita menggunakan perintah IF untuk membandingkan kesamaan value dari variabel $username dan variabel $username_valid, hasilnya menampilkan pesan “username tidak valid” karena variabel $username menggunakan huruf besar, dan variabel $username_valid menggunakan huruf kecil.
• pada line 13 kita menggunakan perintah IF lagi untuk membandingkan kesamaan value dari variabel $username dan variabel $usename_valid tetapi sekarang kita menggunakan fungsi strtolower() pada variabel $username, hasilnya menampilkan pesan “username valid” karena isi dari variabel $username akan dirubah jadi huruf kecil terlebih dahulu sebelum dibandingkan.

Merubah Huruf Kecil Menjadi Huruf Besar

Untuk merubah huruf kecil menjadi huruf besar, anda bisa menggunakan perintah strtoupper(), untuk contohnya sebagai berikut :

1

2

3

4

5

6

$username = "budiwicaksono";

echo $username;

echo "
";

echo strtoupper($username);

?>

Hasilnya adalah sebagai berikut :

Keterangan :

• Perhatikan di Line 2 kita membuat variabel dengan nama $username dengan value “budiwicaksono” perhatikan kita menggunakan huruf kecil untuk value dari variabel $username
• Berikutnya di Line 3 kita coba tampilkan isi dari variabel $username dengan perintah echo, maka yang tampil dibrowser adalah “budiwicaksono”
• pada line 5 kita menggunakan fungsi strtoupper() untuk menampilkan isi dari variabel $username, maka yang ditampilkan di browser adalah tulisan “BUDIWICAKSONO” dengan menggunakan huruf besar.

Mengubah Huruf Pertama Awal String menjadi Kapital

Fungsi yang digunakan untuk mengubah huruf pertama awal string menjadi kapital adalah ucfirst(), untuk contoh perhatikan skrip dibawah ini :

1

2

3

4

5

6

$kalimat = "belajar php itu mudah";

echo $kalimat;

echo "

echo ucfirst($kalimat);

?>

Hasilnya adalah sebagai berikut :

Keterangan :

• Perhatikan di Line 2 kita membuat variabel dengan nama $kalimat dengan value “belajar php itu mudah” perhatikan kita menggunakan huruf kecil untuk value dari variabel $kalimat
• Berikutnya di Line 3 kita coba tampilkan isi dari variabel $kalimat dengan perintah echo, maka yang tampil dibrowser adalah “belajar php itu mudah”
• pada line 5 kita menggunakan fungsi ucfirst() untuk menampilkan isi dari variabel $kalimat, maka yang ditampilkan di browser adalah tulisan “Belajar php itu mudah” dengan menggunakan huruf kapital di awal karakter.

Mengubah Huruf Pertama Setiap Kata menjadi kapital

Untuk mengubah huruf pertama setiap kata menjadi kapital kita dapat menggunakan fungsi ucwords(), perhatikan contoh skrip dibawah :

1

2

3

4

5

6

$kalimat = "belajar php itu mudah";

echo $kalimat;

echo "

echo ucwords($kalimat);

?>

Hasilnya adalah sebagai berikut :

Keterangan : 

• Perhatikan di Line 2 kita membuat variabel dengan nama $kalimat dengan value “belajar php itu mudah” perhatikan kita menggunakan huruf kecil untuk value dari variabel $kalimat
• Berikutnya di Line 3 kita coba tampilkan isi dari variabel $kalimat dengan perintah echo, maka yang tampil dibrowser adalah “belajar php itu mudah”
• pada line 5 kita menggunakan fungsi ucwords() untuk menampilkan isi dari variabel $kalimat, maka yang ditampilkan di browser adalah tulisan “Belajar Php Itu Mudah” ditampilkan dengan menggunakan huruf kapital di awal setiap kata.

Memotong atau mengambil sebagian nilai string

Pada bagian ini kita akan belajar untuk menggunakan fungsi substr() yang digunakan untuk memotong atau mengambil sebagai dari nilai string.

maksudnya bagaimana tuh ??

Contohnya kita memiliki text “Belajar PHP itu mudah” nah kita ingin memotong textnya menjadi “PHP itu mudah” berarti kita akan menghilangkan kata “Belajar” diawal text, nah hal seperti ini bisa kita lakukan dengan mengggunakan perintah substr()

Fungsi substr memiliki beberapa argumen antara lain :

• argumen pertama adalah string asal yang akan diambil bagian nilainya
• argumen kedua adalah posisi index awal dimana nilai string akan dipotong (tipe data integer)
• argumen ketiga bersifat optional digunakan untuk menentukan berapa jumlah karakter yang akan diambil (tipe data integer)

perintah dengan fungsi substr() dapat kita gunakan dengan beberapa kombinasi, kombinasinya sebagai berikut :

Mengambil karakter diawal string

Kita akan contohkan untuk mengambil karakter diawal dari string, untuk contoh sebagai berikut :

1

2

3

4

$kalimat = "BELAJAR PHP ITU MUDAH";

echo substr($kalimat,8);

?>

Keterangan :

• Hasilnya akan menampilkan “PHP ITU MUDAH”, hal tersebut dikarenakan kita menggunakan fungsi substr() dengan argumen kedua adalah 8, yang artinya mengambil karakter dimulai dari index ke – 8, perlu anda ingat bahwa index dimulai dari angka 0 bukan 1, sehingga jika argumen kedua ditulis 8 maka yang ditampilkan dari mulai huruf ke – 9 bukan huruf ke – 8

Kita berikan contoh berikutnya, perhatikan skrip dibawah ini :

1

2

3

4

5

6

$kalimat = "BELAJAR PHP ITU MUDAH";

echo substr($kalimat,2);

echo "

echo substr($kalimat,2,9);

?>

Keterangan :

• Hasilnya yang ditampilkan pada line 3 adalah tulisan “LAJAR PHP ITU MUDAH”, hal tersebut dikarenakan kita menuliskan fungsi substr dengan argumen kedua adalah angka 2, berarti mengambil karakter dimulai dari huruf ke – 3, jadi dimulai dari huruf L
• berikutnya yang ditampilkan pada line 5 adalah tulisan “LAJAR PHP”, hal tersebut dikarenakan kita menuliskan fungsi substr dengan argumen kedua adalah angka 2, sehingga nilai yang diambil dimulai dari huruf ke – 3, dan argumen ketiga dituliskan angka 9, yang artinya akan mengambil 9 huruf yang dimulai dari huruf ke – 3

bagiamana mudah kan?

contoh berikutnya kita akan mengganti argumen ketiga dengan nilai negatif, semisal seperti contoh berikut ini :

1

2

3

4

$kalimat = "BELAJAR PHP ITU MUDAH";

echo substr($kalimat,2,-2);

?>

Keterangan :

• Jika dijalankan maka akan menampilkan tulisan “LAJAR PHP ITU MUD”, hal tersebut dikarenakan kita memberikan argumen kedua dengan angka 2, dan argumen ketiga dengan angka -2, sehingga mengambil nilai dari huruf ke 3 kecuali 2 karakter terakhir

Mengambil karakter akhir string

Setelah dibagian sebelumnya kita telah membahas bagaimana cara mengambil karakter awal dari string, pada bagian ini kita akan belajar untuk mengambil karakter akhir dari string, untuk contohnya adalah sebagai berikut :

1

2

3

4

$kalimat = "BELAJAR PHP ITU MUDAH";

echo substr($kalimat,-9);

?>

Keterangan :

• Jika dijalankan akan menampilkan tulisan “ITU MUDAH”, hal tersebut dikarenakan kita menuliskan angka -9 diargumen kedua, yang artinya akan menampilkan 9 karakter terakhir pada string

Anda juga dapat memberikan nilai pada argumen ketiga ketika argumen kedua bernilai negatif, semisal seperti contoh dibawah ini :

1

2

3

4

$kalimat = "BELAJAR PHP ITU MUDAH";

echo substr($kalimat,-9,3);

?>

Keterangan :

• Jika dijalankan akan menampilkan tulisan “ITU” hal tersebut dikarenakan di argumen kedua kita menuliskan angka -9, dan diargumen ketiga kita menuliskan angka 3, yang artinya menampilkan 9 karakter terakhir, sebanyak 3 karakter.

Anda juga dapat memberikan nilai pada argumen ketiga dengan nilai negatif ketika argumen kedua bernilai negatif, contohnya seperti berikut ini :

1

2

3

4

$kalimat = "BELAJAR PHP ITU MUDAH";

echo substr($kalimat,-9,-3);

?>

Keterangan :

• Jika dijalankan maka akan menampilkan tulisan “ITU MU”, hal tersebut dikarenakan argumen kedua kita menuliskan angka -9, dan diargumen ketiga kita menuliskan angka -3, yang artinya menampilkan 9 karakter terakhir, kecuali 3 karakter terakhir

Menghapus spasi diawal atau diakhir string

Pada PHP terdapat beberapa fungsi yang dapat digunakan untuk menghapus spasi diawal dan diakhir string, fungsi ini biasanya digunakan untuk membersihkan hasil inputan form dari spasi yang tidak sengaja ditambahkan oleh pengguna web.

Beberapa fungsi yang dapat digunakan adalah sebagai berikut :

• trim() = digunakan untuk menghapus spasi diawal atau diakhir dari string
• ltrim() = digunakan untuk menghapus spasi diawal dari string
• rtrim() = digunakan untuk menghapus spasi diakhir dari string

Baik kita akan coba satu – persatu fungsi diatas.

Fungsi trim()

Fungsi trim() digunakan untuk menghapus spasi diawal atau diakhir dari string, untuk contohnya perhatikan skrip dibawah ini :

1

2

3

4

5

6

7

8

9

10

11

12

13

14

15

16

17

18

19

20

21

22

$username = " budiwicaksono ";

$username_valid = "budiwicaksono";

if($username == $username_valid)

{

echo "Username Valid";

}

else

{

echo "Username Tidak Valid";

}

echo "

if(trim($username) == $username_valid)

{

echo "Username Valid";

}

else

{

echo "Username Tidak Valid";

}

?>

Jika dijalankan hasilnya adalah sebagai berikut :

Keterangan :

• pada line 2 kita membuat variabel dengan nama username dengan value ” budiwicaksono “, terdapat karakter spasi diawal dan diakhir string
• pada line 3 kita membuat variabel dengan nama username_valid dengan value “budiwicaksono”, tanpa ada karakter spasi diawal atau diakhir string
• pada line 4 kita coba bandingkan nilai dari variabel username dan variabel username_valid, hasilnya akan menampilkan tulisan “Username Tidak Valid” karena nilai kedua variabel tersebut tidak sama, karena nilai variabel username memiliki karakter spasi sedangkan variabel username_valid tidak memiliki karakter spasi
• pada line 13 kita coba bandingkan nilai dari variabel username dan variabel username_valid, untuk variabel username kita gunakan fungsi trim(), hasilnya akan menampilkan tulisan “Username Valid” karena sebelum dibandingkan nilai dari variabel username akan dihapus karakter spasi yang berada diawal ataupun diakhir string

Fungsi ltrim()

Fungsi ltrim() digunakan untuk menghapus karakter spasi yang berada diawal dari string, untuk contohnya perhatikan skrip dibawah ini :

1

2

3

4

5

6

7

8

9

10

11

12

13

14

15

16

17

18

19

20

21

$username = " budiwicaksono";

$username_valid = "budiwicaksono";

if($username == $username_valid)

{

echo "Username Valid";

}

else

{

echo "Username Tidak Valid";

}

echo "

if(ltrim($username) == $username_valid)

{

echo "Username Valid";

}

else

{

echo "Username Tidak Valid";

}

?>

Hasilnya dibrowser adalah sebagai berikut :

Keterangan :

• pada line 2 kita membuat variabel dengan nama username dengan value ” budiwicaksono”, terdapat karakter spasi diawal string
• pada line 3 kita membuat variabel dengan nama username_valid dengan value “budiwicaksono”, tanpa ada karakter spasi diawal atau diakhir string
• pada line 4 kita coba bandingkan nilai dari variabel username dan variabel username_valid, hasilnya akan menampilkan tulisan “Username Tidak Valid” karena memang nilai kedua variabel tersebut tidak sama, nilai variabel username memiliki karakter spasi diawal string sedangkan variabel username_valid tidak memiliki karakter spasi
• pada line 13 kita coba bandingkan nilai dari variabel username dan variabel username_valid, untuk variabel username kita gunakan fungsi ltrim(), hasilnya akan menampilkan tulisan “Username Valid” karena sebelum dibandingkan nilai dari variabel username dihapus karakter spasi yang berada diawal string.

Fungsi rtrim()

Fungsi rtrim() digunakan untuk menghapus karakter spasi yang berada setelah string, untuk contohnya perhatikan skrip dibawah ini :

1

2

3

4

5

6

7

8

9

10

11

12

13

14

15

16

17

18

19

20

21

22

$username = "budiwicaksono ";

$username_valid = "budiwicaksono";

if($username == $username_valid)

{

echo "Username Valid";

}

else

{

echo "Username Tidak Valid";

}

echo "

if(rtrim($username) == $username_valid)

{

echo "Username Valid";

}

else

{

echo "Username Tidak Valid";

}

?>

Jika diakses melalui browser hasilnya adalah sebagai berikut :

Keterangan :

• pada line 2 kita membuat variabel dengan nama username dengan value “budiwicaksono “, terdapat karakter spasi diakhir string
• pada line 3 kita membuat variabel dengan nama username_valid dengan value “budiwicaksono”, tanpa ada karakter spasi diawal atau diakhir string
• pada line 4 kita coba bandingkan nilai dari variabel username dan variabel username_valid, hasilnya akan menampilkan tulisan “Username Tidak Valid” karena memang nilai kedua variabel tersebut tidak sama, nilai variabel username memiliki karakter spasi diakhir string sedangkan variabel username_valid tidak memiliki karakter spasi
• pada line 13 kita coba bandingkan nilai dari variabel username dan variabel username_valid, untuk variabel username kita gunakan fungsi rtrim(), hasilnya akan menampilkan tulisan “Username Valid” karena sebelum dibandingkan nilai dari variabel username dihapus karakter spasi yang berada diakhir string.

Replace string dengan fungsi str_replace()

Berikutnya kita akan belajar untuk mereplace string dengan menggunakan fungsi str_replace(), maksud dari replace adalah seperti berikut ini :

semisal kita memiliki kalimat seperti ini : “php adalah salah satu pemograman web, dan php juga mudah untuk dipelajari”, lalu kita ingin merubah kata php menjadi jsp, kita bisa saja merubah satu persatu itupun kalau jumlahnya cuma 1 atau 2 kata saja, bagaimana kalau jumlahnya ada ribuan kata yang akan diganti, kita akan kesulitan untuk menggantinya satu persatu, anda bisa menggunakan perintah str_replace() untuk melakukan replace string secara otomatis.

fungsi str_replace() memiliki 4 argumen antara lain :

1. kata yang ingin dicari dan nantinya akan diganti
2. kata penggantinya
3. sumber string yang akan diproses
4. argumen ini bersifat optional, argumen ini digunakan untuk menyimpan berapa jumlah karakter yang berhasil di ganti

untuk lebih memahami perhatikan skrip dibawah ini :

1

2

3

4

5

6

$kalimat = "php adalah salah satu pemrogaman web, dan php mudah untuk dipelajari";

echo str_replace("php","jsp",$kalimat,$i);

echo "
";

echo "Jumlah yang berhasil diganti ".$i;

?>

Jika kita akses, hasilnya adalah sebagai berikut :

Keterangan :

• Pada Line 2 kita membuat variabel dengan nama $kalimat, untuk menyimpan string “php adalah salah satu pemrogaman web, dan php mudah untuk dipelajari”
• Pada Line 3 kita menggunakan fungsi str_replace(), pada argumen pertama kita menuliskan “php“, argumen kedua kita menuliskan “jsp“, argumen ketiga kita menuliskan $kalimat, artinya akan mencari kata php dan menggantinya menjadi jsp pada variabel $kalimat, berikutnya pada argumen keempat kita menuliskan $i yang digunakan untuk menyimpan jumlah karakter yang berhasil direplace.
• pada line 5 kita menampilkan jumlah karakter yang berhasil direplace dengan menggunakan variabel $i

Baik sekian dulu teman – teman pembahasan mengenai beberapa fungsi yang dapat digunakan untuk memanipulasi string di PHP, jika ada yang ingin didiskusikan silahkan di kolom komentar, sekian dulu sampai jumpa di tutorial php part selanjutnya

ANDA INGIN SERIUS BELAJAR PEMROGRAMAN PHP ?

Seperti yang anda ketahui bahwa saat ini skill di bidang pemrograman sangatlah dibutuhkan, salah satunya adalah pemograman PHP.
Untuk anda yang ingin serius belajar pemrograman PHP, Warung Belajar Memiliki Beberapa Paket Tutorial yang bisa membantu anda dalam belajar Pemrograman PHP, dari mulai step – step dasar hingga mampu membuat aplikasi berbasis web dengan menggunakan PHP.

Paket Tutorial ini berisi video tutorial belajar pemrograman berbahasa indonesia, cocok sekali untuk anda yang sedang belajar pemrograman PHP, bahkan untuk orang awam sekalipun.

Paket Tutorial ini juga dilengkapi dengan study kasus yang akan mempermudah pemahaman anda dalam belajar pemrograman, Mari berinvestasi untuk menambah skill dalam menguasai Pemrograman PHP