Cara menyenangkan hati suami ketika pulang kerja

Cara menyenangkan hati suami ketika pulang kerja

(c) shutterstock.com

Ladies, sebagai istri, Anda tentu ingin selalu bisa menyenangkan suami. Hal romantis apa yang sering Anda lakukan untuk membahagiakan suami Anda?

Tahukah Anda? Dalam hidup berumah tangga, ada 2 menit waktu yang cukup penting di antara Anda dan suami. Mungkin terlihat sederhana, tapi bisa menjaga api asmara tetap membara di antara Anda dan dia. Dan yang pasti, ini adalah dua menit yang akan dia rindukan bila Anda tak melakukannya.

Aku Rindu Kau Antarkan Sampai ke Depan Pintu

Pernahkah Anda melihat ibu Anda mengantarkan ayah berangkat kerja sampai ke depan pintu, bahkan ketika dia sedang sakit sekalipun? Setelah cium tangan dan pamitan, ibu akan melambaikan tangan dan melebarkan senyuman untuk mengantarkan suami tercinta agar selalu bersemangat.

Selama dua menit, seorang istri sudah melakukan hal romantis yang besar bagi suami, meski hanya mengantarkannya sampai depan pintu. Tahukah Anda, bahwa hal itu begitu berarti dan akan selalu dia rindukan?

Bila Anda belum melakukannya, cobalah dari sekarang. Orang yang Anda cintai, berhak atas perhatian yang luar biasa ini.

Aku Rindu Pelukanmu Yang Menyambutku Pulang

Saat pulang kerja, Anda adalah rumah sebenarnya bagi suami (dan anak-anak Anda kelak). Maka, jangan lewatkan kesempatan untuk menyambut mereka dengan pelukan hangat.

Berikan pelukan dan kecupan tulus. Pelukan semacam ini bisa meredakan kelelahan, mengurangi stres dan membuat Anda selalu dirindukan olehnya. Selain itu, sebuah pelukan bisa menjaga ikatan chemistry di antara Anda tetap intim.

Aku Rindu Pesan Cintamu di Sela-Sela Kesibukanku

Ketika jam makan siang tiba, sesekali tanyakan kondisinya. Bila pagi ini membawakan bekal untuknya, tanyakan apakah dia suka dengan masakannya. Berikan semangat dalam pesan cinta Anda.

Meski hanya 2 menit untuk menyampaikan pesan, dia tak akan menyia-nyiakan apa yang Anda berikan. Lihat bagaimana dia akan semakin nyaman dan betah bersama Anda.

Dua menit..

Waktu yang tak seberapa, tapi semua kebahagiaan yang terasa sempurna bisa berawal darinya. Berikan dua menit yang menjadi waktu terfavorit dalam hari-harinya. 

Cara menyenangkan hati suami ketika pulang kerja

(c) favimages.net

 Baca Juga

Tanda-Tanda Bahwa Dia Tak Sebaik Yang Anda Kira

Tips PDKT Jitu Untuk Wanita Pemalu

Ini Dia Statement Khas Wanita Saat Sedang Ngambek

Pillow Talk, Bantal yang Cocok Untuk Pasangan LDR

Inilah Berbagai Jenis Ciuman dan Makna di Dalamnya

Ingin Lebih Hot Dengan Suami? Lakukan Travelling

(vem/gil)

  • Cara menyenangkan hati suami ketika pulang kerja

What's On Fimela

powered by

PULANG dari bepergian jauh merupakan saat-saat mulia untuk melakukan hubungan. Rasulullah Saw. memberi tuntunan bagi suami dan istri mengenai hubungan setelah pulang dari bepergian jauh, terutama jika perjalanan itu sampai memakan waktu beberapa hari. Apalagi kalau sampai berminggu-minggu.

Seorang suami hendaknya bersegera mengajak istrinya berhubungan ketika sampai di rumah. Salah satu hikmah melaksanakan sunnah berhubungan ketika pulang dari bepergian adalah menghibur hati istri yang selama ditinggal di rumah harus memendam kerinduan, harus menanggung sepi saat di pembaringan dan gelisah karena menanti serta memikirkan keselamatan suami di perjalanan. Berhubungan setelah lama tidak bertemu dengan kekasih, insya-Allah akan membawa berbagai kemaslahatan. Antara lain, ada rasa sayang yang semakin bertambah.

Hikmah lain menyegerakan hubungan setelah bepergian jauh adalah menghilangkan kekeruhan hati dan mungkin juga syahwat suami, sehingga tak ada tempat lagi untuk berkembang. Godaan-godaan syahwat dan benih-benih ketidakbaikan akan segera terkikis ketika memperoleh kehangatan dari istri terkasih. Kehangatan yang berbeda dengan saat-saat biasa.

Kadang-kadang masalah seperti ini diabaikan karena benih ketidakbaikan itu begitu kecil. Barangkali tidak kelihatan. Tetapi benih yang kecil itu dapat tumbuh besar dan menampakkan bentuknya 10 atau 20 tahun mendatang.

Bisa jadi memang tak ada penyakit hati yang sempat menyentuh suami maupun istri. Tetapi tak ada jaminan bahwa setiap bepergian selalu aman dari penyakit hati, baik bagi yang bepergian maupun bagi yang ditinggal. Karena itu, segera melakukan hubungan dengan penuh keinginan setelah pulang, dapat menjadi usaha preventif. Lebih penting dari itu, hubungan sesudah bepergian jauh merupakan sunnah Rasulullah Saw.. Di dalamnya pasti ada kebaikan yang sangat besar. Kebaikan dunia maupun kebaikan akhirat.

Begitu sebagian hikmah hubungan sesudah bepergian jauh. Barangkali itulah sebabnya –Wallahu A’lam– maka tugas untuk mempersiapkan hubungan terletak pada keduanya, baik suami maupun istri. Islam menganjurkan pada seorang istri untuk berhias ketika menyambut kedatangan suami dan memberi kehangatan seks yang paling sempurna. Ini dilakukan dengan, antara lain, mencukur rambut kemaluan (masih ingat hikmahnya, bukan?).

Dalam sebuah hadis dinyatakan: Dari Jabir r.a., sesungguhnya Rasulullah Saw. bersabda, “Jika engkau datang dari bepergian, janganlah kembali kepada istrimu pada malam hari, agar ia dapat mencukur rambut kemaluannya lebih dulu dan merapikan dandanannya serta lakukanlah hubungan.” (HR. Khamsah kecuali An-Nasa’i).

Agar istri dapat bersiap-siap, suami sebaiknya memberi tahu terlebih dulu kepulangannya sebelum ia sampai di rumah. Di masa lalu, ini dapat dilakukan dengan menyuruh orang untuk mengabarkan. Tetapi pada masa sekarang, umumnya sudah banyak yang memperoleh kemudahan dengan adanya fasilitas telepon.

Sebaiknya, suami juga tidak kembali ke rumah pada malam hari. Pada saat ini mungkin istri sedang tidak siap. Apalagi jika ia sudah tidur nyenyak, pikirannya bisa panik. Sehingga tidak bisa memberikan sambutan yang paling hangat. Justru bisa sebaliknya, istri merasa jengkel.

Selain itu, Anda mungkin juga sangat lelah dan mengantuk di saat itu, sehingga Anda tidak bisa lama menemani istri. Tidak bisa lama ketika merayu dan mencumbu sebelum berhubungan. Sesudah melakukan hubungan, Anda mungkin sudah mengantuk sehingga tidak sempat lagi untuk memberikan kecupan dan kemesraan kepada istri. Padahal istri menghendaki masih ada kemesraan sesudah hubungan. Tidak langsung ditinggal tidur suaminya, sementara ia harus menyimpan kecewa.

Tetapi yang demikian ini barangkali tidak selalu bisa kita lakukan. Jika kita bisa memperkirakan sebelumnya, kita bisa memberi tahu istri kapan kira-kira kita pulang. Sehingga pada waktu tersebut istri mempersiapkan diri sekedarnya dan menyempurnakan sesudah suami tiba.

Adapun kalau kita tidak sempat memberi tahu, maka kita bisa menunggu istri untuk mempersiapkan diri terlebih dulu. Kalau kita terpaksa pulang malam, kita bisa mengusahakan agar sampai di rumah tidak terlalu malam sehingga ada waktu untuk mencandai istri. Tetapi jika terpaksa pulang cukup malam (sementara masjid sekarang biasanya dikunci sehabis Isya’), maka Anda yang lebih tahu bagaimana sebaiknya.

Istri yang cerdas akan menguak kerinduan suaminya. Ia memberi sambutan hangat dan membangkitkan syahwat suami. Ia berhias dengan dandanan yang menyenangkan. Ia memberi kemanjaan yang menggemaskan, tanpa kehilangan kedewasaannya. Ia menarik minat suaminya dengan perkataan yang menyejukkan dan kecupan yang penuh kasih-sayang.

“Kecupan yang dilakukan dengan penuh perasaan,” kata Muhammad Utsman Al- Khasyat dalam buku Muslimah Ideal Di Mata Pria, “memberikan bukti yang tulus bagi terwujudnya keharmonisan jasmani dan ruhani. Nilainya melebihi ribuan janji. Selain memberikan tanda keharmonisan jasmani dan ruhani, kecupan juga menjadikan hubungan seksual semakin mengasyikkan.”

“Pria tidak akan melupakan hal ini ketika melakukan hubungan seksual dengan istrinya,” kata Al-Khasyat menandaskan, “Ia akan menganggap istrinya sebagai wanita ideal jika memiliki kemampuan untuk mengekspresikan kerinduan melalui ungkapan-ungkapan bibir dari kedua belah pihak. Wanita yang mengabaikan dan tidak mau tahu tentang semuanya itu akan kehilangan pondasi keharmonisan rumah tangga dan mendapatkan celaan dari semua pria.” Wallahu A’lam. []

Sumber: Kupinang Engkau dengan Hamdallah/M. Fauzhiel Adhiem

Apa yang harus dilakukan ketika suami pulang kerja?

Berikut hal yang harus dilakukan istri saat suami pulang dari pekerjaanya:.
Sebelum suami pulang bekerja senantiasa cek kondisi rumah, apakah sudah rapih atau belum. ... .
Berusaha selalu membersihkan diri dan berhias serta tampil cantik di hadapan suami..
Siapkan makanan dan minuman yang di sukai suami..

Hal apa yang membuat suami bahagia?

Berikut ini cara membuat suami bahagia yang bisa Moms coba lakukan:.
Berikan Pujian untuk Suami. ... .
2. Hargai Kerja Keras Suami. ... .
3. Luangkan Waktu untuk Hubungan Intim yang Menyenangkan. ... .
4. Beri Suami Waktu Sendiri. ... .
Jangan Terlalu Fokus pada Handphone. ... .
6. Hadiah untuk Suami. ... .
7. Tatap Mata Suami Saat Ia Bicara..

Bagaimana cara mengurus suami dengan baik?

6 Cara Sederhana Membahagiakan Suami.
Hubungan intim yang lebih sering. Jangan salah paham, pria bukan binatang yang terus-menerus minta dilayani kebutuhan seksualnya. ... .
Kasih sayang. ... .
Kurangi bicara. ... .
Puji penampilannya. ... .
Biarkan ia pergi nongkrong. ... .
Hormat. ... .
7 Gelagat Suami Bahagia..