Cara yang tepat untuk mencegah jatuh pada saat berjalan di tempat yang licin adalah

Thea Arnaiz Selasa, 29 Juni 2021 | 11:30 WIB

Menghindari kecelakaan di kamar mandi. [MaxPixel's contributors]

Bobo.id - Kamar mandi tentunya menjadi ruangan yang sangat penting di rumah. Kamar mandi tempat kita membersihkan diri dan membuang kotoran.

Tetapi kamar mandi juga bisa menjadi bahaya, jika kita tidak berhati-hati. Kecelakaan di kamar mandi sering terjadi, terutama terpeleset dan terbentur perlatan yang ada di kamar mandi.

Baca Juga: BERITA POPULER: Cara Usir Kecoak dari Kamar Mandi Hingga Dampak Buruk Makan Nasi Sisa Kemarin

Untuk itu, sebaiknya jangan pernah mengabaikan keselamatan diri saat di kamar mandi. Berikut, beberapa pencegahan yang bisa dilakukan untuk menghindari kecelakaan di kamar mandi.

1. Mencegah Terpleset dan Jatuh di Kamar Mandi

Teman-teman bisa menggunakan karpet anti selip untuk melapisi lantai yang licin, atau bisa mengganti lantai kamar mandi dengan material yang tidak licin.

Baca Juga: Suka Nonton YouTube? Simak Tips Memilih Konten yang Tepat dan Cara Mengunduh Videonya

Page 2

Page 3

MaxPixel's contributors

Menghindari kecelakaan di kamar mandi.

Bobo.id - Kamar mandi tentunya menjadi ruangan yang sangat penting di rumah. Kamar mandi tempat kita membersihkan diri dan membuang kotoran.

Tetapi kamar mandi juga bisa menjadi bahaya, jika kita tidak berhati-hati. Kecelakaan di kamar mandi sering terjadi, terutama terpeleset dan terbentur perlatan yang ada di kamar mandi.

Baca Juga: BERITA POPULER: Cara Usir Kecoak dari Kamar Mandi Hingga Dampak Buruk Makan Nasi Sisa Kemarin

Untuk itu, sebaiknya jangan pernah mengabaikan keselamatan diri saat di kamar mandi. Berikut, beberapa pencegahan yang bisa dilakukan untuk menghindari kecelakaan di kamar mandi.

1. Mencegah Terpleset dan Jatuh di Kamar Mandi

Teman-teman bisa menggunakan karpet anti selip untuk melapisi lantai yang licin, atau bisa mengganti lantai kamar mandi dengan material yang tidak licin.

Baca Juga: Suka Nonton YouTube? Simak Tips Memilih Konten yang Tepat dan Cara Mengunduh Videonya

Jatuh dapat membahayakan kondisi tubuh anak. Cegah hal tersebut dengan berbagai cara, untuk melindungi kesehatannya.s

Klikdokter.com, Jakarta Jatuh merupakan kondisi yang pernah dialami oleh hampir setiap orang, khususnya anak. Hal itu terjadi ketika tubuhnya hilang keseimbangan dan tak mampu menahan untuk tetap tetap pada posisi saat itu.

Tidak dimungkiri, risiko jatuh pada anak memang lebih tinggi dibandingkan orang dewasa. Selain karena kemampuan otot dan tulang masih belum sepenuhnya sempurna, hal ini juga bisa terjadi akibat berbagai faktor lainnya.

Baca Juga

Menurut dr. Dyah Novita Anggraini dari KlikDokter, anak harus segera dibawa ke rumah sakit jika dia terjatuh dan mengalami tanda-tanda berikut:

  • Adanya luka di kulit kepala sehingga terjadi perdarahan yang cukup banyak
  • Mual dan muntah berulang [lebih dari tiga sampai empat kali] setelah terjatuh
  • Adanya gangguan kesadaran
  • Anak menjadi gelisah, rewel atau lemas
  • Adanya keluhan sakit kepala
  • Terdapat benjolan besar di kepala
  • Kondisi tulang tampak masuk ke dalam
  • Kejang
  • Keluar darah dari telinga atau hidung
  • Ubun-ubun di kepala menonjol
  • Adanya garis retak atau patah tulang pada kepala

“Pada anak dengan cedera kepala ringan dan tidak terjadi penurunan kesadaran, boleh untuk tidak segera dibawa ke dokter sambil tetap diobservasi apakah anak tetap aktif bermain,” kata dr. Vita.

Mencegah anak mudah jatuh

Dilansir dari Reader’s Digest, Anda bisa mencegah bahaya terjatuh yang dialami anak dengan melakukan hal di bawah ini:

1. Amankan kondisi sekitar

Coba lihat benda-benda di sekitar tempat bermain anak. Jika karpet tak terbentang rapi, maka rapikan. Pastikan kondisi lantai aman dari segala macam gangguan, seperti tumpahan air. Gosoklah lantai toilet yang licin dan keringkan. Sebisa mungkin, persiapkan agar lingkungan sekitar aman dari segala hal yang membuat anak atau anggota keluarga lain terjatuh.

2. Fokus dan tidak boleh lengah

Awasi ke mana anak pergi. Perhatikan pula apakah ia berjalan dengan cara yang baik dan benar, misalnya saat naik tangga. Jika Anda merasa benar-benar perlu mendampingi si Kecil, lakukanlah. Tindakan ini semata-mata untuk menjaganya agar tidak terjatuh atau terpeleset sesuatu.

3. Dukung dengan peralatan yang mumpuni

Pastikan alas kaki yang digunakan si Kecil nyaman, mampu melindungi, dan tidak sekadar untuk bergaya. Selain itu, perhatikan pula kondisi celana yang digunakan.

Hindari memakaikan si Kecil celana yang terlalu panjang, agar tidak terserimpung ketika berjalan dan menyebabkannya jatuh.

4. Pahami kondisi tubuh anak

Kelelahan, kurang tidur, atau efek samping obat bisa memengaruhi keseimbangan dan koordinasi tubuh. Jika Anda merasa bahwa si Kecil sedang dalam keadaan tersebut, dampingi dirinya saat hendak berjalan ke suatu tempat. Bila memungkinkan, gendong dirinya dengan cara yang tepat agar risiko terjatuh bisa diminimalkan.

5. Ajarkan ini pada si Kecil

Pastikan Anda menyediakan waktu untuk mengajarkan anak tentang apa yang harus ia lakukan jika tiba-tiba terjatuh. Terkait itu, hal pertama yang sebaiknya Anda tanamkan adalah melindungi bagian kepala dan membiarkan bagian tubuh yang berdaging untuk lebih dahulu jatuh ke daratan.

Lindungi si Kecil dari risiko jatuh dengan tips di atas, agar kesehatannya tetap terjaga dengan baik dan tumbuh kembangnya terus berlangsung dengan optimal. Salam sehat!

[NB/ RVS]

Kecelakaan Terpeleset,Tersandung dan Terjatuh[3T]/Slip Trip Fall merupakan salah satu kecelakaan yang paling banyak dan dapat mengakibatkan cidera serius pada pekerja. Di Inggris, kecelakaan karena terpeleset,tersandung dan terjatuh menyumbang porsi 40% dari seluruh kecelakaan kerja berat. Sementara di Amerika Serikat, kecelakaan ini menyumbang porsi 15% dengan frekuensi sekitar 12000 setiap tahunnya. Bahkan 17% di antaranya menyembangkan kematian.

Apa itu Terpeleset,Tersandung dan Terjatuh?

Terpeleset

Terpeleset diakibatkan oleh terlalu sedikitnya faktor gesekan antara alas kaki dengan lantai kerja sehingga menyebabkan pekerja kehilangan keseimbangan. Penyebab terpeleset antara lain:

  1. Produk basah atau tumpahan di lantai kerja. Contohnya adalah lumpur, sabun, minyak, dan air
  2. Produk kering yang menyebabkan lantai kerja licin. Contohnya adalah akrilik,kaca, kayu, serbuk, granula dan plastic
  3. Bahan lantai yang terlalu licin
  4. Cairan yang sudah membeku
  5. Alas kaki yang tidak memiliki permukaan luas untuk bergesekan dengan lantai. Contohnya sandal jepit, sepatu berhak, slipper dan lain lain

Gambar 1. Potensi Terpleset

Tersandung

Tersandung terjadi ketika kaki menabrak sebuah benda dan pada saat bersamaan, tubuh kita tetap bergerak sehingga kita akan kehilangan keseimbangan.Tersandung juga bisa terjadi ketika kita kehilangan keseimbangan pada saat turun ke tingkat yang lebih rendah. Penyebab tersandung antara lain:

  1. Kabel,selang, kawat ataupun benda lain yang melintang di area pejalan kaki
  2. Laci yang terbuka
  3. Pergantian ketinggian yang tidak memiliki tanda di ujungnya
  4. Bagian lantai yang hilang
  5. Tangga yang rusak atau ketinggian tangga yang tidak sama

Gambar 2. Potensi Tersandung

Terjatuh

Terjatuh terjadi ketika pekerja kehilangan keseimbangannya. Terjatuh dibagi menjadi 2: jatuh di Level yang sama atau jatuh di level yang di bawahnya. Terjatuh bisa diakibatkan dari:

  1. Tidak adanya pembatas [railing] yang menahan agar orang tidak jatuh
  2. Tidak adanya alat pelindung diri yang menahan orang dari jatuh
  3. Tidak dilakukannya 3 point contact [1 tangan dan 2 kaki bertumpu pada titik yang kuat]

Gambar 3. Potensi Terjatuh

Bagaimana Cara Mencegah Kecelakaan karena terpeleset,tersandung dan terjatuh?

Banyak cara untuk mencegah kecelakaan karena terpeleset,tersandung dan terjatuh. Beberapa cara antara lain:

  1. Hentikan kontaminasi di lantai
    1. Gunakan pelapis di lantai
    2. Perbaiki kebocoran gedung yang menimbulkan resiko licin
    3. Pastikan pabrik dan peralatan dipelihara dengan baik
    4. Desain tugas kerja untuk meminimalkan tumpahan
    5. Rencanakan rute pejalan kaki dengan baik untuk menghindari area yang terkontaminasi
    6. Gunakan metode membersihkan yang benar
  2. Gunakan metode membersihkan dengan baik
    1. Pastikan metode membersihkan telah efektif untuk lantai yang kita pakai
    2. Jangan menambah resiko baru ketika pembersihan sedang dilakukan
    3. Pastikan lantai yang halus tidak dilalui ketika sedang dibersihkan
    4. Bersihkan tumpahan
    5. Gunakan campuran deterjen dengan konsetrasi yang benar
  3. Perhatikan pilihan lantai dan lingkungan kerja
    1. Periksa lantai yang tidak rata dan rusak. Ganti segera bila diperlukan
    2. Pilih lantai yang tidak licin untuk area kerja yang memang ditujukan untuk bekerja dengan banyak cairan seperti di ruang pencucian atau di dapur
    3. Pastikan pencahayaan cukup sehingga sepatu dan langkah kaki bisa jelas terlihat
    4. Jaga agar area jalan bebas dari halangan apapun
  4. Pastikan alas kaki tepat
    1. Ketika lantai tidak bisa dijaga agar bersih dan kering, alas kaki anti licin dapan membantu mencegah kecelakaan
    2. Sebelum memillih alas kaki, pastikan alas kaki telah dicoba dan telah cocok serta nyaman dipakai
  5. Pertimbangkan tentang faktor manusia dan organisasional
    1. Pertimbangkan bagaimana pekerjaan diorganisir dan diatur, hindari untuk terburu-buru, pekerjaan yang terlalu padat atau kabel yang melintang
    2. Pastikan pekerja terlibat dalam pengambilan keputusan yang berefek kepada mereka seperti pilihan APD atau penggantian dalam metode membersihkan

Sumber:

Video yang berhubungan

Bài mới nhất

Chủ Đề