Gaya renang yang mudah dipelajari adalah gaya

Renang adalah salah satu aktivitas olahraga yang menyenangkan dan pastinya bermanfaat secara kesehatan untuk tubuh kita. Meskipun aktivitas renang lebih sering dianggap sebagai hiburan semata, namun olahraga renang ternyata juga bisa digeluti sebagai bentuk olahraga rutin bahkan dikompetisikan.

Untuk kamu yang hobi renang pasti tahu bahwa olahraga renang memiliki gaya dan tekniknya yang khas. Sering dianggap sebagai rekreasi, ternyata renang juga punya beberapa aturan dan teknik yang perlu diketahui agar kamu bisa berenang dengan baik dan tidak tenggelam.

Advertisement

BACA JUGA

Laura Aurelia Dinda, Atlet Para-Renang dengan Kemampuan Tanpa Batas

Cegah Tenggelam, 5 Tips Mengawasi Anak Saat Main di Kolam Renang

Review: Nike Victory Swim Collection, Baju Renang Hijab dengan Segudang Keu...

Selain menyehatkan, renang atau berenang merupakan kegiatan yang mengasyikkan. Kegiatan olahraga ini telah banyak diketahui dapat membantu memperbaiki postur tubuh serta membantu menjaga berat badan.

Nah, untuk kamu yang ingin belajar renang, ada baiknya kamu tahu tentang macam-macam gaya renang. Maka dari itu, Fimela.com kali ini akan mengulas macam-macam gaya renang yang mudah dipelajari, lengkap beserta tekniknya. Dilansir dari Merdeka.com, simak ulasan selengkapnya berikut ini.

Jakarta -

Renang merupakan olahraga yang efektif untuk meningkatkan kebugaran tubuh dan melatih pernafasan. Olahraga ini memiliki beragam variasi gerakan dengan karakteristik berbeda-beda.

Untuk bisa mahir berenang, yang dibutuhkan adalah konsistensi. Butuh beberapa kali latihan untuk bisa menyeimbangkan anggota tubuh, utamanya tangan dan kaki di dalam air.

Bagi perenang pemula, setidaknya menguasai satu gaya untuk dapat mengambang dan melintas di air. Ada beberapa jenis gaya renang yang mudah dipelajari oleh pemula.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Berikut ini ulasan gaya renang yang relatif mudah dipraktikkan.

1. Gaya dada

Gaya dada atau katak yang dalam istilah internasional disebut breaststroke ini dianggap mudah untuk dipelajari. Untuk melakukan gaya katak, posisikan tubuh menghadap ke air, lalu gerakan tangan menyapu air ke arah luar, dan kaki dihentak ke arah luar. Ambil nafas setelah dua atau tiga kali melakukan gerakan tersebut. Gaya ini cocok untuk berenang dengan kecepatan rendah.

2. Gaya bebas

Gaya bebas juga dapat dipraktikkan saat belajar berenang. Caranya, yaitu memposisikan tubuh menghadap permukaan air, lalu gerakkan tangan mengayun dari atas ke bawah permukaan air secara bergantian kanan dan kiri, sedangkan kaki bergerak mengepak atas-bawah secara bergantian juga. Gerakan ini memungkinkan berenang lebih cepat dibandingkan gaya dada.

3. Gaya Anjing

Sesuai namanya , gerakan renang ini mengikuti gaya anjing berenang. Caranya, yakni kepala berada di atas permukaan air lalu gerakkan tangan mengayun dari depan ke belakang secara bergantian kanan dan kiri, sedangkan kaki mengayun dari bawah ke atas bergantian pula . Gaya ini membuat perenang tak cepat kehabisan nafas karena kepala berada di atas.

4. Gaya samping [side stroke]

Gaya samping menitikberatkan gerakan ke satu bagian saja [kanan atau kiri]. Cara melakukannya , yakni posisikan badan miring ke satu arah, dengan tangan yang ada di posisi kemiringan dibentangkan lurus ke depan, sedangkan tangan satu lagi mengarah ke belakang. Gerakkan tangan yang ada di depan mengayun ke bawah lalu berputar hingga kembali lurus ke depan, dan tangan satunya bergerak ke depan lalu menyapu air ke belakang. Di saat yang bersamaan kaki melakukan gerakkan menggunting, yakni membuka keluar lalu bergerak ke dalam secara bersamaan.

Itu dia empat gaya dasar yang bisa dipilih untuk belajar berenang. Mesti diingat, pernafasan menjadi faktor kunci agar bisa berenang dengan baik. Jangan paksakan diri berenang jika merasa nafas sudah sesak karena kekurangan oksigen.

Agar lebih aman saat berenang, kadar oksigen dalam tubuh dapat dipantau dengan Samsung Galaxy Watch3. Jam tangan pintar ini memiliki fitur Built-In Oxygen Measurement. Pengguna dapat mengetahui jika kadar oksigen sudah di level tidak aman, sehingga dapat menyesuaikan aktivitas fisik.

Selain itu, Samsung Galaxy Watch3 sudah dilengkapi fitur Fall Detection dengan teknologi gyroscope. Sistem akan mendeteksi jika pengguna terjatuh berdasarkan sudut kemiringan, dan dapat menginisiasi panggilan darurat.

Informasi lengkap tentang Samsung Galaxy Watch3 dapat dilihat di sini.

Simak Video "Samsung M13 5G, Ini Harga dan Spesifikasinya "


[Gambas:Video 20detik]
[akn/ega]

Jakarta, IDN Times - Renang merupakan salah satu aktivitas yang bisa dibilang sebagai kegiatan olahraga. Karena mudah dilakukan, renang banyak penggemarnya di seluruh belahan dunia, hingga rajin dipertandingkan di Olimpiade.

Banyak orang yang beranggapan renang bisa membuat stres berkurang dan tentunya menyehatkan tubuh. Seperti yang sudah banyak dibahas di berbagai macam sumber, renang memiliki manfaat untuk memperbaiki tinggi badan dan menyehatkan jantung.

Renang bisa dilakukan oleh semua kalangan usia, bahkan balita. Namun, masih banyak orang yang tidak bisa berenang. Namun, tak usah khawatir IDN Times telah merangkum tujuh macam gaya renang dan tekniknya yang cocok buat kamu para pemula dan belum bisa berenang. Tengok yuk.

Ilustrasi Gaya Renang Bebas [Pinterest.com]

Gaya bebas merupakan teknik yang paling sering digunakan oleh orang-orang. Gaya ini menggunakan kebebasan dorongan tenaga kaki dan tangan untuk menggerakan badan kita agar meluncur dengan nyaman. 

Cara melakukannya yaitu, pertama posisi badan harus berada di atas permukaan air, kedua tangan kamu harus mengayuh ke depan, dan untuk kaki lakukan gerakan menendang atau seperti mendorong badan.

Untuk teknik pengambilan napas, bisa kamu selingi saat kedua tangan mengayuh, kemudian kepala digelengkan ke arah kanan atau kiri dan lakukanlah pengambilan napas melalui hidung atau mulut.

Ilustrasi Gaya Renang Dada [Pinterest.com]

Selanjutnya Gaya dada, yang sangat cocok dan mudah dipelajari oleh seorang pemula. Teknik ini juga dikenal dengan gaya katak. Sebab, gerakannya mirip seperti katak yang sedang berenang. Gaya ini cocok untuk orang yang ingin berenang secara santai.

Cara melakukan renang gaya dada yaitu, pertama pastikan badan berada di permukaan air, kedua letakkan tangan ke depan dan kaki bersiap mendorong ke belakang yang terakhir pada saat tangan mendorong hendaknya kamu menaikkan kepala untuk mengambil napas.

Baca Juga: 9 Fakta 'Terminator', Titmus si Penumbang Ratu Renang Amerika

Ilustrasi Gaya Punggung [Pinterest.com]

Gaya punggung merupakan salah yang cukup terkenal karena sering muncul sejumlah event. Gaya ini menitikberatkan pada posisi badan yang terlentang melihat ke atas. Teknik satu ini memiliki manfaat untuk melatih otot punggung dan lengan agar kuat.

Sebenarnya, teknik melakukan gaya punggung ini terbilang mudah, pertama kamu perlu memosisikan badan kamu telentang di atas permukaan air, kemudian gerakan kaki dan tangan berlawanan arah.

Terakhir, untuk teknik pernapasan, kamu bisa melakukannya kapan saja karena wajah berada di atas air. Kamu hanya perlu menahan badan agar tidak tenggelam.

Ilustrasi Gaya Kupu-Kupu [Pinterest.com]

Gaya kupu-kupu memang mendengarnya saja membuat penasaran dan ingin cepat mempelajarinya. Ini merupakan pengembangan dari gaya dada, karena tumpuannya menggunakan kekuatan lengan .

Teknik melakukan gerakan kupu-kupu yaitu, kamu harus melakukan pemanasan lengan terlebih dahulu. Karena, fokusnya pada kekuatan lengan, kemudian mulailah lakukan gerakan seperti lumba-lumba yang sedang berenang dengan tangan melebar dan mendorong ke bawah, sedangkan kaki tidak perlu digerakkan ke bawah cukup mengikuti alur gerak badan.

Ilustrasi Gaya Anjing [Pinterest.com]

Sesuai namanya, gaya ini seperti anjing yang berenang di atas air. Yaitu, dengan posisi kepala tegak ke atas dengan sedikit bantuan kaki dan tangan untuk mengayunkan badan. Gaya anjing ini cocok dan mudah dipelajari untuk pemula karena gerakannya tidak banyak variasi.

Teknik melakukan gerakan anjing ini sudah bisa dilakukan hanya dengan menyempurnakan cara mengambang di atas air. Setelah lancar, ambil posisi seperti anjing sedang berenang. Jika belum, kamu bisa mencobanya sambil berpegangan pada ujung kolam renang.

Ilustrasi Gaya Trudgen [Pinterest.com]

Sama halnya dengan gaya bebas, trudgen memiliki banyak kemiripan dalam variasi gerakan. Hanya saja, yang membedakan teknik ini dengan gaya bebas ada pada gerakan kaki. Pada gaya ini gerakan kaki dilakukan seperti menggunting sedangkan tangan bergerak seperti kincir angin yang memutar.

Teknik melakukan gaya trudgen yaitu dengan regangkan punggung di air dengan wajah di atas, kemudian kuatkan pergelangan kakimu terkulai seperti sirip. Lalu, tendangan kaki secara lurus dan terus menerus dan bertolak ke belakang seperti menggunting dan gerakan lengan memutar seperti kincir angin. Lakukan gerakan tersebut secara terus menerus dan kamu bisa mengambil napas kapan saja.

Ilustrasi Gaya Samping [Pinterest.com]

Gaya renang samping merupakan rekomendasi terakhir untuk pemula. Gerakan ini menggunakan sisi bagian samping tubuh. Gaya ini memang jarang dilombakan karena lumayan sulit untuk dilakukan, karena banyaknya variasi gerakan. 

Untuk melakukan teknik ini, pertama buka kaki lebar seperti gunting, kemudian luruskan bagian lengan yang berada di dalam air ke depan, sedangkan lengan satunya cukup kamu lemaskan saja dan taruh di atas badan. Pastikan setengah kepala berada di air dan sisanya di udara.

Terakhir, gerakan lengan yang berada di bawah air seperti sedang menyapu. Koordinasikan gerakan tersebut dengan kaki yang bergerak seperti gunting.

Penulis : Raga Putra Wiwaha

Baca Artikel Selengkapnya

Video yang berhubungan

Bài mới nhất

Chủ Đề