Gusi bayi putih apakah akan tumbuh gigi?

Saat tumbuh gigi pada bayi, wah rasanya panik sekali ya, Ma! Si kecil jadi rewel terus-menerus, bahkan jadi tidak mau makan. Karena itu, yuk kenali ciri-ciri dan kapan bayi tumbuh gigi, supaya Mama tidak stres dan tahu cara mengatasi perubahan perilakunya!

Kapan dan bagaimana tahap bayi tumbuh gigi?

Umumnya, bayi mengalami tumbuh gigi pada usia 8-12 bulan. Namun, tak semua bayi sama, ya, Ma. Ada yang lebih cepat, ada juga yang lebih lambat. Pada usia 2-3 tahun, gigi susu bayi akan lengkap dengan jumlah 20 gigi.

Berikut adalah perkiraan jadwal tumbuh gigi susu pada anak.

Baca juga: Kapan Waktu yang Tepat Menggunakan Teether Bayi?

Bagaimana ciri ciri bayi tumbuh gigi?

Berikut ini merupakan 5 tanda bayi tumbuh gigi yang perlu Mama ketahui.

1. Mengeluarkan banyak air liur

Mungkin Mama agak terkejut saat Si Kecil tiba-tiba mengeluarkan banyak air liur dari mulutnya. Tapi jangan khawatir ya Ma, hal ini wajar terjadi saat fase tumbuh gigi. Peningkatan jumlah air liur dari mulut bayi biasanya terjadi pada usia 10 minggu sampai 4 bulan.

Jika air liur yang terus keluar membuat baju Si Kecil basah, sebaiknya siapkan celemek untuk menahan air liurnya. Hal ini bisa membuat Si Kecil lebih nyaman dan bajunya tetap bersih. Mama juga bisa mengusap air liur di dagunya dengan lembut untuk menghindari iritasi pada wajah Si Kecil.

2. Ruam pada wajah

Saat sedang tumbuh gigi, air liur yang menetes ke kulit wajah Si Kecil dapat menyebabkan lecet, pecah-pecah, kemerahan, dan ruam. Tidak hanya pada area mulut dan dagu, bagian leher dan dada Si Kecil pun bisa mengalami ruam.

Mama bisa mengatasi ruam tersebut dengan menggunakan krim wajah khusus untuk bayi. Pilih krim wajah untuk bayi yang lembut dan bebas dari pewangi buatan ya, Ma. Pastikan juga krimnya tidak mengandung alkohol dan paraben agar aman untuk kulit sensitif Si Kecil.

3. Menggigit

Tekanan dari gigi yang akan tumbuh di bawah gusi membuat Si Kecil merasa tidak nyaman. Rasa tidak nyaman ini dapat dikurangi dengan membuat tekanan balik, seperti mengunyah dan menggigit.

Bayi yang sedang tumbuh gigi akan menggigit apapun saat gusinya terasa perih. Biasanya ia akan menggigit mainan berkerincing, tangan mereka sendiri, jari, hingga puting susu Mama. Untuk mengatasi puting lecet saat digigit bayi yang sedang tumbuh gigi, sebaiknya siapkan nipple cream untuk mengobati puting susu Mama.

4. Menangis dan merengek

Beberapa bayi mungkin bisa melewati fase tumbuh gigi tanpa keluhan sama sekali. Namun beberapa bayi bisa merasa sangat sakit akibat peradangan pada gusinya saat tumbuh gigi. Menangis dan merengek merupakan tanda Si Kecil merasa kesakitan lho, Ma.

Sama halnya dengan tumbuh gigi geraham pada orang tua, gigi pertama Si Kecil yang tumbuh tentu terasa sangat sakit. Namun jangan khawatir, pada akhirnya Si Kecil akan terbiasa dengan rasa sakit pada fase tumbuh gigi selanjutnya kok, Ma.

5. Menolak makan

Bayi yang rewel saat tumbuh gigi biasanya dapat ditenangkan dengan memasukkan sesuatu ke dalam mulutnya, baik itu botol, teether, atau payudara Mama. Namun hisapan saat menyusu ternyata dapat membuat gusi Si Kecil terasa lebih sakit, lho.

Itulah penyebab bayi yang sedang tumbuh gigi biasanya akan sangat rewel saat Mama beri makan. Rasa tidak nyaman juga bertambah karena di saat bersamaan Si Kecil juga merasa lapar.

Pada beberapa kasus, bayi tak selalu rewel saat tumbuh gigi. Jadi, ketika si kecil tumbuh gigi tanpa tanda di atas, ia tetap normal ya, Ma!

Cara menghadapi bayi tumbuh gigi

Proses alami ini mau tidak mau harus kita lewati. Yuk ikuti cara berikut ini agar bayi tetap nyaman menyambut gigi barunya!

1. Memijat gusi bayi setiap hari

Saat tumbuh gigi, gusi bayi akan terasa gatal dan nyeri. Untuk itu, Mama bisa memijat lembut gusi bayi saat ia mulai rewel dengan jari telunjuk. Yang penting, pastikan jari Mama bersih saat memijat gusi bayi, ya.

Atau Mama bisa menggunakan baby finger toothbrush dari Mama’s Choice Teeting Package yang sudah dilengkapi tekstur khusus. Tekstur titik-titik ini bisa membuat gusi bayi terasa nyaman jika ditekan secara lembut dan perlahan.

2. Menggosok gusi bayi agar tetap bersih

Baby finger toothbrush juga bisa Mama gunakan untuk menggosok gusi bayi dengan lembut. Mama bisa menggunakan Mama’s Choice Baby Finger Toothbrush yang memiliki permukaan silikon bergerigi halus sehingga bisa membantu meredakan gatal dan nyeri pada gusi.

Selain meredakan nyeri saat bayi tumbuh gigi, aktivitas ini juga bisa sekaligus Mama gunakan untuk membersihkan sisa-sisa ASI dan MPASI pada mulutnya.

3. Berikan mainan yang aman untuk digigit

Saat proses tumbuh gigi, Mama juga sebaiknya menstimulasi Si Kecil untuk mengunyah. Secara alami, bayi juga akan berkeinginan mengunyah dan menggigit benda-benda di sekitarnya.

Menggunakan baby teether adalah pilihan yang tepat. Pastikan Mama memilih produk teether yang sudah teruji aman, seperti BPA-free atau Lead-free.

4. Gigitan bayi untuk membantu bayi tetap makan

Saat tumbuh gigi, Si Kecil juga sering tidak bernafsu makan. Untuk mengakalinya, Mama bisa memberikannya teether atau empeng dengan pemeras buah. Sehingga ia bisa mengemutnya sembari menggosokkan teether pada gusinya.

Teether Bayi Lengkap untuk Atasi Rewel saat Tumbuh Gigi

Mama’s Choice Baby Fruit Feeder dan Mama’s Choice Baby Teether merupakan #PilihanAmanMama untuk mengatasi bayi rewel akibat tumbuh gigi. Paket ini terdiri dari Finger Toothbrush, Food Feeder, dan Baby Teether.

Semuanya BPA-Free dan Food Grade sehingga aman untuk tumbuh kembang bayi. Tips untuk Mama, diinginkan teether ke kulkas terlebih dahulu agar lebih nyaman untuk digunakan, ya!

—

Bagaimana, sekarang Mama tidak khawatir lagi dong menghadapi bayi yang tumbuh gigi? Semoga informasi ini membantu Mama ya!

Klik banner di bawah ini untuk belanja paket persiapan tumbuh gigi SI Kecil dengan harga spesial!

Baca juga: Cara Mengatasi Bayi Rewel dan Susah Tidur di Malam Hari

Sumber:

whattoexpect.com

Tya

Gemar menulis dan bercerita. Membagikan kisah, pengalaman dan inspirasi melalui kata-kata. Perempuan yang terlihat melodrama, tapi suka tertawa. Sedang bersiap-siap menanti kehadiran si kecil dalam hidupnya. Agar semakin menyenangkan, berceritalah ia. Di sini.