Jelaskan 4 syarat peta yang baik dan benar

Dalam ilmu sosial, peta adalah hal yang sangat penting. Peta membantu kita dapat lebih mengenali dunia serta kondisi geografis atau alam yang ada di permukaan bumi. 

Dari peta, kita dapat memperoleh banyak keterangan yang bermanfaat. Tapi, tentu saja kita harus bisa membaca peta dengan benar dan betul – betul memahami penggunaan peta itu sendiri.

Mempelajari peta secara umum pada dasarnya mudah. Akan tetapi untuk membuat peta, diperlukan keahlian khusus. Ada ilmu pengetahuan yang khusus mempelajari peta, yang disebut dengan kartografi. Sedangkan orang yang ahli dalam bidang perpetaan dinamakan sebagai kartograf.

Pengertian peta adalah gambaran permukaan bumi yang diperkecil, yang melukiskan keadaan suatu tempat yang dilihat dari atas. 

Melalui peta, kita dapat mengetahui banyak hal tentang keadaan daerah di bumi ini. Peta dapat menunjukkan banyak hal mulai dari letak suatu negara, letak laut, rawa, sungi, pegunungan, danau dan masih banyak lagi kondisi geografis lain.

Di dalam peta, dikenal pula dua unsur yang dilukiskan di dalamnya, yakni unsur alami dan unsur buatan manusia. Sungai, laut, bukit, rawa, gunung api dan sejenisnya yang dilukiskan pada peta dinamakan sebagai unsur alami. Sementara itu, jalan kereta api, lapangan terbang, daerah pertanian dan sejenisnya dinamakan sebagai unsur buatan manusia.





Untuk memahami peta, kita juga perlu untuk mengetahui syarat – syarat peta. Syarat – syarat peta ini merupakan hal – hal yang harus ada dalam peta. Artinya, suatu peta dapat dikatakan baik atau memenuhi syarat bila terdapat beberapa unsur. Unsur peta sebagai syarat peta tersebut adalah :


1. Judul peta

Setiap peta tentu harus memiliki judul. Judul ini menunjukkan tentang lokasi peta dan keterangan utama lain, misal jenis peta. 

Judul peta umumnya ditulis besar dan jelas serta diletakkan di bagian atas peta, sehingga mudah terlihat. Contoh judul peta misalnya : Peta Kepualauan Maluku, Peta Penyebaran Hasil Tambang di Indonesia.


2. Legenda

Legenda dalam peta merupakan keterangan dari lambang – lambang yang terdapat pada peta supaya lebih mudah dibaca. 

Misalnya saja seperti kota yang dilambangkan dengan titik atau bulatan, jalan kerata api dilambangkan dengan garis hitam putih serta jalan raya yang dilambangkan dengan garis merah.


3. Simbol peta

Simbol peta merupakan tanda – tanda khusus yang umumnya digunakan pada semua peta. Simbol dalam peta dapat diklasifikasikan dalam beberapa bentuk, yakni: 



  • Titik, dalam berbagai ukuran dan bentuk
  • Garis, misalnya dalam bentuk tebal, tipis, sejajar, dan terputus – pitis
  • Warna, misalnya merah, hijau, kuning, biru dan coklat
  • Daerah, misalnya untuk menunjukkan daerah pertanian, dan daerah rawa, dan lain – lain.
Baca juga: Daftar Monumen di Indonesia Lengkap

4. Penunjuk arah mata angin

Penunjuk arah mata angin ini snagat penting artinya untuk dapat membaca peta. Dengan adanya penunjuk arah tersebut, maka pembaca dapat mengetahui arah timur, tenggara, selatan, barat daya, barat, barat laut, utara, dan timur laut.


Umumnya, arah utara ditunjukkan dengan tanda panah yang dengan ujung huruf U.

5. Skala peta

Skala peta adalah angka yang menyatakan perbandingan jarak di dalam peta dengan jarak sebenarnya di lapangan. Penulisan skala peta biasanya diletakkan di bawah peta atau judul peta. 

Dengan skala, pembaca dapat mengetahui jarak yang sebenarnya di lapangan. Cara membaca skala peta misalnya, bila skala diketahui 1 : 500.000, maka artinya setiap satu centimeter pada peta tersebut sama dengan 500.000 cm di lapangan.


6. Lettering

Lettering merupakan semua tulisan dan angka yang berfungsi untuk memperjelas arti dari lambang atau simbol yang ada. Sebagai contoh, judul ditulis dengan huruf capital tegak semua. 

Kota ditulis dengan huruf capital tegak dan bagian air seperti laut, sungai atau danau, ditulis dengan huruf miring. 


7. Inset

Inset adalah peta kecil yang terdapat di dalam peta yang fungsinya untuk penunjuk lokasi daerah yang dipetakan pada kedudukannya dengan daerah sekitar yang lebih luas lagi. 

Tujuan memberikan inset ini adalah untuk memperjelas salah satu bagian dari peta dan menunjukkan lokasi yang penting, tetapi kurang jelas di dalam peta. 


8. Garis astronomis

Garis astronomis adalah garis yang digunakan untuk menentukan lokasi dari suatu tempat di muka bumi ini. Biasanya, garis astronomis ini berupa garis lintang dan garis bujur yang dilengkapi dengan angka derajat di tepi peta.


9. Sumber peta dan tahun pembuatan peta

Sumber peta ini juga perlu dicantumkan agar pembaca dapat mengetahui dari mana peta tersebut diperoleh. Tahun pembuatan peta yang terdapat pada peta juga melukiskan data yang mudah berubah. 

Hal ini misalnya pada peta hasil perkebunan, hasil pertanian dan penyebaran penduduk yang dapat mengalami perubahan seiring berjalannya waktu.

"Terwujudnya masyarakat Kabupaten Grobogan yang sejahtera secara utuh dan menyeluruh” .

Menurut I Made Sandy sebagai alat informasi dan komunikasi maka peta itu harus memenuhi empat syarat yaitu :

I. Peta tidak boleh membingungkan. yaitu dengan dilengkapi:

  1. Judul Peta, Judul suatu peta harus menggambarkan isi peta atau aspek apa yang di gambarkan, dimana atau meliputi daerah mana [baik berdasarkan batas fisis maupun batas administratif] dan kapan gejala atau aspek tersebut terjadi
  2. Skala, Dalam suatu peta harus di cantumkan skala supaya jelas daya muat peta yang di gambarakan dan menjadi bahan pertimbangan dalam menetapkan jenis symbol yang di gunakan dan juga kita bias menentukan luas daearah tersebut.
  3. Legenda, Legenda peta akan menperjelas arti dan makna symbol yang di gambarkan pada peta oleh sebab itu agar mudah dlmengerti dan mudah ditangkap maknanya maka pemilihan jenis symbol serta variasinya [terutama bila menggunakan warna] harus menjadi pertimbangan utama.

II. Peta itu harus mudah di tangkap maknanya oleh sipembaca peta.

Peta harus mudah di mengerti dan ditangkap maknanya karena peta sebenarnya menpermudah penyajiaan data atau angka-angka yang nampak rumit.

III. Peta harus memberikan gambaran yang sebenarnya,

Ini berarti peta dituntut agar dapat menyatakan ketelitiannya ketelitiannya baik terhadap ukurannya dari segi skala maupun dari segi tujuan penyajiaanya.

IV. Peta harus artistik

Oleh karena itu salah satu karakteristik peta adalah merupakan karya seni dan akan di nilai lewat mata. Maka peta itu harus: indah, rapih dan bersih . dan harus di mengerti bahwa segala sesuatu yang di bubuhkan dalam peta tetap harus mengikuti aturan penulisan yang ada.

Copyright 2019 © Bappeda Kabupaten Grobogan

Sebuah peta yang baik dapat memberikan informasi mengenai data dan gambaran permukaan bumi pada daerah yang dipetakan. Terdapat beberapa syarat peta yaitu sebagi berikut.

  1. Syarat equivalent, yaitu luas daerah yang digambarkan pada peta harus memiliki kesamaan perbandingan dengan luas daerah yang sebenarnya, diwujudkan dalam bentuk skala.
  2. Syarat equidistant, yaitu jarak antara dua daerah yang dipetakan harus memiliki kesamaan perbandingan dengan jarak sebenarnya, diwujudkan dalam bentuk skala.
  3. Syarat conform, yaitu peta harus menggambarkan wilayah dengan bentuk yang sama dengan keadaan aslinya.
  4. Peta dilengkapi dengan komponen-komponen peta, yaitu judul, skala, orientasi, simbol, legenda, garis tepi, garis astronomis, lettering, inset peta, dan sumber dan tahun pembuatan peta.

Jadi, jawaban yang tepat adalah D.  

Berikut syarat-syarat sebuah peta yang baik, kecuali….

  1. perbandingan jarak di peta sama dengan jarak di lapangan

  2. penyajian data harus lengkap dan teliti

Video yang berhubungan

Bài Viết Liên Quan

Bài mới nhất

Chủ Đề