Jelaskan fungsi yang terkait dalam transaksi yang dapat mengubah harga pokok aset tetap!
ada 2 macam aktiva; aktiva tetap dan aktiva lancar, untuk kali ini aku akan membahas tentang aktiva tetap Sistem Akuntansi Aktiva Tetap Aktiva tetap mempunyai karakteristik yang berbeda dengan aktiva lancar. Aktiva lancar dikendalikan pada saat konsumsinya, sedangkan aktiva tetap dilaksanakan pada saat perencanaan perolehan aktiva tersebut. Hal ini disebabkan banyak pengeluaran-pengeluaran yang bersangkutan dengan aktiva tetap yang tidak bisa tidak harus dilakukan karena berupa committed costs. Pengendalian aktiva tetap dilakukan pada saat perencanaan perolehannya, sistem akuntansi tetap menyediakan mekanisme otorisasi sejak saat perencanaan sampai dengan saat pelaksanaan perolehan aktiva tetap Aktiva Tetap adalah kekayaan perusahaan yang memiliki wujud, mempunyai manfaat ekonomis lebih dari satu tahun, dan diperoleh perusahhan untuk melaksanakan kegiatan perusahaan, bukan untuk dijual kembali. Karena kekayaan ini mempunyai wujud, seringkali aktiva tetap disebut dengan aktiva tetap berwujud (tangiable fixest assets).
Transaksi
aktiva tetap memiliki karakteristik sebagai berikut:
Penggolongan Aktiva Tetap
Aktiva
tetap dalam perusahaan manufaktur umumnya di golongkan sebagai berikut:
Transaksi Yang Mengubah Aktiva Tetap Transaksi yang bersangkutan dengan aktiva tetap terdiri dari tiga kelompok:
Jenis transaksi yang mengubah harga pokok aktiva terdiri: transaksi perolehan, pengeluaran modal, revaluasi, pertukaran penjualan. Jenis transaksi yang mengubah akumulasi depresiasi aktiva tetap terdiri dari: depresiasi, penghentian pemakaian, penjualan dan pemakaian. Aktiva tetap perusahaan diperoleh melalui berbagai cara: pembelian, pembangunan, dan sumbangan.
Transaksi pengeluaran modal adalah transaksi yang bersangkutan dengan aktiva tetap, yang mempunyai manfaat lebih dari satu tahun. Karena manfaat .pengeluaran modal lebih dari satu tahun, maka pada saat terjadinya, pengeluaran modal tersebut dicatat sebagai tambahan harga pokok aktiva tetap yang bersangkutan, dan didepresiasi dalam tahun-tahun yang menikmati manfaat pengeluaran modal tersebut.
Secara periodic harga pokok aktiva tetap dialokasikan kedalam periode akuntansi yang menikmati jasa yang dihasilkan oleh aktiva tetap. Alokasi ini dikenal dengan istilah depresiasi aktiva tetap.
Jika berdasarkan pertimbangan teknis atau ekonomis suatu aktiva tetap tidak lagi layak untuk di teruskan pemakainnya, manajemen dapat memutuskan untuk menghentikan pemakaian aktiva tetap yang bersangkutan. Karena aktiva tetapmemiliki rekening akumulasi depresiasi, yang merupakan rekening penilai (valuation Account) , maka penghentian pemakaian aktiva tetap dicatat.
Dalam masa pemanfaatan aktiva tetap, perusahaan melakukan pemeliharaan dan reparasi aktiva tetap untuk menjaga dan mempertahankan kondisi aktiva tetap agar lebih baik operasi. Bersdasrkan kebijakan akuntansi yang dirumuskan oleh manajemen perusahaan, pengeluaran untuk reparasi aktiva tetap di golongkan menjadi 2 golongan: pengeluaran modal dan pengeluaran pendapatan. Biaya reparasi mempunyai manfaat lebih dari satu tahun diperlakukan sebagai pengeluaran modal sehingga pengeluaran tersebut ditambahkan kedalam harga pokok aktiva tetap yang bersangkutan. Aktiva tetap menuntut pemanfaatan optimum selama taksiran umur ekonomisnya. Perlu dibentuk satu fungsi yang memiliki tanggung jawab untuk mengatur penggunaan, pemindahan, pemberian otorisasi penghentian pemakaian aktiva tetap. Wewenang yang dimiliki oleh bagian aktiva tetap adalah: 1. Menempatkan aktiva tetap ditangan fungsi pemakai aktiva tetap 2. Memberikan otorisasi pemindahan aktiva tetap dari satu fungsi ke fungsi lainnya. 3. memberikan otorisasi penghentian pemakaian aktiva tetap 4. Memberikan otorisasi pegeriman aktiva tetap ke pihak luar untuk keperluan reparasi Struktur Kode Aktiva Tetap Jika perusahaan memiliki berbagai jenis aktiva tetap di berbagai lokasi, untuk memudahkan identifikasi aktiva tetap, diperlukan kode yang mampu memberikan informasi lengkap mengenai aktiva tetap. Diantara informasi penting yang perlu dicerminkan dalam kode aktiva tetap adalah: golongan aktiva tetap, jenis aktiva tetap, lokasi, portability, tahun perolehan, fungsi yang bertanggung jawab dalam pemakaian aktiva tersebut.
Dokumen yang digunakan untuk merekam data transaksi yang mengubah harga pokok aktiva tetap dan akumulasi depresiasi aktiva tetap yang bersangkutan adalah
Catatan akuntansi yang digunakan untuk mencatat transaksi yang mengubah harga pokok aktiva tetap dan akumulasi depresiasi aktiva tetap adalah Catatan akuntansi ini merupakan buku pembantu aktiva tetap yang digunakan untuk mencatat secara rinci segala data yang bersangkutan dengan aktiva tetap tertentu. Jurnal umum ini digunakan untuk mencatat transaksi harga pokok aktiva tetap yang telah selesai dibangun, biaya-biaya untuk pemasangan dan pembongkaran aktiva tetap, penghentian pemakaian aktiva tetap dan depresiasi aktiva tetap. Jurnal ini digunakan untuk mencatat transaksi pembelian aktiva tetap dan pengeluaran modal yang berupa pengeluaran kas. Fungsi yang terkait dalam transaksi yang mengubah harga pokok aktiva tetap dan akumulasi depresiasi aktiva tetap adalah: Dalam sistem akuntansi aktiva tetap, fungsi pemakai bertanggung jawab mengajukan usulan investasi dalam aktiva tetap dan mengajukan surat permintaan otorisasi investasi untuk merealisasikan perolehan aktiva tetap seperti yang tercantum dalam anggaran investasi yang telah disetujui oleh rapat umum pemegang saham.
Fungsi ini bertanggung jawab mengajukan usulan investasi aktiva tetap yang dimanfaatkan bersama oleh lebih dari satu fungsi.
Pejabat ini berfungsi memberikan persetujuan terhadap usulan investasi dan surat permintaan otorisasi reparasi yang diajukan oleh unit organisasi yang ada dibawah wewenangnya. Pejabat ini memberikan otorisasi terhadap semua mutasi aktiva tetap. Fungsi ini bertanggung jawab memilih pemasok dan menerbitkan surat order pembelian untuk pengadaan aktiva tetap. Fungsi ini bertanggung jawab melakukan pemeriksaan terhadap aktiva tetap yang diterima dari pemasok. Fungsi ini bertanggung jawab atas pengolahan aktiva tetap perusahaan. Fungsi ini bertanggung jawab dalam pembuatan dokumen sumber (bukti kas Keluar dan Bukti Memorial) untuk pencatatan mutasi aktiva tetap dan pentelenggaraan buku pembantu aktiva tetap. Jaringan subsistem yang membentuk sistem akuntansi aktiva tetap adalah:
PENJELASAN DAN UNSUR PENGENDALIAN INTERN
PROSEDUR PENCATATAN
Sistem pembelian Aktiva Tetap Karena transaksi perolehan aktiva tetap berkaitan dengan anggaran modal, maka diperlukan otorisasi dari direksi. Transaksi pembelian aktiva tetap dimulai dengan permintaan otorisasi investasi dari pemakai aktiva tetap yang diajukan pada direksi. Direksi akan memberikan otorisasi investasi berdasarkan tersedianya anggaran modal untuk pembelian aktiva tetap yang diminta dan kondisi keuangan perusahaan . Jika aktiva tetap yang dibeli memerlukan biaya pemasangan, fungsi aktiva tetap mengeluarkan surat perintah kerja kepada fungsi bengkel untuk pelaksanaan pemasangan aktiva tetap tersebut. surat perintah kerja ini dipakai oleh fungsi akuntansi untuk mengumpulkan biaya pemasangan aktiva tetap. Oleh fungsi akuntansi, biaya pemasangan aktiva tetap diperlukan sebagai tambahan harga faktur aktiva tetap untuk menghitung harga pokok aktiva tetap yang dicantukmkan dalam kartu aktiva tetap. Berdasarkan bukti kas keluar yang diterima dari bagian utang, bagian aktiva tetap membuat surat penempatan aktiva tetap. Bagian kartu aktiva tetap mencatat tambahan harga pokok aktiva tetap kedalam kartu aktiva berdasarkan data yang direkam dalam bukti kas keluar. Sistem Perolehan Aktiva Tetap Melalui Pembangunan Sendiri. Sistem ini dirancang untuk mencatat harga pokok aktiva tetap yang diperoleh perusahaan dari pembangunan yang dilaksanakan sendiri oleh perusahaan. Work order merupakan dokumen yang digunakan untuk mengumpulkan biaya kontruksi. Jika suatu aktiva tetap yang dibangun sendiri telah selesai, maka bukti memorial (yang dilampiri dengan surat perintah kerja) dipakai sebagai dokumen sumber untuk mencatat harga pokok aktiva tetap tersebut kedalam kartu aktiva tetap dan jurnal umum. Dalam bagan aliran dokumen tersebut bagian yang melakukan aktiva tetap mengajukan surat permintaan otorisasi investasi kepada direktur utama untuk memperoleh otorisasi dilaksanakannya pembangunan aktiva tetap yang telah dicantumkan dalam anggaran modal. Pelaksanaan pembangunan aktiva tetap diserahkan kepada bagian resparasi dan pemeliharaan. Berdasarkan otorisasi yang diberikan oleh direktur utama, bagian reparasi dan pemeliharaan melaksanakan pembangunan aktiva tetap dengan cara mengeluarkan surat perintah kerja. Sistem ini dirancang untuk mencatat tambahan harga pokok aktiva tetap dengan adanya pengeluaran modal. Setiap pengeluaran modal memerlukan dokumen surat permitaan otorisasi reparasi dari menejemen puncak. Pelaksanaan surat permintaan otorisasi reparasi dilakukan berdasarkan dokumen surat perintah kerja. Pencatatan biaya yang terjadi untuk work order dilakukan menurut nomor surat perintah kerja yang bersangkutan, sehingga dapat dihitung besarnya pengeluaran modal untuk surat perintah kerja tertentu, dan dapat dihitung tambahan harga pokok aktiva yang bersangkutan.
Sistem ini dirancang untuk mencatat pengeluaran harga pokok dan akumulasi depresiasi aktiva tetap yang dihentikan pemakainnya serta laba rugi yang timbul sebagai akibat penghentian pemakaian aktiva tetap tersebut. dokumen sumber yang dipakai sebagai dasar pencatatan penghentian pemakaian aktiva tetap adalah bukti memorial yang dilampiri dengan dokumen berupa surat permintaan penghentian dan transfer aktiva tetap. Sistem Transfer Aktiva Tetap Sistem ini dirancang untuk mencatat transfer aktiva tetap dari satu pusat pertanggungjawaban ke pusat pertanggungjawaban yang lain. Dokumen sumber yang dipakai sebagai dasar pencatatan transfer aktiva tetap adalah surat permintaan transfer aktiva tetap. Transfer aktiva tetap ini tidak mengubah harga pokok aktiva tetap dan akumulasi depresiasi aktiva tetap yang bersangkutan, namun hanya dicatat data lokasi baru aktiva tetap tersebut didalam kartu aktiva tetap.
Sistem ini dirancang untuk mencatat transaksi revaluasi atau penilaian kembali aktiva tetap. Dokumen sumber yang dipakai sebagai dasar pencatatan adalah bukti memorial.
Sistem ini dirancang untuk mencatat biaya depresiasi aktiva tetap. Dokumen sumber yang dipakai sebagai dasar pencatatan adalah bukti memorial. |