Jelaskan kelemahan dan kelebihan yang ada pada diri kalian

Merdeka.com - Proses wawancara kerja adalah momen penting ketika seseorang ingin mendapatkan pekerjaan yang diinginkannya. Banyak contoh pertanyaan yang tersebar di internet saat wawancara kerja, salah satunya yaitu diminta menyebutkan kelebihan dan kekurangan diri sendiri.

Meski tampaknya pertanyaan ini sederhana, namun sebenarnya cukup menjebak jika seseorang sembarang menjawabnya. Mungkin cukup mudah untuk menjawab kelebihan apa yang kita miliki, namun lain jika kita harus menjawab kekurangan diri sendiri meski sebenarnya tahu jawabannya.

Seseorang bisa menjawab dengan jujur namun dengan menggunakan teknik menceritakan yang baik, yaitu memadukan kelebihan dan kekurangan diri supaya saling melengkapi dan menjadikan jawaban memuaskan.

Berikut merdeka.com merangkum tips menceritakan kelebihan dan kekurangan diri sendiri saat wawancara kerja yang penting diketahui:

2 dari 3 halaman

Adalah fakta umum bahwa tak ada manusia yang sempurna. Lalu mengapa ada pertanyaan kelebihan dan kekurangan diri saat wawancara?

Setiap orang mungkin mendengar pertanyaan-pertanyaan ini diutarakan dengan cara yang berbeda, tetapi alasan mendasar yang diajukan majikan tetap sama. Pewawancara ingin tahu apa yang Anda lihat sebagai kekuatan dan kelemahan Anda dan juga mengamati bagaimana Anda menanggapi pertanyaan yang menantang.

Pewawancara mencari kejujuran, kesadaran diri, dan kemampuan untuk belajar dari kesalahan.

Jadi, jangan memberikan jawaban klise seperti, “Saya perfeksionis!” Ini akan membuat mereka berasumsi bahwa Anda tidak menyadari kegagalan Anda yang sebenarnya atau bahwa Anda tidak mau membagikannya.

Tips Menceritakan Kelebihan dan Kekurangan Diri Saat Wawancara

Menjawab pertanyaan ini dibutuhkan seni bercerita dengan rapi dan memuaskan. Pikirkan baik-baik tentang apa yang harus Anda ungkapkan.

Gunakan deskripsi pekerjaan untuk membingkai jawaban Anda

Kekuatan dan kelemahan harus mencerminkan persyaratan peran. Pastikan Anda menyoroti keterampilan Anda yang tercantum dalam deskripsi pekerjaan, dan jelaskan bagaimana Anda akan memperoleh atau meningkatkan keterampilan penting yang tidak dimiliki.

Secara umum, kelebihan harus berupa keterampilan yang dapat didukung melalui pengalaman. Misalnya, jika Anda mencantumkan komunikasi sebagai kekuatan, Anda dapat mengingat situasi di mana Anda menggunakan komunikasi untuk mencapai tujuan atau menyelesaikan masalah.

Sedangkan kekurangan diri sendiri dapat mencakup hard skill yang ditetapkan dalam deskripsi pekerjaan, asalkan Anda kemudian menekankan keinginan untuk meningkatkan keterampilan ini melalui kursus atau program. 

Demikian pula, dengan kekurangan yang berbentuk soft skill yang Anda miliki harus didukung dengan rencana untuk mempelajari atau meningkatkan keterampilan ini.

Cobalah untuk tidak mengungkapkan terlalu banyak

Meskipun penting untuk jujur menceritakan kelebihan dan kekurangan diri sendiri, ada beberapa sifat yang tidak pantas atau bermanfaat untuk disebutkan dalam wawancara kerja. Ini meliputi keterlambatan, perhatian yang buruk terhadap detail, dan ketidakmampuan untuk memenuhi tenggat waktu.

3 dari 3 halaman

Kelebihan

  1. Saya menganggap keterampilan kepemimpinan saya sebagai salah satu kekuatan terbesar saya. Selama waktu saya sebagai kepala departemen, saya berhasil menggabungkan dua tim dan mengorganisir program pelatihan untuk semua anggota tim untuk memastikan bahwa setiap orang percaya diri dengan peran baru mereka. Hasilnya, kami mampu meningkatkan penjualan sebesar 5% dalam bulan pertama kami sebagai tim baru.
  2. Berkat pengalaman saya sebagai perwakilan SDM, saya telah memperoleh keterampilan komunikasi yang sangat baik. Saya bertanggung jawab untuk memfasilitasi lokakarya informasi bagi anggota staf dan menengahi konflik apa pun di tempat kerja. Saya juga telah menyelesaikan kursus komunikasi efektif dari UCLA.
  3. Saya memiliki 5 tahun pengalaman sebagai copywriter dan menganggap diri saya memiliki keterampilan menulis yang kuatSaya dipromosikan ke posisi editorial setelah lima tahun di perusahaan, jadi saya juga meningkatkan keterampilan mengedit saya berkat peran baru saya.
  4. Saya sangat jujur. Ketika saya merasa beban kerja saya terlalu besar untuk menerima tugas lain, atau jika saya tidak memahami sesuatu, saya selalu memberi tahu atasan saya.

Contoh Kelebihan

  • Kemampuan berkomunikasi.
  • Kemampuan menulis.
  • Kemampuan analisis.
  • Kejujuran.
  • Skill kepemimpinan.
  • Kesabaran.
  • Empati.
  • Kreatif.
  • Motivasi diri.
  • literasi komputer.

Kekurangan

  1. Saya merasa berbicara di depan umum cukup mengintimidasi. Akibatnya, saat ini saya mengambil kursus berbicara di depan umum di lembaga pengembangan diri untuk menjadi lebih percaya diri dan belajar menyusun pidato dengan lebih efektif.
  2. Saya sering berjuang dengan prioritas tugas dan memilih untuk mengambil beban kerja yang lebih besar untuk memastikan bahwa tugas diselesaikan dengan sempurna. Ini memberi lebih banyak tekanan pada diri saya sendiri, jadi saya telah menggunakan perangkat lunak untuk menetapkan tugas dan melacak penyelesaiannya. Sejauh ini ini telah membantu saya untuk mempercayai rekan kerja saya dan lebih fokus pada tugas saya sendiri.
  3. Rasa malu adalah sesuatu yang saya perjuangkan dalam kelompok besar. Saya merasa terintimidasi untuk mengajukan pertanyaan atau meningkatkan poin, jadi saya sering diam di masa lalu. Saya telah mencoba untuk lebih vokal dalam kelompok yang lebih kecil untuk menjadi lebih percaya diri.
  4. Saya terutama menggunakan Python di posisi terakhir saya, jadi saya tidak punya banyak pengalaman dengan Java. Saya melakukan kursus Java selama satu semester di Universitas, tetapi saya tidak menggunakannya lagi sejak itu.
  5. Saya berjuang dengan kritik negatif dan dapat menjadi terobsesi untuk menyempurnakan pekerjaan saya setelah menerima catatan dari supervisor. Sementara saya tetap menghargai masukan setiap orang untuk terus bertumbuh, saya rasa saya bisa belajar untuk tidak terlalu keras pada diri sendiri.

Contoh kelemahan

  • Kritik diri.
  • Perasaan malu.
  • Kurangnya pengetahuan tentang perangkat lunak tertentu.
  • Berbicara di depan umum.
  • Menerima kritik.
  • Kurang pengalaman.
  • Ketidakmampuan untuk mendelegasikan.
  • Kurang percaya diri.
(mdk/amd)

Jelaskan kelemahan dan kelebihan yang ada pada diri kalian

Bingung menjawab apa saat ditanya kelebihan dan kekurangan diri? Simak contoh dan cara menjawabnya berikut ini!

“Coba sebutkan 5 kelebihan dan kekurangan kamu.” 

Sepertinya, hampir di setiap interview kerja, pihak perekrut akan menanyakan tentang kelebihan dan kekurangan calon kandidatnya. Mungkin terkesan mudah untuk menjawabnya, ya. Tapi, ternyata nggak semudah itu. Bahkan mungkin ada beberapa di antara kita yang merasa bingung apa aja, sih kelebihan dan kekurangan kita?

Untuk menjawab pertanyaan ini, kamu bisa belajar untuk mengenali diri sendiri atau meminta pendapat orang lain. Kalau masih bingung juga, berikut adalah contoh kelebihan dan kekurangan diri beserta cara menjawabnya saat interview kerja yang bisa jadi referensi kamu!

10 Contoh kelebihan diri saat interview kerja:

Berikut adalah beberapa contoh kelebihan diri yang bisa kamu gunakan untuk menjawab pertanyaan “Coba sebutkan apa saja kelebihan kamu?” saat interview kerja. Disesuaikan saja dengan kelebihan kamu yang sebenarnya, ya!

1. Mampu berpikir kreatif

Ada banyak pekerjaan yang memerlukan keterampilan berpikir kreatif. Terlebih jika kamu melamar pekerjaan di industri kreatif, sampaikan bahwa kamu memiliki kemampuan berpikir kreatif yang baik. Agar meyakinkan perekrut, jangan lupa untuk menceritakan secara singkat contoh kreativitas yang sudah pernah kamu lakukan di organisasi atau kantor lama beserta dampak atau hasilnya.

2. Mampu berkomunikasi dengan baik

Komunikasi adalah kunci dalam bekerja terutama dengan orang lain. Sampaikan kepada perekrut bahwa kamu mampu berkomunikasi secara efektif dengan orang lain, seperti: menyampaikan informasi, menerima informasi/arahan, mendengarkan, dan komunikasi tertulis.

Kamu bisa menyampaikan kelebihan ini dengan kalimat yang jelas, bahasa tubuh yang tepat, dan mudah dipahami oleh perekrut sebagai bukti bahwa kamu memang bisa berkomunikasi dengan baik.

Baca juga: 8 Cara Memperkenalkan Diri dengan Baik Saat Interview Kerja 

3. Berinisiatif tinggi

Perusahaan tentu menyukai karyawan yang memiliki inisiatif tinggi. Jika kamu adalah orang yang demikian, kamu bisa menyampaikan ini sebagai kelebihan. Sampaikan bahwa kamu terbiasa menyelesaikan pekerjaan tanpa menunggu disuruh oleh atasan. Kamu sadar dan tahu bagaimana cara menyelesaikan pekerjaanmu setiap hari. Inisiatif membantu rekan kerja, menyampaikan ide/gagasan juga bisa kamu sampaikan. Kamu bisa menceritakan contoh inisiatif yang sudah kamu lakukan di perusahaan lama atau di organisasi selama kuliah untuk meyakinkan perekrut.

4. Bisa bekerja dalam tim

Dalam bekerja, kamu akan dihadapkan dalam situasi bekerja sendiri atau harus bekerja dengan orang lain atau tim. Karena itu, kemampuan kolaborasi dan kerja tim adalah kelebihan yang bisa kamu sampaikan. Ini juga menunjukkan bahwa kamu orang yang fleksibel, mudah beradaptasi, dan punya interpersonal skill yang baik.

5. Percaya diri

Contoh kelebihan diri selanjutnya adalah percaya diri. Ini artinya kamu percaya dengan kemampuan yang ada pada dirimu sendiri. Sampaikan kelebihan ini dengan kalimat dan bahasa tubuh yang sesuai agar kamu tidak terkesan narsis atau arogan. Kamu juga bisa memberikan contoh, seperti, kamu bisa tampil percaya diri ketika diminta melakukan presentasi atau public speaking karena sering menjadi pembawa acara, misalnya.

6. Public speaking

Public speaking adalah kemampuan berbicara di depan banyak orang. Banyak orang yang masih takut dan merasa kurang nyaman ketika harus berbicara di depan umum. Jika kamu punya kelebihan ini, tentu perekrut akan menyukainya. 

Kamu bisa menyampaikan keterampilan ini dengan bercerita pengalaman yang sudah kamu lalui saat melakukan public speaking seperti menjadi pembawa acara, moderator, presentasi, atau menjadi pembicara dalam sebuah acara. Sampaikan kelebihan ini, terutama jika pekerjaan yang kamu lamar memang memerlukan skill ini seperti, Account Executive, Public Relations, Pembawa Acara, Reporter, Announcer, dan lainnya.

Halo! Buat kamu yang sedang mempersiapkan diri untuk interview kerja, kamu bisa mengikuti kelas Sukses Wawancara Kerja dari Skill Academy! Diajarin langsung sama Kak Iman Usman, lho. Klik banner di bawah ini untuk kepoin kelasnya, ya!

Jelaskan kelemahan dan kelebihan yang ada pada diri kalian

7. Terbiasa memimpin kelompok

Kepemimpinan adalah kemampuan memberi pengaruh kepada orang lain agar mau mencapai tujuan bersama. Kamu bisa menyampaikan kelebihan ini dengan menceritakan pengalaman memimpin dalam pekerjaan sebelumnya atau dalam sebuah organisasi. Misalnya, pernah menjadi ketua panitia, ketua BEM, ketua himpunan mahasiswa, dan lainnya. Jika ada perubahan baik selama kamu memimpin, ceritakan juga hal tersebut, ya.

8. Rapi dan terorganisir

Rapi dan terorganisir juga menjadi kelebihan yang disenangi perekrut. Dengan kelebihan ini, kamu dinilai bisa bekerja dengan rapi, memperhatikan detail, dan bisa menyelesaikan setiap pekerjaan dengan baik tanpa ada yang terlewat. Kamu bisa menceritakan bagaimana kamu menyelesaikan pekerjaan dengan rapi, membuat to-do list, dan selalu menyelesaikan semua pekerjaan tepat waktu.

9. Mudah beradaptasi

Perubahan dalam pekerjaan atau perusahaan bisa terjadi kapan saja. Karena itu kemampuan beradaptasi atau menyesuaikan diri dengan perubahan juga merupakan kelebihan. Kamu bisa menceritakan secara singkat pengalaman yang pernah kamu alami dan cara beradaptasi dengan perubahan tersebut. Misalnya, ada perubahan penggunaan perangkat lunak, perubahan alur kerja, dan lainnya.

10. Mau belajar hal baru

Saat ini perubahan teknologi dan tren terjadi dengan sangat cepat. Untuk bisa mengikuti perkembangannya, kamu harus mau untuk terus belajar hal baru. Jika kamu orang yang demikian, ini merupakan kelebihan yang bisa kamu sampaikan. Kamu juga bisa memberikan contoh hal-hal apa yang sudah berhasil kamu pelajari selama ini. 

Misalnya, kamu melamar sebagai Content Writer, lalu kamu menceritakan bahwa selain belajar tentang SEO, kamu juga belajar copywriting untuk membuat judul dan CTA yang menarik untuk artikel yang kamu tulis.

Baca juga: 15 Pertanyaan Interview Paling Sering Diajukan dan Cara Menjawabnya

10 Contoh kekurangan diri saat interview kerja:

Nah, setelah kelebihan diri, berikut adalah beberapa contoh kekurangan diri:

1. Terlalu mengkritisi diri

Kekurangan yang pertama adalah terlalu mengkritisi diri. Beberapa orang bisa sangat mengkritik diri sendiri, merasa selalu kurang dan tidak melakukan beberapa hal dengan baik. Ini membuat kamu bekerja dengan sangat keras untuk mencapai hasil terbaik, dan kadang kelelahan. Untuk mengurangi hal ini, sampaikan juga bahwa kamu juga sedang belajar untuk lebih menghargai setiap pekerjaan dan menghargai diri sendiri.

2. Kurang menguasai software tertentu

Software atau perangkat lunak yang digunakan dalam pekerjaan akan selalu mengalami pembaruan. Beberapa pekerjaan mengharuskan kamu menguasai penggunaan software tertentu, namun, jika kamu belum terlalu menguasai software tersebut, katakan saja dengan jujur. 

Aku, ketika lagi belajar software baru. (Sumber: giphy.com)

Sampaikan bahwa kamu belum terlalu pandai mengoperasikan software terbaru yang digunakan oleh perusahaan tempat kamu melamar. Tapi, kamu merupakan orang yang mau dan cepat belajar sehingga kamu bersedia untuk bekerja sambil belajar mengoperasikan software tersebut sampai bisa.

3. Berbicara di depan umum/ presentasi

Beberapa orang memang tidak terbiasa atau merasa kurang nyaman ketika harus berbicara di depan banyak orang. Jika kamu merupakan orang yang kurang percaya diri ketika diminta berbicara di depan umum, kamu bisa menyampaikannya sebagai kelemahan. Tapi, jangan lupa untuk mengatakan juga bahwa, kamu sedang dalam proses belajar mengembangkan keterampilan tersebut melalui kursus, komunitas, dan banyak berlatih bersama orang dengan keterampilan public speaking yang baik. Beritahu juga apabila kamu sudah mengalami kemajuan selama proses belajar.

4. Belum mahir berbahasa asing

Mahir berbahasa asing banyak dijadikan sebagai requirement dalam pekerjaan. Seperti, bahasa Mandarin, bahasa Inggris, bahasa Korea, dan lainnya. Misal, kamu menguasai bahasa Inggris tapi belum terlalu mahir berbahasa Korea.

Sampaikan bahwa kamu belum terlalu mahir berbahasa Korea, tapi kemampuan bahasa Inggrismu baik (berikan bukti jika ada), dan saat ini sedang belajar mengembangkan keterampilan bahasa Korea dengan mengikuti kursus.

5. Sulit percaya dengan orang lain

Ada orang yang mudah percaya dan bisa mendelegasikan tugas kepada orang lain. Tapi ada juga orang yang sulit percaya dan lebih suka mengerjakan semuanya secara mandiri. Jika kamu adalah orang yang sulit percaya kepada orang lain, sampaikan kepada perekrut bahwa kamu sedang berusaha memperbaiki hal ini dengan mencoba mengerjakan projek bersama rekan kerja lain dan membagi tugas kepada semua anggota tim.

6. Kurang percaya diri

Kurang percaya diri adalah kondisi di mana kamu merasa bahwa kamu tidak mampu dan menganggap orang lain lebih baik dari kamu. Bagi kamu yang pemalu atau tertutup, kamu bisa menyampaikan kepada perekrut bahwa kamu masih belum terbiasa berbicara di depan banyak orang. Sampaikan juga bahwa kamu sedang berusaha meningkatkan kepercayaan diri dengan mengikuti komunitas, banyak berlatih berbicara di depan cermin, dan mengikuti kursus untuk meningkatkan skill.

7. Tidak sabaran

Jika kamu adalah orang yang kurang sabaran, kamu bisa menyampaikan bahwa kamu kurang sabaran ketika bekerja karena ingin bisa menyelesaikan pekerjaan secara cepat. Namun, hal ini tidak membuat kamu bekerja secara asal-asalan. Kamu masih memperhatikan kualitas pekerjaan dan mengoreksi kembali untuk memastikan bahwa semuanya sudah sesuai untuk meminimalisir kesalahan.

8. Kurang terorganisir

Kurang rapi atau terorganisir bisa menyebabkan kamu melakukan beberapa kesalahan seperti salah mengirim email atau melewatkan pekerjaan tertentu. Jika ini memang kekuranganmu, sampaikan bahwa akhir-akhir ini kamu mulai berlatih untuk lebih terorganisir dengan bantuan task management, membuat to-do list harian, dan selalu mengecek ulang hasil pekerjaan untuk memastikan semuanya sudah rapi dan tidak ada kesalahan.

9. Pengalaman kerja yang masih minim

Bagi kamu yang masih fresh graduate atau memulai karier di bidang baru, mungkin belum memiliki pengalaman yang cukup. Sampaikan bahwa kamu belum terlalu berpengalaman, tapi pernah mengikuti magang, organisasi, atau kursus yang sesuai dengan posisi tersebut. Ini menunjukkan bahwa kamu mempunyai pengalaman dan keinginan untuk mengembangkannya.

10. Belum terlalu menguasai skill tertentu

Dalam melamar kerja, perusahaan pasti punya kriteria skill yang harus dimiliki kandidatnya. Jika kamu belum menguasai salah satunya, kamu bisa menyampaikan hal tersebut kepada perekrut. Tapi, jangan lupa juga untuk menyampaikan bahwa kamu sedang berusaha untuk mempelajari dan menguasai skill tersebut untuk bisa mendukung pekerjaanmu. Ceritakan juga bagaimana caramu mempelajari skill tersebut. Misalnya, mengikuti bootcamp, kursus, atau belajar dari teman yang berpengalaman di bidang tersebut.

Contoh jawaban kelebihan diri:

“Kelebihan atau kekuatan terbesar saya adalah keterampilan menganalisis dan memecahkan masalah. Saya belajar melihat sebuah masalah dari berbagai sudut pandang yang berbeda agar saya bisa menganalisis dan menemukan solusi terbaik untuk semua pihak. Menjadi problem solver membuat saya banyak belajar menjadi komunikator yang baik sehingga bisa menyampaikan hasil analisis dan solusi yang sudah ditemukan agar bisa dipahami dan diterima oleh orang lain. Menurut saya, kelebihan saya ini bisa membantu banyak pekerjaan di tim atau perusahaan ini nantinya.”

Contoh jawaban kekurangan diri:

“Saya kurang menguasai versi terbaru dari perangkat lunak yang digunakan oleh perusahaan ini. Tapi, baru-baru ini, saya sudah mencoba untuk belajar mengenal dasar dan mencoba mengoperasikan perangkat lunak ini. Saya mengerti bahwa sepanjang perjalanan karier saya, perangkat lunak yang akan digunakan akan terus berubah dan saya selalu bersedia untuk belajar dan beradaptasi dengan perubahan teknologi yang ada. Saya akan meluangkan waktu untuk mempelajari lebih dalam mengenai perangkat lunak baru tersebut.”

Itulah contoh kelebihan dan kekurangan diri saat interview lengkap dengan cara menjawab dan contoh jawaban kelebihan dan kekurangan diri yang bisa jadi referensi kamu. Semoga membantu, ya! Tetap semangat dan semoga interview-nya lancar. Biar lebih siap hadapi interview kerja, kamu juga bisa mengikuti kelas interview kerja atau persiapan karier lainnya bersama Skill Academy. Klik banner di bawah ini untuk kepoin kelas-kelas terbaiknya!

Jelaskan kelemahan dan kelebihan yang ada pada diri kalian

Referensi: 

Kurtuy, Andrei. ‘22+ Strengths and Weaknesses for a Job Interview’ [daring]. Tautan: https://novoresume.com/career-blog/what-are-your-strengths-and-weaknesses-interview-questions

Betterteam. ‘How to Answer: What Are Your Strengths and Weaknesses?’ [daring]. Tautan: https://www.betterteam.com/strengths-and-weaknesses 

Skillings, Pamela. ‘How to Answer “What is Your Greatest Weakness?’ [daring]. Tautan: https://resources.biginterview.com/interview-questions-answers/what-is-your-greatest-weakness/

Skillings, Pamela. How to Answer: What Are Your Strengths' [daring]. Tautan: https://resources.biginterview.com/interview-questions-answers/what-are-your-strengths/

(Diakses pada: 31 Maret & 1 April 2022)