Jelaskan tahapan-tahapan klasifikasi makhluk hidup

Oleh Budiatma / 8 Desember 2021 8 Desember 2021

Tahapan dalam mengklasifikasikan makhluk hidup adalah sbb: 1. Tahap pertama adalah identifikasi. Tahapan identifikasi dilakukan dengan mendeskripsikan ciri-ciri makhluk hidup yang akan diklasifikasikan. 2. Tahap yang kedua adalah pengelompokan. Tahap pengelompokan dilakukan dengan mengelompokkan makhluk hidup dengan dasar ciri-ciri yang dimiliki oleh makhluk hidup tersebut. Makhluk hidup dengan ciri-ciri yang sama akan masuk dalam satu kelompok yang sama atau bisa dikatakan akan masuk dalam satu takson.

3. Melakukan penamaan takson. Jika makhluk hidup sudah dikelompokkan ke dalam takson-takson yang sejenis, selanjutnya adalah pemberian nama takson. Pemberan nama takson tersebut dilakukan untuk mempermudah pengenalan ciri-ciri pada kelompok makhluk hidup tertentu.

Klasifikasi makhluk hidup dilakukan untuk mengelompokkan makhluk hidup sesuai dengan kelompoknya menurut kesamaan sifat fisik yang dimiliki. Tujuannya adalah untuk memudahkan dalam menyebut namanya dan spesiesnya. Untuk mengklasifikasikan makhluk hidup harus melalui serangkaian tahapan sebagai berikut:

1. Identifikasi

Identifikasi [pencandraan] adalah pengamatan terhadap makhluk hidup yang akan diklasifikasi. Yang diamati adalah ciri-ciri dan sifat-sifat makhluk hidup tersebut. Pengamatan meliputi morfologi, fisiologi, anatomi, kromosom, dan tingkah laku. Pada tahap ini kita akan menentukan persamaan dan perbedaan antara dua makhluk hidup, kemudian menentukan apakah keduanya sama atau tidak.

Untuk mengidentifikasi makhluk hidup yang baru saja dikenal, kita memerlukan alat pembanding berupa gambar, realia atau spesimen [awetan hewan dan tumbuhan], hewan atau tumbuhan yang sudah diketahui namanya, atau kunci identifikasi. Kunci identifikasi disebut juga kunci determinasi.

2. Pengelompokan

Setelah kita menemukan ciri-ciri dan sifat-sifat pada makhluk hidup yang akan diklasifikasi, maka selanjutnya kita akan mencocokkan dan mengelompokkan dengan makhluk hidup lain yang memiliki ciri-ciri yang serupa. Makhluk hidup yang memiliki ciri serupa dikelompokkan dalam unit-unit yang disebut takson. Bentuk pengelompokan dalam unit-unit takson digambarkan kurang lebih seperti urutan tingkatan klasifikasi sebagai berikut.

  • Dua atau lebih spesies dengan ciri-ciri tertentu dikelompokkan untuk membentuk takson genus.

  • Beberapa genus yang memiliki ciri-ciri tertentu dikelompokkan untuk membentuk takson famili.

  • Beberapa famili dengan ciri tertentu dikelompokkan untuk membentuk takson ordo.

  • Beberapa ordo dengan ciri tertentu dikelompokkan untuk membentuk takson kelas.

  • Beberapa kelas dengan ciri tertentu dikelompokkan untuk membentuk takson filum [untuk hewan] atau divisio [untuk tumbuhan].

3. Pemberian Nama

Pemberian nama pada makhluk hidup baru tersebut bertujuan untuk mempermudah untuk mengenali makhluk hidup tersebut dan untuk mempermudah dalam membedakan makhluk hidup tersebut dengan makhluk hidup lain. Ada berbagai sistem penamaan makhluk hidup, antara lain pemberian nama dengan sistem tata nama ganda [binomial nomenclature] dengan menggunakan bahasa Latin.

Sumber:

Judul

Alamat

1. Klasifikasi Makhluk Hidup [Artikel Lengkap] //hedisasrawan.blogspot.com/2013/09/klasifikasi-makhluk-hidup-artikel.html
2. Langkah-langkah Tahapan Klasifikasi Makhluk Hidup //smakita.net/tahapan-klasifikasi-makhluk-hidup/
3. Tahapan Klasifikasi //www.chem-is-try.org/materi_kimia/biologi-pertanian/penelitian-dalam-biologi/tahapan-klasifikasi/
4. Apa saja tahap tahap klasifikasi makhluk hidup? //id.answers.yahoo.com/question/index?qid=20100124064640AA0S8eJ
5. Klasifikasi Makhluk Hidup //bedahilmubiologi.blogspot.com/2013/08/klasifikasi-makhluk-hidup.html
6. KLASIFIKASI MAHKLUK HIDUP //bioners.wordpress.com/2013/04/01/klasifikasi-mahkluk-hidup/

Anda bisa request artikel tentang apa saja, kirimkan request Anda ke

Semoga bermanfaat, Tetap Semangat! | Materi Pelajaran

Page 2

Tahapan Klasifikasi Makhluk Hidup – Klasifikasi yaitu tahapan dalam menempatkan makhluk hidup secara bersama-sama dalam beberapa kategori berdasarkan hal-hal yang mirip antara satu makhluk hidup dengan makhluk hidup yang lainnya. Meskipun hal tersebut terlihat sederhana, namun akan sulit dalam nenerapkannya. Untuk itu perlu kita ketahui mengenai tahapan dalam pengklasifikasian makhluk hidup.

Tahapan Klasifikasi Makhluk Hidup

Dalam pengklasifikasian makhluk hidup, tentu kita mengenal apa itu Binomial Nomenclature atau yang sering disebut sebagai tahapan dalam memberikan nama suatu makhluk hidup dengan dua nama latin. Untuk tahapan klasifikasi sendiri terdiri dari tiga tahapan yaitu, identifikasi [pencandraan] makhluk hidup, pengelompokan makhluk hidup, serta pemberian nama kelompok dari suatu makhluk hidup.

1. Identifikasi [Pencandraan] Makhluk Hidup

Identifikasi atau pencandraan ialah menentukan macam-macam persamaan apa saja yang paling penting. Salah satu dari pola klasifikasi yang pertama yaitu menempatkan semua jenis hewan yang hidup dalam habitat yang sama dalam satu kategori.

Untuk hal-hal yang harus diamati yaitu, morfologi, anatomi, fisiologi, kromosom, serta tingkah lakunya. Untuk dapat mengidentifikasi makhluk hidup yang baru saja ditemukan, tentunya kita memerlukan alat pembanding seperti gambar, spesimen [awetan hewan ataupun tumbuhan], kunci identifikasi [hewan ataupun tumbuhan yang sudah diketahui namanya]. Kunci identifikasi sendiri sering juga disebut sebagai kunci determinasi.

Sebagai contoh, ikan, ikan paus, serta burung penguin diklasifikasikan sebagai makhluk hidup yang dapat berenang. Untuk jenis klasifikasi ini sering kali didasarkan pada prinsip makhluk hidup yang memiliki kemiripan organ analognya. Organ analog yaitu organ dari suatu makhluk hidup yang memiliki fungsi yang sama, walaupun bentuknya berbeda.

Baca juga: Metode klasifikasi makhluk hidup

2. Pengelompokan Makhluk Hidup

Setelah identifikasi atau pencandraan, tahapan selanjutnya untuk mengklasifikasikan makhluk hidup yaitu pengelompokan. Pengelompokan didasarkan atas identifikasi makhluk hidup dalam suatu kelompok yang sama. Makhluk hidup yang memiliki ciri-ciri yang sama dikelompokkan dalam bentuk tingkatan takson. Jenis pengelompokan dalam tingkatan takson diuraikan kurang lebih seperti urutan tingkatan dalam sistem klasifikasi, yaitu:

a. Pengelompokan yang membentuk takson genus terdiri dari dua atau lebih spesies dengan ciri-ciri tertentu.

b. Genus yang memiliki ciri-ciri tertentu tersebut di kelompokan dalam tingkatan takson famili.

c. Di atas Famili ada tingkatan ordo, tingkatan takson ordo terdiri atas beberapa famili dengan ciri tertentu.

d. Selanjutnya beberapa dari ordo dengan ciri-ciri tertentu dikelompokkan lagi sehingga terbentuklah takson kelas.

e. Tingkatan takson kelas dengan ciri-ciri tertentu pula dapat di kelompokan membentuk takson filum [untuk jenis hewan], serta tingkatan takson divisi [untuk jenis tumbuhan].

3. Pemberian Nama

Para ahli taksonomi yang telah melakukan penelitian terhadap berbagai jenis hewan maupun tumbuhan, mereka telah melakukan tahapan dalam klasifikasi dan akhirnya dapat memberikan nama terhadap suatu makhluk hidup. Untuk memudahkan dalam mencari nama dari suatu makhluk hidup yang baru dikenal, dapat menggunakan kunci determinasi.

Pemberian nama pada makhluk hidup memiliki tujuan sebagai jalan untuk mempermudah dalam mengenali suatu makhluk hidup, mempermudah dalam membedakan satu jenis makhluk hidup dengan makhluk hidup yang lainnya. Untuk sistem penamaan dari makhluk hidup sendiri ada berbagai sistem yang digunakan. Salah satunya yaitu sistem tata nama ganda [binomial nomenclature] dengan menggunakan bahasa latin.

Bahasa latin yang digunakan di dalam pemberian nama spesies dalam tingkatan takson karena bahasa latin merupakan bahasa yang universal pada waktu itu dan sampai sekarang. Kenyataan bahwa bahasa latin masih digunakan sampai sekarang karena bahasa latin tidak mengenal batas-batas politik. Nama-nama spesies bersifat tradisional tetapi dapat dikenal diseluruh dunia.

Apabila ada pertanyaan terkait tahapan klasifikasi makhluk hidup bisa ditulis di kotak komentar.

Daftar Pustaka
Sugiri, Nawangsari dan Siti Soetarmi. [Translator]. [1999]. Biology, Fifth Edition. Jakarta: Erlangga.

Video yang berhubungan

Bài mới nhất

Chủ Đề