Kegiatan gotong royong di daerah jawa disebut dengan istilah

Artikel ini tidak memiliki referensi atau sumber tepercaya sehingga isinya tidak bisa dipastikan. Tolong bantu perbaiki artikel ini dengan menambahkan referensi yang layak. Tulisan tanpa sumber dapat dipertanyakan dan dihapus sewaktu-waktu.
Cari sumber: "Sambatan" – berita · surat kabar · buku · cendekiawan · JSTOR

Sambatan adalah kegiatan gotong royong yang sering dilakukan di daerah-daerah pedesaan yang ada di berbagai wilayah di Jawa Tengah,Jawa Timur dan D.I.Yogyakarta. Sambatan sering dilaksanakan ketika ada warga yang akan membangun rumah. Kegiatan ini biasanya dikerjakan pada proses pendirian tiang penyangga genteng rumah atau biasa disebut dengan kuda-kuda. Kegiatan pendirian kayu penyangga/penopang genteng ini disebut dengan "ngedekne omah" dalam bahasa jawa.

Sambatan biasanya diikuti oleh seluruh warga yang berada dalam suatu area atau lingkungan tertentu. Biasanya orang yang diminta ikut sambatan adalah orang-orang yang masih dalam satu RT atau mungkin satu Dusun. Orang yang hadir pada waktu sambatan dimintai bantuan tenaga nya untuk mengangkat "kuda-kuda" yang biasanya diawali dengan genduri terlebih dahulu. Setiap orang yang mengikuti sambatan tidak mendapatkan bayaran sama sekali. Tenaga yang mereka keluarkan hanya akan dibalas dengan pemberian konsumsi atau makan bersama setelah kegiatan itu selesai.

Diperoleh dari "//id.wikipedia.org/w/index.php?title=Sambatan&oldid=18343218"

Salah satu kegiatan bersih desa oleh masyarakat Jawa yang dikenal dengan gugur gunung //penggarit.desa.id/

KABAR WONOSOBO – Kesetiakawanan sosial dalam sebuah masyarakat sangat diperlukan, sebab hal tersebut mampu mengatasi seluruh permasalahan sosial yang ada.

Tindakan kesetiakawanan sosial seperti gotong royong ini mampu menumbuhkan kedekatan sosial.

Di masyarakat Jawa sendiri, terdapat istilah untuk menyebutkan kegiatan kesetiakawanan gotong royong yang sering disebut dengan gugur gunung.

Baca Juga: Intip Program Kawasan 5 Dieng Baru, hingga Rencana Bangun Miniatur Budaya 5 Benua di Eks Tambang Galian C

Gugur gunung menggambarkan aktivitas dalam suatu masyarakat yang saling berhubungan dan saling membantu dalam mewujudkan sebuah pekerjaan yang berguna untuk umum atau orang banyak.

Biasanya gugur gunung dilakukan saat hari Minggu, hari libur, atau menjelang hari raya dan hari peringatan kemerdekaan.

Membersihkan selokan atau parit, membuat jalan setapak, membangun pos kamling, hingga membuat jembatan merupakan serangkaian kegiatan masyarakat suku Jawa yang disebut sebagai gugur gunung.

Baca Juga: Dipakai Suga BTS hingga BLACKPINK, Hanbok Modern Ala Idol Kpop Perkenalkan Budaya Baru

Umumnya, gugur gunung dilakukan secara berkelompok, misalnya satu kampung atau satu desa.

Sumber: Pengertian Menurut Para Ahli

Lihat Foto

FREEPIK

ilustrasi gotong royong

KOMPAS.com - Gotong royong sudah menjadi bagian dalam kehidupan masyarakat Indonesia, yang dilakukan secara tulus ikhlas tanpa mengharap imbalan.

Secara garis besar, aktivitas gotong royong dapat diartikan sebagai bentuk kerja sama yang bersifat sukarela. Tanpa disadari, gotong royong sudah mendarah daging, bahkan menjadi ciri khas Bangsa Indonesia.

Pengertian dan manfaat gotong royong

Menurut Darmawan Harefa dan Fatolosa Hulu dalam Demokrasi Pancasila di Era Kemajemukan [2020], gotong royong merupakan kegiatan yang dilakukan secara bersama-sama, agar kegiatan tersebut dapat berjalan dengan lancar, baik dan terasa lebih ringan.

Contoh gotong royong adalah kerja sama membangun pos ronda, membangun jembatan, membersihkan lingkungan rumah dan sekolah, dan lain sebagainya.

Dalam buku Arif Cerdas untuk Sekolah Dasar karya Christiana Umi, dituliskan lima manfaat gotong royong. Apa sajakah itu?

  1. Membuat pekerjaan lebih ringan dan dapat menghemat waktu serta biaya
  2. Mempererat jalinan kekeluargaan dan kebersamaan
  3. Meningkatkan persatuan dan kesatuan antar sesama
  4. Menumbuhkan sikap saling tolong menolong secara sukarela tanpa mengharap imbalan
  5. Menumbuhkan rasa solidaritas antar satu sama lain.

Baca juga: Gotong Royong: Pengertian dan Manfaatnya

Istilah gotong royong di berbagai daerah di Indonesia

Sebagai bagian dari kehidupan bermasyarakat, hampir seluruh daerah di Indonesia menanamkan nilai gotong royong. Uniknya, istilah gotong royong di berbagai daerah di Indonesia memiliki perbedaan atau bentuk nama lainnya. Apa sajakah itu?

  • Mapalus dari Minahasa
    Mapalus bermakna sebagai bentuk kerja sama saling tolong menolong satu sama lain.
  • Belale' atau Pengerih dari Kalimantan Barat
    Belale' bermakna sebagai bentuk kerja sama tanpa mendapat upah. Anggota yang terlibat dalam Pengerih akan mendapat bantuan secara bergantian. Belale' adalah bentuk gotong royong di kalangan penggarap ladang.
  • Marsiadapari atau Siadapari atau Marsirimpa atau Marsirumpa dari Batak [Sumatera Utara]
    Marsiadapari bermakna sebagai bentuk gorong royong yang dilakukan secara serentak di ladang masing-masing secara bergantian. Tujuannya untuk meringankan beban pekerjaan.
  • Ngacau Gelamai dari Bengkulu
    Ngacau Gelamai merupakan bentuk gotong royong dalam membuat kudapan. Gelamai merupakan kudapan mirip dodol.
  • Alak Tau dari Suku Dayak Rindang Benua
    Alak Tau merupakan ritual yang dilakukan sebelum menugal di ladang. Ritual ini dilakukan dengan menancapkan kayu ke dalam tanah.
  • Nugal atau Najuk dari Kalimantan Barat
    Nugal merupakan tradisi menanam benih padi atau jagung di lahan kering.
  • Ngayah dari Bali
    Ngayah bermakna sebagai bentuk kerja sama yang dilakukan secara sukarela untuk kebaikan bersama. Ngayah bisa dilakukan saat akan beribadah ataupun saat persiapan sebuah acara.

  • Gemohing dari NTT
  • Gemohing merupakan aktivitas gotong royong yang bersifat sukarela dalam berbagai kegiatan. Contohnya membangun rumah, membersihkan ladang dan sebagainya.
  • Song-Osong Lombhung dari Madura
  • Song-Osong Lombhung merupakan aktivitas gotong royong yang dilakukan dengan mengangkat lumbung secara bersama-sama. Walau begitu, semangat gotong royong ini juga diterapkan dalam berbagai acara. Contohnya panen atau upacara tradisional.
  • Sambatan dari Gunung Kidul, Yogyakarta
  • Sambatan merupakan aktivitas gotong royong antar warga masyarakat untuk membantu sesama yang sedang tertimpa musibah atau sedang menyelenggarakan acara.
  • Mappalette Bola dari Sulawesi Selatan
  • Mappalette Bola merupakan tradisi memindahkan rumah dari satu tempat ke tempat lainnya. Tradisi gotong royong ini melibatkan puluhan hingga ratusan orang untuk bekerja secara sukarela memindahkan rumah.
  • Grebuhan dari Gunung Kidul, Yogyakarta
  • Grebuhan merupakan tradisi gotong royong untuk kepentingan bersama. Contohnya gotong royong membangun pos ronda, jembatan, dan lain sebagainya.
  • Liliuran dari Sukabumi, Jawa Barat
  • Liliuran merupakan bentuk gotong royong yang dilakukan dengan mengelola lahan secara bersama-sama. Liliuran juga diterapkan dalam kehidupan sosial lainnya, seperti membangun rumah, acara besar, dan lain sebagainya.
  • Nyambungan Nyambungan dari Suku Baduy
  • Nyambungan Nyambungan merupakan aktivitas gotong royong yang dilakukan dengan memberi sesuatu kepada seseorang yang sedang melakukan hajatan.
  • Alang Tulung dari Aceh
  • Alang Tulung merupakan aktivitas gotong royong yang dilakukan untuk melekatkan kesukuan. Aktivitas ini bisa dilakukan dalam kegiatan ekonomi seperti berkebun, dan lain sebagainya.
  • Sabilulungan dari Jawa Barat
  • Sabilulungan merupakan aktivitas gotong royong yang dilakukan dengan saling tolong menolong dalam kegiatan sosial. Contohnya menjaga keamanan kampung.
  • Masohi dari Maluku
  • Masohi merupakan gotong royong yang dilakukan untuk kepentingan atau tujuan tertentu dalam masyarakat.
  • Batobo dari Riau
  • Batobo merupakan bentuk gotong royong dalam mengerjakan ladang atau sawah.
  • Kuriak dari Subang, Jawa Barat
  • Kuriak merupakan aktivitas gotong royong untuk kegiatan sosial masyarakat. Contohnya membersihkan lingkungan, membangun jembatan, dan lain sebagainya.
  • Ammosi dari Sulawesi Selatan
  • Ammosi merupakan bentuk kerja sama dalam pembuatan kapal, yang harus melalui proses sakral dan penuh nilai kebudayaan.
  • Helem Foi Kenambai Umbai dari Papua
  • Helem Foi Kenambai Umbai merupakan tradisi yang dilakukan untuk menggerakkan perekonomian rakyat Papua.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link //t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video yang berhubungan

Bài Viết Liên Quan

Bài mới nhất

Chủ Đề