Kenapa badan pada sakit setelah bangun tidur

Harapannya, tubuh akan terasa lebih segar setelah bangun tidur. Kenyataannya? Sekujur tubuh malah pegal linu! Kira-kira apa ya penyebabnya dan bagaimana cara agar kondisi tubuh bisa lebih optimal di pagi hari? Simak penjelasannya!

Tidur tidak nyaman

Ketika di pagi hari Anda terbangun dalam kondisi tubuh pegal linu, penyebab utamanya tentu saja rasa tidak nyaman yang dialami selama tidur. Faktor penyebabnya bisa bermacam-macam, mulai dari perlengkapan tidur yang sudah tidak mendukung (matras terlalu tipis atau pegas rusak, bantal terlalu tipis atau tinggi, dan sebagainya) ataujustru posisi tidur Anda yang salah. Posisi tidur tengkurap dapat menyebabkan bangun tidur badan pegal dan sakit di pagi hari. Baiknya, gunakan posisi tidur terlentang dengan bantal di bawah lutut untuk menjaga tulang belakang dalam kondisi netral. Bisa juga memilih opsi tidur miring dengan bantal di antara kedua lutut.

Olahraga di pagi hari

Meski sudah berupaya meningkatkan kualitas tidur, pegal linu masih mungkin terjadi. Terutama jika Anda termasuk orang yang banyak bergerak dan sulit mengatur posisi sewaktu tidur. Berolahraga—atau minimal melakukan peregangan ringan setelah bangun tidur. Idealnya, lakukan minimal 30 menit setiap harinya. Olahraga dapat mengurangi kemungkinan pegal linu karena dapat menjaga otot tetap lentur dan menjaga massa otot sehingga terhindar dari peradangan otot.

Asupan vitamin B1

Pegal linu bisa juga disebabkan karena kekurangan vitamin, khususnya vitamin B1. Seperti diketahui, vitamin B1 diperlukan tubuh untuk otot selain saraf, jantung, dan otak. Apabila keluhan pegal linu mereda dengan menambah asupan atau suplemen vitamn B1, itu berarti Anda mengalami kekurangan vitamin B1.  

Dehidrasi

Tanpa kecukupan air, kerja tubuh tidak akan optmal saat menjalankan berbagai proses penting termasuk pernapasan hingga metabolisme. Akibat dari dehidrasi, Anda bisa saja merasakan sakit pada sejumlah anggota badan. Untuk mengatasi kondisi ini, Anda tidak lain dianjurkan untuk mencukupi kebutuhan air setiap hari.

Stres

Ternyata stres membuat tubuh tidak dapat mengontrol respons terhadap peradangan. Akibatnya, tubuh Anda tidak dapat melawan infeksi atau penyakit seperti biasanya. Tak heran jika setelah bangun tidur seluruh badan menjadi pegal. Pegal karena stres cukup sulut diatasi karena ‘penyakit’ tersebut bersumber dari pikiran Anda. Namun Anda bisa memperbaiki keadaan ini dengan membuat perubahan kecil pada gaya hidup sehari-hari.

Sedia NEO rheumacyl Oralinu

Untuk mengatasi pegal linu, selalu sedia NEO rheumacyl Oralinu. Obat herbal yang mengandung berbagai macam tanaman herbal yang efektif meredakan nyeri sendi, pegal linu, nyeri akibat encok dan sakit otot pinggang. NEO rheumacyl Oralinu dikemas dalam sachet sehingga praktis dikonsumsi dimana saja dan kapan saja. Di pagi hari setelah bangun tidur, apabila tubuh Anda terasa pegal linu, Anda bisa mengonsumsi NEO rheumacyl Oralinu secara langsung atau[un mencampurnya dengan secangkir teh hangat. Setelahnya, ucapkan selamat tinggal pada pegal linu!

Salah satu fungsi utama tidur adalah membuat tubuh bugar untuk menyongsong esok hari. Namun, apa jadinya jika badan terasa sakit semua saat bangun tidur?

Perlu diketahui, ada beberapa faktor yang bisa menyebabkan bangun tidur badan terasa sakit, mulai dari kasur yang tak nyaman, peradangan di dalam tubuh, hingga kondisi medis tertentu.

Untuk memahami lebih lanjut seputar kondisi ini, berikut adalah daftar penyebab badan terasa sakit semua saat bangun tidur dan solusinya.

Penyebab badan terasa sakit semua saat bangun tidur

Demi menjaga kualitas tidur dan kesehatan Anda, pahami berbagai kemungkinan penyebab bangun tidur badan sakit dan kaku berikut ini.

1. Kasur dan bantal yang tidak nyaman

Hal pertama yang harus diperiksa saat bangun tidur badan pegal dan sakit adalah kasur dan bantal yang Anda gunakan. Sebab, perlengkapan tidur ini dapat memengaruhi kualitas tidur Anda.

Jika kasur dan bantalnya tidak mendukung kualitas tidur Anda, maka badan dapat terasa sakit saat Anda bangun tidur.

Inilah alasan mengapa Anda juga disarankan untuk selalu mengganti kasur dan bantal yang baik untuk tulang belakang

2. Peradangan di dalam tubuh

Peradangan kronis di dalam tubuh dapat mengundang penyakit, menurunnya fungsi fisik tubuh, hingga mempercepat penuaan dini. Jadi tidak heran jika peradangan dapat membuat badan Anda terasa sakit saat terbangun dari tidur.

3. Penyakit dan cedera

Ketika tubuh sedang dilanda penyakit atau cedera, tubuh akan meresponsnya dengan peradangan. Kondisi ini dapat mengundang rasa sakit dan ketidaknyamanan yang bisa mengganggu kualitas tidur. Tidak hanya itu, tubuh pun bisa terasa kaku saat terbangun dari tidur.

Misalnya, kondisi medis seperti pilek, arthritis (radang sendi), atau cedera pergelangan kaki. Gejala dari ketiga kondisi medis ini dapat semakin parah di malam hari sehingga bisa mengakibatkan bangun tidur badan sakit dan kaku.

4. Pola makan

Terdapat beberapa makanan yang bisa memicu peradangan di dalam tubuh, seperti lemak jahat, gula, hingga daging, dan karbohidrat olahan. Peradangan yang terjadi akibat sederet makanan ini dapat menyebabkan badan terasa sakit semua saat bangun tidur.

5. Gaya hidup malas-malasan

Gaya hidup malas-malasan atau sedentary lifestyle juga dipercaya sebagai penyebab bangun tidur badan sakit semua. Hal ini dapat terjadi jika Anda jarang menggerakkan tubuh atau berolahraga.

Sebaliknya, studi membuktikan bahwa berolahraga rutin dapat meningkatkan kualitas tidur dan meredakan rasa nyeri saat Anda sedang tertidur. Namun hati-hati, berolahraga secara berlebihan juga bisa menyebabkan cedera dan peradangan sehingga kualitas tidur terganggu.

Cara mengatasi badan terasa sakit semua saat bangun tidur

Terdapat berbagai cara yang bisa dilakukan untuk mengatasi kondisi bangun tidur badan terasa sakit, di antaranya:

  • Memilih kasur dan bantal yang nyaman

Hanya dengan mengganti kasur dan bantal saja, Anda sudah bisa mengatasi rasa nyeri pada tubuh saat bangun tidur. Cara lain yang lebih sederhana adalah mengubah posisi bantal.

Misalnya, bantal yang nyaman dapat menyelaraskan tulang belakang di leher sehingga otot tak menjadi tegang.

Pertimbangkan juga untuk membeli kasur baru jika kasur yang selama ini Anda gunakan telah usang atau tidak layak pakai.

Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, terdapat berbagai macam makanan yang bisa memicu peradangan.

Maka dari itu, tidak ada salahnya untuk mengganti pola makan Anda dengan makanan sehat, seperti sayur-mayur, buah-buahan, makanan laut, hingga gandum utuh. Berbagai makanan ini mengandung antioksidan yang bisa meredakan peradangan.

  • Berolahraga rutin, tapi jangan berlebihan

Olahraga adalah "pelumas alami" bagi persendian. Saat tubuh sering digerakkan, rasa nyeri dan kaku dapat dicegah. Namun, janganlah berolahraga berlebihan atau terlalu dekat dengan jam tidur.

Usahakan untuk berolahraga selama 30 menit sebanyak 5 kali dalam seminggu.

  • Memenuhi kebutuhan vitamin D

Untuk mencegah terjadinya bangun tidur badan terasa sakit, Anda juga disarankan untuk memenuhi kebutuhan vitamin D harian Anda. Hal ini dilakukan untuk menjaga kesehatan tulang dan otot.

Selain berjemur di bawah sinar matahari, Anda bisa menjumpai sumber-sumber vitamin D alami yang dapat dikonsumsi, seperti ikan (salmon hingga sarden), daging merah, hingga telur.

Memperbaiki posisi tidur juga diyakini bisa mencegah bangun tidur badan pegal. Cobalah untuk tidur telentang sambil menaruh bantal di bawah lutut agar posisi tulang belakang tetap terjaga.

Selain itu, Anda juga bisa mencoba tidur menghadap ke samping sambil meletakkan bantal di antara lutut.

Olahraga, yoga, dan pijatan dapat membantu Anda meredakan stres di dalam pikiran. Selain itu, ketiganya juga bisa mengatasi peradangan dengan memperlancar aliran darah ke berbagai bagian otot.

Di sisi lain, meditasi juga dapat dilakukan untuk meredakan stres. Menurut sebuah riset, meditasi dapat mengubah cara otak memproses rasa sakit yang Anda rasakan sehingga dapat diredakan.

Ketika badan terasa sakit semua saat bangun tidur, sudah saatnya Anda berhenti merokok. Sebab, merokok dapat menghambat darah yang kaya oksigen untuk mencapai tulang dan jaringan tubuh.

Merokok juga bisa mengganggu pertukaran oksigen dan karbon dioksida di dalam darah sehingga kualitas darah akan menurun. Hasilnya, otot Anda akan menjadi lemah.

Waspadai berbagai penyebab badan terasa sakit semua saat bangun tidur di atas dan segeralah mencari solusinya. Dengan begitu, Anda dapat terbangun dengan tubuh yang bugar untuk menjalani aktivitas sehari-hari.

Jika Anda memiliki pertanyaan seputar kesehatan, jangan ragu untuk bertanya dengan dokter di aplikasi kesehatan keluarga SehatQ secara gratis. Unduh di App Store atau Google Play sekarang

Kenapa setiap bangun tidur badan terasa sakit semua?

KOMPAS.com – Penyebab bangun tidur badan sakit semua biasanya karena seseorang banyak beraktivitas atau baru melakukan olahraga berat sehari sebelumnya. Seperti diketahui, tidur semestinya menjadi sarana untuk mengistirahatkan tubuh, sehingga saat bangun seseorang bisa lebih bugar dan penuh tenaga.

Kenapa setelah bangun tidur badan pegal?

Terlalu banyak berolahraga bisa menjadi penyebab badan pegal saat bangun tidur. Ini karena pemulihan tubuh setelah berolahraga terlalu berat dan menjadi kurang optimal, sehingga pegal-pegal pun akan dirasakan di sekujur tubuh. Penyebab badan pegal saat bangun tidur selanjutnya adalah diet yang buruk.

Bagaimana cara mengatasi badan sakit semua?

Berikut adalah beberapa cara menghilangkan pegal-pegal di seluruh tubuh yang bisa dicoba..
Cukup istirahat. ... .
2. Cukup minum air putih. ... .
Menggunakan obat nyeri. ... .
Mandi dengan air hangat. ... .
Mengatur temperatur ruangan. ... .
6. Melakukan peregangan..

Apa penyebab badan terasa sakit?

Penyebab nyeri badan atau pegal dapat bermacam-macam, beberapa di antaranya Anda sedang stres dan kekurangan tidur. Badan yang terasa nyeri bisa menjadi sinyal bahwa tubuh kita terlalu lelah dan membutuhkan istirahat atau asupan makanan dan minuman.