Kenapa perut sebelah kiri sering bunyi
Kesehatan bayi termasuk hal yang sangat penting bagi orang tua sehingga perlu untuk diperhatikan. Untuk itu, Moms sebaiknya waspada apabila ada gejala-gejala yang memengaruhi kesehatan bayi, seperti perut bayi bunyi.
Show
Moms mungkin akan berpikir bahwa saat perut bayi bunyi, itu tandanya Si Kecil merasa lapar. Namun, benarkah demikian? Atau justru perut bayi bunyi termasuk tanda dari adanya suatu penyakit? Berikut maksud dari perut bayi bunyi dan penyebab yang mendasarinya. Baca Juga: Selain Lapar Ada Arti Lain Saat Bayi Menangis, Apa Saja? Bunyi Sistem Pencernaan Bayi Baru LahirTerkadang, perut bayi bunyi bukan benar-benar suara dari perutnya. Namun, hal itu adalah bunyi sistem pencernaan bayi yang lebih rendah, usus kecil, dan usus besar yang sedang berfungsi. Suara usus dimulai sekitar satu jam setelah kelahiran. Saat sistem pencernaan bayi baru lahir berfungsi, proses memberi makan, mencerna makanan, dan membuangnya akan memicu perut bayi bunyi. Hal ini diungkapkan Joy Haskin, perawat bersertifikat dari California State University, Bakersfield, seperti dikutip dari laman How to Adult. Hal tersebut tidaklah mengkhawatirkan dan merupakan hal yang normal terjadi, Moms. 1. Perut Bayi Bunyi Tanda LaparFoto: perut bayi bunyi tanda lapar Foto: Orami Photo Stock Dalam beberapa kasus, bunyi perut bayi juga menandakan bahwa mereka sedang lapar. Hal ini sama seperti pada orang dewasa, saat Moms lapar, kemungkinan perut akan mengeluarkan bunyi tertentu bukan? Perut bayi bunyi seperti menggeram dimulai saat perut kosong dan mulai berkontraksi, menggerakkan udara ke sekeliling. Udara yang bergerak di ruang kosong menyebabkan beberapa suara aneh pada perut bayi. Jadi, jika Moms mendengar suara gemuruh atau geraman dari perut dan terhitung sudah 2 jam atau lebih sejak bayi terakhir menyusu, inilah saatnya untuk menyusui bayi lagi karena mereka tengah lapar. 2. Perut Bayi Bunyi Seperti Ada AirFoto: Perut Bayi Bunyi Seperti Ada Air Foto: Orami Photo Stock Moms mungkin akan mendengar perut bunyi seperti ada air saat menyusui. Mengutip kidslymom, perut bayi bunyi seperti ada air ini disebabkan oleh susu formula atau ASI yang mengalir ke seluruh ususnya saat ia makan. Suara gemericik seperti air ini adalah suara khas yang berasal dari sistem pencernaan bayi. Jadi, Moms tidak perlu khawatir karena ini normal terjadi dan umumnya tidak menimbulkan ketidaknyamanan pada bayi. Suara gemericik, denting, atau gemuruh dapat terjadi setiap 30 detik hingga satu menit selama proses pencernaan normal. 3. Perut Bayi Bunyi dan Sering KentutFoto: perut bayi bunyi dan sering kentut Foto: Orami Photo Stock Selain perut bayi bunyi seperti ada air, Si Kecil juga mungkin pernah mengalami perut bunyi disertai sering kentut. Mengutip Healthline, kondisi ini biasanya disebabkan oleh perut kembung, Moms. Saat bayi kembung, gelembung kecil berkembang di perut atau ususnya, kondisi ini terkadang menyebabkan tekanan dan sakit perut. Penyebab perut kembung pada bayi sangat beragam. Salah satunya karena bayi sering menelan udara saat menyusu, yang dapat menyebabkan kembung. Bayi kembung juga termasuk kondisi yang umum terjadi dan hampir setiap bayi akan merasakannya, Moms. Gas terjadi saat udara masuk ke saluran pencernaan, seperti saat bayi mengisap botol dan menelan udara. Selain kembung, penyebab perut bayi bunyi dan sering kentut lainnya, yaitu karena adanya masalah pencernaan kecil, seperti konstipasi. Pencernaan bayi yang belum matang juga mungkin menjadi penyebab perut bayi bunyi dan sering kentut. Hal ini karena tubuh bayi sedang belajar cara mencerna makanan sehingga cenderung mengeluarkan lebih banyak gas daripada orang dewasa. Adanya virus tertentu yang memengaruhi saluran cerna atau makanan baru yang masuk ke tubuh bayi pun terkadang menyebabkan perut bayi bunyi dan sering kentut. Beberapa gejala yang menyertai kondisi ini mungkin termasuk:
Baca Juga: Cegah Perut Kembung pada Bayi, Jangan Lakukan 6 Hal Ini saat Memberi Susu dengan Botol Cara Mengatasi Perut Bayi Bunyi karena GasFoto: Mengatasi perut bayi bunyi dan sering kentut karena gas.jpg (MomLovesBest.com) Foto: Orami Photo Stock Melansir Medical News Today, pengobatan rumahan sederhana dapat membantu menenangkan bayi dan mungkin membantu gelembung gas keluar lebih cepat dari tubuhnya. Moms mungkin dapat mencoba metode berikut untuk meredakan gas pada bayi: Menggerakkan kaki bayi membentuk lingkaran Baringkan bayi telentang dan angkat kaki mereka dengan lutut ditekuk. Gerakan kaki seperti gerakan bersepeda untuk membantu bayi mengeluarkan gas yang terperangkap. Mengangkat kepala mereka Angkat kepala bayi agar lebih tinggi dari perutnya. Coba pegang mereka dalam posisi tegak untuk bersendawa. Bedong bayi Bedong bayi yang baru lahir dan bayi kecil dapat membantu. Namun perlu Moms ketahui bahwa, tidak semua bayi menikmati ini. Jadi, jika ingin membedong bayi dengan kain, pastikan mereka benar-benar merasa nyaman. Menggendong mereka menghadap ke bawah Gendong bayi dalam pelukan, tetapi dalam telungkup, bukan menghadap ke atas. Sangga kepala bayi, angkat sedikit, dan pastikan tidak ada yang menutupi wajah atau hidung bayi. Baca Juga: 5 Masalah Pencernaan Bayi yang Paling Umum Beserta Solusinya Pencegahan Perut Bunyi Akibat GasFoto: pencegahan perut bayi bunyi karena gas Foto: Orami Photo Stock Beberapa strategi yang mungkin dapat membantu mencegah gas dalam perut bayi meliputi: Mengubah posisi menyusui Coba ubah posisi bayi saat mereka menyusui untuk memastikan kepalanya sedikit di atas perutnya. Memperlambat proses menyusu Coba perlambat kecepatan bayi yang diberi susu formula. Beberapa bayi minum botol dengan sangat cepat dan menyebabkan mereka menelan udara sehingga memicu gas di perut. Coba juga untuk menggunakan dot dengan aliran lambat. Mencoba botol yang berbeda Beberapa bayi mendapatkan lebih sedikit gas saat menggunakan botol susu yang bentuknya berbeda, seperti botol melengkung. Terlepas dari jenis botolnya, pastikan untuk menahannya cukup sehingga bagian dasar botol penuh dengan susu, bukan udara. Lebih sering bersendawa Cobalah istirahat di tengah menyusui untuk membuat bayi bersendawa. Jangan lupa sendawakan bayi juga setelah menyusui sehingga gas tidak terperangkap di perut dan mengganggu kenyamanan Si Kecil. Baca Juga: Ini Gejala Flu Perut Pada Bayi, Wajib Tahu! Perut Bayi Bunyi yang Perlu DiwaspadaiFoto: perut bayi bunyi yang perlu diwaspadai Foto: Orami Photo Stock Perubahan suara pada usus dan perut bayi yang terus menerus bisa menandakan adanya masalah. Jika biasanya suara perut bayi baru lahir terdengar lebih dalam serta bergemuruh, tapi Moms mulai mendengar suara perut bayi agak menukik atau nyaring, segera hubungi dokter. Pasalnya, kondisi ini sering terkait dengan awal penyumbatan usus. Itulah beberapa penjelasan terkait perut bayi bunyi beserta kemungkinan penyebabnya. Semoga bermanfaat ya, Moms! Kenapa perut sebelah kiri selalu bunyi?Perut bunyi lebih sering disebabkan oleh makanan, cairan, dan udara yang bergerak di usus kita. Sebagian besar dinding saluran pencernaan terdiri dari lapisan otot. Ketika ada makananan, otot tersebut akan mengalami kontraksi guna mengalirkan makanan hingga ke bagian akhir dari usus.
Apakah perut bunyi berbahaya?Perut yang berbunyi krucuk-krucuk sebenarnya normal. Bunyi itu terdengar karena proses pencernaan tengah berlangsung. Meski normal, tak jarang kondisi ini membuat orang yang mengalaminya harus menahan malu karena suara keras yang tahu-tahu dikeluarkan tanpa permisi.
Perut bunyi Pertanda Apa?Suara perut akibat penyumbatan usus terjadi ketika cairan dan gas sulit melewati saluran pencernaan. Alhasil, usus meningkatkan jumlah gerakan peristaltik untuk membantu lewatnya cairan dan gas tersebut, sehingga perut pun berbunyi.
Kenapa perut sebelah kiri seperti ada yang gerak?Muncul sensasi seperti ada yang bergetar atau bergerak di perut sebelah kiri bisa jadi wajar disebabkan oleh gerak peristaltik usus saat mencerna makanan.
|