Konstipasi jenis gangguan kesehatan organ pencernaan yang disebabkan karena

Konstipasi jenis gangguan kesehatan organ pencernaan yang disebabkan karena

Konstipasi jenis gangguan kesehatan organ pencernaan yang disebabkan karena
Lihat Foto

AppleZoomZoom

Ilustrasi

KOMPAS.com – Sistem pencernaan harus tetap sehat agar berfungsi dengan baik untuk mengolah makanan.

Jika terjadi gangguan pada sistem pencernaan, sebaiknya segera ditanggulangi karena dalam jangka panjang kondisi tersebut bisa memengaruhi status kecukupan gizi.

Gangguan pencernaan pasalnya bisa menghambat proses penyerapan nutrisi makanan untuk disalurkan ke seluruh tubuh.

Baca juga: Sistem Pencernaan: Fungsi, Organ, dan Cara Menjaga Agar Tetap Sehat

Macam-macam gangguan pencernaan yang sering terjadi

Secara umum sistem pencernaan dapat mengalami gangguan karena tiga hal, yakni kelainan alat pencernaan, infeksi kuman, atau konsumsi makanan yang memiliki efek tertentu.

Berikut ini beberapa macam gangguan pencernaan yang umum terjadi pada banyak orang:

1. Diare

Melansir Health Line, diare adalah keadaan buang air besar (BAB) yang terjadi terlalu sering dengan feses yang encer atau banyak mengandung air.

Diare memang biasanya berlangsung beberapa hari dan seringkali menghilang tanpa perawatan.

Namun, diare bisa bisa terjadi secara akut atau kronis.

Diare akut terjadi ketika kondisinya berlangsung selama satu hingga dua hari.

Secara umum sistem pencernaan dapat mengalami gangguan karena tiga hal yaitu kelainan alat pencernaan, infeksi kuman, atau konsumsi makanan yang tidak baik. Sistem pencernaan terdiri dari beberapa organ yaitu mulut, kerongkongan, lambung, usus halus, usus besar, dan anus. Dimana semua organ merupakan satu kesatuan yang tidak dapat dipisahkan, meskipun fungsi dari setiap organ berbeda-beda tetapi fungsi utama dari sistem pencernaan yaitu sebagai pencerna nutrisi tubuh.

Namun ternyata banyak sekali penyakit yang dapat menyerang sistem pencernaan pada organ tubuh. Mulai dari penyakit ringan seperti diare dan sembelit, hingga penyakit berbahaya seperti kanker. Setiap organ yang ada didalam tubuh harus dijaga dengan baik supaya sistem pencernaan bisa bekerja sebagaimana mestinya.

Adapun beberapa penyakit yang mengancam sistem pencernaan manusia. Untuk menambah pengetahuan teman-teman, di bawah ini Geniora News akan menguraikan apa saja penyakit yang dapat menyerang sistem pencernaan, diantaranya:

1. Diare

Diare sering disebut dengan mencret. Seseorang yang terserang diare mengalami buang air besar yang encer dan terjadi lebih dari empat kali dalam sehari. Penyakit ini digolongkan penyakit yang ringan, tetapi dapat menjadi sangat bahaya jika tidak mendapat perawatan yang benar. Biasanya, diare disebabkan oleh mutu dan kebersihan makanan yang buruk, alergi terhadap makanan, dan terlalu banyak makan makanan yang asam dan pedas.

2. Maag

Maag adalah penyakit yang mengganggu sistem pencernaan lambung. Penyakit ini terjadi karena produksi asam klorida yang berlebihan di lambung. Tingginya kadar asam lambung dapat disebabkan oleh makanan yang terlalu asam atau pedas, kopi, maupun alkohol. Maag juga dapat disebabkan oleh rasa lelah dan rasa tegang yang berlebihan.

3. Radang Usus Buntu

Radang usus buntu merupakan penyakit yang disebabkan oleh penumpukan kotoran di usus yaitu di bagian umbai cacing, sehingga menyempit. Peradangan juga dapat disebabkan oleh infeksi kuman pada umbai cacing.

4. Tifus

Tifus adalah suatu penyakit peradangan pada usus yang disebabkan oleh infeksi bakteri. Penyakit ini dapat menular dengan cepat. Tifus dapat timbul akibat kebersihan makanan dan minuman yang tidak terjaga dengan baik.

5. Sembelit

Sembelit merupakan salah satu gangguan pada sistem pencernaan dimana kita akan mengeluarkan feses yang keras. Gangguan ini terjadi disebabkan karena usus besar menyerap air terlalu banyak. Sembelit biasanya disebabkan karena kurangnya mengkonsumsi makanan berserat seperti buah dan sayur atau bisa disebabkan karena kebiasaan buruk yang selalu menunda buang air besar.

6. Sariawan

Seperti yang kita ketahui, sariawan merupakan gangguan sistem pencernaan yang biasanya muncul di sekitar mulut.  Ketika mengalami gangguan ini maka ketika kita makan akan merasakan perih di area mulut. Sariawan terjadi karena panas dalam pada rongga lidah atau rongga mulut. Dimana penyebab yang paling mendasar dari penyakit ini yaitu tubuh kekurangan vitamin C.

7. Keracunan

Keracunan biasanya disebabkan karena salah mengkonsumsi makanan. Dimana keracunan biasanya terjadi karena pengaruh bakteri seperti bakteri Salmonella, yang mana akan menyebabkan penyakit tifus dan paratifus. Penyakit paratifus merupakan penyakit yang mirip dengan tifus hanya tingkat keparahannya lebih rendah dan durasinya cenderung lebih pendek.

8. Cacingan

Penyakit cacingan tentunya sudah tidak asing lagi di bagi masyarakat Indonesia, hal ini disebabkan karena hampir 80 % orang Indonesia mengalami penyakit yang satu ini. Cacingan merupakan penyakit yang menyerang sistem pencernaan manusia. Penyakit ini biasanya dialami oleh anak-anak, namun bukan berarti orang dewasa tidak akan mengalaminya.

Lalu bagaimana cara kita menjaga kesehatan organ sistem pencernaan agar terhindar dari penyakit-penyakit di atas, Geniora news juga akan merangkum beberapa cara agar terhindar dari penyakit sistem pencernaan, diantaranya :

1. Makan makanan yang bergizi secara bervariasi dan tidak berlebihan.

2. Melaksanakan pola makan yang teratur, yaitu tiga kali sehari. Pertama pada pagi hari, kedua pada siang hari, dan yang terakhir adalah malam hari.

3. Makanlah dengan tenang, jangan terlalu cepat menelan makanan, kunyahlah makanan hingga benar-benar lumat.

4. Menjaga kebersihan makanan dan peralatan makanan. Sebelum makan dan sesudah makan, peralatan harus dicuci dengan sabun.

Baca juga : Cara menjaga organ pernapasan

Nah itulah beberapa penjelasan singkat dari Geniora News mengenai jenis-jenis penyakit dan bagaimana cara menanggulanginya. Teman-teman bisa melihat konten video pembelajaran di YouTube Channel Geniora. Untuk informasi lebih lanjut bisa di akses melalui Website, Instagram Geniora SayaBisa,  Geniora Phone, YouTube, dan Facebook. Jangan lupa download aplikasi Geniora SayaBisa di PlayStore!

Sumber : Alodokter, Sehatq

Konstipasi jenis gangguan kesehatan organ pencernaan yang disebabkan karena

Ilustrasi sistem pencernaan makanan pada manusia. (Sumber: Pixabay)

Bola.com, Jakarta - Sistem pencernaan berguna untuk mengubah makanan menjadi nutrisi. Sistem pencernaan makanan pada manusia melibatkan beberapa organ tubuh.

Sistem pencernaan terdiri dari mulut, kerongkongan, lambung, usus halus, usus besar, dan anus. Semua organ tersebut merupakan satu kesatuan yang tidak bisa dipisahkan.

Organ-organ tersebut merupakan jalan masuknya zat dari luar. Untuk bisa mengolah makanan, sistem pencernaan tersebut harus sehat agar berfungsi dengan baik.

Jadi, organ tersebut bisa mengalami banyak gangguan atau penyakit pada sistem pencernaan. Penyakit atau gangguan yang menyerang ini akan menghambat sistem kerja organ-organ yang lainnya.

Itulah mengapa, diperlukan kewaspadaan untuk menghindari penyakit atau gangguan yang akan mengancam sistem pencernaan.

Untuk menjaga kesehatan sistem pencernaan disarankan banyak minum air putih dan mengonsumsi makanan tinggi serat, seperti buah-buahan, sayuran, dan biji-bijian.

Berikut ini rangkuman tentang macam-macam gangguan pada sistem pencernaan manusia yang perlu diketahui, seperti dilansir dari gerbangkurikulum.sma.kemdikbud.go.id, Senin (22/11/2021).

Diare

Diare merupakan satu di antara gangguan sistem pencernaan yang sering dialami. Gangguan pencernaan ini membuat perut terasa mulas dan feses menjadi encer.

Gangguan sistem pencernaan ini terjadi karena selaput dinding usus besar mengalami iritasi. Ada beberapa hal yang menyebabkan seseorang menderita diare, seperti mengkonsumsi makanan yang tidak higenis atau mengandung kuman.

Jika fases bercampur dengan nanah atau darah, gejala tersebut menunjukan penderita mengalami desentri. Hal itu disebabkan adanya infeksi bakteri Shigella pada dinding usus besar.

Gastritis

Gastritis merupakan penyakit atau gangguan di mana dinding lambung mengalami peradangan. Gangguan ini disebabkan karena kadar asam klorida atau Hcl terlalu tinggi.

Selain itu, gastritis juga bisa disebabkan karena penderita mengkonsumsi makanan yang mengandung kuman penyebab penyakit.

Maag

Maag merupakan penyakit yang tak asing karena sering dialami banyak orang. Maag merupakan penyakit atau gangguan pada sistem pencernaan yang ditandai dengan adanya rasa perih pada dinding lambung.

Selain itu, maag juga disertai rasa mual dan perut menjadi kembung. Gangguan ini terjadi karena tingginya kadar asam lambung.

Maag terjadi karena pola makan penderita tidak baik atau tidak teratur, stres, dan lain sebagainya.

Sembelit

Sembelit merupakan gangguan pada sistem pencernaan di mana si penderita akan mengeluarkan fases yang keras. Gangguan ini terjadi karena usus besar menyerap air terlalu banyak.

Selain itu, sembelit juga bisa disebabkan kurangnya mengonsumsi makanan berserat, seperti buah dan sayur atau kebiasaan buruk menunda buang air besar.

Hemaroid

Hemaroid atau wasir adalah pembengkakan berisi pembuluh darah yang membesar. Pembuluh darah yang terkena gangguan ini berada di sekitar atau di dalam bokong, entah itu di dalam anus atau di dalam rektum.

Parotitis Epidimika

Penyakit ini menyerang kelenjar ludah terutama kelenjar parotis. Akibatnya, kelenjar yang terserang menjadi bengkak, panas, dan nyeri. Parotitis disebabkan oleh sejenis virus yang ditularkan melalui air ludah.

Caries Gigi (Gigi berlubang)

Penyakit ini disebabkan oleh bakteri Streptococcus. Bakteri ini dapat mengubah karbohidrat menjadi asam laktat. Asam inilah yang secara perlahan-lahan dapat melarutkan email dan menimbulkan lubang.

Apabila lubang tersebut telah mencapai pulpa, gigi akan terasa sakit. Untuk mencegah penyakit ini, gosoklah gigi setelah makan.

Apendisitis

Apendisitis merupakan gangguan sistem pencernaan yang mana umbai cacing atau usus buntu mengalami peradangan. Apendisitis ini biasanya terjadi ketika ada sisa makanan yang terjebak di umbai cacing.

Kemudian lama kelamaan umbai cacing tersebut akan menjadi busuk hingga menimbulkan peradangan yang menjalar ke usus buntu. Jika umbai cacing tidak segera dibuang, lama kelamaan akan pecah.

Di mana peradangan usus buntu ini biasanya ditandai dengan terdapatnya nanah. Bila gangguan atau penyakit ini tidak terawat, akan menyebabkan angka kematian yang cukup tinggi.

Tukak lambung

Tukak lambung merupakan keadaan di mana dinding lambung terluka. Gangguan ini terjadi karena terkikisnya lapisan dinding lambung itu sendiri.

Luka yang muncul ini juga bisa saja terdapat pada dinding duodenum atau usus kecil serta esofagus atau kerongkongan.

Apendix

Apendix atau radang usus buntu merupakan gangguan yang menyerang usus buntu. Hal itu terjadi karena usus buntu terinfeksi oleh bakteri.

Radang usus buntu terjadi karena lubang antara usus buntu dan usus besar tersumbat oleh lendir atau biji cabai.

Sariawan

Seperti yang kita ketahui, sariawan merupakan gangguan sistem pencernaan yang muncul di sekitar mulut. Saat mengalami gangguan ini makan akan merasakan perih.

Sariawan terjadi karena panas dalam pada rongga lidah atau rongga mulut. Penyebab yang paling mendasar dari penyakit ini yaitu kurangnya vitamin C.

Kolik

Kolik merupakan suatu rasa nyeri yang muncul pada perut, di mana rasa nyeri ini akan hilang dan timbul. Rasa nyeri yang timbul biasanya disebabkan saluran di dalam rongga perut tersumbat, seperti usus, saluran kencing, empedu, dan saluran telur pada wanita.

Satu di antara penyebab gangguan ini yaitu karena mengkonsumsi makanan yang terlalu pedas, asam, atau makan terlalu banyak.

Mallnutrisi

Gizi buruk terjadi karena pembentukan enzim mengalami gangguan. Gizi buruk ini disebabkan karena sel-sel pankreas atropi mengalami kehilangan reticulum endoplasma terlalu banyak.

Keracunan

Biasanya disebabkan salah mengonsumsi makanan. Hal itu terjadi karena pengaruh bakteri seperti bakteri Salmonela, yang akan menyebabkan penyakit tipus dan paratipus.

Cacingan

Penyakit cacingan sudah tidak asing lagi di tengah-tengah masyarakat Indonesia. Cacingan merupakan penyakit yang menyerang sistem pencernaan manusia.

Penyakit ini biasanya dialami oleh anak-anak, namun bukan berarti orang dewasa tidak akan mengalaminya.

Sumber: Kemdikbud