Saya mendapatkan keluhan dari teman saya bahwa Webcam di laptopnya entah kenapa tidak bisa digunakan, padahal tidak pernah merasa melakukan hal apapun yang berhubungan. Usut punya usut ternyata penyebabnya adalah sederhana dan solusinya pun mudah.
Yang terjadi bukanlah adanya kerusakan, terlepas dari pemasangan, atau dimatikan secara fisik. Saya tidak sengaja menemukan bahwa hardware yang dimaksud dimatikan secara software, dan ini bisa dilihat melalui Device Manager di Windows.
Untuk mengaktifkannya kembali silahkan anda akses dulu Device Manager dengan menjalankan run command (Windows+R), kemudian isikan devmgmt.msc dan tekan tombol ENTER.
Pada Device Manager cari nama hardware yang tidak aktif, dalam hal ini saya mencari Webcam yang terletak pada Imaging Device.
Pastikan memang hardware tersebut mati dengan double-click pada namanya untuk menampilkan Propertiesnya, kalau benar maka dalam Device Status akan berisikan pesan “This device is disabled. (Code 22) Click Enable Device to enable this device.”.
Untuk menghidupkan perangkat itu klik saja tombol Enabled Device, atau bisa dari tampilan awal Device Manager dengan klik kanan > Enable. Silahkan pakai cara yang menurut anda paling mudah.
Dan cerita ini berakhir bahagia, setelah itu teman saya dapat memakai Webcamnya lagi untuk video chatting di Skype. Kenapa kok bisa mati Webcamnya? Tampaknya akan menjadi misteri, mungkin ketidaksengajaan saat asal klik.
Artikel ini disusun oleh tim penyunting terlatih dan peneliti yang memastikan keakuratan dan kelengkapannya.
Tim Manajemen Konten wikiHow memantau hasil penyuntingan staf kami secara saksama untuk menjamin artikel yang berkualitas tinggi.
Artikel ini telah dilihat 73.131 kali.
Jika Anda kehilangan perangkat Android, Anda bisa melacaknya menggunakan Android Device Manager. Anda juga bisa memasang kata sandi baru untuk mengunci perangkat, membuat perangkat berdering, atau menghapus seluruh isinya jika ponsel hilang dan tidak mungkin untuk ditemukan kembali. Pada kebanyakan perangkat Android baru, layanan ini diaktifkan secara standar, tetapi Anda bisa mengaturnya secara manual untuk perangkat yang lebih tua.
Pastikan bahwa perangkat Anda sudah diperbarui. Semua perangkat Android yang menggunakan sistem operasi 2.2 (Froyo) dan setelahnya bisa menggunakan layanan Android Device Manager. Perangkat harus memiliki Google Play Services, yang seharusnya terpasang secara otomatis jika Anda pernah membuka Google Play Store.
- Catatan: Pada kebanyakan perangkat Android baru, semua hal yang yang dijelaskan di bagian ini sudah diaktifkan pada standarnya.
Masuklah ke dalam perangkat Android menggunakan akun Google Anda. Kebanyakan pengguna Android sudah masuk menggunakan akunnya masing-masing, tetapi jika Anda belum, tambahkan akun Google Anda ke dalam perangkat melalui menu Settings.
- Buka aplikasi Settings, lalu gulung layar ke bawah hingga Anda menemukan bagian "Accounts".
- Ketuk "Add account", lalu pilih "Google".
- Masukkan detail informasi akun Google Anda untuk masuk.
Nyalakan layanan lokasi perangkat. Agar perangkat dapat ditampilkan di peta di dalam Android Device Manager, Anda harus menyalakan layanan lokasi.
- Buka aplikasi Settings, lalu ketuk "Location".
- Pastikan bahwa bilah geser (slider) sudah berada dalam posisi aktif.
- Pilih mode "High accuracy" untuk mendapatkan hasil lokasi yang paling akurat.
Buka aplikasi Google Settings di perangkat. Semua perangkat Android yang menggunakan sistem operasi 2.2 dan setelahnya yang sudah terpasang dengan Google Play Services seharusnya sudah terpasang dengan aplikasi ini. Aplikasi ini memungkinkan Anda untuk menyesuaikan pengaturan Android Device Manager untuk perangkat.
- Ketuk "Security" di bagian "Services".
- Pastikan bahwa opsi "Remotely locate this device" dicentang. Opsi ini membuat Android Device Manager bisa melacak perangkat dan menampilkan lokasinya di peta,
- Pastikan bahwa opsi "Allow remote lock and erase" juga dicentang. Opsi ini merupakan fitur keamanan yang penting, dan fitur ini memungkinkan Anda untuk melindungi data jika perangkat hilang atau dicuri.
Buka aplikasi Settings di perangkat. Hal terakhir yang harus Anda lakukan untuk mengaktifkan Android Device Manager adalah mendapatkan izin administrator untuk mengunci dan menghapus isi perangkat dari jarak jauh.
- Pilih "Security" dari menu Settings.
- Gulung layar ke bawah, lalu ketuk "Device administrators".
- Pastikan bahwa "Android Device Manager" dicentang.
Buka Android Device Manager untuk melacak dan mengatur perangkat Anda. Anda bisa mengakses Android Device Manager melalui dua cara yang berbeda:
- Situs web Android Device Manager - Kunjungi google.com/android/devicemanager, lalu masuklah menggunakan akun Google yang sama dengan akun yang Anda gunakan untuk masuk ke dalam perangkat Android sebelumnya.
- Aplikasi Android Device Manager - Unduh aplikasi Android Device Manager dari Google Play Store menggunakan perangkat Android yang lain. Jika Anda menggunakan perangkat Android orang lain, Anda bisa masuk sebagai Guest. Masuklah menggunakan akun Google yang sebelumnya digunakan untuk masuk ke dalam perangkat Android yang hilang. Android Device Manager tidak tersedia untuk iOS; gunakan situs web jika Anda ingin mengakses Android Device Manager menggunakan iOS.
Pilih perangkat. Jika Anda memiliki beberapa perangkat Android yang menggunakan akun yang sama, Anda bisa memilih perangkat yang ingin dilacak dan diatur dengan mengeklik nama perangkat yang aktif dan memilih salah satu perangkat yang ditampilkan di menu.
Temukan perangkat di peta. Jika Anda mengaktifkan layanan lokasi pada perangkat, biasanya Anda bisa melacaknya di peta. Jika perangkat memiliki sinyal GPS, lokasi yang ditunjukkan pada peta seharusnya cukup akurat. Jika layanan lokasi pada perangkat hanya diaktifkan dalam mode nirkabel, lokasi yang ditampilkan mungkin tidak akurat atau bahkan tidak muncul sama sekali.
- Jika Android Device Manager tidak bisa menampilkan lokasi secara persis, sebuah lingkaran yang menunjukkan perkiraan lokasi perangkat akan ditampilkan. Dengan begini, Anda bisa mencari lokasi perangkat yang sebenarnya dengan menelusuri kembali jalur yang Anda lewati.
Buat perangkat berdering. Jika Anda berusaha untuk menemukan perangkat di sekitar, Anda bisa membuatnya berdering dengan menekan tombol "Ring". Perangkat akan berdering dengan volume penuh selama lima menit atau hingga perangkat dikunci.
Cobalah untuk mengunci perangkat dengan kata sandi baru. Jika Anda khawatir perangkat jatuh ke tangan orang yang salah, Anda bisa menguncinya dengan kata sandi baru dengan mengeklik tombol "Lock". Kata sandi yang baru ini harus dimasukkan untuk membuka kunci perangkat. Anda juga bisa mengatur pesan yang akan ditampilkan pada layar perangkat.
Hapus isi perangkat. Jika Anda khawatir bahwa perangkat sudah dicuri, atau Anda tidak bisa mendapatkannya kembali, Anda bisa menghapus seluruh data dan pengaturan dalam perangkat dengan mengeklik tombol "Erase". Dengan begini, perangkat akan dikembalikan sesuai pengaturan pabrik. Jika perangkat sedang tidak terhubung ke dalam jaringan, proses pengembalian pengaturan akan dilakukan pada saat perangkat terhubung dengan jaringan.
Langkah langkah masuk ke Device Manager?
Untuk memulai Device Manager, di File explorer, pilih dan tahan (atau klik kanan) PC ini, pilih Kelola, lalu pilih Device Manager dari Alat Sistem yang tercantum dalam dialog yang dihasilkan. Device Manager menampilkan informasi tentang setiap perangkat.
Membuka Device Manager Windows 10 dari RUN.
Tekan Win + R untuk membuka kotak dialog Run..
Ketikkan devmgmt. msc di dalam kota Run..
Ini akan langsung membuka Device Manager..
Apa yang dimaksud dengan Device Manager?
Device Manager adalah applet Panel Kontrol yang ditemukan di sistem operasi Microsoft Windows. Ini memungkinkan pengguna untuk melihat dan mengontrol perangkat keras yang ada yang terpasang di komputer mereka.
